Study Kasus Tokopedia PDF

Title Study Kasus Tokopedia
Author Iwan Arwani
Course Bisnis Internasional
Institution Universitas Pelita Harapan
Pages 15
File Size 568.9 KB
File Type PDF
Total Downloads 253
Total Views 641

Summary

Digital Marketing Strategy di Indonesia Untuk Pelaku BisnisMarketplace End-User (C2C)“STUDI KASUS PADA TOKOPEDIA”MAGISTER MANAJEMENUNIVERSITAS PELITA HARAPAN2019A. Latar BelakangPerkembangan teknologi informasi yang sangat cepat membuka suatu peluang baru dari pasar yang telah ada, tanpa disadari se...


Description

Digital Marketing Strategy di Indonesia Untuk Pelaku Bisnis Marketplace End-User (C2C)

“STUDI KASUS PADA TOKOPEDIA”

MAGISTER MANAJEMEN UNIVERSITAS PELITA HARAPAN 2019

UPH – MM Digital Marketing

A. Latar Belakang Perkembangan teknologi informasi yang sangat cepat membuka suatu peluang baru dari pasar yang telah ada, tanpa disadari semua kebutuhan sehari-hari dapat terpenuhi tanpa harus keluar rumah, terdapat berbagai pengaruh yang mempengaruhi kualitas marketplace yang pada akhirnya akan mempengaruhi keputusan pembelian customer. marketplace berbasis C2C yang ada saat ini perlu untuk dilakukan evaluasi dan diketahui tingkat keefektifannya secara menyeluruh mengenai masalah ini untuk membantu mengidentifikasi aspek-aspek yang mempengaruhi kualitas marketplace sehingga dapat terjadi transaksi yang efektif. Internet menyediakan platform bagi jual beli dengan biaya yang murah. Dengan hanya mengeluarkan biaya untuk koneksi internet, produk/jasa dapat diiklankan dengan cumacuma melalui beragam media social yang tersedia. Berdasarkan survey APJII1 (2019), hampir semua pengguna internet pasti (97,4%) mengakses media sosial ketika menggunakan internet. Akses media sosial merupakan yang tertinggi, diikuti dengan hiburan (96,8%), berita (96,4%), pendidikan (93,8%), komersial (93,1%), dan layanan publik (91,6%). Selain itu, 78% dari populasi pengguna internet pernah melakukan belanja online, lebih tinggi dibanding populasi pengguna internet di Amerika Serikat (75%). Kondisi ini mendukung perkembangan e-commerce, atau bisnis secara online. Studi yang dilakukan McKinsey2 melaporkan potensi kontribusi ekonomi berbasiskan digital adalah sebesar USD 150 triliun di tahun 2025. Tokopedia merupakan perusahaan teknologi Indonesia dengan misi mencapai pemerataan ekonomi secara digital. Sejak didirikan pada tahun 2009, Tokopedia telah bertransformasi menjadi sebuah unicorn yang berpengaruh tidak hanya di Indonesia tetapi juga di Asia Tenggara. Tokopedia memiliki bisnis marketplace terdepan di Indonesia yang memungkinkan setiap individu, toko kecil, dan brand untuk membuka dan mengelola toko daring. Hingga saat ini, Tokopedia menjadi marketplace yang paling banyak dikunjungi oleh masyarakat Indonesia. Sejak diluncurkan, layanan dasar Tokopedia dapat digunakan oleh semua orang secara gratis. Dengan visi "Membangun sebuah ekosistem dimana siapa pun bisa memulai dan menemukan apapun "3, Tokopedia telah memberdayakan jutaan pedagang dan konsumen untuk berpartisipasi dalam masa depan perekonomian. Tokopedia secara konsisten mendukung para pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) dan perorangan untuk mengembangkan usaha mereka dengan memasarkan produk secara daring.

