Title | KELUHAN KESEHATAN AKIBAT PENGGUNAAN LAPTOP PADA MAHASISWA FKM UI HENDRA*, DEVIE FITRI OCTAVIANI |
---|---|
Author | Dalyla Baabduh |
Pages | 19 |
File Size | 211.6 KB |
File Type | |
Total Downloads | 116 |
Total Views | 285 |
KELUHAN KESEHATAN AKIBAT PENGGUNAAN LAPTOP PADA MAHASISWA FKM UI HENDRA*, DEVIE FITRI OCTAVIANI* * Departemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja, Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, Depok, Jawa Barat, 16424, Indonesia. Email: [email protected], Telp: +62-21-78849033, Fax: +62-21-7863487 ABS...
KELUHAN KESEHATAN AKIBAT PENGGUNAAN LAPTOP PADA MAHASISWA FKM UI
HENDRA*, DEVIE FITRI OCTAVIANI* * Departemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja, Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, Depok, Jawa Barat, 16424, Indonesia. Email: [email protected], Telp: +62-21-78849033, Fax: +62-21-7863487
ABSTRAK Penggunaan laptop dikalangan mahasiswa khususnya mahasiswa FKM UI menunjukkan kecenderungan yang meningkat. Hal ini juga disebabkan harga laptop sudah lebih murah namun disertai dengan fasilitas yang cukup memadai. Intensitas penggunaan yang tinggi ternyata berisiko untuk menyebabkan terjadinya keluhan kesehatan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keluhan kesehatan akibat penggunaan laptop pada mahasiswa. Desain penelitian ini adalah deskriptif dengan menggunakan studi cross-sectional. Sampel penelitian adalah Mahasiswa FKM UI yang menggunakan laptop yang berjumlah 100 orang dengan menggunakan teknik simple random sampling. Lokasi penelitian di Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, Depok. Pengambilan data dilakukan dengan menggunakan kuesioner, wawancara serta observasi. Hasil penelitian didapatkan 97% responden mengalami keluhan kesehatan. Bagian tubuh yang banyak dikeluhkan adalah bagian leher, mata, bahu, punggung bagian atas dan pergelangan tangan. Bagian tubuh yang paling sedikit dikeluhkan adalah pergelangan kaki. Diketahui bahwa 91,8 % dari responden yang mengalami keluhan kesehatan termasuk dalam penggunaan laptop yang berisiko tinggi. Disarankan mahasiswa menggunakan laptop sesuai dengan fungsinya dan mengikuti pertimbangan ergonomis produsen diharapkan melengkapi paket produknya dengan informasi tentang cara penggunaan laptop yang aman dan sehat. ABSTRACT The trend of using laptop in students, especially in FKM UI is increase. Price of a laptop is become low and still has complete fitures. High intensity of using laptop in students is risky and can occur of health effect. Therefor, this study was conducted to know the health problem in students who using laptop. This study uses cross-sectional design. Samples are students using laptop in campus, the number is 100 with simple random sampling technique. Data were collected by questionnaires, interview, and observation. The results show that 97% felt of health effect. The parts of body that have health effect (pain) are neck, eye, shoulder, up of back, and carpal. Only a few of samples have pain in foot. 91,8% of samples who felt health effect have high risk condition when using laptop. Suggestion for students is using laptop with follow the it’s function and ergonomics procedures and for laptop manufacturers is complete their products with safety and ergonomic guidance for using laptop.
