PERSEDIAAN: METODE LAIN LOWER-OF-COST-OR-NET REALIZABLE VALUE (LCNRV DOCX

Title PERSEDIAAN: METODE LAIN LOWER-OF-COST-OR-NET REALIZABLE VALUE (LCNRV
Author Ogi Surya
Pages 2
File Size 17.7 KB
File Type DOCX
Total Downloads 504
Total Views 681

Summary

195-196 PERSEDIAAN: METODE LAIN LOWER-OF-COST-OR-NET REALIZABLE VALUE (LCNRV) Persediaan dicatat sebesar biaya perolehannya. Namun, jika nilai persediaan turun di bawah biaya perolehannya, maka entitas harus menurunkannya ke nilai realisasi neto untuk melaporkan kerugian tersebut. Nilai realisasi ne...


Description

195-196 PERSEDIAAN: METODE LAIN LOWER-OF-COST-OR-NET REALIZABLE VALUE (LCNRV) Persediaan dicatat sebesar biaya perolehannya. Namun, jika nilai persediaan turun di bawah biaya perolehannya, maka entitas harus menurunkannya ke nilai realisasi neto untuk melaporkan kerugian tersebut. Nilai realisasi neto adalah estimasi harga jual perssediaan dalam kegiatan usaha biasa dikurangi estimasi biaya penyelesaian dan estimasi biaya untuk merealisasikan penjualan. Nilai realisasi neto mengacu pada jumlah neto yang diharapkan akan terealisasi oleh entitas melalui penjualan (dalam kegiatan usaha biasa). Estimasi nilai realisasi neto didasarkan pada bukti paling andal yang tersedia pada saat estimasi dilakukan terhadap persediaan yang diharapkan dapat direalisasi. Estimasi ini mempertimbangkan fluktuas harga atau biaya yang langsung terkait dengan peristiwa yang terjadi setelah akhir periode sepanjang peristiwa tersebut menegaskan kondisi yang ada pada akhir periode. Penurunan persediaan dapat disebabkan oleh keusangan,penurunan harga jual, atau kerusakan. Praktik penurunan nilai persediaan di bawah biaya perolehan ke realisasi neto konsisten dengan pandangan bahwa aset seharusnya tidak dinyatakan melebihi perkiraan jumlah yang dapat direalisasi dari penjualan atau pengguanaanya. Estimasi realisasi neto juga mempertimbangkan tujuan pengadaan persediaan yang dimiliki. Misalnya, nialai realisasi neto dari jumlah persediaan yang dimiliki untuk memenuhi kontrak penjualan atau jasa yang bersifat pasti didasarkan pada harga kontrak penjualan lebih sedikit dari jumlah persediaan yang dimiliki, maka nilai realisasi neto untuk kelebihannya didasarkan pada harga jual umum. Bahan dan perlengkapan lain yang dimiliki untuk digunakan dalam memproduksi persediaan tidak diturunkan nilainya di bawah perolehan jika produk jadi yang dihasilkan diharapkan dapat dijual sebesar atau diatas biaya perolehan. Namun, jika penurunan harga bahan mengindikasi biaya produk jadi yang dihasilkan akan melebihi nilai realisasi neto, maka nilai bahan diturunkan ke nilai realisasi netonya. Dalam kondisi semacam itu, biaya penggantian bahan merupakan ukuran terbaik yang tersedia untuk nilai realisasi netonya. Perusahaan harus melaporkan persediaannya dalam laporan posisi keuangan sebesar Lower-of-Cost-or-Net Realizable Value (LCNRV). Dalam bahasa indonesia LCNRV dapat diartikan sebagai "Biaya Perolehan atau Nilai Realisasi Neto, Mana yang lebih rendah"...


Similar Free PDFs