B. Sejarah 1 https://tekno.kompas.com/read/2019/05/16/03260037/apjii-jumlah-pengguna-internet-di-indonesia-te 2 https://www.mckinsey.com/business-functions/marketing-and-sales/our-insights/how-digital-marketing transform-business 3 https://www.tokopedia.com/about/

Digital Marketing Strategy - Tokopedia

UPH – MM Digital Marketing

Tokopedia resmi diluncurkan ke publik pada 17 Agustus 2009 di bawah naungan PT Tokopedia yang didirikan oleh William Tanuwijaya dan Leontinus Alpha Edison pada 6 Februari 2009. Sejak resmi diluncurkan, PT Tokopedia berhasil menjadi salah satu perusahaan internet Indonesia dengan pertumbuhan yang sangat pesat. PT Tokopedia mendapatkan pendanaan awal dari PT Indonusa Dwitama pada tahun 2009. Pada tahun-tahun berikutnya, Tokopedia kembali mendapat suntikan dana dari pemodal ventura global seperti East Ventures (2010), Cyber Agent Ventures (2011), Netprice (2012), dan SoftBank Ventures Korea (2013). Pada Oktober 2014, Tokopedia menjadi perusahaan teknologi pertama di Asia Tenggara yang menerima investasi sebesar USD 100 juta atau sekitar Rp 1,2 triliun dari Sequoia Capital dan SoftBank Internet and Media Inc (SIMI). Pada April 2016, Tokopedia kembali dikabarkan mendapatkan investasi sebesar USD 147 juta atau sekitar Rp 1,9 triliun. Pada bulan Agustus 2017, Tokopedia menerima investasi sebesar USD 1,1 milyar dari Alibaba. Dikabarkan bahwa keputusan ini dilakukan agar Alibaba dapat semakin memperluas jaringannya di Indonesia dan Asia Tenggara setelah sebelumnya membeli saham Lazada. Pada tahun 2018, Tokopedia kembali meraih beberapa penghargaan. Mei lalu lalu aplikasi Tokopedia berhasil memuncaki Apple Store mengalahkan Facebook, WhatsApp, dan Instagram. Sementara di Android, Tokopedia juga berhasil menjadi #3 Top Chart di Google Play mengalahkan Facebook dan Instagram. Pada Desember 2018 Tokopedia terpilih sebagai aplikasi terbaik pilihan masyarakat di Google Play. Tokopedia juga menyediakan produk digital seperti pulsa, pembayaran BPJS, listrik dan air, tagihan telepon, kartu kredit, tv berlangganan, dan lain sebagainya. Terdapat juga tiket pesawat, tiket kereta, acara, voucher permainan video, dan produk digital lainnya. Pada tahun 2016, Tokopedia melebarkan sayap dengan menghadirkan produk teknologi finansial. Produk fintech Tokopedia terdiri dari dompet digital, investasi terjangkau, kredit modal bisnis, kartu kredit virtual, produk proteksi, skoring kredit berdasarkan data untuk produk pinjaman, investasi, serta layanan keuangan lainnya. C. Kondisi Saat ini Raksasa e-commerce Indonesia, Tokopedia baru saja disuntik modal baru dari dua investor asal Jepang dan China, SoftBank dan Alibaba Group. Suntikan dana segar sebesar US$ 1,1 miliar atau sekitar Rp 15,9 triliun (kurs Rp 14.500) itu telah membuat valuasi Tokopedia saat ini mencapai US$ 7 miliar atau setara Rp 101,5 triliun. Dengan masuknya suntikan modal ini, Tokopedia tercatat telah mengumpulkan dana dari investor mencapai US$ 3,4 miliar atau setara Rp 49,3 triliun selama sembilan tahun berdiri. CEO Tokopedia William Tanuwijaya mengatakan, perusahaan masih akan terus fokus pada pasar dalam negeri guna mendorong pembangunan ekonomi dan inklusi keuangan di Indonesia.