mengajar (Shears 1995 dan McDonald
PENDAHULUAN Penggunaan komputer dalam be-
1995). Di Fakultas Keseha-tan Masyarakat
kerja sangat membantu dan memudahkan
Universitas Indonesia (FKM UI) saat ini
manusia dalam menyelesaikan pekerjaan-
juga banyak mahasiswa yang membawa dan
nya. Penggunaan komputer dewasa ini sudah
menggunakan
merambah semua lapisan masyaraka baik
mereka dalam proses perkuliahan baik dalam
komputer desktop maupun laptop. Akhir-
mengerjakan tugas maupun untuk akses
akhir
internet. Disamping itu pihak fakultas juga
ini
penggunaan
laptop
semakin
Laptop
untuk
membantu
menjadi primadona dibandingkan dengan
telah
komputer desktop. Menurut Dewan Pembina
(wireless) terhitung sejak dua tahun yang
Asosiasi Pengusaha Komputer Indonesia
lalu yang tersebar pada empat area yaitu
(Apkomindo) DIY sekaligus Direktur Wisno
pada gedung A, B, F dan G. Dengan fasilitas
Grahakom Willy Sudjono, Kamis (28/6)
ini mahasiswa dapat menggunakan internet
menyatakan bahwa harga laptop termurah
dengan gratis.
menyediakan
fasilitas
internet
saat ini berkisar Rp 4 juta-Rp 5 juta per unit,
Selain memberikan dampak positif,
sementara harga komputer desktop antara Rp
ternyata penggunaan laptop juga menim-
3 juta-Rp 4 juta. "Dengan selisih harga yang
bulkan dampak yang negatif karena desain
tidak terlalu jauh, masyarakat lebih memilih
monitor yang menempel pada keyboard akan
Laptop karena sifatnya lebih fleksibel dan
memberikan masalah bagi para pengguna-
fashionable. Pasar terbesarnya adalah kala-
nya. Penggunaan laptop yang meningkat
ngan pelajar, mahasiswa, dan profesional
dikalangan
muda. Untuk masa mendatang, pasar laptop
seringkali digunakan dalam waktu yang
akan terus merambah ke kalangan pelajar
lama berisiko untuk menimbulkan keluhan
SMA,"
kesehatan terkait dengan penggunaan laptop.
mahasiswa
FKM
UI
serta
Dalam dunia pendidikan, Australia
Oleh sebab itu perlu dilakukan suatu
adalah negara pelopor penggunaan laptop
penelitian untuk mengetahui keluhan kese-
dalam lingkungan sekolah, laptop sangat
hatan dan faktor risiko akibat penggunaan
diminati karena dapat digunakan dimana saja
laptop di kalangan mahasiswa FKM UI.
dan juga penggunaan laptop memberikan dampak positif bagi proses belajar dan
TEORI DAN TATA KERJA
yang berfungsi sebagai pengge-rak kursor
Pengertian Laptop
mouse. Keyboard dan Mouse tambahan
Laptop (dikenal juga dengan istilah notebook/powerbook)
adalah
komputer
portabel (kecil dan dapat dibawa ke mana-
dapat dipasang melalui soket USB (universal serial bus). (http://id.wikipedia.org/wiki/Laptop)
mana dengan mudah) yang terintegrasi pada
Berbeda dengan komputer desktop
sebuah casing. Beratnya berkisar dari 1
(PC) laptop atau yang sering juga disebut
hingga 6 kilogram tergantung dari uku-ran,
notebook
bahan dan spesifikasi. Sumber listrik berasal
pendukung yang didesain secara khusus.
dari baterai atau A/C adaptor yang dapat
Komponen tersebut didesain untuk meng-
digunakan untuk mengisi ulang bate-rai dan
akomodasi portabilitas dari laptop. Sifat
menyalakan laptop itu sendiri. Baterai laptop
utama yang dimiliki oleh komponen penyu-
pada umumnya dapat bertahan sekitar 1
sun laptop adalah ukuran yang kecil, hemat
hingga
dalam konsumsi energi, dan efisien.
