BIODIVERSITAS DAN SEBARAN SUMBERDAYA IKAN DI DAERAH EKOSISTEM LAMUN PESISIR TIMUR PULAU BINTAN, KEPULAUAN RIAU DOC

Title BIODIVERSITAS DAN SEBARAN SUMBERDAYA IKAN DI DAERAH EKOSISTEM LAMUN PESISIR TIMUR PULAU BINTAN, KEPULAUAN RIAU
Pages 14
File Size 13.1 MB
File Type DOC
Total Downloads 225
Total Views 322

Summary

BIODIVERSITAS DAN SEBARAN SUMBERDAYA IKAN DI DAERAH EKOSISTEM LAMUN PESISIR TIMUR PULAU BINTAN, KEPULAUAN RIAU Yusli Wardiatno1* dan Muhammad Nur Arkham2 1 Departemen Manajemen Sumberdaya Perairan, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Institut Pertanian Bogor 2 Mahasiswa Pascasarjana Pengelolaan Su...


Description

BIODIVERSITAS DAN SEBARAN SUMBERDAYA IKAN DI DAERAH EKOSISTEM LAMUN PESISIR TIMUR PULAU BINTAN, KEPULAUAN RIAU Yusli Wardiatno1* dan Muhammad Nur Arkham2 1 Departemen Manajemen Sumberdaya Perairan, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Institut Pertanian Bogor 2 Mahasiswa Pascasarjana Pengelolaan Sumberdaya Pesisir dan Lautan, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Institut Pertanian Bogor *e-mail: [email protected] ABSTRAK Ekosistem lamun merupakan salah satu dari komponen penting sebagai penyusun kesatuan ekosistem pesisir bersama dengan ekosistem mangrove dan terumbu karang. Ekosistem lamun itu sendiri merupakan ekosistem pesisir yang memiliki produkstivitas primer dan sekunder yang tinggi dengan dukungan yang besar terhadap kelimpahan dan keragaman ikan. Kabupaten Bintan merupakan kepulauan dari wilayah Indonesia yang memiliki ekosistem lamun terluas yaitu sebesar 2500 ha. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi biodiversitas jenis ikan yang berasosiasi dengan ekosistem lamun dan sebarannya di lokasi penelitian. Peneltitian ini dilakukan di Desa Malang Rapat dan Berakit pada bulan September sampai November 2014. Pengambilan data meliputi sampling komunitas ikan dan sebaran sumberdaya ikan. Analisis data meliputi analisis komposisi jenis, struktur komunitas, dan sebaran spasial dengan Google erth 2015. hasil penelitian menunjukkan bahwa biodiversitas jenis ikan dilihat dari struktur komunitas dan komposisi jenis ikan di ekosistem lamun di Desa Malang Rapat dan Berakit terdapat perbedaan. Struktur komunitas di Desa Malang Rapat berdasarkan nilai indeks keanekaragaman (H') dan keseragaman (E) sebesar 2,56 dan 0,93 lebih tinggi dibanding Desa Berakit yaitu sebesar 1,69 dan 0,62. Nilai tersebut menunjukkan keankeragaman di Desa Malang Rapat Sedang dan komunitas dalam kondisi stabil. Sedangkan di Desa Berakit menunjukkan keanekaragaman rendah dan komunitas dalam kondisi labil. Sedangkan untuk nilai indeks dominansi (C) dari masing-masing desa tergolong rendah dengan nilai masing-masing desa sebesar 0,09 dan 0,34. Sedangkan untuk sebaran spasial dari sumberdaya jenis ikan tersebar di dekat dengan pantai di Desa masing-masing. Kata kunci: ekosistem lamun, sebaran spasial, struktur komunitas, Desa Berakit, dan Desa Malang Rapat....


Similar Free PDFs