Kapal Tugboat PDF

Title Kapal Tugboat
Author Fariddatul Choeroh
Pages 20
File Size 1.8 MB
File Type PDF
Total Downloads 204
Total Views 920

Summary

i ii KATA PENGANTAR Segala puji dan syukur kami panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan rahmat-Nya sehingga kami dapat menyelesaikan makalah untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah Perancangan Kapal 2 dengan judul “Tugboat (Kapal Pandu atau Tunda)”. Makalah ini dibuat, sel...


Description

i

ii

KATA PENGANTAR Segala puji dan syukur kami panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan rahmat-Nya sehingga kami dapat menyelesaikan makalah untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah Perancangan Kapal 2 dengan judul “Tugboat (Kapal Pandu atau Tunda)”. Makalah ini dibuat, selain untuk melengkapi tugas, juga bertujuan untuk menambah wawasan dan ilmu pengetahuan di bidang perkapalan mengenai perancangan kapal, khususnya kapal kapal khusus yaitu Tugboat (Kapal Pandu dan Tunda) kepada mahasiswa Jurusan Transportasi Laut ITS. Kami juga menyampaikan rasa terima kasih kami kepada Erik Sugianto, S.T., M.T., selaku Dosen mata kuliah Perancangan Kapal 2 yang telah membimbing kami dalam mengerjakan makalah ini. Terima kasih kami ucapkan pula kepada orang tua kami atas dorongan semangatnya dan teman-teman kami Mahasiswa Transportasi Laut yang telah membantu kami dalam menyelesaikan makalah ini. Dalam penyusunan makalah ini tentunya kami masih banyak kekurangan. Kami sangat berharap makalah ini dapat berguna untuk pengetahuan dan kemajuan ilmu kita semua. Tentunya kami juga akan dengan senang hati menerima kritik dan saran demi memperbaiki kesalahan kedepannya. Terima kasih.

Surabaya, 14 September 2015

Tim Penyusun

i

DAFTAR ISI KATA PENGANTAR..................................................................................................................... i DAFTAR ISI .................................................................................................................................. ii DAFTAR GAMBAR .................................................................................................................... iii DAFTAR TABEL ......................................................................................................................... iv BAB I. PENDAHULUAN ............................................................................................................. 1 1.1 Latar Belakang ......................................................................................................................... 1 1.2 Rumusan Masalah .................................................................................................................... 1 1.3 Tujuan....................................................................................................................................... 1 BAB II. TUG BOAT ....................................................................................................................... 2 2.1 Sejarah Kapal Tugboat ............................................................................................................. 2 2.2 Definisi dan Deskripsi .............................................................................................................. 3 2.3 Jenis-Jenis Kapal Tugboat ........................................................................................................ 5 2.3.1 Jenis Tug boat menurut daerah kerja ...............................................................................................5 2.3.2 Jenis Tug boat menurut posisi saat menunda ..................................................................................7

2.4 Karateristik Kapal Tugboat ...................................................................................................... 9 2.5 Desain, Kontruski dan Produksi ............................................................................................. 11 2.6 Rules (Peraturan-peraturan terkait) ........................................................................................ 11 BAB III. PENUTUP ..................................................................................................................... 13 DAFTAR PUSTAKA .................................................................................................................. 14

ii

DAFTAR GAMBAR Gambar 1 kapal Charlotte dundas .................................................................................................. 2 Gambar 2 kapal karya Jonathan Hulls yang sedang menarik kapal besar...................................... 2 Gambar 3. Kapal Tugboat .............................................................................................................. 5 Gambar 4 Seagoing Tug boat ......................................................................................................... 6 Gambar 5 Harbour tug boat (port tug boat) .................................................................................. 6 Gambar 6 River tug boat ................................................................................................................ 7 Gambar 7 Pushing boat .................................................................................................................. 7 Gambar 8 Towing tug boat ............................................................................................................. 8 Gambar 9 Side tug boat .................................................................................................................. 8 Gambar 10 Detail Kapal Tugboat .................................................................................................. 9 Gambar 11. Konstruksi Kapal Tugboat Memanjang ................................................................... 11 Gambar 12. Konstruksi Kapal Tugboat ........................................................................................ 11

iii

DAFTAR TABEL Tabel 1 Sejarah dan perkembangan Tug Boat ............................................................................... 3

