Betadine DOCX

Title Betadine
Author Kusuma Dww
Pages 11
File Size 29 KB
File Type DOCX
Total Downloads 99
Total Views 194

Summary

Minggu, 17 November 2013 povidon iodum BAB I PENDAHULUAN 1.1 Tujuan Percobaan Adapun Tujuan dari percobaan ini adalah - Untuk membuat larutan topikal Povidone iodum 10% - Untuk menentukan kadar Iodine dalam sediaan larutan Povidone Iodum - Untuk menentukan pH larutan Povidon Iodum - Untuk menentukan...


Description

Minggu, 17 November 2013 povidon iodum BAB I PENDAHULUAN 1.1 Tujuan Percobaan Adapun Tujuan dari percobaan ini adalah - Untuk membuat larutan topikal Povidone iodum 10% - Untuk menentukan kadar Iodine dalam sediaan larutan Povidone Iodum - Untuk menentukan pH larutan Povidon Iodum - Untuk menentukan Berat Jenis Larutan Povidon Iodum - Untuk menentukan viskositas Larutan Povidon Iodum 1.2 Prinsip Percobaan Pembuatan larutan topikal povidon Iodine dan melakukan penetapan kadar Iodium dalam larutan topikal Povidon Iodine secara iodometri dimana penambahan Na2S2O3(Natrium Thiosulfat) sebagai pentiter sehingga larutan berubah warna menjadi kuning lemah. Kemudian ditambahkan indikator kanji hingga warna larutan berubah menjadi biru. Kemudian dititrasi kembali dengan Na2S2O3 (Natrium Thiosulfat) hingga warna biru hilang dan larutan menjadi tidak berwarna. Setelah itu dilakukan pengujian pH menggunakan pH meter, penentuan berat jenis menggunakan piknometer dan cawan porselen, serta pengujian viskositas pada larutan topikal Povidon Iodum dengan menggunakan alat viskometer Broofield. 1.3 Latar Belakang Kehidupan manusia selalu berisiko mengalami luka. Luka yang terjadi dapat diakibatkan dari tindakan kesengajaan seperti operasi bedah dan dapat juga diakibatkan dari tindakan yang tidak sengaja atau disebut juga sebagai kecelakaan. Kecelakaan yang menyebabkan luka dapat berupa luka gigit, luka lecet, luka iris, luka memar, dan luka bakar. Luka adalah suatu cedera pada kulit yang menyebabkan keutuhan jaringan terputus sebagian atau seluruhnya. Keadaan luka dapat disebabkan oleh trauma benda tajam dan tumpul, perubahan suhu, zat kimia, ledakan, sengatan listrik atau gigitan hewan (Sjamauhidajat dan Win de Jong, 2004). Penyembuhan luka terkait dengan regenerasi sel sampai fungsi organ tubuh kembali pulih. Idealnya luka yang sembuh kembali normal secara struktur anatomi, fungsi dan penampilan. Perawatan luka dimulai dengan mendiagnosa apakah luka tersebut bersih, atau apakah ada tanda klinik yang memperlihatkan masalah infeksi. Infeksi luka sering berakibat...


Similar Free PDFs