Menumbuhkan Kembali Kesadaran Hak dan Kewajiban Warga Negara PDF

Preview

Summary

Tema: BAB VII Hak-Hak Asasi Manusia Menumbuhkan Kembali Kesadaran Hak dan Kewajiban Warga Negara Kusuma Anggara,Muhammad Hendri Nuryadi FKIP/[email protected],[email protected] Kusuma Anggara K6418034.2018.Menumbuhkan Kembali Kesadaran Hak dan Kewajiban Warga Negara,Makalah,Prodi PP...

Description

Tema: BAB VII Hak-Hak Asasi Manusia

Menumbuhkan Kembali Kesadaran Hak dan Kewajiban Warga Negara Kusuma Anggara,Muhammad Hendri Nuryadi FKIP/[email protected],[email protected] Kusuma Anggara K6418034.2018.Menumbuhkan Kembali Kesadaran Hak dan Kewajiban Warga Negara,Makalah,Prodi PPKN Universitas Sebelas Maret.Pembimbing Muhammad Hendri Nuryadi Warga Negara Merupakan Anggota dari Negara. Warga negara mempunyai hak dan kewajiban yang melekat pada diri masing-masing sebagai anggota dari negara.Dalam kehidupan sehari-hari diperlukan sebuah pemahaman mengenai hak dan kewajiban warga negara agar terjadi sebuah keselarasan dalam masyarakat. Masyarakat mempunyai berbagai kewajiban karena merupakan anggota dari negara. Setelah menjalankan kewajibannya masyarakat baru dapat memerima hak nya. Dalam hal ini hak warga negara dijamin oleh Negara melalui Undang undang. Seiring dengan berkembangnya teknologi,kesadaran masyarakat mengenai hak dan kewajibannya mulai menurun. Makalah ini mendeskripsikan atau menguraikan tentang kesadaran masyarakat mengenai hak dan kewajibannya yang mulai menurun. Selain itu makalah ini juga bertujuan agar dapat masyarakat menyadari akan pentingnya hak dan kewajiban. Pendekatan yang dilakukan dalam makalah ini merjuk pada “bagaimana” suatu hak dan kewajiban dapat dipedulikan dan menjadi sebuah kebutuhan dalam masyarakat. kita sebagai anggota masyarakat harus menyadari hak dan kewajiban kita sendiri maupun orang lain.makalah ini bertujuan agar kita semua menjadi lebih peduli dan sadar dengan hak dan kewajiban kita sebagai warga negara. Dari uraian-uraian yang ada dalam makalah ini terdapat berbagai solusi yang bisa dilakukan untuk menumbuhkan kembali kesadaran hak dan kewajiban warga negara. Selain itu juga memberikan saran kepada masyarakan untuk memehami posisinya sebagai warga negara.dengan memehami posisinya sebagai warga negara maka masyarakat juga akan dapat pula sadar akan hak dan kewajibannya. Di dalam makalah ini juga memberikan saran kepada generasi muda sebagai generasi penerus bangsa agar dapat bertindak sebagai motor penggerak tumbuhnya kembali kesadaran hak dan kewajiban warga negara.

Kata Kunci: Hak dan Kewajiban,Kesadaran

BAB 1 PENDAHULUAN •

Latar Belakang Masalah Indonesia adalah negara demokrasi yang kekuasaannya berada ditangan Rakyat. Hal ini tercantum dalam UUD 1945 Pasal 1 ayat 2 yang bunyinya,”Kedaulatan berada di tangan Rakyat dan dilaksanakan menurut Undang-Undang Dasar”. Pasal tersebut mengandung makna bahwa Indonesia menjunjung tinggi partisipasi warga negara dalam pemerintahan. Dalam sebuah pemerintahan, Negara memiliki hak dan keajiban terhadap warga negara,begitu pula warganegara juga memiliki hak dan kewajiban terhadap negara.

