An Introduction to English Morphology: Words and Their Structure chapter 5 review DOCX

Title An Introduction to English Morphology: Words and Their Structure chapter 5 review
Author Alif M Pratama
Pages 8
File Size 42.7 KB
File Type DOCX
Total Downloads 411
Total Views 609

Summary

Edinburgh, Chapter 5. A word and its relatives: derivation 5.1 Relationships between lexemes Ada konteks di mana, jika ada kata kerja muncul, harus membawa orang ketiga tunggal suffix -s, tetapi tidak ada konteks di mana, jika kata benda muncul, itu harus membawa suffix -ance. The suffix -anceis buk...


Description

Edinburgh, Chapter 5. A word and its relatives: derivation 5.1 Relationships between lexemes Ada konteks di mana, jika ada kata kerja muncul, harus membawa orang ketiga tunggal suffix -s, tetapi tidak ada konteks di mana, jika kata benda muncul, itu harus membawa suffix -ance. The suffix -anceis bukan salah satu dari kelas kecil suffix (yang disebut 'di fl ectional' suffixes) yang penggunaannya erat ditentukan oleh tata bahasa. Apa jenis suffix? Jawaban singkat pasti bukan flectional. Derivational, karena 'derivasi' istilah digunakan untuk semua aspek kata-struktur yang melibatkan affixation yang tidak flectional. Tujuan bab ini adalah untuk menjabarkan fungsi fungsi dari derivasi, menunjukkan sesuatu tentang bagaimana derivasi bekerja dalam bahasa Inggris. Ada banyak cara di mana leksem saling berhubungan. Kita tidak membicarakan mengenai hubungan makna atau suara. Sebaliknya, kita berfokus dengan hubungan yang melibatkan affixation, dan tugas-tugas tata bahasa dan semantik yang seperti affixation. Seperti yang akan kita lihat, baik affixes dan tugas mereka cukup beragam. Sebuah cakupan ensiklopedis semua proses derivatif Inggris tidak mungkin dalam sebuah buku ukuran ini, tapi saya akan berusaha untuk menyediakan pilihan, sehingga untuk memudahkani pembaca untuk melihat dan menjelaskan. 5.2 Word classes and conversion Banyak dari bab ini akan berkaitan dengan bagaimana kata sifat bisa berasal dari kata benda, kata benda dari kata kerja, dan sebagainya. Oleh karena itu penting mengetahui istilah word class seperti 'adjective', 'benda' dan 'kata kerja' harus dipahami dengan benar. Leksem tidak dapat memiliki kedua bentuk kata benda (tunggal dan jamak) dan bentuk kata kerja (masa lalu, ketiga orang ini tunggal, dan sebagainya)? Jika bagian dari mengidentifikasi leksem sebuah mengidentifikasi apa kepemilikan pada suatu word class, maka mungkin itu benar. Karena itu dilakukan untuk mendekritkan bahwa akar kata yang dapat membawa verbal suffixes seperti –ed dan -ing serta kata benda jamak suffix -s harus milik dari dua leksem, bukan satu. Contohnya, HOPE dan FEAR memiliki bentuk sebagai kata benda dan kata kerja. Apakah ini berarti word class itu tidak begitu penting? Jawabannya ada 2, Yang pertama melibatkan proporsi kosakata benda-kata kerja yang ambivalen dengan cara ini. Meskipun banyak, masih sangat kalah jumlah dengan proporsi...


Similar Free PDFs