6
jam
bergantung
pada
cara
memiliki
komponen-komponen
pemakaian, spesifikasi, dan ukuran baterai. Gambar 1. Komponen Laptop (IBM)
(http://id.wikipedia.org /wiki/Laptop) Sebagai komputer pribadi, laptop memiliki fungsi yang sama dengan Komputer Desktop meskipun dengan kemampuan yang lebih rendah. Komponen yang terdapat didalamnya adalah sama dengan yang terdapat pada Komputer Desktop dengan ukuran yang diperkecil, lebih ringan, tidak panas dan irit listrik. Laptop kebanyakan
menggunakan
layar
LCD
(Liquid
Sumber: How Laptop Work
Crystal Display) berukuran 10 inci hingga 17 inci bergantung dari ukuran laptop itu sendiri. Selain itu, keyboard yang terdapat pada
laptop
juga
dilengkapi
dengan
touchpad atau dikenal juga sebagai trackpad
Karakteristik Laptop ditinjau dari segi ergonomis Karena terdapat perbedaan antara PC dengan laptop maka akan terdapat perbe-
daan-perbedaan antara desain PC dan laptop.
PC. Secara umum dampak kesehatan akibat
Begitu juga jika ditinjau dalam segi ergono-
pemakaian laptop adalah:
mis karena desain keyborad pada laptop
a. Gangguan Muskuloskeletal
menyatu dengan layarnya serta ukuran
Gangguan
laptop yang kecil, sehingga menyebabkan
keluhan pada bagian-bagian otot skele-
karakteristik laptop mempunyai risiko bagi
tal yang dirasakan oleh seseorang mulai
penggunanya seperti pada tabel 1.
dari keluhan sangat ringan sampai sangat
muskuloskeletal
adalah
Tabel 1. Karakteristik Laptop ditinjau dari segi ergonomi DESAIN LAPTOP Kecilnya ukuran tuts keyboard Kecilnya ukuran keyboard Posisi key pad yang terlalu maju
AKIBAT YANG DITIMBULKAN Meningkatnya kesalahan saat mengetik • Merapatnya posisi tangan dan jari • Meningkatnya kesalahan Meningkatnya posisi istirahat pada pergelangan tangan saat mengetik atau menggerakan mouse
Kecilnya alat penunjuk (mouse)
Peningkatan kerja otot pada satu jari
Layar yang terhubung dengan keyboard
Susah untuk menyesuaikan sudut pandang dan pengaturan keyboard yang ideal Berat yang ekstra
Bobot Laptop Sumber: Laptop Ergonomic
FAKTOR RISIKO Meningkatnya durasi penggunaan Laptop • Kerja otot statik pada tangan • Meningkatnya Durasi
• Meningkatnya tekanan pada pergelangan tangan (Carpal Tunnel) • Meningkatnya tekanan pada bahu / punggung atas Meningkatnya ketegangan otot yang menyebabkan kelelahan pada tangan dan jari Eyestrain, postur janggal yaitu tubuh bagian atas terlalu membungkuk Ketegangan pada bahu dan leher
Dampak Kesehatan Akibat Penggunaan
sakit (Tarwaka et.al, 2004). Keluhan otot
Laptop
skeletal pada umumnya terjadi karena
Dampak kesehatan yang dapat terjadi
kontraksi otot yang berlebihan akibat
pada pengguna laptop hampir sama dengan
pemberian beban kerja yang terlalu berat
dampak kesehatan pada pengguna komputer
dengan durasi pembebanan yang pan-
jang. Dalam penelitian ini istilah gang-
menyatakan bahwa walaupun desain
guan muskuloskeletal akibat pengguna-
tempat kerja telah mengikuti aturan-
an laptop dipakai istilah Cummulative
aturan ergonomi, tetapi selama pekerja-
Trauma
Menurut
annya menggunakan laptop pasti akan
United Kingdom, Cummulative Trauma
menimbulkan keluhan kesehatan (Cum-
Disorders adalah nyeri muskuloskeletal
mulative Trauma Disorder)
Disorders
(CTD).
yang tetap dan selalu muncul akibat trauma setelah 6 (enam) minggu.
b. Gangguan Penglihatan
Standar ergonomic OSHA mengatakan
Keluhan yang akan ditimbulkan akibat
bahwa
muskuloskeletal
penggunaan laptop pada mata hampir
disorder” termasuk CTD disebabkan
sama dengan keluhan yang ditimbulkan
atau diperberat oleh faktor risiko yang
akibat
ada di tempat kerja, termasuk tanda atau
Grandjean (1981) dalam Oborne (1995)
gejala yang menetap setidaknya selama 7
membedakan keluhan dari pengguna
hari, atau secara klinis didiagnosa work-
Visual Display Unit termasuk laptop
related muskuloskeletal disorder.
menjadi dua jenis, yaitu:
“work-related
penggunaan
komputer
PC.
