Kumpulan Soal UTS PB FP UB-MALANG PDF

Title Kumpulan Soal UTS PB FP UB-MALANG
Author Imam Al-Anshori
Pages 83
File Size 661.2 KB
File Type PDF
Total Downloads 514
Total Views 689

Summary

FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS BRAWIJAYA – MALANG A Ujian Tengah Semester Ganjil 2014/2015 Matakuliah : PERTANIAN BERLANJUT Dosen : Tim Dosen PB Tanggal/waktu : Kamis, 30Oktober 2014, jam07.30 –09.30 (120 menit) Sifat Ujian : Tutup buku Baca pertanyaan-pertanyaan di bawah ini baik-baik, pilihlah SAT...


Description

A

FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS BRAWIJAYA – MALANG Ujian Tengah Semester Ganjil 2014/2015 Matakuliah

:

PERTANIAN BERLANJUT

Dosen

:

Tim Dosen PB

Tanggal/waktu

:

Kamis, 30Oktober 2014, jam07.30 –09.30 (120 menit)

Sifat Ujian

:

Tutup buku

Baca pertanyaan-pertanyaan di bawah ini baik-baik, pilihlah SATU jawaban saja yang paling tepat dan benar 1.

Sumber emisi gas rumah kaca (CO2) terbesar di Indonesia berasal dari: A. Energi B.

Pertanian

C.

Limbah

D. Alih guna hutan pada tanah gambut E.

2.

Transportasi

Adaptasi resiko longsor dan banjir dengan jalan meningkatkan diversitas penggunaan lahan pada suatu lanskap merupakan langkah kegiatan untuk menghadapi: A. Perubahan tingkat permukaan air laut B.

Perubahan suhu

C.

Perubahan curah hujan

D. Emisi Gas rumah kaca E. 3.

Emisi Gas rumah kaca CO2

Suatu sistem manajemen lanskap yang mempunyai ciri produknya sehat, tidak menyebabkan degradasi tanah dan ramah lingkungan (secara ekonomi, sosial dan ekologi) melalui optimalisasi factor abiotik dan biotic dalam agroekosistem disebut: A. Pertanian organik B.

Petanian sehat

C.

Pertanian konvensional

D. Pertanian berkelanjutan E.

4.

Pertanian tradisional

Beberapa istilah kunci di bawah ini merupakan bagian dari definisi dari Pertanian Berlanjut kecuali: A. Pengelolaan dan konservasi sumberdaya B.

Berorientasi pada perkembangan teknologi dan kelembagaan

C.

Berorientasi bisnis dengan menggunakan input tidak terbaharukan (non-renewable)

D. Kebutuhan manusia saat ini dan yang akan dating E.

5.

Layak secara ekonomi dan sosial budaya

Pada krisis pangan dan energy pada decade akhir-akhir ini, manusia dihadapkan pada permasalahan utama antara pemenuhan kebutuhan pangan dan diversifikasi energy. Beberapa komoditas dibawah ini dapat dijadikan sebagai bahan baku energy nabati, kecuali: A. Padi, B.

Jagung,

1

C.

Kedele

D. Ketela pohon E.

6.

Tebu

Beberapa faktor yang mempengaruhi gab (disparitas) antara kuantitas produksi dan konsumsi dari sisi permintaan pada abad 21 adalah: A. Perkembangan penduduk yang relatif cepat B.

Konversi lahan pertanian ke lahan non-pertanian

C.

Produktivitas menurun

D. Pemanasan global E.

7.

Kemandekan perkembangan teknologi produksi

Di bawah ini beberapa faktor yang mempengaruhi gab (disparitas) antara kuantitas produksi dan konsumsi pangan dari sisi penawaran pada abad 21, kecuali: A. Konversi lahan pertanian ke lahan non-pertanian B.

Produktivitas menurun

C.

Pemanasan global

D. Perkembangan kebutuhan bahan baku bio-fuel (energy hayati) E.

8.

Kemandekan perkembangan teknologi produksi

Andaikan jumlah penduduk pada suatu daerah sebanyak 3 juta jiwa, masing-masing mengkonsumsi beras setara 13 ons per hari; luas panen padi sawah 61 ribu hektar dengan produktivitas 6,5 ton/ha. Apabila koefisien konversi gabah menjadi beras (rendemen gabah) sebesar 0,6; maka estimasi kekurangan luas panen padi sawah per musim (4 bulan) adalah: A. 60 ribu ha B.