iv

BAB I. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Indonesia merupakan negara kepulauan yang memiki lebih dari 17.000 pulau dengan total wilayah 735.355 mil persegi. Indonesia dan menempati peringkat keempat dari 10 negara berpopulasi terbesar di dunia (sekitar 220 juta jiwa). Tanpa sarana transportasi yang memadai maka akan sulit untuk menghubungkan seluruh daerah di kepulauan ini. Kebutuhan transportasi merupakan kebutuhan turunan (derived demand) akibat aktivitas ekonomi, sosial, dan sebagainya. Dalam kerangka makro-ekonomi, transportasi merupakan tulang punggung perekonomian nasional, regional, dan lokal, baik di perkotaan maupun di pedesaan. Harus diingat bahwa sistem transportasi memiliki sifat sistem jaringan di mana kinerja pelayanan transportasi sangat dipengaruhi oleh integrasi dan keterpaduan jaringan. Sarana transportasi laut menjadi peran penting bagi negara kepulauan seperti Indonesia. Apalagi Indonesisa juga mempunya SDA yang sangat melimpah, untuk menyalurkan SDA tersebut dibutuhkan suatu sara transportasi laut yang tepat yaitu Tug Boat. Makalah ini akan memebahas tentang Tug Boat, mulai dari definisi, sejarah, jenis, dan lain sebagainya.

1.2 Rumusan Masalah Rumusan masalah dari makalah ini adalah sebagai berikut: 1. Apa yang dimaksud dengan Tug boat? 2. Bagaimana karakteristik dan jenis-jenis dari kapal Tug boat? 3. Bagaimana konstruksi pada kapal Tug boat?

1.3 Tujuan Adapun tujuan dari pembuatan makalah ini adalah: 1. Mengetahui apa yang dimaksud dengan kapal Tug boat. 2. Mengetahui karakteristik dan jenis-jenis dari kapal Tug boat. 3. Mengetahui bagaimana desain dan konstruksi pada kapal Tug boat.

1

BAB II. TUG BOAT 2.1 Sejarah Kapal Tugboat Kapal Tug boat diperlukan dan sudah tak terpisahkan dalam dunia kemaritiman selama hampir 200 tahun. Kapal dengan memiliki maneuver yang hebat dan mampu menderek kapal dari pelabuhan ke pelabuhan. Sejarah lahirnya kapal tunda berawal pada tahun 1736 ketika Jonathan Hulls dari Gloucestershire, Inggris, mematenkan kapal kecil yang dilengkapi mesin uap dari Newcomen. Kapal tersebut digunakan untuk memindahkan kapal besar masuk dan keluar dari pelabuhan. Kapal tunda pertama dibangun adalah Charlotte Dundas, didukung oleh mesin Watt dan roda berputar yang digunakan di daerah Forth dan Clyde Canal di Skotlandia, sedangkan baling baling penggerak untuk kapal tunda diperkenalkan di Amerika Serikat sekitar tahun 1850, kemudian 50 tahun setelah itu mesin diesel mulai diperkenalkan penggunaannya untuk kapal tunda. (sumber : http://www.britannica.com/technology/tugboat)

Gambar 1 kapal Charlotte dundas

Gambar 2 kapal karya Jonathan Hulls yang sedang menarik kapal besar

2

Berikut tabel time line sejarah perkembangan tug boat dan peristiwa-peristiwa yang berhubungan dengan tug boat. Tabel 1 Sejarah dan perkembangan Tug Boat