Faktor tempat kerja yang mengaki-
• Visual discomfort, dengan gejala
batkan CTD termasuk peralatan yang
mata terasa sakit, panas, lelah, sakit
tidak sesuai, waktu kerja tanpa istirahat,
yang menusuk, dan pusing
pekerjaan berat yang berulang, kurang-
• Visual impairment, dengan kejala
nya variasi pekerjaan, tidak adekuatnya
penglihatan kabur (rabun dekat dan
waktu istirahat saat kerja, kondisi fisik
jauh) berkedip dan ganda
yang lemah, posisi kerja yang salah,
Menurut Grandjean (1993) penerangan
penggunaan tenaga berlebihan, kurang-
yang tidak didesain dengan baik akan
nya body mechanics, gerakan memutar,
menimbulkan gangguan atau kelelahan
postur, posisi, vibrasi, kondisi lingku-
penglihatan selama bekerja. Pengaruh
ngan kerja terlalu dingin atau panas,
dari penerangan yang kurang memenuhi
membawa,
mendorong,
syarat akan mengakibatkan kelelahan
cahaya yang tidak sesuai, faktor psiko-
mata, kelelahan mental, keluhan pegal di
sosial
daerah mata dan sakit kepala di sekitar
dan
mengangkat,
gender.
Straker
(2000)
mata,
kerusakan
organ
mata,
dan
gangguan mata lainnya.
desain tempat duduk. Dibandingkan posisi berdiri, posisi duduk jauh lebih stabil dimana seluruh tubuh ditopang oleh permukaan yang
c. Gangguan lainnya
relatif lebih besar dan secara umum dapat
Pengguna laptop yang meletakkan laptop
mengistirahatkan otot pada anggota gerak
di atas paha dalam waktu yang lama
bawah. Saat duduk, lutut akan menekuk
akan
pada
(fleksi) membentuk sudut 900, begitupun
tubuh, selain itu juga akan mengganggu
pada paha dan batang tubuh. Sebagian berat
fertilitas pada remaja dan lelaki dewasa.
ditopang oleh ischial tuberosities.
mengakibatkan
masalah
Dr. Sheynkin menyatakan duduk dengan
Sejumlah keluhan dari gangguan sis-
paha saling menempel dan diletakkan
tem muskuloskeletal berhubungan dengan
laptop yang belum aktif saja dapat
postur tubuh. Daerah lumbal, leher, bahu dan
menyebabkan kenaikan suhu skrotum
lengan bawah merupakan bagian tubuh yang
0
sebesar 2,1 C. Penelitian dimasa lalu
paling sering terkena gangguan berhubungan
menyebutkan bahwa peningkatan suhu
dengan postur tubuh. Rasa sakit tersebut
skrotum antara 10C dan 2,90C menim-
dirasakan baik setelah pajanan dalam waktu
bulkan efek negatif dalam produksi
singkat ataupun lama. Biasanya rasa sakit
sprema dan potensi menimbulkan inferti-
pada daerah tersebut setelah meningkatnya
litas.
