137630981 Diagnosis Banding DT dan DBD PDF

Title 137630981 Diagnosis Banding DT dan DBD
Author Edveleen Audrey
Course Theory of State
Institution Universitas Indonesia
Pages 4
File Size 153.2 KB
File Type PDF
Total Downloads 37
Total Views 178

Summary

Diagnosis BandingDemam Tifoid DBD Hepatitis Definisi Penyakit infeksi akut pada usus halusPenyakit infeksi akut yang ditandai dengan manifestasi perdarahanPeradangan pada hati yang ditandai dengan kerusakan sel hepar dan gambaran sel inflamasi pada jaringan hepar. yang disebabkan banyak hal seperti ...


Description

Diagnosis Banding

Demam Tifoid Penyakit infeksi akut pada usus halus

DBD Penyakit infeksi akut yang ditandai dengan manifestasi perdarahan

Etiologi

Salmonella typhii Salmonella paratyphii

Virus dengue (DEN 1-4)

Epidemiologi

Endemik di indonesia Pada anak-anak Penularan : air tercemar, makanan tercemar Terkait sanitasi lingkungan

Endemik di Indonesi Melalui cucukan nyamuk Aedes (A. aegypti dan A. albopictus) Pada anak-anak Terkait dengan sanitasi lingkungan, kepadatan penduduk, musim hujan

Gejala klinik

Minggu pertama:

Febris mendadak tinggi 2-7 hari, sadle back

Definisi

Hepatitis Peradangan pada hati yang ditandai dengan kerusakan sel hepar dan gambaran sel inflamasi pada jaringan hepar. yang disebabkan banyak hal seperti infeksi bakteri, toksin, atau oleh autoimun. Berdasarkan klasifikasinya, dibagi menjadi 2:  Akut: Infeksi virus hepatitis A,B,C,D,E Infeksi virus lain: mononucleosis dan CMV Infeksi bakteri berat Infeksi Amoeba Obat-obatan: parasetamol, halothane Toksin: alkohol, jamur.  Kronis Virus hepatitis B,C,D Obat-obatan : parasetamol Autoimun hepatitis Inborn metabolic disorders seperti Wilson’s disease

Berdasarkan klasifikasinya, dibagi menjadi 2:

& Pemeriksaan Fisik

Demam dengan sifat meningkat perlahan-lahan terutama pada sore hingga malam hari Febris remitten, stepladder curve  Nyeri kepala, pusing  Nyeri otot,  Anoreksia  Mual  Muntah  Obstipasi atau diare Minggu kedua: demam, bradikardi relatif, lidah berselaput (coated tongue) tepi dan ujung hiperemis tremor), hepatosplenomegali, meteorismus, gangguan mental berupa somnolen, sopor, koma, delirium, atau psikosis. Roseola/rose spot jarang 

curve Msnifestasi perdarahan Trombositopenia Tanda kebocoran plasma (HT meningkat >20%, asites, hipoproteinemia, efusi pleura) Nyeri kepala Nyeri retro-orbital Mialgia/atralgia Ruam kulit Hepatomegali

 Akut: Infeksi virus hepatitis A,B,C,D,E Infeksi virus lain: mononucleosis dan CMV Infeksi bakteri berat Infeksi Amoeba Obat-obatan: parasetamol, halothane Toksin: alkohol, jamur.  Kronis Virus hepatitis B,C,D Obat-obatan : parasetamol Autoimun hepatitis Inborn metabolic disorders seperti Wilson’s disease

Pemeriksaan Penunjang

pada orang Indonesia. -Hematologi rutin : leukopenia dengan limfositosis relatif, trombositopenia, LED meningkat, SGPT meningkat, SGOT meningkat, bilirubinemia - Urinalisis : kuning tua, keruh (protein +), foam test (+) (ada bilirubin) - Uji widal  titer antibodi meningkat - Kultur Gall : positif untuk demam tifoid, negatif tidak untuk menyingkirkan demam tifoid

- Pemeriksaan hematologi rutin • Hb normal / h kecuali perdarahan • Ht h • Limfositosis relatif, leukopenia • Trombositopenia • Protein/albumin  • Def fibrinogen, faktor koagulasi (V,VII,VIII,IX,X,XII) • Hari ke-4 sakit h aPTT memanjang • Sebelum & awal syok h PT memanjang • SADT h Limfosit Plasma Biru (LPB). Peningkatan LPB >15% h indikator pre-syok - Serologi • Uji Hemagglutination Inhibition Uji Complement Fixation Neutralization Test Paling baik h Plaque Reduction Neutralization Test (PRNT) • Uji Mac ELISA (IgM capture enzymelinked immunosorbent assays) • Uji IgG ELISA indirek • Dengue NS-1 Ag  antigen - Pemeriksaan kimia klinik : SGOT, SGPT, urinalisis - Isolasi virus dengue • •

- RT-PCR - Pemeriksaan Radiologis Komplikasi

Intestinal dan ekstraintestinal

DIC Perdarahan Interna Gagal hati akut, ginjal Limfadenopati

Penatalaksana an

Istirahat, diet Antibiotik : kloramfenikol, Ampisilin/Amoksisilin, kotrimoksazol, sefalosforin generasi III, golongan fluorokuinolon. Simptomatik

Terapi suportif: Pembatasan aktivitas fisik Asupan kalori dan cairan adekuat....


Similar Free PDFs