Proposal Bisnis Kewirausahaan PDF

Title Proposal Bisnis Kewirausahaan
Author Bima Putra Pratama
Pages 8
File Size 393.8 KB
File Type PDF
Total Downloads 188
Total Views 682

Summary

PROPOSAL BISNIS KEWIRAUSAHAAN Nama Produk: BAYAM CRISPY Disusun oleh: Bima Putra Pratama – 12/329537/TP/10323 MATA KULIAH KEWIRAUSAHAAN JURUSAN TEKNOLOGI PANGAN DAN HASIL PERTANIAN FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN UNIVERSITAS GADJAH MADA 2014 I. Latar Belakang Seorang mahasiswa tidak hanya dituntut untu...


Description

PROPOSAL BISNIS KEWIRAUSAHAAN Nama Produk: BAYAM CRISPY

Disusun oleh: Bima Putra Pratama – 12/329537/TP/10323

MATA KULIAH KEWIRAUSAHAAN JURUSAN TEKNOLOGI PANGAN DAN HASIL PERTANIAN FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN UNIVERSITAS GADJAH MADA 2014

I.

Latar Belakang

Seorang mahasiswa tidak hanya dituntut untuk berkompeten di bidang studinya saja, melainkan mahasiswa juga harus memiliki jiwa wirausaha. Hal ini dikarenakan lulusan diploma dan sarjana diharapkan tidak hanya menjadi seorang pencari kerja (job seeker), akan tetapi bisa menjadi seorang wirausaha atau pencipta lapangan pekerjaan (job creater). Seorang wirausahawan harus pandai dalam melihat peluang yang berada di lingkungan sekitarnya dan kemudian mampu memanfaatkan peluang tersebut dengan cara menciptakan suatu produk yang memiliki value added agar dapat menarik minat konsumen untuk membeli produk yang dihasilkan. Banyak sekali peluang usaha yang ada di sekitar lingkungan para wirausahawan yang dapat dimanfaatkan dalam proses memulai sebuah usaha. Salah satu contoh peluang usaha yang sedang booming saat ini yaitu usaha pembuatan keripik karena keripik ini merupakan salah satu pilihan camilan favorit para konsumen mulai dari remaja hingga orang dewasa. Melihat peluang ini, maka kami berinisiatif untuk melakukan inovasi pada Keripik dengan menciptakan Produk Olahan “Bayan Crispy” yang mempunyai berbagai macam pilihan rasa, dari rasa, balado, jagung bakar, keju, pedas, dan extra pedas. Selain itu, kami juga menyediakan keripik bayam dengan rasa original bagi konsumen yang tidak menyukai rasa tersebut. Pemasaran produk kami lakukan di daerah surabaya (warung dan taman bungkul) dan di sidoarjo (sekolahan dan Perumahan) karena kami melihat 2 tempat tersebut memiliki peluang yang cukup besar dikarenakan banyak remaja dan anak-anak yang masih suka membeli jajanan ringan.

II. 1.

Tujuan

Menerapkan teori mata kuliah teori organisasi agar tidak hanya menjadi sebuah ilmu teori akan tetapi dapat diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari untuk menghasilkan laba yang digunakan untuk meningkatkan kesejahteraan hidup masyarakat.

2.

Menumbuhkan jiwa kewirausahaan dalam diri mahasiswa, berlatih berpikir kreatif dan inovatif.

3.

Menciptakan lapangan pekerjaan bagi mahasiswa sendiri dan masyarakat sekitar.

III.

Visi dan Misi

Visi Bayam Crispy menjadi market leader bagi pasar keripik dunia dan mewujudkan keripik cita rasa khas Nusantara yang akan menjadi pilihan camilan yang sehat untuk dikonsumsi oleh konsumen. Misi 1.

Mengutamakan kualitas dan rasa.

2.

Mempertahankan cita rasa khas Nusantara.

3.

Selalu berinovasi pada produk.

4.

Mengutamakan konsumen dalam pemilihan rasa.

IV.

Rencana Usaha

Dewasa ini perusahaan pemproduksi kripik dan makanan ringan semakin marak dikalangan masyarakat, hal ini bisa dilihat di sekitar kita diwarung-warung, dikantin-kantin, yang mena itu dapat memberikan sinyal positif bagi kami untuk memulai dan mendirikan usaha, hal ini merupakan salah satu pendorong kami berani mengadakan usaha ini, usaha yang kami rintis ini menekankan kepada kualitas produk dan kepuasan pelanggan atau konsumen. Bahan pokok yang kita gunakan juga natural dan alami begitu pula tentang rasa karna lidah tak bisa bohong, selain itu harganya juga relative ekonomis sesuai dengan kebutuhan masyarakat. a.