Digital Marketing Strategy - Tokopedia

UPH – MM Digital Marketing

Gambar 1. 4

popularitas keenam pemain di atas, survei menanyakan kepada 1240 responden penikmat online shopping seputar beberapa faktor penilaian terhadap platform belanja online, mulai dari reputasi, perbandingan harga, hingga layanan logistik

"Memasuki tahun kesepuluh, Tokopedia akan mengembangkan ekosistem kami menjadi infrastructure-as-a-service (IaaS) dimana teknologi logistik, fulfillment, pembayaran, dan layanan keuangan kami akan memberdayakan perdagangan, baik online maupun offline," katanya. Setahun berdiri, Tokopedia mengalami perkembangan signifikan dengan berhasil menggandeng 4.659 merchant dengan 44.785 members. Transaksi yang ditorehkan mencapai Rp 5,954 miliar. Kini lebih dari sembilan tahun beroperasi, Tokopedia telah menjangkau 93% kecamatan di Indonesia di lebih dari 17.000 pulau. Hingga kini Tokopedia tercatat sudah 10 kali mendapatkan galangan dana dari investor. D. Target Tokopedia Perusahaan e-commerce Indonesia Tokopedia berencana untuk menggunakan investasi miliaran dolar yang diamankannya tahun lalu untuk menumbuhkan bisnis intinya dan menjadikan perusahaan "stronger" dan lebih "robust" menurut wakil presiden asosiasi teknologi keuangan, Samuel Sentana5. Tokopedia memperoleh US$ 1,1 miliar dari SoftBank's Vision Fund dan raksasa ecommerce Cina, Alibaba pada bulan Desember tahun lalu, meningkatkan penilaian unicorn Indonesia menjadi $ 7 miliar pada Januari. Unicorn adalah perusahaan baru yang bernilai lebih dari $ 1 miliar. Sentana mengatakan uang itu akan digunakan untuk menumbuhkan empat bisnis utamanya: teknologi keuangan dan pembayaran; logistik; perdagangan online-ke-offline; dan pasar dan bisnis digital. 4 https://dailysocial.id/post/e-ecommerce-di-indonesia-2018 5 https://www.cnbc.com/2019/03/19/how-alibaba-backed-e-commerce-unicorn-tokopedia-will-grow-its-business.html Digital Marketing Strategy - Tokopedia

UPH – MM Digital Marketing

“US$ 1,1 miliar itu akan didanai ke dalam empat bisnis inti ini untuk membuat ekosistem semakin kuat dan kuat, sehingga semua orang dapat mulai membeli dan menjual segala sesuatu, dan dapat menemukan segalanya,” kata Sentana. Teknologi keuangan - atau singkatnya fintech dapat secara luas didefinisikan sebagai inovasi digital dalam layanan keuangan, seperti asuransi atau pembayaran online. Sebagai bagian dari upaya Tokopedia untuk mengembangkan bisnis fintechnya, perusahaan ini baru-baru ini bekerja sama dengan perusahaan gadai milik negara, Pegadaian, untuk meluncurkan platform perdagangan emas online, Tokopedia Emas. Pasar e-commerce Indonesia diperkirakan akan tumbuh hingga delapan kali lipat dari $ 8 miliar di tahun 2017 menjadi $ 65 miliar di tahun 2022, menurut konsultasi manajemen, McKinsey and Company. Itu lintasan pertumbuhan yang sama dengan pasar e-commerce China antara 2010 dan 2015, perusahaan mencatat dalam laporan Agustus. E. Analisa S.W.O.T Berikut adalah analisa strength, weakness, opportunities, threat yang dimiliki dan dihadapi oleh Tokopedia: Strengths - Kekuatan   

 

 



 