61 ribu ha

C.

62 ribu ha

D. 58 ribu ha E.

59 ribu ha

61.000 x 6,5 x 0,6 = 237.900 ton Kebutuhan semua: 3.000.000 x 13 x 120 = 4.680.000.000 ons : 10.000 = 468.000 ton 230.100 = x.0,6.6,5 X = 59.000 ha

9.

Indikator dari aspek lingkungan yang paling diperhatikan dalam sistem pertanian berlanjut adalah: A. Air (kuantitas dan kualitas) B.

Biodiversitas

C.

Cadangan karbon

D. Jawabab A,B,C Betul semua E.

Tidak ada kontaminasi unsur beracun

10. Prinsip dasar pengelolaan lahan pada suatu lanskap adalah mempertimbangkan daya dukungnya. Apa yang dimaksud dengan daya dukung lanskap? `

2

A. Kemampuan lanskap mendukung tanaman B.

Kemampuan tanaman mendukung lanskap

C.

Kemampuan suatu lansekap untuk mendukung sejumlah individu

D. Kemampuan suatu individu untuk mendukung sejumlah lanskap E.

Kemampuan suatu populasi untuk mendukung sejumlah individu

11. Masyarakat sebagai pengelola lanskap Pertanian perlu mengetahui kapasitas daya dukung optimum lanskap. Yang dimaksud dengan kapasitas daya dukung optimum lanskap adalah: A. Jumlah sumberdaya dalam suatu area yang mampu memuaskan pengguna B.

Jumlah sumberdaya dalam suatu area yang mampu memuaskan pengguna dalam suatu waktu tertentu

C.

Jumlah sumberdaya dalam suatu area lanskap yang mampu memuaskan pengguna dalam suatu waktu tertentu

D. Jumlah sumberdaya dalam suatu area lanskap yang mampu memuaskan fauna dalam suatu waktu tertentu E.

Jumlah sumberdaya dalam suatu area lanskap yang mampu memuaskan tumbuhan dan binatang dalam suatu waktu tertentu

12. Pada pengelolaan menuju ke optimum daya dukung lanskap dipengaruhi oleh banyak factor, sebutkan dan berikan dua contohnya: A. Karakter tapak dengan area dan konfigurasinya serta harapan, pengalaman, kompatibilitas aktivitas, demografi populasi pengguna B.

Pengelolaan dengan pengendalian perilaku antisosial, perlakuan air, irigasi, pemupukan, pengendalian serangga, penanganan sampah

C.

Sosial atau psikologis yang meliputi panjang musim, iklim, elevasi, drainase, permukaan, tanah, vegetasi, detail topografi

D. Pengelolaan tapak dan social atau psikologi antisosiaql, pemupukan dan drainase E.

Pengelolaan dengan pengendalian populasi hama penyakit, pemupukan, irigasi dan drainase

13. Pada tahun 1970-an di Indonesia terjadi gerakan revolusi hijau, yang menguntungkan pertanian karena terjadi: A. Peningkatan produksi protein nabati B.

Produksi karbohidrat semakin meningkat

C.

Peningkatan keanekaragaman hayati

D. Penggunaan pupuk organik semakin meningkat E.

Berkembangnya Pengendalian Hama Terpadu (PHT)

14. Dalam suatu lanskaptumbuh berbagai jenis tanaman, istilah yang paling cocok untuk membuat satuan pembeda adalah: A. Tata guna lahan B.

Tutupan lahan

C.

Pola tanam

D. Lanskap

3

E.

Betul semuanya

15. Hal yang membedakan antara penggunaan lahan dan tutupan lahan? A. Kondisi biofisik B.

Kondisi tanaman

C.

Aktivitas manusia

D. Semua jawaban salah E.

Semua jawaban (A,B,C)benar

16. Suatu hamparan lahan yang tersusun atas kluster-kluster yang ekosistemnya saling berinteraksi satu sama lain, disebut : A. Mozaic B.

Landskap

C.

Border

D. Edge E.

Corridor

17. Zona kecil memanjang yang menghubungkan dua habitat, dimana kondisinya berbeda dengan kondusi kedua habitat yang dihubungkan, disebut: A. Edge B.

Border

C.