periode dari postural stress dan kurangnya istirahat pada daerah tersebut. (Pheasant,
Faktor Risiko Ergonomi terkait Penggunaan Laptop 1. Postur Postur tubuh pada saat bekerja dengan laptop umumnya dalam posisi duduk. Pengguna laptop harus mempertahankan postur tubuh dengan posisi kepala, tangan, dan telapak tangan pada keadaan yang tetap. Ada berbagai macam posisi duduk tergantung dari kriteria manusia dan
1986) Gambar 2. Titik-titik berisiko saat penggunaan laptop
Greig et al. (in preparation) juga me-
(2000) dalam penelitiannya mengenai peng-
nyebutkan bahwa, penggunaan laptop akan
gunaan laptop pada anak sekolah dasar di
menyebabkan kepala condong ke depan,
Australia menyebutkan bahwa anak-anak
leher menunduk, dan sudut antara mata
yang duduk di kelas yang lebih tinggi, yang
dengan leher akan lebih besar dibandingkan
juga lebih padat pelajarannya dan juga lebih
dengan penggunaan komputer.
sering menggunakan laptop mengalami keluhan kesehatan yang lebih banyak.
2. Durasi Batasan durasi untuk faktor risiko tidak dapat
dipisahkan
risiko
Oleh karena laptop banyak diguna-
tenaga/pergerakan
kan pada posisi duduk maka desain kerja
berulang/postur selama melakukan peker-
yang perlu diatur adalah desain kerja duduk.
jaan perakitan). Durasi telah dihu-bungkan
Pada pekerjaan yang dilakukan dengan
dengan cidera pada beberapa pekerjaan
posisi duduk, tempat duduk yang dipakai
tertentu yang melibatkan interaksi faktor-
harus
faktor risiko. Durasi maksimal penggu-naan
variasi perubahan posisi. Ukuran tempat
Laptop dalam satu hari adalah 2 jam (Laptop
duduk disesuaikan dengan dimensi ukuran
and Notebook Computer Guidelines),
antropometri pemakainya. Fleksi lutut mem-
lainnya,
dengan
contohnya
faktor
4. Kondisi Desain Tempat Kerja
memungkinkan
untuk
melakukan
bentuk sudut 900 dengan telapak kaki bertumpu
3. Frekuensi
pada
lantai
atau
injakan
kaki
Frekuensi penggunaan laptop tidak
(Pheasant, 1988). Jika landasan terlalu
dapat dipisahkan dengan durasi seseorang
rendah, tulang belakang akan membungkuk
menggunakan Laptop. Oleh karena itu tidak
ke depan, dan jika terlalu tinggi bahu akan
ada
durasi
terangkat dari posisi rileks, sehingga menye-
penggunaan laptop. Tetapi walaupun seseo-
babkan bahu dan leher menjadi tidak
rang menggunakan laptop dalam waktu yang
nyaman. Sanders & McCormick (1987)
lama tapi tidak dalam frekuensi yang sering
memberikan
maka keluhan yang ditimbulkan akan lebih
ketinggian landasan kerja pada posisi duduk
ringan dibandingkan oleh orang yang sering
sebagai berikut:
aturan
tertentu
mengenai
menggunakan laptop (setiap hari). Straker
pedoman
untuk
mengatur
1. Jika
memungkinkan
menyediakan
Penerangan yang baik adalah penera-
meja yang dapat diatur ketinggiannya
ngan yang memungkinkan tenaga kerja
2. Landasan kerja harus memungkinkan
dapat melihat objek-objek yang dikerjakan
lengan menggantung pada posisi rileks
secara jelas (Suma’mur 1984). Secara umum
dari bahu, dengan lengan bawah men-
jenis penerangan atau pencahayaan dibeda-
dekati posisi horizontal atau sedikit
kan menjadi dua yaitu penerangan buatan
menurun (sloping down slightly)
(penerangan artificial) dan penerangan ala-
3. Ketinggian
landasan
kerja
tidak
miah
(dari
sinar
matahari).
Menurut
memerlukan fleksi tulang belakang
Grandjean (1993) penerangan yang tidak
yang berlebihan.
didesain dengan baik akan, menimbulkan gangguan atau kelelahan penglihatan selama
5. Kondisi Lingkungan Kondisi lingkungan tempat kerja terkait dengan ...