Title | Laporan praktikum serbuk tabur |
---|---|
Author | Linda Kristianingsih |
Pages | 29 |
File Size | 101.2 KB |
File Type | DOCX |
Total Downloads | 122 |
Total Views | 902 |
laporan praktikum serbuk tabur Kamis, 30 Januari 2014 serbuk tabur BAB II TINJAUAN PUSTAKA II.1. Teori Umum Menurut PerMenKes 917/Menkes/Per/x/1993, obat adalah sediaan atau paduanpaduan yang siap digunakan untuk mempengaruhi atau menyelidiki secara fisiologi atau keadaan patologi dalam rangka ...
laporan praktikum serbuk tabur Kamis, 30 Januari 2014 serbuk tabur BAB II TINJAUAN PUSTAKA II.1. Teori Umum Menurut PerMenKes 917/Menkes/Per/x/1993, obat adalah sediaan atau paduan-paduan yang siap digunakan untuk mempengaruhi atau menyelidiki secara fsiologi atau keadaan patologi dalam rangka penetapan diagnosa, pencegahan, penyembuhan, pemulihan, peningkatan kesehatan dan kontrasepsi. Jalur yang paling efektif pemakaian obat (secara oral, rectal, parental dan topical) harus ditentukan dan ditetapkan petunjuk tentang dosis-dosis yng dianjurkan bagi pasien dalam berbagai umur, berat dan status penyakitnya. Untuk membantu pemakaian alat melalui jalur-jalur pilihannya telah diformulasikan dan disiapkan bentuk sediaan yang sesuai salah satunya seperti serbuk (H.A Syamsuni, 2006) Menurut Farmakope III, serbuk adalah campuran homogen dua tau lebih obat yang diserbukkan. Sedangakan menurut Farmakope IV, serbuk adalah campuran kering bahan obat yang atau zat kimia yang yang dihaluskan, ditujukan untuk pemakaian oral atau pemakaian luar. Bentuk serbuk mempunyai luas permukaan yang lebih luas sehingga lebih mudah larut dan lebih mudah terdispersi daripada bentuk sediaan obat lainnya seperti kapsul, tablet, pil. Obat yang terlalu besar volumenya untuk dibuat tablet atau kapsul dalam ukuran yang lazim, dapat dibuat dalam bentuk serbuk (H.A Syamsuni, 2006). Adapun keuntungan menggunakan serbuk ialah sebagai campuran bahan obat sesuai kebutuhan, dosis lebih cepat dan lebih stabil...