Waktu Maret, 1802

Kejadian atau Peristiwa yang berhubungan dengam Tug Boat Charlotte Dundas sukses membuat perjalanan pertama towing vessel (kapal penarik) 1817 Referensi, Pertama kali penggunaan kata “tug”, nama ini diberikan untuk kapal penarik kecil yang dibangun di Dunbarton sebagai asisten kapal. 1860 Moran Towing didirikan di New York Maret, 1861 Selama Perang sipil, Sekelompok tentara menggunakan kapal tunda untuk menyelamatkan Fort Sumpter 13 Desember Banyak kapal tunda yang digunakan oleh Signal Corps untuk mengarahkan 1864 api ke benteng di sepanjang sungai dan jalanan Georgia Hampton di Virginia Juli 1864 Laksamana Lee mengirimkan kapal tunda Belle, Martin, dan Hoyt, dipasang sebagai kapal torpedo, komandan Macomb, komandan angkatan laut Uni of New Bern, North Carolina 1889 Foss maritime, dimulai dengan pembelian setelah peluncuran kapal dengan uap tunggal 15 Mei 1915 Waterford, New York: Tug Schenectady adalah kapal pertama yang memasuki Waterford Flight of Locks, menandai pembukaan Terusan baru “Erie “ dari Waterford ke Rexford. 1939 Hardie Grmatky, menerbitkan buku anak-anak tentang kapal tunda. Buku telah dicetak berkali-kali 19 Juli 1942 Kapal tunda “Keshena” tenggelam ketika membantu dua tanker yang telah diserrang oleh U-boat sebelumnya. 10 Mei 2001 Tug Bay Titan tenggelam di kanal C dan D, terdapat korban meninggal dunia 18 Januari 2006 Tug Valour tenggelam di laut lepas Nort Carolina dengan hilangnya nyawa 13 Juni 2007 Tug Huntington, sebuah historic Norfolk, Ikon Virginia dan standar towing bersejarah dipindahkan dari tempat Nauticus di Norfolk ke Museum Maritime Palm Beach, Palm Beach, Florida.

2.2 Definisi dan Deskripsi Tugboat merupakan kapal yang digunakan khusus untuk menarik atau mendorong kapal di perairan pelabuhan, laut lepas atau melalui sungai, dan terusan. Secara umum, kapal tunda atau tuboat diperlukan untuk membantu menyandarkan kapal ke dan dari dermaga, sesuai dengan kemampuan tenaga pendorong dan peruntukannya yang ditetapkan oleh syahbandar. Kapal tugboat memiliki sumber tenaga penggerak sendiri (self propelled), tentunya akan lebih aman dan mudah diarahkan untuk menghadapi cuaca buruk dibandingkan dengan kapal lain yang tidak memiliki mesin penggerak. Kapal tunda memiliki kemampuan manuver yang tinggi, tergantung dari unit penggerak. Kapal Tunda dengan penggerak konvensional memiliki baling-baling di belakang, efisien untuk menarik kapal dari pelabuhan ke pelabuhan lainnya. Jenis penggerak lainnya sering disebut

3

Schottel propulsion system (azimuth thruster/Z-peller) di mana baling-baling di bawah kapal dapat bergerak 360° atau sistem propulsi Voith-Schneider yang menggunakan semacam pisau di bawah

kapal

yang

dapat

membuat

kapal

berputar

360°

(sumber

:

https://en.wikipedia.org/wiki/Tugboat Tugboat memiliki fungsi utama sebagai berikut: 1. Menarik atau mendorong kapal-kapal yang berukuran besar yang kesulitan bersandar di dermaga. Contoh: kapal tanker, kapal pesiar, kapal induk, dll. Maupun kapal-kapal yang tidak memiliki penggerak sendiri. Contoh: kapal tongkang. Serta memindahkan bangunan lepas pantai (offshore). Contoh: semi-submersible, jack-up barge 2. Membantu pelaksanaan mooring dan unmooring tanker. Sering kali tanker kesulitan apabila sedang melakukan mooring dan unmooring (melepas ) kapal-kapal tanker di laut lepas. Maka dari itu diperlukan peran tug boat sebagai pemandu dalam proses tersebut. 3. Memantau kondisi cuaca. Tug boat sering kali digunakan untuk memantau cuaca di sekitar pelabuhan. 4. Menanggulangi dan minyak tumpah (oil spill). Dengan adanya pompa air yang terdapat pada tug boat, maka pada saat terjadi kebakaran pelabuhan maupun kapal, tug boat dapat membantu memadamkan api bersama-sama dengan kapal pemadam kebakaran. Tug boat juga sering digunakan pada saat terjadi insiden minyak tumpah (oil spill) yang di sebabkan oleh kebakaran kapal, kapal tenggelam, dengan cara menarik jaring penyaring minyak.

Adapun fungsi lain kapal tunda ialah membantu menyuplai bahan bakar dari hasil klang minyak. Kapal ini umumnya tipe Ocean Going Tug (kapal tunda pelayaran besar). Kapal tug boat banyak digunakan sebagai kapal tunda di pelabuhan dan sebagai kapal pencari serta sebagai kapal pencari dan penyelamat (salvage operation), dapat digunakan sebagai pemantau kondisi cuaca di area pelayaran, dan juga sebagai kapal patrol di perbatasan negara tetangga .