Weakness - Kelemahan

Jangkauan Luas (global): Tokopedia dapat  diakses secara global karena tidak ada batasan khusus yang diperlukan. Hemat waktu: Menghemat waktu dan  transportasi. Karena tidak perlu pergi ke mana pun secara fisik. Tidak ada batasan waktu: Tokopedia dapat  diakses kapan saja karena tidak ada kendala waktu. Perbandingan harga / produk: Membantu konsumen untuk membandingkan harga dan  produk secara efektif dan efisien. Hemat biaya: Khususnya untuk pelapak/merchants sekala kecil dapat terbantu kerena dapat membuka “toko” tanpa harus  memiliki toko fisik. Komunikasi langsung dengan konsumen: Tersedia kanal khusus agar pembeli dapat bertanya kepada merchants. Pertukaran informasi yang sederhana dan mudah: Meningkatkan pertukaran informasi antara pedagang dan pelanggan dan memungkinkan pengiriman cepat tepat waktu. Menurunkan biaya transaksi: Bagi para pelapak/merchants, tokopedia membantu mereka dalam hal pengurangan biaya operasional sehingga bisa meningkatkan margin keuntungan mereka. Pengaturan produk yang mudah: Produk dapat diatur di rak dalam beberapa menit. Prosedur pembelian lebih cepat: Karena tidak adanya perantara untuk membeli produk. Jadi

Digital Marketing Strategy - Tokopedia

Keamanan: Kekhawatiran mengenai kebocoran data pelanggan dan merchants masih sangat rentan. Lebih sedikit diskon dan tawar-menawar: System saat ini belum flexible dalam hal fitur tawar menawar Waktu pengiriman yang lama: Karena tergantung oleh pihak ketiga sebagai sarana jasa pengiriman, sehingga kontrol Tokopedia di sisi pengiriman menjadi sedikit melemah Tidak tahu tentang kualitas dan kondisi fisik produk: Pelanggan tidak akan mengetahui kondisi fisik atau qualitas barang hingga saat barang yang dipesan tiba. Kurangnya layanan pribadi atau Kepuasan pelanggan: Layanan yang bersifat ekslusive atau interaksi langsung sangat minim karena hal ini telah diatur secara otomatis oleh system. Tidak ada interaksi antara pelanggan dan merchants. Oleh karena itu, ruang lingkup meyakinkan pelanggan tidak ada. Banyak kali pelanggan lebih suka membeli produk dengan menjangkau secara pribadi ke pasar daripada membeli melalui internet

UPH – MM Digital Marketing



prosedur pembelian akan cepat dan cepat. Transaksi mudah: Transaksi keuangan melalui transfer dana elektronik sangat cepat dan dapat dilakukan dari manasaja.

Opportunities - Peluang 

  

Mengubah tren: Tokopedia secara efektif mengubah mindset mengenai belanja online. Orang di masa depan akan merasa lebih nyaman untuk membeli produk melalui internet saja. Teknologi baru: Jumlah pengguna internet setiap hari meningkat. Orang merasa lebih nyaman untuk berbelanja online. Ekspansi global: Tokopedia dapat diakses di mana saja kapan saja tanpa gangguan Pertumbuhan bisnis yang luas: Tokopedia masih dapat menggarap ruang lingkup usaha lainnya untuk di integrasikan kedalam system mereka.

Threats - Ancaman 









Pesaing: Persaingan meningkat dari hari ke hari perusahaan-perusahaan besar telah memasuki bidang marketplace, baik lokal dan pemain besar dengan skala international seperti amazon, ebay dll. Inovasi: Pelanggan saat ini menjadi semakin kritis sehingga inovasi untuk mengakomodasi kemudahan dan kebutuhan mereka menjadi hal yang utama dan harus terus berlanjut. Masalah privasi: Kekhawatiran bahwa informasi dapat disalahgunakan menyebabkan email spam atau penipuan identitas. Penipuan: Orang yang menggunakan cara yang tidak adil untuk mengoperasikan perdagangan elektronik dapat merusak kepercayaan dan keyakinan orang awam. Risiko: Sifat penipuan dan risiko berbeda karena ketika pelanggan mengandalkan pengaturan yang tidak terlihat, ia mempercayai dan melakukan transaksi. Sedemikian rupa ia siap menghadapi risiko