Negara

mempunyai

kekuasaan

untuk

mengatur

warga

negaranya,sedangkan warga negara berhak untuk mendapatkan hak-haknya dan

berkewajiban

tunduk

pada

aturan

yang

berlaku

di

negara

tersebut,sehingga bisa dikatakan kedua hal ini saling berkaitan satu sama lain. Kesadaran akan Hak dan Kewajiban warga negara tidak hanya dimiliki oleh pemerintah,tetapi semua komponen masyarakat yang mempunyai tugas dan kemampuan masing-masing. Pemahaman mengenai hak dan kewajiban warga negara menjadi suatu hal yang penting bagi kelangsungan hidup bangsa agar tidak terjadi gesekan dalam masyarakan yang dapat menimbulkan sebuah perpecahan. Warga negara yang efektif dapat dilihat dari pemahaman mengenai hak dan kewajibannya sebagai warga negara. Warga negara yang memahami

hak

dan

kewajibannya

diharapkan

dapat

meningkatkan

kesejahteraan dalam bingkai negara kesatuan republik Indonesia dimasa yang akan datang. Hak dan kewajiban warga negara telah diatur dalam UUD 1945,yang mana merupakan konstitusi tertinggi yang berlaku di Indonesia. Hak dan kewajiban warga negara telah menjadi sebuah perhatian lebih bagi pemerintah dan masyarakat. Dimana dalam sebuah pemerintahan,pemerintah memegang peranan penting dalam upaya menumbuhkan kembali kesadaran hak dan

kewajiban warga negara. Selain Pemerintah,generasi muda juga memiliki peranan yang sentral dalam menumbuhkan kesadaran hak dan kewajiban warga negara. Generasi muda sebagai generasi penerus bangsa diharapkan dapat

memahami

hak-hak

nya

dan

kewajibannya

sebagai

warga

negara,sehingga diharapkan nantinya peran dan keikutsertaan warga negara dapat terwujud dan meminimalisir terjadinya pelanggaran hak dan kewajiban warga negara. Selain itu pemahaman hak dan kewajiban warga negara juaga akan menyadarkan kita bahwa semangat perjuangan bangsa telah melahirkan nilai-nilai yang menjadi pedoman bangsa Indonesia sampai saat ini. Seiring dengan berkembangnya teknologi masyarakat Indonesia mulai meninggakan budaya-budaya asli bangsa Indonesia dan mengikuti atau menitu budaya asing. Masyarakat cenderung bersikap apatis dan tidak mempedulikan hak dan kewajiban warga negara. Masyarakat akan berperilaku dengan perilaku yang tidak sesuai dengan nilai-nilai moral sesuai yang terkandung dalam butir-butir sila pancasila. Hal ini tentunya menjadi sebuah tantangan bagi kita semua agar berkaca kembali pada semangat perjuangan tokoh-tokoh sejak jaman penjajahan untuk memerjuangkan kemerdekaan Indonesia,sehingga diharapkan nantinya kita semua memahami hak dan kewajiban kita sebagai warga negara. •

Rumusan Masalah 1. Apa Pengertian Hak dan Kewajiban warga negara? 2. Apa saja Hak dan Kewajiban warga negara di Indonesia? 3. Bagaimana kesadaran warga negara mengenai hak dan kewajibannya? 4. Bagaimana upaya untuk membangun kembali kesadaran hak dan kewajiban warga negara?

BAB 2 PEMBAHASAN •

Pengertian Hak dan Kewajiban Warga Negara a) Pengertian hak Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, Hak merupakan kekuasaan berbuat sesuatu,kekuasaan yang benar atas sesuatu. Hak adalah

sesuatu

yang

mutlak

menjadi

milik

seseorang

dan

penggunaannya tergantung pada orang tersebut. Secara umum,hak dapat

diperoleh

dengan

cara

diperjuangkan

melalui

pertanggungjawaban atas kewajiban. contoh hak warga negara berpartisipasi dalam pemilu. b) Pengertian Kewajiban Kewajiban adalah sesuatu yang harus dilakuakn dengan penuh rasa tanggung jawab. Kewajiban memiliki makna sebagai suatu keharusan bagi individu untuk melaksanakan peran sebagai anggota dari masyarakat.

