150504675-Makalah-Bpl-Budidaya-Lobster-Riska DOCX

Title 150504675-Makalah-Bpl-Budidaya-Lobster-Riska
Author Frans Azka
Pages 1
File Size 159.2 KB
File Type DOCX
Total Downloads 222
Total Views 540

Summary

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 TINJAUAN PUSTAKA 2.1.1 Klasifikasi dan Anatomi Lobster Air Tawar Lobster air tawar merupakan salah satu genus dari kelompok udang (Crustacea) yang hidupnya hanya di air tawar. Lobster air tawar banyak terdapat di danau, rawa, dan sungai. Di habitat aslinya, jenis udang be...


Description

13 BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 TINJAUAN PUSTAKA 1. Klasifikasi dan Anatomi Lobster Air Tawar Lobster air tawar merupakan salah satu genus dari kelompok udang (Crustacea) yang hidupnya hanya di air tawar. Lobster air tawar banyak terdapat di danau, rawa, dan sungai. Di habitat aslinya, jenis udang besar ini biasanya hidup ditempat yang memiliki tempat berlindung seperti celah-celah bebatuan dan akar pohon. Daerah penyebarannya meliputi Asia dan Australia, Seperti Papua dan Quinsland. Berdasarkan daerah penyebarannya tersebut, lobster air tawar dapat dibagi ke dalam 3 famili, yakni famili astacidae dan cambaridae yang tersebar di belahan bumi utara, seperti Amerika dan Eropa, serta famili parastacidae yang tersebar di belahan bumi selatan seperti Asia dan Australia. Di Indonesia, lobster air tawar berasal dari famili parastacidae (Iskandar, 2003). Lobster air tawar memiliki beberapa nama umum seperti Crayfish, Crawfish, dan Crawdad. Lobster air tawar diklasifikasikan sebagai berikut: Filum : Arthopoda Sub Filum : Crustacea Kelas : Malacostrada Famili : Parastacidae Ordho : Decapoda Genus : Cherax Spesies : Cherax lorentzi, Cherax albertisi, Cherax lorentzi auranus Lobster air tawar merupakan spesies yang tidak memiliki tulang dalam (internal skeleton), tetapi seluruh permukaan tubuh dan organ luarnya terbungkus cangkang (external skeleton). Proses pembentukan cangkang membutuhkan bahan berupa kalsium dan terjadi setelah proses pergantian semua cangkang berlangsung sempurna. Cangkang yang menutupi kepala disebut karapak (carapace) yang berperan dalam melindungi organ tubuh, seperti otak, insang, hati, dan lambung. Karapak berbahan zat tanduk atau kitin yang tebal dan merupakan nitrogen BUDIDAYA LOBSTER...


Similar Free PDFs