Efisiensi Pasar & Pengujian Efisiensi Pasar - Manajemen Investasi & Pasar Modal PDF

Title Efisiensi Pasar & Pengujian Efisiensi Pasar - Manajemen Investasi & Pasar Modal
Author Angga Bagas Samudra
Pages 77
File Size 3.3 MB
File Type PDF
Total Downloads 37
Total Views 822

Summary

MANIVEST CC CLASS Angga Bagas Samudra Aufhar Arya Ramdhan MANAJEMEN INVESTASI & PASAR MODAL CC CLASS Mengetahui konsep, bentuk, asumsi, dan EFISIENSI PASAR pengujian terhadap efisiensi pasar TUJUAN EFISIENSI PASAR Definisi & Bentuk-Bentuk Konsep Efisiensi Pasar Alasan-Alasan Pengujian Efisie...


Description

MANIVEST CC CLASS

Aufhar Arya Ramdhan

Angga Bagas Samudra

MANAJEMEN INVESTASI & PASAR MODAL CC CLASS

EFISIENSI PASAR

TUJUAN

Mengetahui konsep, bentuk, asumsi, dan pengujian terhadap efisiensi pasar

EFISIENSI PASAR Definisi & Konsep

Bentuk-Bentuk Efisiensi Pasar

Alasan-Alasan Efisiensi Pasar

Pengujian Efisiensi Pasar

MANIVEST

Pendahuluan Pengujian – Pengujian Pendugaan Return Studi Peristiwa

EFISIENSI PASAR

Pengujian Informasi Privat Anomali Pasar

Konsep & Bahasan

By Angga Bagas S © 2016

EFISIENSI PASAR Pengujian

MANIVEST

OVERVIEW

EFISIENSI PASAR CAPM adalah model untuk menentukan harga-harga aktiva dalam keadaan ekuilibrium. Akibat adanya informasi baru dalam pasar dapat terjadi perubahan ekuilibrium menuju keseimbangan yang baru. Pasar yang bereaksi cepat dan akurat untuk mencapai harga keseimbangan baru dan sepenuhnya mencerminkan informasi yang tersedia merupakan pasar efisien. *CAPM = Capital Asset Pricing Model B.

OVERVIEW

EFISIENSI PASAR KURVA EKUILIBRIUM & PERGESERANNYA

CONCEPT INVENTOR

Eugene Fama MAJOR CONTRIBUTIONS IN DEVELOPING “THE MARKET EFFICIENCY” CONCEPT

American Economist & Nobel Prize Winner Fama (1969): First definition of “efficient market”=“a market which adjust rapidly to new information” Fama (1970): “A market in which prices always “fully reflect” available information is called “efficient”.”

OVERVIEW

EFISIENSI PASAR • Pada pasar yang kompetitif harga keseimbangan suatu aktiva ditentukan oleh penawaran dan permintaan berdasar informasi yang tersedia. • Jika terdapat informasi baru yang relevan, pasar akan menganalisis dan menginterpretasikannya pada nilai aktiva bersangkutan, yang memungkinkan terciptanya keseimbangan harga baru. • Pasar efisien : Jika pasar bereaksi dengan cepat dan akurat terhadap informasi yang tersedia.

• Efisiensi pasar yang berhubungan informasi disebut efisien pasar secara informasi (informationally efficient market). • Efisiensi pasar yang berhubungan keputusan disebut efisien pasar secara keputusan (decisionally efficient market).

KONSEP

EFISIENSI PASAR MODAL ▪ Indikator utama dari pasar modal yang efisien adalah harga saham secara penuh merefleksikan informasi yang tersedia. ▪ EPM memiliki implikasi bagi investor dan perusahaan.

▪ Karena informasi direfleksikan pada harga sekuritas dengan cepat, mengetahui informasi ketika diumumkan menjadi tidak ada keuntungannya ▪ Perusahaan harus mengharapkan akan menerima nilai yang wajar dari sekuritas yang dijual. Perusahaan tidak dapat memperoleh keuntungan dari fooling investors di pasar yang efisien.