Segmen Pasar Dan dan Target Pasar Menurut analisa kami berdasarkan jenis produk yang kami jual, sasaran usaha kami adalah semua kalangan masyarakat, karena usaha kami ini masih dini kami akan memulai dari kalangan mahasiswa dulu.

b. Cara Mamasarkan Produk Sebagai awal pemasaran produk ini diperlukan sebuah informasi melelui beberapa media diantaranya : 1) Internet Dengan membuat email serta website yang berisi tentang produk–produk yang dijual dengan menampilkan gambar contoh produk, harga, dan contact person, dan mengisi layanan sponsor di berbagai wab agar lebih terkenal.

2) Pamflet Melalui selebaran yang berisikan informasi tentang nama, tempat, dan produk yang dijual dengan menampilkan berbagai design yang menarik untuk disebarkan dikalangan mahasiswa dan masyarakat sekitar.

3) Banner Berisi informasi produk dan lokasi tempat penjualan yang di taruh di lokasi stand.

4) Booth Merupakan alat angkut pemasaran berupa gerobak yang dihias dan memiliki nilai estetis untuk menarik para pembeli namun bukan untuk berjualan keliling tetapi lebih stay di satu tempat dan pembeli cukup datang di tempat biasanya berjualan bila ingin membeli Bayam Crispy.

V. 1. Biaya Tetap

2. Biaya Produksi

Analisis Keuangan

VI.

Operasional

Cara Pembuatan Produk:

a. Pembuatan adonan 1). Membuat olahan dengun tepung dan bumbu-bumbu hingga menjadi adonan. 2). Mendiamkan adonan selama satu malam 3). Potong daun bayam yang sudah dibersihkan Pada pembuatan olahan ini kami akan carikan karyawan yang sudah memiliki keahlian dalam bidang ini. b. Pemproduksian Siapkan penggorengan dengan minyak yang medidih beserta adonan yang sudah di frase, kemudian masukan daun bayam yang sudah dipijah dari batangnya kedalam adonan, ambil demi sehelai lalu goreng dengan ukuran api sedang, setelah matang angkat dan tiriskan, lalu taburin kripik yang masih hangat dengan macam-macam rasa makanan sesuai selera dan secukupnya, bungkus kripik kedalam plastik dan langsung di press dengan mesin, setelah dipress beberapa menit ambil dan kemas ke dalam kardus berlabel resmi.

VII.

Analisis Peluang Usaha

1. Kebutuhan Kegiatan santai bersama teman atau keluarga merupakan saat yang paling tepat untuk melakukan sharing. Untuk menambah kenyamanan suasana santai tersebut, maka biasanya diiringi dengan memakan camilan-camilan yang telah disediakan. Salah satu contoh camilan yaitu keripik bayam. 2. Permintaan Adanya keinginan konsumen untuk mengkonsumsi keripik yang memiliki kandungan nutrisi, dan memmiliki berbagai macam rasa pilihan sampai rasa original untuk menyemarakkan suasana santai para konsumen. 3. Produk Kami berinovasi pada keripik bayam yang masih belum banyak dikonsumsi konsumen dengan menambahkan beraneka macam cita rasa sampai original dengan harga yang terjangkau dan berbedabeda sesuai dengan ukuran produk yaitu ukuran kecil, sedang, dan besar.

VIII.

Analisis S.W.O.T.

1. Strength (kekuatan) a.

Belum ada produsen yang memproduksi keripik bayam yang mempunyai banyak rasa sehingga produk ini merupakan produk hasil inovasi

b.

Harga keripik bayam pedas ini relatif murah sehingga dapat dijangkau oleh semua konsumen

c.

Rasa keripik bayam manis, pedas dan ada yang gurih yang diolah dengan bahan alami dan tanpa bahan pengawet serta diproses secara higienis

2. Weakness (kelemahan) a.

Produk hanya dapat bertahan dalam jangka waktu sekitar 2 bulan

b.

Proses produksi yang sedikit mengalami kesulitan karena diperlukan kehati-hatian agar produk tidak hancur dan harus digoreng tipis agar produk menjadi crispy

3. Opportunity (peluang) a.

Semakin banyaknya orang Indonesia yang memilih untuk menjadi vegetarian

b.

Kebiasaan para konsumen yang mencari camilan yang bergizi, murah dan bercita rasa seperti saat ini terutama remaja

c.

Setiap konsumen pasti menyukai rasa yang barbed-beda sehingga produk ini menjadi alternatif camilan yang sesuai dengan pilihan konsumen

4. Threat (ancaman) Masih jarang ada konsumen yang mengetahui keberadaan kripik bayam jenis baru dengan aneka rasa seperti ini.

IX.

Kesimpulan

Maka produk bayam crispy ini mampu menghasilkan laba sebesar Rp. 98,000 dari 6 bungkus bayam crispy yang dijual per harinya dengan harga jual sebesar Rp. 240,000 per 6 bungkus per harinya dengan total biaya sebesar Rp. 142,000 per 60 bungkus per harinya. Oleh karena itu, usaha ini mampu dikatakan sebagai usaha yang memiliki prospek yang baik ke depannya sehingga apabila dilakukan sebaiknya produsen diharapkan mampu mencapai konsistensi usahanya dan terus berinovasi terhadap produk yang dihasilkan.....


Similar Free PDFs