Definisi Sistem Informasi dan Tinjauan SIA, Sistem Pengolahan Tranasaksi dan Sistem Perencanaan Perusahaan PDF

Title Definisi Sistem Informasi dan Tinjauan SIA, Sistem Pengolahan Tranasaksi dan Sistem Perencanaan Perusahaan
Author Yovie Aulia
Pages 6
File Size 76.3 KB
File Type PDF
Total Downloads 195
Total Views 533

Summary

Definisi Sistem Informasi dan Tinjauan SIA, Sistem Pengolahan Tranasaksi dan Sistem Perencanaan Perusahaan Dosen Pengampu: Prof. Dr. Ir. Hapzi Ali, MM, CMA Dibuat Oleh: Yovie Aulia Dinanda 55518110057 MAGISTER AKUNTANSI PROGRAM PASCASARJANA (S2) UNIVERSITAS MERCU BUANA JAKARTA 2018 A. Definisi Siste...


Description

Definisi Sistem Informasi dan Tinjauan SIA, Sistem Pengolahan Tranasaksi dan Sistem Perencanaan Perusahaan

Dosen Pengampu: Prof. Dr. Ir. Hapzi Ali, MM, CMA Dibuat Oleh: Yovie Aulia Dinanda 55518110057

MAGISTER AKUNTANSI PROGRAM PASCASARJANA (S2) UNIVERSITAS MERCU BUANA JAKARTA 2018

A.

Definisi Sistem Informasi Sistem merupakan suatu totalitas himpunan bagian-bagian yang satu sama lain berinteraksi dan bersama-sama beroperasi mencapai suatu tujuan tertentu di dalam suatu lingkungan, sedangkan informasi merupakan data yang telah diolah menjadi sebuah bentuk yang berarti bagi penerimanya. Informasi merupakan bagian yang terpenting pada suatu organisasi, terutama dalam kaitannya dalam pengambilan keputusan strategis. Sistem informasi yang biasanya dimiliki seringkali tidak berjalan dengan baik, akibat banyaknya informasi yang tersedia, sehingga menyulitkan pengguna informasi untuk memilih informasi mana yang relevan untuk pengambilan keputusannya. Oleh karena itu, diperlukan pengelolaan informasi yang baik, sehingga informasi yang tepat tersedia bagi masing-masing pengguna informasi. Menurut Azhar Susanto (2013:22) dalam bukunya yang berjudul Sistem Informasi Akuntansi: “Sistem adalah kumpulan/group dari sub sistem/bagian/komponen apapun baik phisik ataupun non phisik yang saling berhubungan satu sama lain dan bekerja sama secara harmonis untuk mencapai satu tujuan tertentu”. Menurut Jerry FithGerald sistem adalah suatu jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang saling berhubungan, berkumpul bersama-sama untuk melakukan suatu kegiatan atau menyelesaikan suatu sasaran tertentu. Menurut Romney dan Steinbart (2015:3): Sistem adalah rangkaian dari dua atau lebih komponen-komponen yang saling berhubungan, yang berinteraksi untuk mencapai suatu tujuan.Sebagian besar sistem terdiridari subsistem yang lebih kecil yang mendukung sistem yang lebih besar. Informasi: data yang telah diproses menjadi bentuk yang memiliki arti bagi penerima dan dapat berupa fakta, suatu nilai yang bermanfaat. Jadi ada suatu proses transformasi data menjadi suatu informasi = input - proses - output. Pengertian menurut Krismaji (2015:14), Informasi adalah “data yang telah diorganisasi dan telah memiliki kegunaan dan manfaat”. Hal serupa disampaikan oleh Romney dan Steinbart (2015:4): Informasi (information) adalah data yang telah dikelola dan diproses untuk memberikan arti dan memperbaiki proses pengambilan keputusan. Sebagaimana perannya, pengguna membuat keputusan yang lebih baik sebagai kuantitas dan kualitas dari peningkatan informasi. Definisi Sistem Informasi: Suatu sistem terintegrasi yang mampu menyediakan informasi yang bermanfaat bagi penggunanya. Atau ; Sebuah sistem terintegrasi atau sistem manusia-mesin, untuk menyediakan informasi untuk mendukung operasi, manajemen dalam suatu organisasi. Sistem ini memanfaatkan perangkat keras dan perangkat lunak komputer, prosedur manual, model manajemen dan basis data. Dari definisi di atas terdapat beberapa kata kunci: 1. Berbasis komputer dan Sistem Manusia/Mesin 

Berbasis komputer: perancang harus memahami pengetahuan komputer dan pemrosesan informasi.