Corridor

D. Mozaic E.

Filter

18. Konsentrasi gas rumah kaca (GRK) di atmosfir menyebabkan pemanasan global yang ditandai adanya perubahan iklim yaituadanya perubahan : A. Curah hujan, suhu, intensitas penyinaran B.

Curah hujan, suhu, siklus hidrologi

C.

Curah hujan, suhu, arah angin

D. Curah hujan, suhu, meningkatnya muka air laut, E.

Suhu, intensitas cahaya, arah angin.

19. Pengertian pertanian organik di Indonesia adalah : A. Budidaya pertanian pada tanah organik (gambut) B.

Budidaya pertanian dengan mengandalkan pupuk organik.

C.

Budidaya pertanian tanpa bahan sintetis

.

D. Budidaya pertanian tanpa pupuk anorganik. E.

Semua jawaban salah

20. Sistem pertanian berlanjut dalam suatu bentang alam (lansekap) sangat terkait dengan pengelolaan : A. Air, biodiversitas, cadangan karbon, kesejahteraan masyarakat B.

Air, biodiversitas, pendapatan petani, pemilikan lahan

4

C.

Air, produktivitas, pendapatan masyarakat

D. Budaya masyarakat, produktivitas, kearifan lokal. E.

Kelembagaan masyarakat, produktivitas, sosial ekonomi

21. Urutan terbaik penerapan system pertanian di kawasan pertanian secara makro dari Pertanian Berlanjut (PB), Pertanian Organik (PO) , Pertanian Sehat (PS) adalah : A. PB, PO, PS B.

PO, PS, PB

C.

PS, PB, PO

D. Semua bisa E.

Semua salah

22. Masalah utama lingkungan yang mengancam ketahanan pangan adalah : A. Sedimentasi dan polusi, banjir dan kekeringan, longsor, kebakaran, emisi CO 2, CH4, N20, biodiversitas B.

Sedimentasi dan polusi, longsor, kebakaran, emisi CO2, CH4, N20, biodiversitas

C.

Sedimentasi dan polusi, banjir dan kekeringan, longsor, emisi CO2, CH4, N20, biodiversitas

D. Sedimentasi dan polusi, banjir dan kekeringan, longsor, kebakaran, biodiversitas E.

Sedimentasi dan polusi, banjir dan kekeringan, longsor, kebakaran, emisi CO2, CH4, N20

23. Pertanian Modern bercirikan : A. Menggunakan bibit hibrida B.

Menggunakan Pupuk kimia dosis sesuai kebutuhan tanaman

C.

Menggunakan herbisida/insektisida maksimal

D. Pengolahan tanah intensif E.

Semua dilakukan

24. Adapun ciri pertanian sehat adalah A. Sehat produknya, pemasarannya, dan lingkungannya. B.

Sehat petaninya, ekonominya, dan lingkungannya

C.

Sehat produknya, ekonominya, dan lingkungannya.

D. Sehat petaninya, ekonominya, modalnya. E.

Sehat produknya, petaninya, dan lingkungannya

25. Di dalam analisis kondisi bentang alam (lanskap), tumbuhan alami sering kali dijadikan tolok ukur dikarenakan: A. Mencerminkan kondisi tanah, hidrologi, sosial-ekonomi masyarakat. B.

Mencerminkan kondisi tanah, hidrologi, iklim, produktivitas

C.

Mencerminkan kondisi lingkungan, sosial ekonomi.

D. Mencerminkan kondisi sistem pemilikan lahan. E.

Mencerminkan kondisi tutupan lahan.

26. Dalam melakukan analisis tutupan lahan pada suatu bentang lahan (lansekap), analisis data spasial sering kali dilakukan dengan menggunakan citra, dikarenakan:

5

A. Citra memuat unsur alami yang lengkap B.

Citra memuat unsur alami dan buatan manusia yang lengkap

C.

Citra mencakup kawasan yang luas dan mudah didapatkan

D. Jenis tutupan lahan mudah dikenal dari rona dan bentuknya. E.

Jenis tutupan lahan mudah dikenal dari bentuknya.

27. Yang dimaksud dengan daya dukung (agroekosistem/lahan) adalah berikut ini kecuali : A. kemampuan suatu habitat untuk mendukung sejumlah individu B.

Konsep dasar dalam pengelolaan lanskap dan sumberdaya alam yang merupakan batas penggunaan suatu area yang dipengaruhi oleh beberapa faktor alami untuk daya tahan terhadap lingkungan

C.

