PROPOSAL PROGRAM MUSIK RADIO PDF

Preview

Summary

PROPOSAL PROGRAM MUSIK RADIO “INDILISM NIGHT” Disusun oleh YUCCA DYANO MURTHADO 16.1.70401.1045 YOGYAKARTA 2017 1 LEMBAR PENGESAHAN Telah disahkan atau disetujui Proposal Program Radio “Indilism Night” berikut ini. Disetujuioleh: Produser : Program Director : Yucca Dyano Murthado Halimatus Sa’diyah,...

Description

PROPOSAL PROGRAM MUSIK RADIO

“INDILISM NIGHT”

Disusun oleh

YUCCA DYANO MURTHADO 16.1.70401.1045

YOGYAKARTA 2017

1

LEMBAR PENGESAHAN Telah disahkan atau disetujui Proposal Program Radio “Indilism Night” berikut ini. Disetujuioleh:

Produser :

Program Director :

Yucca Dyano Murthado

Halimatus Sa’diyah, S.I.Kom, M. Kom

16.1.70401.1045

2

KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kepada Allah SWT, atas segala rahmat dan karunia-Nya sehingga dapat menyelesaikan penyusunan Proposal Program Radio dengan judul program “Indilism Night”. Ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya kami sampaikan kepada semua pihak yang telah membantu selama produksi berlangsung. Kami berharap semoga program acara ini dapat memberi manfaat bagi masyarakat umumnya dan bidang pendidikan media khususnya. Kami juga menyadari akan keterbatasannya dalam penyusunan proposal ini. Oleh sebab itu, kritik dan saran yang membangun sangat kami harapkan demi sempurnanya proposal produksi ini. Kami mohon maaf apabila terdapat kesalahan.Terima Kasih.

Yogyakarta, ___________

Penyusun

3

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ......................................................................................... 1 LEMBAR PENGESAHAN ............................................................................... 2 KATA PENGANTAR ....................................................................................... 3 DAFTAR ISI ..................................................................................................... 4 BAB I PENDAHULUAN ................................................................................. 5 I. I

COMPANY PROFILE ..................................................................... 5

I.I. A.

Identitas Radio ............................................................................. 6

I.I. B.

Target Audience .......................................................................... 7

I.I. C.

Format Radio ............................................................................... 7

I.I. D.

Positioning Radio : ...................................................................... 7

I.I. E.

Program rutin :............................................................................ 7

I. II

ANALISIS SITUASI ........................................................................ 8

I.II. A.

Keadaan internal radio yang terjadi ......................................... 8

I.II. B.

Hasil rating NIELSEN ........................................................... 10

I.II. C.

Hasil mini riset pendengar radio di Jogja .............................. 10

I. III

TUJUAN ......................................................................................... 12

I. IV

STRATEGI ..................................................................................... 12

I. V

PROGRAMING RADIO ................................................................ 12

I. VI

EVALUASI .................................................................................... 12

BAB II RANCANGAN PROGRAM RADIO ................................................ 13 II. I

DATA PROGRAM RADIO ........................................................... 13

BAB III PENUTUP ......................................................................................... 15 LAMPIRAN .................................................................................................... 16 DATA KUANTITATIF .............................................................................. 16 RUNDOWN PROGRAM ........................................................................... 19 NASKAH .................................................................................................... 20 BUDGETING .............................................................................................. 25