Sistem manusia mesin: ada interaksi antara manusia sebagai pengelola dan mesin sebagai alat untuk memroses informasi. Ada proses manual yang harus

dilakukan manusia dan ada proses yang terotomasi oleh mesin. Oleh karena itu diperlukan suatu prosedur/manual sistem. 2. Sistem basis data terintegrasi Adanya penggunaan basis data secara bersama-sama (sharing) dalam sebuah data base manajemen system. 3. Mendukung Operasi Informasi yang diolah dan di hasilkan digunakan untuk mendukung operasi organisasi. Istilah Sistem Informasi  Manajemen Information System  Information Processing System  Information Decision System  Information System Semuanya mengacu pada sebuah sistem informasi berbasis komputer yang dirancang untuk mendukung operasi, manajemen dan fungsi pengambilan keputusan suatu organisasi. Pengertian menurut Krismaji (2015:15), Sistem informasi adalah cara-cara yang diorganisasi untuk mengumpulkan, memasukkan, dan mengolah serta menyimpan data, dan cara-cara yang diorganisasi untuk menyimpan, mengelola, mengendalikan, dan melaporkan informasi sedemikian rupa sehingga sebuah organisasi dapat mencapai tujuan yang telah ditetapkan. Menurut Kadir (2014:9), Sistem informasi adalah “sebuah rangkaian prosedur formal dimana data dikelompokkan, diproses menjadi informasi, dan didistribusikan kepada pemakai”. Jadi berdasarkan pengertian diatas dapat disimpulkan bahwa sistem informasi adalah kumpulan data yang terintegritasi dan saling melengkapi dengan menghasilkan output yang baik guna untuk memecahkan masalah dan pengambilan keputusan. B.

Tinjauan SIA Sistem Akuntansi adalah sistem yang memproses transaksi akuntansi maupun non akuntansi menjadi informasi keuangan tanpa melibatkan teknologi informasi dalam pemrosesan transaksi. Dengan perkataan lain, Sistem Akuntansi memproses transaksi akuntansi dengan cara manual/tradisional.SIA melibatkan atau menggunakan teknologi informasi dan setiap kemajuannya dalam memproses transaksi menjadi informasi keuangan yang diperlukan. Sistem Informasi Akuntansi (SIA) adalah sebuah Sistem Informasi yang menangani segala sesuatu yang berkenaan dengan Akuntansi. Akuntansi sendiri sebenarnya adalah sebuah Sistem Informasi. Fungsi penting yang dibentuk SIA pada sebuah organisasi antara lain: 1. Mengumpulkan dan menyimpan data tentang aktivitas dan transaksi. 2. Memproses data menjadi into informasi yang dapat digunakan dalam proses pengambilan keputusan. 3. Melakukan kontrol secara tepat terhadap aset organisasi.

Subsistem SIA memproses berbagai transaksi keuangan dan transaksi nonkeuangan yang secara langsung memengaruhi pemrosesan transaksi keuangan. SIA terdiri dari 3 subsistem:  Sistem pemrosesan transaksi, mendukung proses operasi bisnis harian.  Sistem buku besar/ pelaporan keuangan, menghasilkan laporan keuangan, seperti laporan laba/rugi, neraca, arus kas, pengembalian pajak.  Sistem pelaporan manajemen, yang menyediakan pihak manajemen internal berbagai laporan keuangan bertujuan khusus serta informasi yang dibutuhkan untuk pengambilan keputusan, seperti anggaran, laporan kinerja, serta laporan pertanggungjawaban. Karakteristik SIA yang membedakannya dengan subsistem CBIS lainnya: 1. SIA melakasanakan tugas yang diperlukan 2. Berpegang pada prosedur yang relatif standar 3. Menangani data rinci 4. Berfokus historis 5. Menyediakan informasi pemecahan minimal C.

