Bab II 2.1 Arm Motor / Swing-Arm DOCX

Title Bab II 2.1 Arm Motor / Swing-Arm
Author Antonio Teguh
Pages 4
File Size 62.7 KB
File Type DOCX
Total Downloads 644
Total Views 785

Summary

Bab II 2.1 Arm Motor / Swing-Arm Swing-arm merupakan bagian dari sepeda motor atau frame yang melekat pada roda belakang ke rangka utama dimana memungkinkan frame untuk menggerakkan roda belakang ke atas dan ke bawah ketika menerima shock atau getaran di jalan. Swing-arm ini juga merupakan rumah bag...


Description

Bab II 2.1 Arm Motor / Swing-Arm Swing-arm merupakan bagian dari sepeda motor atau frame yang melekat pada roda belakang ke rangka utama dimana memungkinkan frame untuk menggerakkan roda belakang ke atas dan ke bawah ketika menerima shock atau getaran di jalan. Swing-arm ini juga merupakan rumah bagi suspensi bagian belakang. Pada awalnya sepeda motor lahir dengan rangka rigid alias kaku hingga pada tahun 1800-an. Setelah itu muncullah Swing-Arm, merupakan salah satu komponen utama sistem suspensi belakang sepeda motor modern. Perangkat ini digunakan sebagai lengan berporos yang bisa mengayun vertikal yang secara garis besar difungsikan sebagai penopang utama sistem suspensi belakang motor. 2.2 Swing-Arm Perancangan swing-arm tentu memerlukan desain serta perhitungan yang tepat karena kerja dari swing-arm ini cukup berat. Baik sebagai tumpuan beban dari body serta menghadapi getaran dari permukaan jalan yang dilalui. Untuk dicapai kenyamanan, kekuatan, serta keamanan yang sesuai, tentu diperlukan juga material yang cocok untuk memenuhi kerja dari swing-arm sendiri. Menurut jurnal yang ada di Universitas Gunadarma, material yang digunakan untuk arm adalah baja rendah karbon yang tentu memiliki kekuatan serta keuletan yang baik (http://library.gunadarma.ac.id/repository/view/26452/proses-pembuatan-swing- arm-sepeda-motor-suzuki-tipe-satria-f-150-di-pt-suzuki-indomobil-motor.html/). Kekuatan dan keuletan dari material ini untuk menahan beban dari bagian atas motor serta tekanan dari bagian ban maupun suspensi ke rangka utama. Jika material yang digunakan tidak memiliki 2 karakteristik tadi, tentu sing-arm yang diproduksi tidak mendapat kekuatan yang cukup atau mudah patah jika digunakan....


Similar Free PDFs