Larutan Baku Primer dan Sekunder pada Titrasi DOCX

Title Larutan Baku Primer dan Sekunder pada Titrasi
Author Fhilla Kanja
Pages 4
File Size 26.9 KB
File Type DOCX
Total Downloads 64
Total Views 151

Summary

Larutan Baku Nama lain dari larutan baku adalah larutan standar. Larutan standar adalah larutan yang konsentrasinya sudah diketahui. Biasanya berfungsi sebagai titran sehingga ditempatkan buret, yang juga berfungsi sebagai alat ukur volume larutan baku. Larutan baku biasanya berada di dalam buret La...


Description

Larutan Baku Nama lain dari larutan baku adalah larutan standar. Larutan standar adalah larutan yang konsentrasinya sudah diketahui. Biasanya berfungsi sebagai titran sehingga ditempatkan buret, yang juga berfungsi sebagai alat ukur volume larutan baku. Larutan baku biasanya berada di dalam buret Larutan Baku Primer Larutan yang mengandung zat padat murni yang konsentrasi larutannya diketahui secara tepat melalui metode gravimetri (perhitungan massa), dapat digunakan untuk menetapkan konsentrasi larutan lain yang belum diketahui. Nilai konsentrasi dihitung melalui perumusan sederhana, setelah dilakukan penimbangan teliti dari zat pereaksi tersebut dan dilarutkan dalam volume tertentu. Larutan Baku Sekunder Larutan suatu zat yang konsentrasinya tidak dapat diketahui dengan tepat karena berasal dari zat yang tidak pernah murni. Konsentrasi larutan ini ditentukan dengan pembakuan menggunakan larutan baku primer, biasanya melalui metode titrimetri. Reaksi Penetralan Reaksi Penetralan adalah reaksi yang terjadi antara asam dan basa. Asam adalah zat yang terdapat dalam air, yang dapat memberikan ion Hidrogen (H+) atau ion Hidronium (H3O+) bila dilarutkan dalam air. Sedangkan Basa adalah zat dalam air yang menghasilkan ion hidroksi. Dikatakan bahwa reaksi netralisasi adalah reaksi yang dgunakan sebagai penggabungan ion-ion secara kimia. Zat-zat atmosfer, atau amfolit mampu melangsungkan reaksi netralisasi baik dengan asam maupun basa dan sifat ini disebut dengan sifat amfoter....


Similar Free PDFs