Hak dan kewajiban merupakan sesuatu yang saling berkaitan satu sama lain. Hak akan timbul jika seseorang telah melakukan kewajibannya.Hak dan kewajiban memiliki hubungan timbal balik,sehingga bisa dikatakan hak dan kewajiban tidak dapat dipisahkan. •

Hak dan kewajiban warga negara Indonesia Dalam sistem peraturan perundang-undangan Indonesia,hak dan kewajiban diatur langsung dalam konstusi tertinggi Indonesia yakni UUD 1945.Hak warga negara sepenuhnya diatur dalam pasal 27 ayat 2,28 A-J dan 31 ayat 1 UUD 1945.contoh hak warga negara adalah hak atas pekerjaan,kebebasan memeluk agama,jaminan social,dan lain-lain. Sedangkan

kewajiban warga negara diatur dalam pasal 27 ayat 1,dan 31 ayat 2. Contoh kewajiban warga negara adalah wajib menjunjung tinggi hukum,membayar pajak dan lain-lain. Hak dan Kewajiban warga negara telah tercantum dalam pasal 27,28,30 UUD 1945. Contoh dari hak dan kewajiban warga negara adalah warga negara wajib dan berhak ikut dakam upaya pembelaan negara,serta dalam usaha pertahanan dan keamanan negara.. •

Kesadaran Warga Negara mengenai Hak dan Kewajibannya Dalam sebuah pemerintahan,negara

menjamin hak-hak warga

negaranya,begitu pula warga negara mempunyai kewajiban-kewajiban terhadap negara. Sehingga hubungan antarara negara dan warga negara ini akan menimbulkan sebuah keselarasan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Dalam sebuah negara yang berdaulat,khususnya yang menganut demokrasi,partisipasi masyarakat sangat didihormati dan diutamakan. Rakyat atau warga negara dituntut untuk memiliki peran aktif dalam keikutsertaannya sebagai anggota dari negara. Warga negara harus menyadari akan pentingnya menghormati

hak

dan

kewajiban

warga

negara.

Begitu

pula

di

Indonesia,negara yang menganut sistem demokrasi. Indonesia sangat menjunjung tinggi kebebasan berpendapat dan pertisipasi dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Ini dikarenakan Indonesia merupakan negara demokrasi yang berlandaskan ideologi Pancasila. Di era kemajuan teknologi seperti saat ini,seharusnya masyarakat memiliki tingkat kesadaran yang tinggi akan hak dan kewajibannya,namun pada kenyataannya tingkat keasadaran masyarakat masih tergolong rendah. salah satunya adalah kewajiban membayar pajak yang masih sangat rendah. Dikutip dari suaramerdeka.com/27des2017 diakses 16 Desember2018,tingkat kesadaran masyarakat untuk membayar pajak pada tahun 2017 masih berada pada angka 70%. Ini menunjukkan bahwa tingkat kesadaran warga negara

untuk melaksanakan kewajibannya masih tergolong rendah. Selain tingkat partisipasi hak warga negara,dalam hal ini pemilu juga masih rendah. Dikutip dari kompas.com/27jun2018 diakses 17 Desember 2018 parrtisipasi masyarakat dalam pilkada serentak pada tahun 2018 hanya mencapai 73,24% saja,meleset dari target pemerintah sebesar 77,5%. Kedua permasalahan tersebut menjadi sebuah tantangan

baru bagi kita semua,bukan hanya

pemerintah untuk lebih peduli perihal hak dan kewajiban sebagai warga negara Indonesia. •

Upaya-upaya membangun kembali kesadaran hak dan kewajiban warga negara Sebetulnya banyak solusi yang bisa kita lakukan,namun yang menjadi pertanyaan adalah bagaimana keberlanjutan dari solusi-solusi tersebut?. Secara umum,hal yang dapat kita lakukan untuk membangun kembali kesadaran hak dan kewajiban adalah mengetahui posisi kita sendiri sebagai warga negara. Sebagai anggota dari negara kita harus memahami hak dan kewajiban kita,kemudian menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari. Secara garis besar,untuk mengatasi permasalahan mengenai kesadaran hak dan kewaiban warga negara dapat dilakukan melalui berbagai cara,antara lain: a)

