Alasan Mempelajari Keuangan Publik PDF

Title Alasan Mempelajari Keuangan Publik
Author Sumayyah M. Nuh
Pages 5
File Size 108.2 KB
File Type PDF
Total Downloads 199
Total Views 568

Summary

ALASAN MEMPELAJARI KEUANGAN PUBLIK Paper Ini Dibuat untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Keuangan Publik disusun oleh : SUMAYYAH NPM : 143030005203 PROGRAM DIPLOMA III KEUANG AN SPESIALISASI PENILAI SEKOLAH TINGGI AKUNTANSI NEGARA TANGERANG SELATAN 2015 1. Abstrak Dalam 10 Prinsip Ekonomi pada poin ke-7...


Description

ALASAN MEMPELAJARI KEUANGAN PUBLIK Paper Ini Dibuat untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Keuangan Publik

disusun oleh : SUMAYYAH NPM : 143030005203

PROGRAM DIPLOMA III KEUANG AN SPESIALISASI PENILAI

SEKOLAH TINGGI AKUNTANSI NEGARA TANGERANG SELATAN 2015

1. Abstrak Dalam 10 Prinsip Ekonomi pada poin ke-7 disebutkan bahwa Pemerintah Terkadang Mampu Memperbaiki Hasil Akhir Pasar. Pertanyaannya adalah bagaimana cara pemerintah untuk memperbaiki hasil pasar tersebut? Apa yang dilakukan pemerintah dalam memperbaiki hasil akhir pasar tersebut? Dan apa efeknya? Dalam perekonomian suatu negara, pemerintah mempunyai peran yang cukup besar sebagai pelaku dan pembuat kebijakan di berbagai bidang termasuk di bidang perekonomian negara tersebut. Contohnya saja APBN, APBN dan penggunaannya dapat menentukan nasib negara kedepannya, sehingga akan muncul banyak pertanyaan mengenai APBN tersebut, seperti; mengapa pemerintah memerlukan dana sebanyak itu, kemana dana tersebut akan dialokasikan, dari mana mendapatkan dana sebanyak itu, dan lain- lain. Tentunya dalam penyusunan APBN tersebut sudah ada pertimbangan-pertimbangan yang dilakukan sehingga terciptanya APBN itu. Dalam pertimbangan-pertimbangan tersebut pastinya dilandasi oleh kebijakan-kebijakan untuk kemaslahatan rakyatnya, dengan mengutamakan kepentingan publik. Dalam perannya di bidang ekonomi negaranya pemerintah juga melakukan aktivitas ekonomi dengan selayaknya, yakni pemasukan dan pengeluaran. Pemasukan pemerintah diantaranya adalah pajak, pajak bea dan cukai, penghasilan perusahaan negara, sumber daya alam, dan lain- lain.

2. Pendahuluan Keuangan publik adalah bagian dari ilmu ekonomi yang mempelajari aktivitas financial pemerintah. Keuangan publik menjelaskan belanja publik dan teknik-teknik yang digunakan oleh pemerintah untuk membiayai belanja tersebut. Keuangan Publik adalah tentang pajak dan pengeluaran pemerintah. Dalam buku Public Finance and Public Policy yang ditulis oleh Jonathan Gruber disebutkan Public Finance adalah The study of the role of the government in the economy.

Dalam buku Public Finance and Public Policy yang ditulis Jonathan Gruber juga disebutkan ada 4 pertanyaan mengenai Keuangan Publik (Public Finance), yakni : 1) When should the goverment intervene in the economy? 2) How might the goverment intervene? 3) What is the effect of those interventions on economy outcomes? 4) Why do the goverment choose to intervene in the way that they do? Pertanyaan-pertanyaan tersebut juga mewakili dari pertanyaan Why study public finance?

3. Pembahasan

 Dari 4 pertanyaan pada pendahuluan di atas telah dijawab dalam buku Public Finance and Public Policy yang ditulis Jonathan Gruber juga, yaitu : 1)

When should the goverment intervene in the economy? Market Failure (Kegagalan Pasar) Kegagalan pasar terjadi ketika pasar gagal mengalokasikan sumber daya secara efisien. Pemerintah berperan dalam menciptakan dan memengaruhi kegagalan pasar. “When markets fail to achieve efficiency, government intervention in the economy can provide us net benefits by influencing resource allocation in ways that affect the kinds and quantities of goods and services available. (Hyman, 1989:331) Kegagalan pasar juga bisa diartikan sebagai suatu keadaan dimana pasar tidak memberikan respon atas suatu produk saat terjadi over supply maupun over demand. Harga tidak mampu membatasi permintaan dan tidak bisa meningkatkan penawaran sehingga tidak tercipta suatu pasar yang efisien.