F. SOSTAC Model SOSTEC Model adalah strategi pemasaran umum yang dapat diterapkan dalam berbagai situasi komersial. Ini adalah perpanjangan dari analisis SWOT, yang membantu bisnis bersiap-siap untuk kampanye pemasaran, struktur SOSTAC adalah logika sederhana yang dibangun berdasarkan Analisis Situasi mendalam yang menginformasikan keputusan selanjutnya yang dibuat tentang strategi dan taktik. Berikut adalah SOSTAC Model dari Tokopedia. F.1. Situation Menurut data yang dirilis oleh iPrice6, Tokopedia menjadi e-commerce dengan monthly active user (MAU) tertinggi di Indonesia. Situs mereka dikunjungi sekitar 137 juta pengguna setiap bulannya. Perusahaan ini secara konsisten menempati posisi teratas untuk jumlah rata-rata pengunjung bulanan terbanyak sejak kuartal kedua 2018. Meski masih menjadi yang tertinggi pada Q1 2019 ini, rataan pengunjung situs web Tokopedia mengalami penurunan yang cukup signifikan dibanding Q4 2018. Di akhir tahun lalu, rataan pengunjung bulanan Tokopedia menyentuh angka 168 juta. Itu artinya ada penurunan sekitar delapan belas persen pada awal tahun ini.

6 https://iprice.co.id/insights/mapofecommerce/ Digital Marketing Strategy - Tokopedia

UPH – MM Digital Marketing

Tokopedia menempati urutan satu sebagai aplikasi dengan pengguna aktif bulanan terbanyak di platform Android dan iOS. F.2. Objectivitas Objective juga diperlukan untuk mendapatkan manfaat terbesar dari pemasaran digital. Ada lima objective pemasaran digital yang dapat diringkas sebagai 5 Ss. The 5 Ss dapat disebut sebagai sell, serve, speak, save dan sizzle. 5S ini secara kolaboratif menggerakkan rencana pemasaran digital suatu perusahaan (Holliman dan Rowley, 2014). Di Tokopedia, 5 S adalah sebagai berikut: Sell: Jual mengacu pada pertumbuhan dan perkembangan bisnis untuk menghasilkan 30% lebih banyak pendapatan. Pertumbuhan penjualan umumnya dicapai melalui dukungan pelanggan online yang lebih luas melalui email. Serangkaian pesan fisik yang nyata, akurat, ringkas, dan bermakna yang disampaikan kepada pelanggan dapat memungkinkan Tokopedia keunggulan kompetitif yang diinginkan (Järvinen dan Karjaluoto, 2015). Serve: Untuk melayani adalah menambah nilai pada layanan dan produk. Menyediakan layanan dan manfaat online yang sangat baik dapat menghasilkan respons yang lebih luas. Melayani kebutuhan individu dengan perhatian khusus pada efektivitas biaya, waktu dan energi meningkatkan loyalitas dan relevansi (Holliman dan Rowley, 2014). Speak: Berbicara mengacu pada pengembangan hubungan dekat dengan pelanggan dengan melacak mereka dan menanyai mereka dengan mengatur wawancara online, melakukan dialog, mengawasi forum online, blog, grup, jaringan media sosial. Tokopedia percaya dalam mengumpulkan pengetahuan pelanggan yang nyata untuk merespons pendapat mereka secara terstruktur (Jeanpert et al., 2016). Save: Objective keempat dari Tokopedia adalah untuk menghemat pengeluaran untuk promosi penjualan, transaksi dan layanan administrasi. Biaya transaksi telah dikurangi untuk membuat penjualan online lebih menguntungkan. Usaha penghematan biaya telah memungkinkan Tokopedia menghasilkan lebih banyak pangsa pasar (Jeanpert et al., 2016). Sizzle: Objective sizzle adalah untuk membangun dan mengelola brand Tokopedia untuk mengoptimalkan hasil penjualan produk. Fasilitas online menambah nilai untuk menciptakan kesadaran dan pengakuan akan brand ekuitas Tokopedia.