Melakukan kegiatan interaksi secara terus menerus dan berkelanjutan antar masyarakat baik dalam kehidupan keluarga,berbangsa dan bernegara,sehingga antar masyarakat bisa saling mengingatkan.

b) Warga negara diharapkan kritis akan segala permasalahan yang ada c)

Berpartisipasi aktif dalam pengambilan sebuah keputusan.

d) Melaksanakan apa yang sudah menjadi kewajiban kita semua sebagai anggota dari negara. e)

Adanya jaminan dari pemerintah berupa supremasi hukum agar hakhak warga negara terjamin.

BAB 3 PENUTUP •

Kesimpulan Dalam kehidupan berbangsa dan bernegara tentunya kita mengenal istilah hak dan kewajiban. Hak dan kewajiban menjadi dua hal yang tidak dapat dipisahkan. Hak baru akan didapat setelah seseorang selesai melakukan kewajibannya. Hak dan kemajiban telah menjadi suatu hal yang sangat penting guna menciptakan keselarasan dalam masyarakat. Sayangnya di zaman sekarang ini masyarakat kurang menyadari akan pentingnya hak dan kewajibannya. Kurangnya kesadaran ini bisa terjadi karena dua sebab,yakni masyarakat memang tidak tau atau justru sikap masyarakat yang cenderung apatis dan tidak memedulikan. Sebab sebab tersebut tentunya dapat menjadi sebuah kekhawatiran dalam masyarakat,karena akan menimbulkan sebuah ketidakstabilan dalam masyarakat. masyarakat akan menjadi takut bila hakhaknya tidak dapat terpenuhi. Jika berlanjut,maka kondisi tersebut menjadi sebuah masalah serius yang harus segera diatasi.

•

Saran Sebagai seorang warga negara kita semua harus tau terlebih dahulu mengenai hak dan kewajiban warga negara. Seorang warga negara sebagai anggota dari negara harus dapat mengetahui posisinya sebagai warga negara agar kedepannya tidak terjadi pelanggaran hak dan kewajiban warga negara. Dalam kehidupan bermasyarakat kita perlu bersikap kritis mengenai berbagai permasalahan yang ada serta memiliki kesadaran yang tinggi untuk melaksanakan kewajibannya sebagai warga negara. Generasi muda memiliki peranan yang amat penting untuk menumbuhkan kembali kesadaran hak dan kewajiban warga negara. Generasi muda diharapkan dapan menjadi agent of change dan penggerak dalam masyarakat,sehingga akan meminimalisir terjadinya pelanggaran hak dan kewajiban warga negara.

DAFTAR PUSTAKA

Tim Visi Yustia.2014.UUD Negara Republik Indonesia 1945.Jakarta. Visimedia suaraindonesia-news.5 Oktober 2018.Pentingnya kesadaran tentang hak dan kewajiban

warga

negara.

Diakses

15

Desember

2018

dari

http://suaraindonesia-news.com/pentingnya-kesadaran-tentang-hakdan-kewajiban-warga-negara/ Prilia,Sevia. 3 Juni 2018. Makalah hak dan kewajiban. Diakses 15 Desember 2018

dari

seviaprilia.blogspot.com/2014/06/makalah-hak-dan-

kewajiban/html suaramerdeka.24 Desember 2017.tingkat kesadaran masyaakat membayar pajak

masih

70

persen.

Diakses

16

Desember

2018

dari

http://suaramerdeka.com/tingkat-kesadaran-masyarakat-membayarpajak-masih-70-persen/ kompas.27 juni 2018. Tingkat partisipasi pemilih di pilkada 2018 dibawah target Diakses 17 Desember 2018 dari http://kompas.com/tingkatpartisipasi-pemilih-di-pilkada-2018-dibawah-target/...