4

BAB I PENDAHULUAN

I. I

COMPANY PROFILE Cikal bakal Swaragama FM adalah sebuah radio kampus bernama Jawara 102 FM yang mengudara dari lantai 4 kampus Fakultas Teknik Elektro UGM. Keinginan Mohammad Amirulah, Anang Kurniawan, Afrizal Hernandar, serta beberapa personil Jawara agar UGM memiliki 1 radio universitas, mendapat dukungan Rektor UGM saat itu (Prof. Dr. Ichlasul Amal). Akhirnya 3 orang inilah yang serius mengurus perijinan ke Deparpostel. UU penyiaran yang belum mengakomodir adanya radio komunitas waktu itu membuat para pendiri memilih perijinan sebagai radio swasta niaga. Pemilihan nama Swaragama sebagai nama radio merupakan hasil survey yang dilakukan para pendiri di lingkup civitas akademika dan alumni UGM. Nama Swaragama sebetulnya sudah ada sejak tahun 70-an. Radio kampus yang menjadi inspirasi radio Swaragama FM saat ini, menggunakan gelombang pendek (short wave, SW). Uniknya, studio radio tersebut juga berlokasi di lantai 4 UPT Perpustakaan Unit 2 UGM. Swaragama FM sebagai sebuah radio swasta secara resmi berdiri pada tanggal 27 Februari 1999 dengan badan hukum bernama PT. Radio Swara Gadjah Mada. Setahun kemudian, Swaragama FM memulai siaran percobaan dengan frekuensi 98,45 Mhz dari lantai 4 gedung kampus Teknik Elektro UGM. Sebagai radio pendatang baru dengan pola jam siaran yang tidak lazim membuat Swaragama FM berhasil menarik perhatian pendengar radio waktu itu.Survey AC Nielsen tahun 2002 langsung menempatkan Swaragama FM sebagai radio pendatang baru terbaik, radio khusus segmen remaja terbaik ke-2 dan radio dengan tingkat loyalitas pendengar tertinggi. Di tahun inilah Swaragama FM mulai menambah jam siaran dan menempatkannya sebagai radio anak muda pertama di Jogja yang siaran 24 jam non stop.

5

Sejak berdiri hingga sekarang, Swaragama FM sudah 4 kali berganti slogan. Slogan awal yang digunakan saat siaran percobaan adalah “Dari Grafika Untuk Jogja”yang kemudian berubah menjadi “Makes Your Life In Harmony” saat pindah studio kelantai 4 UPT Perpustakaan Unit 2 UGM di tahun 2000. Untuk mengukuhkan positioning sebagai radionya Akademia Jogja, Swaragama FM mengganti slogannya menjadi “The Station For Campus Community.” Mulai tahun ke-4, Swaragama FM menggunakan slogan “The Soundtrack Of Your Life,” karena Swaragama FM ingin menjadi bagian yang selalu ada dan mewarnai kehidupan pendengar setiap hari,seperti sebuah soundtrack lagu yang selalu diingat dan diceritakan kepada siapapun, kapanpun dan dimanapun. 3 Juni 2004, sejalan dengan kebijakan pemerintah soal pengaturan frekuensi, Swaragama FM menempati frekuensibaru di 101.7 MHz. Pertengahan tahun 2008, Swaragama FM mengembangkan bisnisnya dengan membuat unit usaha baru, yaitu S! Production yang bergerak di bidang event organizer, STC (Swaragama Training Center) yang bergerak di bidang broadcast training dan sebuah sister radio yang membidik segmen keluarga bernama Radio Jogja Family 100,9 FM. Mulai 31 Januari 2009, Swaragama FM menempati kantor dan studio baru di Kompleks Bulaksumur Blok H Nomer 5 Yogyakarta. Kantor baru ini satu atap dengan kantor S! Production dan STC, serta studio radio JogjaFamily 100,9 FM. Agustus 2010, lahirlah My Magz. Sebuah unit usaha baru dengan produk free monthly magazine yang didistribusikan di wilayah DIY. Majalah ini merupakan pengembangan dari monthly newsletter bernama Kabar AJ, yang awalnya berisi publikasi aktivitas onair dan offair yang dilakukan Swaragama FM.

I.I. A.

Identitas Radio

Nama stasiun radio : Swaragama FM, The Soundtrack of Your Life Frekuensi

: 101.7 FM

Nama perusahaan

: PT. Radio Swara Gadjah Mada 6

Alamat

: Kompleks Bulaksumur H-5 Yogyakarta

Kontak

: 0274 – 549513 / 0274 – 549515 [email protected]

I.I. B.