2) How might the goverment intervene? 

Pajak dan Subsidi

Pajak dibebankan kepada barang yang overproduced sehingga harga barang tersebut akan naik, dan subsidi diberikan kepada barang yang 

underproduced sehingga barang tersebut akan turun. Regulasi Pemerintah membatasi barang overproduced, atau memerintah membeli barang underproduced. Pemerintah memberikan persyaratan terhadap barang dengan tujuan meningkatkan level konsumsi yang akan memaksimalkan kesejahteraan sosial.

3) What is the effect of those interventions on economy outcomes? 

Efek Langsung Efek yang diprediksikan apabila individu tidak berubah



kebiasaannya setelah adanya campur tangan pemerintah. Efek Tidak Langsung Efek yang timbul hanya karena individu mengubah kebiasaannya dalam respon terhadap adanya campur tangan pemerintah

4) Why do the goverment choose to intervene in the way that they do? political economy The theory of how the political process produces decisions that affect individuals and the economy.  Mekanisme pasar tidak dapat melaksanakan semua fungsi ekonomi sendiri. Kebijakan pemerintah dibutuhkan untuk membimbing, memberi koreksi dan melengkapinya pada hal- hal tertentu. Berbagai alasan menjelaskan mengapa hal itu demikian; termasuk yang berikut ini : 1) Keyakinan bahwa mekanisme pasar mengarah kepada penggunaan sumber daya secara efisien didasarkan pada keadaan pasar faktor produksi dan barang konsumsi yang bersaing. Hal ini berarti bahwa tidak terdapat hambatan untuk memasuki pasar (free entry) dan bahwa konsumen serta produsen harus mempunyai pengetahuan yang lengkap mengenai pasar. Peraturan pemerintah atau tindakan lainnya dibutuhkan untuk menjamin keadaan ini.

2) Peraturan pemerintah dan tidakan lainnya juga dibutuhkan apabila, karena adanya penurunan biaya, persaingan menjadi tidak efisien. 3) Lebih umum, pengaturan dan pertukaran berdasarkan perjanjian seperti yang dibutuhkan dalam operasi pasar tidak dapat terjaditanpa adanya proteksi dan pemaksaan dari suatu struktur resmi yang diadakan oleh pemerintah. 4) Walaupun struktur resmi itu telah disediakan dan semua hambatan untuk persaingan telah dihilangkan, ciri khas produksi ataupun konsumsi dari barang-barang tertentu adalah sedemikian rupa sehingga seakan-akan barangbarang tersebut tidak dapat disediakan melalui pasar. Timbul masalah “eksternalitas” yang menuju kepada “kegagalan pasar” dan menghendaki pemecahan melalui sektor pemerintah, baik melalui penyediaan angaran, subsidi maupun pajak. 5) Nilai-nilai sosial menghendaki adanya penyesuaian da;am distribusi pendapatan dan kesejahteraan yang dihasilkan dari sistem pasar dan dari penyebaran hak pemilikan melalui warisan. 6) Sistem pasar, terutama di dalam perekonomian yang telah sangat berkembang, tidak selalu menimbulkan kesempatan kerja yang tinggi, stabilitas tingkat harga, dan tingkat pertumbuhan ekonomi yang diinginkan secara sosial. Kebijakan pemerintah dibutuhkan untuk menjamin tujuan ini.

5) Referensi A. Musgrave, Richard dan Peggy B. Musgrave.1991.Keuangan Negara dalam Teori dan Praktek.Jakarta:Penerbit Erlangga Fuad, Noor dkk.2006.Keuangan Publik Teori dan Aplikasi.Jakarta Selatan: LPKPAP Gruber, Jonathan.2010.Public Finance and Public Policy.New York:Worth Publisher

https://kakandadi.wordpress.com/2009/03/19/gambaran-umum-keuangan-publik/ kompasiana.com/post/read/544027/1/review-kegagalan-pasar.html...


Similar Free PDFs