Kemampuan faktor lingkungan biologi yang mendukung suatu agroekosistem

D. Sejumlah manfaat sumberdaya dalam suatu area dalam periode waktu tertentu dan menyediakan kepuasan yang paling layak bagi pengguna E.

Kemampuan faktor biotis dan abiotis lingkungan dalam mendukung suatu agroekosistem

28. Berikut adalah faktor-faktor yang berpengaruh pada kapasitas optimum daya dukung lanskap, kecuali : A. Tingkah laku manusia B.

Faktor lingkungan itu sendiri spt topographi, kesuburan tanah.

C.

Pemupukan

D. Varietas E.

Harga komoditi

29. Berikut adalah pilar-pilar yang menentukan Sistem Pertanian Berlanjut kecuali : A. Lingkungan – ekonomi – sosial B.

Sosial – politik – lingkungan

C.

Kualitas hidup – ekonomi – lingkungan

D. Lingkungan – sosial – ekonomi E.

Ekonomi – kualitas hidup – lingkungan

30. Peningkatan produksi pertanian dalam rangka mencukupi kebutuhan pangan dilaksanakan melalui program berikut ini, kecuali : A. Revitalisasi B.

Ekstensifikasi

C.

Intensifikasi

D. Mekanisasi E.

Rehabilitasi

31. Dampak negatif Intensifikasi Pertanian adalah berikut ini kecuali: A. Penurunan keragaman hayati B.

Penurunan produksi protein

C.

Penurunan kualitas produksi

D. Penurunan ketahanan varietas pada hama dan penyakit E.

Ketergantungan pada pupuk

6

32. Satu diantara beberapa konsep intensifikasi pertanian yang sesuai dengan tujuan pertanian berlanjut adalah: A. Eksploitasi lahan secara besar-besaran melalui pengolahan tanah maksimum agar diperoleh hasil panen maksimum. B.

Pemupukan rendah residu melalui pemupukan yang sesuai dengan jenis, takaran, waktu dan cara pemupukan.

C.

Pengendalian hama penyakit dengan metode kimiawi agar pemulihan tanaman dapat segera terjadi dan hasil panen tetap terjaga

D. Menyelamatkan lahan dari kekuatan erosi dan limpasan permukaan E.

Irigasi lahan untuk menjaga kelembaban tanah tetap tinggi

33. Tujuan pendekatan lanskap adalah: A. Menyediakan faktor lingkungan tumbuh tanaman secara merata pada setiap individu tanaman, sehingga tanaman dapat memanfaatkan faktor lingkungan tumbuhnya secara optimum, baik lingkungan tumbuh atas tanah (cahaya matahari) maupun lingkungan tumbuh bawah tanah (air dan nutrisi tanaman). B.

Mengatur penanaman tanaman dengan memperhatikan garis kontur (tidak searah dengan lereng) untuk menghindari terjadinya erosi/longsor.

C.

Mendapatkan suatu keindahan, kerapian maupun keserasian tanaman, sehingga sangat enak dipandang mata.

D. Mengatur tata letak tanaman dalam suatu pertanaman sesuai dengan ciri karakteristik tanaman yang didasarkan pada lintasan karbon dalam fotosintesis tanaman (C3, C4 maupun Crassulace). E.

Semua jawaban di atas benar

34. Yang dimaksud lanskap adalah: A. Kondisi topografi pada suatu wilayah B.

Penataan penggunaan/tutupan lahan pada suatu wilayah

C.

Konfigurasi topografi dan tutupan/penggunaan lahan yang ada di atasnya serta segala aktivitas yang terjadi padanya

D. Pemandangan suatu wilayah yang terlihat oleh mata kita E.

Bentuklahan pada suatu wilayah

35. Agar peran lanskap sejalan dengan konsep pertanian berlanjut, maka perlu adanya suatu tindakan: A. Memberikan ruang gerak tanaman secara maksimum sehingga akar tanaman dapat berpenetrasi ke lapisan bawah dengan baik B.

Mendapatkan hasil panen setinggi-tingginya secara kuantitas maupun kualitas sehingga tingkat kesejahteraan masyarakat meningkat

C.

Mengatur penanaman tanaman dengan memperhatikan garis kontur untuk menghindari terjadinya erosi/longsor, dan dapat mempertahankan biodiversitas serta dapat mempertahankan cadangan karbon.