Target Audience

Demografis :Pendengar dengan segmen umur 10 - 35 tahun. Psikografis : Anak muda dan yang berjiwa muda, peka terhadap kemajuan teknologi dan gadget, serta pengguna internet dengan intensitas yang tinggi. Geografis

: DIY dan sekitarnya, live streaming seluruh dunia

I.I. C.

Format Radio

Jam siar I.I. D.

: 24 jam

Positioning Radio

:

Komisaris

Corporate Secretary

Director

General Manager

Finance

Cashier

HRD

Public Relation

Bussiness Development

Station Manager

Sales Manager

Local Sales Manager

General Affair

Program Director

Music Director

Teknisi

Traffic Officer

Mobile Unit

Front Office

Producer

Office Boy

Penyiar

Satpam

Script Writer

Driver

I.I. E.

Program rutin

 Ins0000mnia (12 – 3 AM)

:

Selalu aja ada alesan kenapa kamu harus melek sampe tengah malem, entah ngerjain tugas atau sibuk sama deadline skripsi. Apapun yang kamu kerjain, Syarif Acil siap jadi nemenin kamu melek di #Ins0000mnia 7

 Your Friend in the Morning (6 – 10 AM) Nggak ada yang ngucapin “selamat pagi” waktu ngecek HP setelah bangun tidur? Don’t worry guys, Cici Priskilla & Fian Arditya siap menyapa kamu tiap pagi dari hari Senin – Jumat di Your Friend In The Morning

 The Soundtrack of Your Life (10 AM – 4 PM) “Good Music Doesn’t have an expiration date”. Lagulagu bagus yang jadi soundtrack hidupmu siap menemani apapun aktifitasmu hari ini.

 Sunset Drive (4 – 7 PM)

Lepasin semua beban and forget about your problems this afternoon, karena Almaz Amalia siap ngajak kamu seruseruan bareng di Sunset Drive dengan obrolan seru.

 ZonaPersada (7 – 9 PM)

Lepasin semua beban and forget about your problems this afternoon, karena Ganang Adrian siap ngajak kamu seruseruan bareng di Sunset Drive dengan obrolan seru.

 Dreamland (9 PM – 12 AM)

Kata orang sih“There’s a shoulder to cry on”,tapi kalo kamu nggak punya tempat buat bersandar dan cerita sebelom istirahat, Rio Mahendra siap dengerin cerita kamu.

 The Bujangs (9PM – 12AM) Buat Kalian yang suka dengan hal berbau misteri ada the bujangs mistis ( menguak misteri di harisenin ) yang siap ngajakin kamu merinding bareng, Dan Setiap jumat seruseruan bareng the bujangs. I. II

ANALISIS SITUASI I.II. A.

Keadaan internal radio yang terjadi Kelebihan : 

Swaragama memiliki sumber daya manusia yang kreatif, dinamis, berwawasan luas dan tumbuh di tengah pesatnya perkembangan dunia media informasi. 8



SWARAGAMA FM senantiasa membuat inovasi terbaru dari kekuatan teknologi informasi dengan meluncurkan situs internet interaktif dan live streaming



broadcast (siaran lewat media internet). Swaragama menggunakan bahasa penyiaran yang khas, penyajian berita yang relevan dan obyektif, serta memberikan

nuansa

kepuasan

tersendiri



menikmati musik dengan sajian digital sound.



dukungan administrasi yang selalu on-line

dalam

Swaragama mengudara 24 jam non-stop dengan

Swaragama menjadi mitra bisnis dan media promosi yang efektif dengan target market pelajar, mahasiswa,



fresh graduate, dan eksekutif muda yang efektif. Untuk mengikuti kemajuan teknologi, Swaragama FM menemani Akademia Jogja selama 24 jam nonstop dan semakin mudah diakses dimana saja dan kapan saja melalui live streaming dari PC, laptop, tablet PC, iPod Touch, iPhone, BlackBerry dan Android.

