NEMATODA JARINGAN.docx DOCX

Title NEMATODA JARINGAN.docx
Author Huddina Fani
Pages 18
File Size 543.3 KB
File Type DOCX
Total Downloads 14
Total Views 99

Summary

NEMATODA JARINGAN Ringkasan Berdasarkan taksonomi, helmint dibagi menjadi dua macam yaitu nemathelminthes (cacing gilik) dan platyhelminthes (cacing pipih). Stadium dewasa cacing-cacing yang termasuk NEMATHELMINTHES (kelas NEMATODA) disebut sebagai cacing gilig karena tubuhnya berbentuk bulat panjan...


Description

NEMATODA JARINGAN Ringkasan Berdasarkan taksonomi, helmint dibagi menjadi dua macam yaitu nemathelminthes (cacing gilik) dan platyhelminthes (cacing pipih). Stadium dewasa cacing-cacing yang termasuk NEMATHELMINTHES (kelas NEMATODA) disebut sebagai cacing gilig karena tubuhnya berbentuk bulat panjang atau seperti benang. Nemathelminthes sudah memiliki rongga tubuh meskipun bukan rongga tubuh sejati. Cacing dewasa memiliki pseudocoelom (tabung dalam tabung), sebuah ruang tertutup yang berisi cairan berfungsi sebagai rangka hidrostatik, membantu dalam peredaran dan penyebaran sari makanan. Oleh karena memiliki rongga tubuh semu, Nemathelminthes disebut sebagai hewan Pseudoselomata.Cacing ini mempunyai alat kelamin terpisah. Dalam parasitologi Kedokteran diadakan pembagian nematoda salah satunya adalah nematoda jaringan yang hidup di jaringan berbagai alat tubuh klasifikasi dari nematode jaringan adalah wuchereria bancrofti,brugia malay,brugia timori,loa-loa dan oncocerta valvulus.Dari beberapa nematode jaringan ini hanya beberapa jenis nematode yang penyebarannya di asia seperti wuchereria bancrofti,brugia malay,brugia timori ,nematode jaringan ini menyerang manusia dengan perantara vector seperti nyamuk dan serangga untuk nematode jaringan wuchereria bancrofti,brugia malay,brugia timori vector utamanya adalah nyamuk Anopheles dan aides serta culex yang biasanya menyebabkan penyumbatan kelenjar limfe di dalam tubuh .Sedangkan untuk nematode jaringan loa-loa dan oncocerta valvulus melalui lalat yaitu Chrysops dan lalat Simulium.Biasanya menyerang konjungtiva mata manusia,pada masing-masing jenis tersebut memiliki penyebaran,Hospes dan Habitat serta morfologi dan lingkaran hidup yang berbeda- beda. Nematode jaringan wuchereria bancrofti menyebabkan penyakit filariasis,brugia malay,brugia timori menyebabkan penyakit filariasis malayi dan timori sedangkan loa-loa menyebabkan loaiasis dan oncocerta valvulus menyebabkan onkoserkosis 1...


Similar Free PDFs