D. Menyediakan faktor lingkungan tumbuh tanaman secara merata pada setiap individu tanaman, sehingga tanaman akan dapat memanfaatkan faktor lingkungan tumbuhnya secara optimum, baik

7

lingkungan tumbuh atas tanah (cahaya matahari) maupun lingkungan tumbuh bawah tanah (air dan nutrisi tanaman). E.

Memberikan ruang gerak tanaman secara maksimum sehingga akar tanaman dapat berpenetrasi ke lapisan bawah dengan baik maka produksi optimal tanaman dapat dipertahankan

36. Ada beberapa macam lansekap: Intact, Variegated, Fragmented dan Relictual. Lansekap yang hanya memiliki 40 % habitat original disebut dengan A. Intact B.

Variegated

C.

Fragmented

D. Relictual E.

Tidak ada yang benar

37. Landskap pertanian mempertimbangkan bagaimana tata ruang mempengaruhi kelimpahan dari organisma suatu lanskap, serta perilaku fungsi organisma dari suatu lanskap terhadap ekosistem secara keseluruhan. Dalam suatu lansekap yang “fragmented” dengan tepi (edge) yang tegas dapat menyebabkan beberapa hal, kecuali: A. Mengganggu pergerakan hewan B.

Meningkatnya biodiversitas

C.

Mengganggu penyebaran biji secara alami

D. Menurunkan populasi hewan E.

Menurunnya produksi tanaman

38. Susunan berbagai macam land use pada suatu lanskap di Kota Batu, dimana ada tegal, sawah, hutan, belukar, kebun disebut A. Komposisi lansekap B.

Struktur lanskap

C.

Lansekap pedesaan

D. a, b, dan c salah E.

a, b, dan c benar

39. Peta Kota Batu yang menunjukkan sebaran kebun apel, kebun jeruk, sayuran, bunga potong, hutan pinus, termasuk di dalamnya ada jalan dan sungai disebut A. Peta tutupan lahan B.

Peta penggunaan lahan

C.

Peta rupa bumi

D. Peta tata guna lahan E.

a, b, c dan d benar

40. Semuanya kegiatan di bawah ini tercakup dalam lingkup Sistem Informasi Geografi (SIG) kecuali: A. Input data B.

Pemanggilan data

C.

Scanning peta

D. Manipulasi data

8

E.

41.

Display peta

Penerapan analisis spasial yang mungkin dilakukan pada upaya pertanian berlanjut adalah A. Klasifikasi tutupan lahan dari citra satelit B.

Aplikasi buffer untuk memilih lokasi sampling

C.

Pendugaan erosi dari hasil overlay unsur-unsurnya

D. Pedugaan debit dari dari hasil overlay unsur-unsurnya E.

Semuanya benar

42. Ciri Agroekosistem yang berlanjut adalah seperti berikut, kecuali: A. Pemeliharaan terhadap sumber daya alam B.

Memfungsikan tanah hanya sebagai media tanam

C.

Hanya sedikit bergantung pada input dari luar sistem pertanian

D. Pengelolaan hama dan penyakit melalui mekanisme pengaturan internal E.

Dapat memulihkan diri dari gangguan oleh pengolahan dan pemanenan

43. Berikut ini adalah jasa yang dihasilkan oleh layanan ekosistem, kecuali: A. Budidaya tanaman monokultur B.

Penyediaan air bersih

C.

Pengendalian hama dan penyakit

D. Penyerbukan E.

Perlindungan terhadap cuaca ekstrim dan sinar ultra violet VC D

44. Dampak ekologis pestisida terhadap spesies non target tertulis di bawah ini, kecuali: A.

Mengurangi jumlah spesies pada daerah tertentu

B.

Menurunkan atau meningkatkan kapasitas produktif binatang

C.

Merubah evolusi alami populasi spesies di daerah tertentu

D. Tidak berdampak apa-apa terutama kalau pestisida yang digunakan berspektrum luas E.

Menstimulir atau menekan pertumbuhan jumlah binatang atau tumbuhan

45. Konservasi biodiversitas penting bagi pertanian karena perannya tertulis berikut ini, kecuali: A. Polinasi B.

Pengendalian hama dan penyakit

C.

Faktor utama timbulnya dominansi spesies

D. Penyebaran biji E.<...


Similar Free PDFs