Digital Marketing Strategy - Tokopedia

UPH – MM Digital Marketing

F.3. Strategi & Taktik Strategi merangkum bagaimana Tokopedia dapat mencapai tujuan dan sasaran keputusan taktis. Tokopedia percaya pada langkah strategis akuisisi, retensi, dan pengenalan fitur baru sebagai strategi utama mereka. Strategi adalah fitur utama dari perusahaan yang membedakan keunggulan kompetitif perusahaan. Strategi pemasaran digital semuanya tentang inovasi, kreativitas, dan keunikan. Strategi mengarahkan Tokopedia ke arah pembentukan basis data web terintegrasi untuk memperkuat pengukuran komunikatif. Manuver strategis digital juga diperlukan untuk merancang fasilitas rantai nilai yang kuat. Sistem rantai nilai diperlukan untuk membangun rencana pemasaran digital yang stabil (Kannan, 2017). Namun, rantai nilai yang kuat dapat dieksekusi secara strategis oleh model Lima Kekuatan Porter. Porter's Five Forces membantu organisasi untuk secara statistik menentukan ancaman entri baru di pasar, kekuatan pembeli dan pemasok, potensi risiko penggantian dan persaingan persaingan. Ini adalah kualitas penting yang harus diingat untuk menentukan loyalitas pelanggan. Rencana pemasaran digital ditingkatkan dengan kekhasan pilihan pelanggan, harga, standar kualitas dan layanan yang dibutuhkan atau produk yang pasti. Strategi yang berorientasi pada retensi nilai pelanggan didefinisikan sebagai perspektif strategis jangka panjang (Karjaluoto et al., 2015). Namun, harus disebutkan bahwa jika strategi tersebut tidak koheren dan tidak relevan, seluruh rencana pemasaran elektronik akan gagal. Strategi pemasaran disusun dengan beberapa komponen utama yang umumnya dikenal sebagai STOP (Segments, Target Market, Objectives, and Positioning) dan SATIS (Sequence, Acquisition/Retention, Tactical tools, Integration and Social media influences). Posisi pasar harus selalu berbanding lurus dengan nilai harga yang dirasakan dari Tokopedia. Sejauh model strategi SATIS yang bersangkutan, langkah strategis pertama harus menjadi urutan alat digital yang paling relevan untuk membangun kesadaran, misalnya, hubungan publik online, iklan atau sponsor. Akuisisi, retensi dan integrasi sepenuhnya berfokus pada kepuasan pelanggan karena pelanggan adalah media utama untuk mendapatkan perhatian (Killian dan McManus, 2015). Dalam konteks ini, juga harus disebutkan bahwa strategi tidak dapat dicapai tanpa taktik yang tepat dan unik. Strategi didorong oleh pilihan dan perpaduan alat pemasaran taktis. Marketing communication mix dan rencana yang inovatif membantu kesuksesan strategi. Namun, Tokopedia percaya untuk mengimplementasikan usaha baru sebagai marketing mix yang diterima secara luas. Tokopedia menganalisis bauran pemasarannya berdasarkan model 4Ps (Produk, Harga, Tempat, dan Promosi). Produk-produk di Tokopedia sangat besar dan perlu memenuhi preferensi multidimensi pelanggan dari berbagai segmen pasar (Lamberton dan Stephen, 2016). Semua kegiatan promosi Tokopedia difokuskan untuk membangun citra merek yang kuat dengan agenda hemat biaya. Sejauh bauran pemasaran digital dipertimbangkan, Tokopedia menggunakan acara amal, iklan televisi, penawaran dukungan, dan sponsor sebagai media utama kegiatan promosi. F.4. Action & Control Fase terakhir dari perencanaan pemasaran digital SOSTAC adalah untuk mengambil tindakan yang tepat dan secara simultan mengendalikan tindakantindakan tersebut untuk membuat strategi tersebut dapat dicapai secara realistis.

Digital Marketing Strategy - Tokopedia

UPH – MM Digital Marketing

Tindakan juga dapat disebut sebagai keberhasilan implementasi kebijakan dan strategi yang dilakukan oleh Tokopedia. Manajemen risiko adalah aspek penting dari fase tindakan (Ryan, 2016). Pihak berwenang di Tokopedia telah memberikan banyak kepentingan dalam menjaga strate...


Similar Free PDFs