KONSEP

Stock Price

REAKSI TERHADAP INFORMASI PASAR EFISIEN DAN INEFISIEN GOOD NEWS

Over reaksi terhadap “good news” dengan reversion Response yang terlambat terhadap“good news”

Efficient market respon terhadap “good news” -30

-20

-10

0

+10

+20

+30

Hari sebelum (-) dan sesudah(+) pengumuman

KONSEP Stock Price

Respon yg terlambat terhadap “bad news”

Efficient market respon terhadap “bad news”

REAKSI TERHADAP INFORMASI PASAR EFISIEN DAN INEFISIEN BAD NEWS

-30 -20 -10 Over reaction terhadap “bad news” dengan reversion

0

+10

+20

Hari sebelum (-) dan sesudah(+) pengumuman

+30

KONSEP

BENTUK-BENTUK EFISIENSI PASAR • Efisiensi pasar yang berhubungan informasi disebut efisien pasar secara informasi (informationally efficient market). • Efisiensi pasar yang berhubungan keputusan disebut efisien pasar secara keputusan (decisionally efficient market).

B.

ADDITIONAL

Tambahan jenis efisiensi pasar :

MARKET EFFICIENCY

Ø allocationally efficient : alokasi sumber daya yang telah berada dalam kondisi optimal, dan perubahan lanjut dari alokasi sumber daya tersebut tidak akan memperbaiki kesejahteraan pelaku ekonomi,

Ø operationally efficient : efisiensi dicapai bila transaksi dilakukan dengan biaya transaksi yang minimum, Ø pricing efficiency : memperhatikan terkait apakah harga aset sama dengan nilai ekonomi instrinsiknya.

KONSEP

EFISIENSI PASAR SECARA INFORMASI • Kunci utama pengukur pasar efisien : Hubungan antara harga sekuritas dengan informasi. Apakah informasi yang lama, informasi sedang dipublikasikan atau semua informasi termasuk informasi privat berpengaruh terhadap harga sekuritas.

B.

KONSEP ▪ Efisiensi pasar bentuk lemah (weak form) Harga sekuritas merefleksikan seluruh informasi yang diperoleh dari past prices and volume

BENTUK EFISIENSI PASAR INFORMASI (FAMA,1970)

▪ Efisiensi pasar bentuk setengah kuat (semistrong form)

Harga sekuritas merefleksikan seluruh informasi yang tersedia secara publik.

▪ Efisiensi pasar bentuk kuat

(strong form)

Harga sekuritas merefleksikan seluruh informasi-public and private.

B.

KONSEP

EFISIENSI PASAR BENTUK LEMAH (WEAK FORM)

• Pasar dimana harga sekuritasnya sepenuhnya mencerminkan (fully reflected) informasi masa lalu (yang sudah terjadi). • Pasar dikatakan efisien dalam bentuk lemah jika informasi masa lalu tidak dapat digunakan untuk mempredikasi harga sekarang (random walking theory). Jadi investor tidak dapat memperoleh tingkat keuntungan diatas normal dengan menggunakan trending rules atas informasi harga diwaktu yang lalu

KONSEP

EFISIENSI PASAR BENTUK LEMAH (WEAK FORM)

NB : Pada efisiensi bentuk lemah analisis teknis tidak ada nilainya. Secara umum persamaannya adalah

Jadi harga saham hanyalah respon terhadap informasi baru yang datang secara acak/random (sehingga harga saham dikatakan mengikuti random walk)

KENAPA ANALISIS TEKNIKAL GAGAL?

Stock Price

Q&A Tingkah laku investor cenderung untuk menghilangkan peluang keuntungan terkait dengan pola harga saham; Sell Sell Buy Buy

Jika dimungkinkan untuk mendapatkan big money dengan mencari pola dari pergerakan harga saham, setiap orang akan melakukannya dan keuntungan akan hilang.

KONSEP

EFISIENSI PASAR BENTUK SETENGAH KUAT ( S E M I S T RO NG FORM)

Pasar dimana harga sekuritasnya sepenuhnya mencerminkan (fully reflected) informasi masa lalu (yang sudah terjadi) dan seluruh informasi yang dipublikasikan (pada public) seperti laporan keuangan perusahaan/emiten.

KONSEP Informasi yang dipublikasikan dapat berupa :

EFISIENSI PASAR BENTUK SETENGAH KUAT ( S E M I S T RO N G F O R M )

• Informasi yang hanya mempengaruhi harga sekuritas perusahaan tersebut (corporate event) : pengumuman laba, pengumuman pembagan dividen, R&D produk baru, merger, akuisisi, penggantian metode akuntansi, dan pergantian direksi. • Informasi yang mempengaruhi sekuritas sejumlah perusahaan : regulasi tentang reserve requirement pada bank, CAR, akan mempengaruhi kelompok emiten perbankan. • Informasi yang mempengaruhi semua sekuritas yang ada di pasar saham : perubahan BI rate, inflasi, exchange rate.