Salah satu karakteristik kapal tunda yaitu memiliki tenaga yang besar bila dibandingkan dengan ukurannya sehingga sebuah kapal tunda harus memiliki gaya dorong (thrust), daya tarik dan manuver yang tinggi, oleh sebab itu untuk dapat menggerakkan kapal selama pengoperasiannya maka gaya dorong / thrust propeller harus dapat mengatasi beban yang akan dialami oleh kapal. Pada umumnya sistem propulsi kapal tunda menggunakan satu atau dua propeller dengan menggunakan tenaga penggerak berupa mesin diesel. Dalam hal ini, mesin induk sebagai sumber tenaga untuk memutar propeller yang menghasilkan daya dorong.

4

Tugboat sering diklasifikasikan dari kekuatannya (horse power), bukan berdasarkan dimensi atau volumenya. Kapal ini memiliki ukuran yang kecil, namun tenaganya sangat besar, yaitu sekitar 300-1500 HP dengan kecepatan kurang lebih 14 knot. Beberapa klasifikasi tug boat antara lain berukuran panjang 29 meter dengan kekuatan mesin 2 x 1200 HP, ukuran 27 meter dengan kekuatan mesin 2 x 829 HP, ukuran 24 meter dengan kekuatan mesin 2 x 659 atau 2 x 600 HP, dan juga tugboat 2 x 1000 HP. Kapal tugboat dengan Gross Tonnage 100 memiliki tenagan sampai ribuan Horse Power.

Gambar 3. Kapal Tugboat

(Sumber : https://en.wikipedia.org/wiki/Tugboat )

2.3 Jenis-Jenis Kapal Tugboat 2.3.1 Jenis Tug boat menurut daerah kerja Jenis Tug boat menurut daerah kerjanya dibagi menjadi 3, antara lain: 1. Seagoing Tug boat, Merupakan jenis tugboat yang daerah kerjanya di lautan lepas, sering digunakan untuk operasi tengah laut seperti pelaksanaan mooring dan unmooring, biasanya memiliki bentuk haluan yang tinggi (berfungsi untuk memecah ombak) serta seraca keseluruhan lebih besar dari pada jenis-jenis tug boat lainnya, memiliki mesin dan tenaga yang sangat besar, dan dapat menampung awak 7 sampai 10 orang.

5

Gambar 4 Seagoing Tug boat

2. Harbour Tug Boat, Sesuai namanya Harbor tug boat merupakan jenis kapal yang daerah kerjanya berada di pelabuhan. Bentuknya lebih kecil dari Seagoing tug boat. Bertugas melayani kapal untuk merapat ke dermaga. Ini disebabkan karena kapal-kapal besar tidak cukup „lincah‟ untuk bermanuver di pelabuhan yang ramai dengan kapalkapal lain. Jadi kapal-kapal yang berukuran besar tersebut ditarik atau didorong oleh Harbor tug boat menuju dermaga. Di pelabuhan kecil, biasanya tug boat hanya memerlukan minimal kapten dan kelasi. Jumlah kapal tunda di pelabuhan bervariasi, disesuaikan dengan infrastruktur pelabuhan dan jenis kapal tunda. Hal yang mempertimbangkan termasuk kapal dengan atau tanpa busur pendorong dan kekuatan seperti angin, arus gelombang dan jenis kapal (di beberapa negara ada persyaratan untuk jumlah dan ukuran kapal tunda yang beroperasi pelabuhan, biasanya kapal tanker gas tertentu).

Gambar 5 Harbour tug boat (port tug boat)

6

3. River Tug Boat, Jenis tug boat ini daerah kerjanya di sungai-sungai yang mempunyai aliran yang tenang, river tug boat tidak dapat dan sangat berbahaya untuk melakukan operasinya di laut lepas, karena desain hullnya yang rendah dan kotak sehingga tidak memiliki kemampuan untuk memcah ombak dan sangat rentan terhadap gelombang. Lebih sering digunakan untuk menarik atau mendorong kapal tongkang, sehingga kapal ini disebut juga towboats atau pushboats. Kapal tunda sungai biasanya tidak memiliki tambang kapal yang signifikan atau winch.