Kekurangan: 



Situs web Swaragama masih belum sempurna sehingga masih diperlukan pengembangan. Belum ada program khusus harian.

Kesempatan 



Swaragama dapat membuat program-program baru yang sesuai dengan segmentasinya Swaragama dapat menambah mitra bisnis sehingga menambah iklan.

Ancaman 

Politik : Banyaknya media yang digunakan sebagai media promosi politik sehingga lebih memihak



beberapa golongan. Social : Perkembangan pergaulan generasi muda yang semakin

beragam 9

membuat

media

harus

terus

melakukan inovasi agar sesuai dengan kebutuhan 

pendengar. Ekonomi : Program-rpogram yang ditawarkan oleh media harus mempunyai banyak nilai plus agar dilirik



para pemasang iklan. Teknologi : Perkembangan teknologi terutama internet mengharuskan media berinovasi dengan layananlayanan yang lebih canggih.

I.II. B.

Hasil rating NIELSEN 1. Hasil temuan Nielsen Radio Audience Measurement pada kuartal ketiga tahun 2016 menunjukkan bahwa 57% dari total pendengar radio berasal dari Generasi Z dan Millenials atau para konsumen masa depan. Saat ini 4 dari 10 orang pendengar radio mendengarkan radio melalui perangkat yang lebih personal yaitu mobile phone. 2. Penetrasi media televisi (96%), Media Luar Ruang (52%), Radio (38%) dan Internet (40%) 3. Para pendengar radio di 11 kota di Indonesia menghabiskan rata-rata waktu 139 menit per hari mendengarkan radio 4. Generasi

X

dengan

rentang

usia

35-49

tahun

yang

mendengarkan radio selama lebih dari 18 jam per minggu. Baby Boomers (50-65 tahun) dengan 17 jam 20 menit, Silent Generation (65 tahun ke atas)

dengan 16 jam 22 menit,

Millenials (15-34 tahun) 15 jam 37 menit, dan Generasi Z (1014 tahun) yang menghabiskan waktu mendengarkan radio lebih dari 13 jam di setiap minggunya 5. 4 dari 10 orang pendengar radio mendengarkan radio melalui perangkat yang lebih personal yaitu mobile phone. I.II. C.

Hasil mini riset pendengar radio di Jogja



Quisioner 1.

Apakah anda mendengarkan radio?

2.

Radio apa yang anda dengarkan?

3.

Apa alasan anda mendengarkan radio?

10

4.

Program radio seperti apa yang anda sukai?

5.

Apakah anda pernah mendengar lagu/musik indie?

6.

Dari media apaan damen dengarkan musik indie?

7.

Apakah anda menyukai music indie (Ya/Tidak)?

8.

Jika Ya, mengapa anda menyukai musik indie?

9.

Apakah ada band indie yang anda sukai?

10. Bagaimana pendapat anda tentang musik indie di Yogyakarta saat ini?  

11. Apakah anda pernah mendengar lagu indie di radio? Data Kuantitatif (TERLAMPIR) Data Kualitatif Andri, 22 tahun, Yogyakarta “Saya suka musik indie, tapi saya jarang dengerin radio.” Iboy, 22 tahun, Yogyakarta “Band – band indie di Jogja cukup keren. Karyanya juga bagus – bagus.” Mahendra, 21 tahun. Yogyakarta “sak jane apik ka,mung raiso dikembangke mboh ngopo” Olivia Karla, 25 tahun, Yogyakarta “bagus sih dek,apalagi band e mas mu haha” Stevia, 23 tahun, Yogyakarta “bagus sih Cuma jarang aja dengerinnya” Indra Prasetyo, 19 tahun, Yogyakarta “bagus apalagi SID” Aris Munandar, 20 tahun, Yogyakarta “bagus kok” Abhe, 21 tahun, Yogyakarta “suka sih,Cuma jarang dengerin radio haha” Kholiqul Anwar, 17 tahun, Yogyakarta “bagus lah,apalagi rosemary” Uthy, 18 tahun, Yogyakarta “ahh ga suka musik indie.”