KONSEP

EFISIENSI PASAR BENTUK SETENGAH KUAT ( S E M I S T RO N G F O R M )

Pasar dikatakan efisien setengah kuat jika : Tidak ada investor yang dapat menggunakan informasi yang sedang dipublikasikan untuk mendapatkan keuntungan tidak normal (abnormal return), Dengan kata lain, para pemodal tidak bisa memperoleh tingkat keuntungan diatas normal dengan memanfaatkan publikasi.

KONSEP

EFISIENSI PASAR BENTUK KUAT ( S T RO N G FO R M )

Weak + SemiStrong Form Efficiency.

• Pasar dimana harga sekuritas sepenuhnya mencerminkan (fully reflected) informasi masa lalu (yang sudah terjadi), informasi yang sudah dipublikasikan, serta informasi privat. • Pasar dikatakan efisien kuat jika : tidak ada investor yang dapat menggunakan informasi privat untuk mendapatkan keuntungan tidak normal (abnormal return)

HUBUNGAN

HUBUNGAN BENTUK PASAR EFISIEN

“Tujuan FAMA (1970) membedakan ke dalam tiga macam bentuk pasar efisien ini adalah untuk mengklasifikasikan penelitian empiris terhadap efisiensi pasar”

All information relevant to a stock Information set of publicly available information Information set of past prices

Tingkatan Kumulatif

ADDITIONAL

TAMBAHAN BENTUK PASAR EFISIEN

“Efisiensi secara informasi = Informasi yang tidak perlu diolah lebih lanjut (ex. Pengumuman laba perusahaan), hanya fokus pada seberapa luas informasi tersebut tersedia di pasar.”

All information relevant to a stock Information set of publicly available information Information set of past prices

RISET

PASAR MODAL INDONESIA • Atmini Sari, (2001), “Asosiasi Siklus Hidup Perusahaan dengan Incremental ValueRelevance Informasi Laba dan Arus Kas”, Tesis, Univ. Gadjah Mada : Nilai pasar ekuitas perusahaan-perusahaan yang berada pada tahap growth dipengaruhi oleh laba dan arus kas dari aktivitas pendanaan. Untuk tahap mature nilai pasar ekuitas perusahaan dipengaruhi oleh arus kas dari aktivitas investasi, dan tidak ada korelasi antara laba dan arus kas dari aktivitas operasi serta pendanaan dengan nilai pasar ekuitas.

• Ngaisah dan Nur Indriantoro, (2000), “Analisis Muatan Informasi Pada Laba, Modal Kerja dari Operasi, dan Arus Kas dari Operasi bagi Investor di Pasar Modal”, Media Ekonomi 6, 651-665 : laba akuntansi , modal kerja dan arus kas dari operasi tidak mempunyai muatan informasi yang bisa memberikan tambahan informasi bagi investor di pasar modal Indonesia.

KONSEP

EFISIENSI PASAR SECARA KEPUTUSAN

“Efisiensi pasar yang dilihat berdasarkan kecanggihan pelaku pasar dalam mengolah informasi untuk dijadikan keputusan” (Jogiyanto,1998)

B.

KONSEP Efisiensi pasar secara informasi ditentukan oleh seberapa luas dan cepat informasi tersebut tersedia dipasar. Namun, ketersediaan informasi tidak menjamin pasar efisien jika informasi tersebut masih perlu diolah.

EFISIENSI PASAR SECARA KEPUTUSAN

Informasi - tidak perlu diolah : Pengumuman laba, kenaikan penjualan. Informasi - masih perlu diolah : Merger, akuisisi, Belanja Modal, Utang. Pada waktu informasi tersebut (diolah) diumumkan dan semua pelaku pasar telah menerima informasi tersebut belum tentu harga sekuritas akan mencerminkan informasi tersebut secara penuh, karena pasar harus menganalisis dan menginterpretasikan sebagai kabar baik (good news) atau kabar buruk (bad news).

B.

KONSEP ▪ Pelaku pasar “canggih” (sophisticateed) terhadap informasi yang didapat (karena diperlukan pengolahan).

EFISIENSI PASAR SECARA KEPUTUSAN

▪ Pelaku pasar yang “tidak canggih” (naive) maka tidak dapat memperoleh abnormal return. ▪ Efisiensi pasar secara keputusan termasuk efisiensi bentuk setengah kuat (namun dengan 2 faktor)* ▪ Jadi efisiensi secara keputusan terjadi saat informasi tersedia dan semua pelaku pasar dapat mengambil keputusan dengan canggih.

B.