Sistem Pengolahan Transaksi Sistem informasi komputerisasi yang dikembangkan untuk memproses data-data dalam jumlah besar untuk transaksi bisnis rutin seperti daftar gaji dan inventarisasi.sistem pengolahan transaksi (TPS) adalah sistem informasi yang terkomputerisasi yang dikembangkan untuk memproses data-data dalam jumlah besar untuk transaksi bisnis rutin seperti daftar gaji dan inventarisasi. Tugas Pokok Sistem Pengolahan Transaksi, yaitu: 1.

Pengumpulan Data

2.

Manipulasi Data Beberapa tugas manipulasi data adalah sebagai berikut: a) Klasifikasi b) Sortir c) Perhitungan d) Pengikhtisaran e) Penyimpanan Data f) Penyiapan Dokumen

Komponen-komponen Sistem Pengolahan Transaksi a)

Dokumen Sumber

b) Jurnal dan Register c)

Buku Besar dan Arsip

d) Laporan dan Dokumen e)

Bagian Perkiraan dan Kode Lainnya

f)

Rangkaian Audit Rangkaian audit memungkinkan: 1.

Koreksi kesalahan yang terdeteksi

2.

Rekonstruksi arsip

g) Tindakan Pengendalian dan Pengamanan. Pengendalian seperti itu harus didukung dengan dokumentasi yangmemadai, meliputi: 1.

Manual prosedur

2.

Uraian tanggung jawab yangdibebankan kepada mereka yang terlibat dalam pemrosesan transaksi.

Teknik Sistem Pengolahan Transaksi

D.



Batch processing



Online processing



Inline processing

Sistem Perencanaan Perusahaan Perancangan system Menurut Diana dan Setiawati (2011:48) mendefinisikan bahwa perancangan sistem merupakan sekumpulan prosedur yang dilakukan untuk mengubah spesifikasi logis menjadi desain yang dapat diimplementasikan ke sistem komputer organisasi. Desain tersebut meliputi desain laporan, laporan, 23 formulir, data, dan proses informasi. Pada tahap ini dibuta rencana pengujian dan implementasi sistem yang baru serta pelatihan karyawan. Langkah-langkah dalam perancangan sistem meliputi: 1.

Mengubah spesifikasi yang telah diputuskan menjadi desain yang dapat diandalkan,

2.

Mengembangkan rencana dan anggaran yang menjamin implementasi sistem baru yang urut dan terkendali,

3.

Mengembangkan implementasi dan rencana pengujian implementasi yang menjamin bahwa sistem tersebut dapat diandalkan, lengkap dan akurat,

4.

Manual bagi pemakai sistem sehingga mendukung penggunaan sistem baru oleh staf operasi manajemen yang efisien dan efektif. Manuak pada tahap ini digunakan untuk memberikan briefing dan pelatihan kepada pemakai,

5.

Menyusun program pelatihan,

6.

Melengkapi dokumen desain sistem.

Daftar Pustaka Abdul Kadir. 2014. Pengenalan Sistem Informasi Edisi Revisi. Andi.Yogyakarta Anastasia Diana, Lilis Setiawati. 2011. Sistem Informasi Akuntansi, Perancangan, Prosedur dan Penerapan. Edisi 1. Yogyakarta: Andi Yogyakarta. http://elib.unikom.ac.id/files/disk1/700/jbptunikompp-gdl-boykefitri-34970-7-unikom_b-i.pdf https://ajengarini.wordpress.com/2017/03/19/tinjauan-umum-sistem-informasi-akuntansi/ https://vinnyhuang58.wordpress.com/2015/02/22/sistem-pengolahan-transaksi-dalam-sisteminformasi-manajemen/ Romney, Marshall B., dan Paul John Steinbart. 2015. Accounting informasi systems, 13th ed. England: Pearson Educational Limited....


Similar Free PDFs