Title | Asam Basa Konjugasi |
---|---|
Author | Abdul Bari |
Pages | 7 |
File Size | 45.4 KB |
File Type | DOCX |
Total Downloads | 82 |
Total Views | 206 |
Asam Basa Konjugasi Bronsted-Lowry juga menyatakan bahwa jika suatu asam memberikan proton (H+), maka sisa asam tersebut mempunyai kemampuan untuk bertindak sebagai basa. Sisa asam tersebut dinyatakan sebagai basa konjugasi. Demikian pula untuk basa, jika suatu basa dapat menerima proton (H+), maka ...
Asam Basa Konjugasi Bronsted-Lowry juga menyatakan bahwa jika suatu asam memberikan proton (H+ ), maka sisa asam tersebut mempunyai kemampuan untuk bertindak sebagai basa. Sisa asam tersebut dinyatakan sebagai basa konjugasi. Demikian pula untuk basa, jika suatu basa dapat menerima proton (H+ ), maka zat yang terbentuk mempunyai kemampuan sebagai asam disebut asam konjugasi. Pada reaksi tersebut terlihat bahwa H2O dapat bersifat sebagai asam dan basa. Zat yang demikian disebut zat amfoter. Zat amfoter artinya zat yang memiliki kemampuan untuk bertindak sebagai asam atau basa. Contoh lain yang termasuk amfoter adalah HCO3 – . Contoh basa konjugasi: Asam Proton + Basa Konjugasi HCl(aq) H+ (aq) + Cl– (aq) H2O(aq) H+ (aq) + OH– (aq) H2SO4(aq) H+ (aq) + SO4 2– (aq) NH4 +(aq) H+ (aq) + NH Contoh asam konjugasi sebagai berikut. Basa +Proton Asam Konjugasi NH3(aq) + H+ (aq) NH4 + (aq) H2O(aq) + H+ (aq) H3O+ (aq) OH– (aq) + H+ (aq) H2O(aq)...