KONSEP DEFINISI EFISIENSI PASAR

“Efisiensi pasar didefinisikan sebagai hubungan antara harga-harga sekuritas dengan informasi” (Beaver, 1989) “Definisi efisiensi pasar didasarkan pada akurasi dari harga sekuritas” (Fama, 1970)

B.B.

KONSEP • Berdasarkan nilai intrinsik sekuritas  seberapa jauh harga sekuritas yang terbentuk menyimpang dari nilai instrinsiknya.

DEFINISI EFISIENSI PASAR

• Berdasarkan akurasi dari ekspetasi harga (Fama,1970)  ketepatan ekspetasi harga sekuritas yang dibuat berdasar ketersediaan informasi yang tersedia.

• Berdasarkan distribusi informasi (Beaver,1989)  harga sekuritas terbentuk setelah setiap orang memiliki informasi yang terdistribusi secara merata.

• Berdasarkan proses dinamik (Jones,1995)  harga sekuritas secara cepat dan penuh mencerminkan semua info yang tersedia

B.

KONSEP

DEFINISI EFISIENSI PASAR

• Berdasarkan nilai intrinsik sekuritas  Mencoba menemukan sekuritas dengan harga yang kurang benar (mispriced). Sekuritas (mispriced) merupakan sekuritas yang harganya menyimpang dari nilai intrinsiknya. Indikator pengukuran efisiensi pasar adalah seberapa jauh harga-harga sekuritas yang menyimpang (Beaver, 1989) – Pasar efisien saat nilai sekuritas = nilai instrinsiknya.

B.

KONSEP • Berdasarkan akurasi dari ekspetasi harga (Fama,1970)  Suatu pasar sekuritas dikatakan efisien jika harga-harga sekuritas mencerminkan DEFINISI secara penuh “Informasi yang tersedia”. Definisi ini menimbulkan banyak EFISIENSI perdebatan, dan sehingga Fama juga menyadari bahwa definisinya sulit PASAR dibuktikan secara empiris. Maka Fama mencoba menginformasikan definisinya dengan mendefinikan suatu fungsi dari harga-harga di masa datang yang tergantung dari sel informasi yang tersedia di periode Hasil uji empiris menjadi sekarang. uji gabungan antara model ekuilbrium (ex CAPM) dengan efisiensi • Fungsi dari harga-harga di masa mendatang akibat informasi yang pasar.Tanpa ada model tersedia menjadi bench mark yang kemudian dibandingkan dengan fungsi ekuilibrium, hipotesa harga-harga di masa datang yang terjadi karena informasi yang benarpasar efisien (EMH) benar digunakan oleh pasar. Perbedaan harga dari kedua fungsi tersebut tidak dapat diuji.

dianggap sebagai pasar yang tidak efisien.

B.

KONSEP

DEFINISI EFISIENSI PASAR

• Berdasarkan distribusi informasi (Beaver,1989)  Definisi ini secara implisit mengatakan bahwa jika setiap orang mengamati suatu system informasi yang menghasilkan informasi, maka setiap orang dianggap mendapatkan informasi yang sama. Harga yang terjadi adalah “Full information price”.

B.

KONSEP

DEFINISI EFISIENSI PASAR

• Berdasarkan proses dinamik (Jones,1995)  Bukan proses statis, artinya tidak mempertimbangkan distribusi informasi yang tidak simetris dan kecepatan proses pendistribusiannya.

B.

KONSEP • Investor adalah penerima harga (investor tidak dapat mempengaruhi harga dari suatu sekuritas)

ALASAN PASAR MENJADI EFISIEN

• Informasi tersedia secara luas kepada semua pelaku pasar pada saat yang bersamaan dan biaya untuk memperoleh info tersebut murah (dapat melalui surat kabar, majalah bisnis) • Info dihasilkan secara acak dan setiap info sifatnya random satu dengan yang lainnya (investor tidak dapat memprediksi kapan emiten akan mengumumkan informasi baru) • Investor bereaksi dengan menggunakan info secara penuh dan cepat, sehingga harga sekuritas berubah dengan semestinya mencerminkan info tersebut untuk mencapai keseimbangan yang baru (terjadi bila pasar merupakan individu yang canggih).

B.

KONSEP

ALASAN PASAR MENJADI TIDAK EFISIEN

• Terdapat sejumlah kecil pelaku pasar yang dapat mempengaruhi harga sekuritas. • Harga informasi adalah mahal dan akses yg tidak seragam antar pelaku pasar terhadap informasi yang sama  insider trading • Informasi yang disebarkan dapat diprediksi dengan baik oleh sebagian pelaku pasar. • Investor adalah individual yang lugas/naïve investor dan tidak canggih (unsophisticated investors). B.