Gambar 6 River tug boat

2.3.2 Jenis Tug boat menurut posisi saat menunda Jenis Tug boat menurut posisinya saat menunda juga dibagi menjadi 3, yaitu: 1. Pushing Tug Boat Merupakan kapal tug boat yang berfungsi untuk mendorong kapal lain, pada kapal ini dilengkapi dengan damprah, yaitu bantalan bantalan yang terbuat dari karet agar pada saat mendorong, bodi kapal tidak akan tergores.

Gambar 7 Pushing boat

7

2. Towing Tug Boat Merupakan kapal tug boat yang berfungsi untuk menarik kapal lain. Kapal ini dilengkapi dengan winch serta tali fiber sepanjang ratusan meter yang berfungsi untuk menarik maupun membelokkan kapal lain.

Gambar 8 Towing tug boat

3. Side Tug Boat Dalam menunda kapal lain, tug boat jenis ini prinsipnya „menempel pada kapal lain‟ dan menggerakkannya.

Gambar 9 Side tug boat

8

2.4 Karateristik Kapal Tugboat

Gambar 10 Detail Kapal Tugboat

(Sumber : https://en.wikipedia.org/wiki/Tugboat ) Bagian-bagian Kapal Tugboat seperti dijelaskan gambar bahwa Kapal Tugboat memiliki bow dibagian depannya, hull sebagai dinding kapal ini, ada capstan, bridge leader, life bouys. Pada akomodasi kapal tugboat memiliki handcrafts, clear view screen, bridge or wherehouse, funnel, morse lamp, siren, flag, mainmase, mashead light. Pada bagian belakang kapal tugboat terdiri dari whinch, hawser, main deck, hatch, hydraoulic pins, guinwile, cold tyre sender, rudder blade, kort nozzle, propeller, sall shaft. Permesinan pada tug boat pada umumnya mesin yang digunakan adalah mesin berbahan bakar diesel yang terdapat di lokomotif kereta api, bedanya pada mesin lokomotif kerta api menggerakkan roda, mesin pada tug boat menggerakkan propeller. Kebanyakan Tug Boat menggunakan 2 mesin induk, untuk menghasilkan tenaga yang berlipat ganda. Mesin penggerak tugboat dapat menghasilkan 500 – 2500 KW (680 – 3400 hp), setara dengan kekuatan sebuah lokomotif kereta api. Tetapi jenis Seagoing Tugboat dapat menghasilkan tenaga 20.000kW (27.200 hp). Setara dengan 8 lokomotif kereta api. Untuk kapal seukurannya, tug boat memiliki tenaga yang sangat besar. Hal ini disebabkan karena tug boat

9

memang diperuntukkan untuk menggerakan kapal-kapal yang ukurannya ratusan kali ukuran dirinya sendiri. Pada saat menunda kapal, sering kali diperlukan lebih dari satu tug boat, jadi diperlukan koordinasi dan komunikasi yang baik antara satu tug boat dengan tug boat yang lain. 1. Sistem Thruster Tug Boat memiliki dua propeller besar yang sangat kuat dengan menggunakan sistem thruster, yaitu propeller yang dapat berputar 360 penuh. Jadi tug boat dapat bermanuver dengan mudah dan lincah. 2. Heavy Displacement Hull Tug Boat memiliki desain hull (lambung) yang unik yaitu Heavy Displacement Hull. Prinsip kerjanya pada saat tenaga rendah bagian depan tug boat sejajar dengan air (stabil) tetapi pada saat tenaga penug bagian depan tug boat terangkat (trim belakang) hal ini bermaksud untuk mengurangi bidang gesekan antara kapal dengan air. Sehingga bahan bakar yang digunakan minimal, dan tenaga yang dihasilkan maksimal. 3. Damprah Pada sisi-sisi tug boat terdapat damprah yaitu bantalan yang terbuat dari karet tebal yang berfungsi mencegah kerusakan kapal pada saat bersinggungan dengan kapal lain. 4. Keel di Depan Biasanya keel terdapat pada bagian bawah kapal di dekat propeller, tetapi pada tug boat, keel terdapat di depan kapal. Ini berfungsi untuk memfokuskan arus air dan tenaga kapal pada saat menunda kapal, agar tug boat tidak mudah ditari ke arah kapal yang ditundanya. 5. Winch Pada bagian depan atau belakang tug boat terda...


Similar Free PDFs