11

I. III

TUJUAN Penggemar musik indie di Yogyakarta ini cukup banyak. Kebanyakan dari lagu-lagu yang mereka dengarkan bersumber dari playlist lagu-lagu yang mereka punya. Jarang sekali media yang memiliki program khusus untuk music indie. Band-band indie juga telah bermunculan. Namun tidak jarang band indie tersebut tidak berkembang atau bahkan bubar sebelum karya mereka sempat diperdengarkan. Hal ini mungkin dikarenakan minimnya wadah bagi mereka untuk menyalurkan karya.

I. IV

STRATEGI Melihat kondisi musik indie sekarang ini, diperlukan suatu tindakan agar musik indie makin menunjukkan eksistensi dan bandband indie tidak lenyap di tengah persaingan belantika musik yang semakin komersil. Selain telah banyak gigs atau event-event yang menghadirkan band-band indie, diperlukan program music yang khusus mengupas tentang music indie agar music indie semakin dikenal luas. Maka dibuatlah rancangan program radio “Indilism Night”. Program ini dipilih karena memiliki konten yang spesifik dan sesuai dengan kebutuhan penikmat dan penggiat music sekarang ini.

I. V

PROGRAMING RADIO Program Radio “Indilism Night” adalah program musik yang khusus berisikan musik indie dan dibuat berdasarkan kebutuhan pendengar terutama penikmat music indie dan musisi-musisi Indie Yogyakarta.

I. VI

EVALUASI

12

BAB II RANCANGAN PROGRAM RADIO

II. I





DATA PROGRAM RADIO NamaAcara

: Indilism Night

Deskripsi Program : Indilism Night adalah program music yang memutarkan lagulagu indie hits atau terbaru yang banyak diminati oleh penikmat musik, serta memberikan info-info menarik seputar lagu tersebut. Nama “Indilism Night” berasal dari bahasa Inggris yang berarti malam beraliran Indie. Nama tersebut dipilih karena program ini adalah program khusus yang memutarkan lagu indie dan membahas informasi tentang music indie, serta disiarkan di malam hari. Indilism Night diharapkan mampu memperkenalkan musik indie kepada masyarakat, memberikan kesepatan untuk Indie Artists / Band untuk bias lebih berkarya dan mengembangkan bakat mereka, serta mampu menjadi salah satu barometer bagi pertumbuhan dan perkembangan band Indie di Yogyakarta. -

Kategori Program

: Musik

-

Media

: Radio

-

Judul Program

: Indilism Night

-

Durasi Program

: 60 Menit

Karakteristik Produksi

: Live

Target Audiens

:

-

  

Demografis

:Pendengar umur 15 - 35 tahun

Psikografis

: Penikmat music indie

Geografis

: DIY dan sekitarnya

-

Jam Siar

: 20.00 – 21.00 WIB

-

Karakteristik penyiar

: single, pria, dengan karakter gaul dan cerdas

-

Jenis siaran

: 60 % music, 35% informasi, 5% iklan

-

Jenis Musik

: 100% music indie

-

Bahasa pengantar

: Bahasa Indonesia 13

-

Format Wheel/Hot Clock rundown (TERLAMPIR)

-

Naskah siaran radio (TERLAMPIR)

-

Kerabat kerja : 





-

Penyiar

: Dimas Daniel

Produser

: Yucca Dyano Murthado

Operator

:

Pembiayaan (TERLAMPIR)

-

Sponsor Potensial 



Bar Kitchen



Tokopedia



Indosat



XL



Parsley Bakery & Cake Shop



Cubic



Telkomsel



Tri Dll.

14

BAB III PENUTUP