Konsep & Bahasan

EFISIENSI PASAR Pengujian

By Aufhar Arya R © 2016 MANIVEST

KONSEP

PENGUJIAN EFISIENSI PASAR

Ide dari pengujian pasar yang efisien dituangkan dalam suatu hipotesis yang bernama hipotesis pasar efisien (HPE) atau efficient market hypothesis (EMH). Dalam tahap pembuktian kebenaran dari hipotesis tersebut diperlukan pengujian secara empiris untuk masing-masing bentuk efisiensi pasar.

B.

KONSEP

PENGUJIAN EFISIENSI PASAR

Fama (1970) membagi pengujian efisiensi pasar menjadi tiga kategori : 1. Pengujian bentuk lemah  seberapa kuat info masa lalu dapat memprediksi return masa depan 2. Pengujian bentuk setengah kuat  seberapa cepat harga sekuritas merefleksikan info yang dipublikasikan 3. Pengujian bentuk kuat  apakah investor mempunyai informasi privat yang tidak terefleksikan di harga sekuritas.

B.

KONSEP

PENGUJIAN EFISIENSI PASAR

Tahun 1991, Fama mengusulkan penggantian nama pengujian tersebut menjadi : 1. Pengujian bentuk lemah menjadi “Pengujian terhadap pendugaan return (Test for return predictability)” 2. Pengujian bentuk setengah kuat menjadi “Studi peristiwa (event study)” 3. Pengujian bentuk kuat menjadi “Pengujian terhadap informasi privat (test for private information)”

B.

KONSEP • Merupakan pengujian efisiensi pasar bentuk lemah

PENGUJIAN PENDUGAAN RETURN NB : Pada bahasan ini kita akan fokus membahas pengujian melalui teknik korelasi dan regresi linier

• Jika EMH benar, maka seharusnya perubahan harga masa lalu tidak berhubungan dengan harga sekuritas sekarang. • Pengujian statistik menggunakan teknik korelasi dan regresi linear, dan run test.

• Pengujian siklikal menggunakan pola-pola harga saham pada siklus atau periode tertentu  return hari senin yang lebih rendah dari harihari biasa, return bulan januari lebih besar dari bulan-bulan yang lain.

B.

KONSEP Pengujian prediktabilitas return secara statistik menggunakan korelasi dan regresi linier bisa dilakukan dengan:

PENGUJIAN PENDUGAAN RETURN

S E C A R A S TAT I S T I K

1. Mempelajari pola return seasonal 2. Menggunakan data return di masa. yang lalu untuk menguji prediktabilitas return jangka pendek maupun jangka panjang.

3. Mempelajari hubungan return dengan karakteristik perusahaan .

KONSEP

PENGUJIAN PENDUGAAN RETURN

S E C A R A S TAT I S T I K

Pengujian ini dilakukan untuk menguji ada atau tidaknya hubungan harga sekuritas yang lalu dengan yang akan datang. Studi yang pernah dilakukan menggunakan harga periode kemarin untuk memprediksi harga sekarang:

KONSEP • Pengujian prediktabilitas return dengan pengujian pola return sekuritas meliputi: 1. Pola return harian:

PENGUJIAN PENDUGAAN RETURN

- menguji apakah terdapat perbedaan return sekuritas pada hari-hari tertentu dalam seminggu (misal: intraday effect; day-of-the-week effect)

2. Pola return bulanan: S E C A R A S TAT I S T I K

- menguji apakah terdapat perbedaan return sekuritas antara bulan-bulan tertentu dalam setahun (misal: January efffect)

KONSEP

PENGUJIAN PENDUGAAN RETURN MENGGUNAKAN RETURN HISTORIS S E C A R A S TAT I S T I K

• Pengujian ini untuk membuktikan apakah data return masa lalu (historis) bisa dipakai untuk memprediksi return hari ini (future). • Pengujian ini meliputi: 1. Pengujian prediktabilitas jangka pendek: - menguji apakah data return beberapa hari sebelumnya bisa dipakai untuk memprediksi return hari berikutnya. Pengujian dilakukan dengan: uji korelasi; run test; filter test; relative strength.

RISET

PENELITI

B E R B AG A I H A S I L P E NE LI T I A N YA N G MENGGUNAKAN U J I KO R E LA S I

DATA YANG DIGUNAKAN

VARIABEL

RATARATA INTERVAL KOEFISIEN WAKTU KORELASI

1. Kendall & Alexander (1974)

19 data indeks di Inggris

Harga

1 minggu 2 minggu 4 minggu 8 ...


Similar Free PDFs