Contoh Surat Kuasa Arbitrase oleh Lembaga Negara DOCX

Title Contoh Surat Kuasa Arbitrase oleh Lembaga Negara
Author Romi Saputra
Pages 2
File Size 16.5 KB
File Type DOCX
Total Downloads 443
Total Views 759

Summary

SURAT KUASA Yang bertanda tangan di bawah ini : PT. Pusaran Segara, suatu perseroan terbatas yang didirikan berdasarkan hukum Negara Republik Indonesia, berkedudukan di kota Semarang, dalam hal ini bertindak melalui kantor yang beralamat di Jl. Walisongo KM 36 No, 176 G, Kel. Tugu, Kec. Tugu, Kota S...


Description

SURAT KUASA Yang bertanda tangan di bawah ini : PT. Pusaran Segara, suatu perseroan terbatas yang didirikan berdasarkan hukum Negara Republik Indonesia, berkedudukan di kota Semarang, dalam hal ini bertindak melalui kantor yang beralamat di Jl. Walisongo KM 36 No, 176 G, Kel. Tugu, Kec. Tugu, Kota Semarang (selanjutnya disebut sebagai "Pemberi Kuasa"), dalam hal ini diwakili oleh Aziz Abyasa dalam kedudukannya sebagai Wakil Direktur Utama dan oleh karenanya bertindak untuk dan atas nama Pemberi Kuasa, dengan ini mengangkat dan menunjuk selaku Kuasa yang sah dan memberinya wewenang dan kuasa penuh, baik sendiri maupun bersama-sama, dengan hak subtitusi, kepada - Banu Agnibrata, S.H. - Estu Fusena, S.H. - Gentala Kusna, S.H. Para advokat/konsultan hukum pada kantor hukum Banu Agnibrata Law Firm, berkantor di Jl. Tugu Pemuda, Kel. Tugu Utara, Kec. Tugu, Kota Semarang ------------------------------------------------------------Khusus------------------------------------------------ Mewakili dan atau mendampingi Pembei Kuasa sebagai Pemohon, untuk mengajukan Permohonan Arbitrase dalam prosedur arbitrase di Badan Arbitrase Nasonal Indonesia ("BANI") melawan : Kukuh Herdian, beralamat di Jl. Wijaya Kusuma Lanta XI No. 89 B, Kel. Tugu, Kec. Tugu, Kota Semarang (selanjutnya disebut sebagai Termohon) Sehubungan dengan perselisihan yang timbul dalam pelaksanaan dari Perjanjian Sewa Tanah dan Bangunan, yang kemudian diamandemenkan dengan Adendum Pertama atas Perjanjian Sewa Tanah dan Bangunan Sehubungan dengan hal tersebut di atas, karenanya kuasa dan wewenang penuh diberikan oleh Pemberi Kuasa kepada Penerima Kuasa untuk : 1. Membantu dan mendampingi atau mewakili Pemberi Kuasa dalam setiap dan seluruh arbitrase di BANI; 2. Mempersiapkan, memfinalisasi, menanda-tangani, mengajukan, dan mendaftarkan Permohonan Arbitrase di sekretariat BANI 3. Menunjuk dan atau mengganti arbiter, serta mengingkari atau melakukan upaya yang diperlukan untuk mengganti arbiter Termohon dan atau arbiter yang ditunjuk BANI dan mengajukan alasan-alasan hukumnya; 4. Melakukan seluruh pembayaran atas biaya-biaya registrasi dan administrasi yang diberlakukan sesuai peraturan BANI; 5. Mempersiapkan menanda-tangani, mengajukan dan memberkas seluruh dokumen terkait, jawaban atas tanggapan-tanggapan, tangkisan, informasi tertulis, bukti-bukti dan atau saksi-saksi (bila ada) atau leternagan tertulis, yang akan diperlukan dalam pemeriksaan BANI atas perkara ini; 6. Berkomunikasi dengan Majelis Arbiter dan Termohon atau wakilnya yang sah; 7. Mengajukan penawaran atau menolak penawaran yang diajukan dalalm rangka melakukan negosiasi atau mediasi atau upaya perdamaian lainnya, atas persetujuan Pemberi Kuasa; 8. Mengajukan permohonan putusan sela atau putusan tambahan lainnya termasauk penetapan sita jaminan; 9. Mengawasi jalannya arbitrase dan segera melapor kepada Pemberi Kuasa apabila ada informasipenting atau perubahan yang berkaitan dengan perkara a quo; 10. Meminta atau menerima salinan putusan BANI;...


Similar Free PDFs