Contoh Teks Eksposisi Kaidah Jenis Unsur Ciri dan Struktur Kebahasaan-masbidin.net PDF

Title Contoh Teks Eksposisi Kaidah Jenis Unsur Ciri dan Struktur Kebahasaan-masbidin.net
Author Masbidin Dotnet
Pages 14
File Size 354.8 KB
File Type PDF
Total Downloads 79
Total Views 515

Summary

Contoh Teks Eksposisi: Kaidah Jenis Unsur Ciri dan Struktur Kebahasaan masbidin.net /teks-eksposisi/ Desember 7, Contoh Teks Eksposisi Singkat – Pengertian teks eksposisi adalah sebuah teks atau paragraf 2016 yang di dalamnya berisi sejumlah informasi dan pengetahuan dengan gaya penulisan sigkat, pa...


Description

Contoh Teks Eksposisi: Kaidah Jenis Unsur Ciri dan Struktur Kebahasaan masbidin.net /teks-eksposisi/ Desember 7,

Contoh Teks Eksposisi Singkat – Pengertian teks eksposisi adalah sebuah teks atau paragraf 2016 yang di dalamnya berisi sejumlah informasi dan pengetahuan dengan gaya penulisan sigkat, padat dan akurat.

Tujuan Teks Ekposisi adalah sebagai penjelas terkait informasi tertentu agar dapat menambah wawasan pembaca sehingga dengan adanya teks eksposisi ini pembaca akan mendapatkan pengetahuan secara rinci dari suatu hal maupun kejadian. Contents 1 Ciri-ciri Kebahasaan dalam Teks Eksposisi 2 Kaidah Kebahasaan Teks Eksposisi

2.1 1. Menggunakan Bahasa yang Baku

2.2 2. Tema Teks Eksposisi Berdasarkan dan Merupakan Fakta 2.3 3. Disertai Alasan yang Logis

3 Struktur Kebahasaan dalam Teks Eksposisi 3.1 1. Tersis atau Pernyataan Pendapat 3.2 2. Argumentasi atau Pendapat

3.3 3. Reiteration atau Penegasan Ulang Pendapat 4 Jenis-jenis Teks Eksposisi dan Pengertiannya

5 Unsur-unsur Kebahasaan dalam Teks Eksposisi 5.1 Unsur Kebahasaan Teks Eksposisi: Pronomina 5.1.1 1. Pronomina Persona (kata ganti orang)

5.1.2 2. Pronomina Nonpersona (kata ganti bukan orang) 5.2 Unsur Kebahasaan Teks Eksposisi: Konjungsi

5.3 Unsur Kebahasaan Teks Eksposisi: Kata leksikal 6 Contoh Teks Eksposisi Singkat 6.1 1. Contoh Teks Eksposisi Singkat Tentang Ekonomi Indonesia 6.2 2. Contoh Teks Eksposisi Singkat Tentang Pendidikan

6.3 3. Contoh Teks Eksposisi Singkat Tentang Lingkungan Sekolah

6.4 4. Contoh Teks Eksposisi Singkat Tema Kebersihan Lingkungan dan Kesehatan 6.5 5. Contoh Teks Eksposisi Singkat Tentang Kesehatan Mata 6.6 6. Contoh Teks Eksposisi Singkat Tentang Teknologi

1/14

7 Sampaikan Kepada Teman Melalui: 8 Terkait

Ciri-ciri Kebahasaan dalam Teks Eksposisi Biasanya penyampaian teks eksposisi memiliki ciriciri khusus. Selain untuk membedakan dengan jenis teks lainnya, kita juga dapat mengetahui bahwa teks tersebut merupakan teks eksposisi atau bukan. Lalu apa saja doc-masbidin.net ciri-ciri dari teks eksposisi? Simak penjabaran ciri-ciri teks eksposisi berikut ini: Gaya informasi yang disampaikan mengajak Meskipun teks eksposisi umumnya berkaitan dengan berita alam penyampaiannya, teks eksposisi tidak bersifat mengajak. Teks Eksposisi ini bersifat objektif dan netral Memang di dalam teks eksposisi ini terdapat pendapat dari penulis. Namun pendapat tersebut tidak bersifat membela suatu pihak atau menjatuhkan pihak lain. Karena pendapat tersebut adalah bentuk penegasan dari informasi (fakta) yang disampaikan sehingga mempermudah pembaca untuk menerima dan memahami pesan yang disampaikan. Menjelaskan informasi-informasi pengetahuan Dari informasi yang ada lalu diolah atau ditambahkan pendapat dari penulis untuk memperjelas infromsi sehingga lebih mudah unntuk dipahami. Misalnya terdapat fakta bahwa Indonesia mendapatkan penghargaan atas kebudayaan yang dimiliki. Berdasarkan fakta atau kejadian yang tersebut, kemudian dibuatlah teks eksposisi dengan mengemukakan fakta yang ada maupunn pendapat dari penulis. Penyampaian teksnya menggunakan bahasa yang baku dan lugas Bahasa yanng digunkan dalam membuat teks eksposisi ini haruslah menggunakan bahasa yang baku dan tegas. Karena dengan adanya bahasa yang baku dan tidak bertele-tele akan mempercepat saat dipahami. Hal ini dapat kita lihat contohya pada koran-koran atau pun media cetak lainnya.

2/14

Tidak memihak atau yang berarti tidak ada paksaan kemauan dari penulis kepada pembacanya Pendapat yang dikemukakan oleh penulis tidak boleh memaksa pembaca untuk mengikuti pesan yang disampaikan. Adapun bersifat mengajak ini biasanya menjelaskan kelebihan-kelebihan yang ada dari topik yang disampaikan. Sehingga dari pendapat tersebut hanya memberikan pengaruh kepada pembaca. Penjelasan teks eksposisi disertai dengan data-data yang akurat Dalam menulis teks eksposisi juga terdapat data-data yang benar sesuai dengan fakta yang ada. Misalnya ada teks eksposisi yang bertemakan penghargaan akan kebudayaan Indonesia. Di dalam teks eksposisi tersebut pasti ada waktu kapan penghargaan diberikan, siapa yang memberikan penghargaan, dimana penghargaan tersebut diberikan dan lain sebagainya. Menggunakan fakta sebagai alat konkritasi dan kontribusi Fungsi dari fakta disini adalah untuk menunjukkan bahwa teks eksposisi yang dibuat itu memang benar adanya. Sehingga apabila di periksa ulang, dengan adanya fakta yang telah terjadi akan memperkuat kebenaran teks ekposisi tersebut. Selain beberapa ciri-ciri diatas, ada juga ciri-ciri lain yang diungkapkan oleh ilmuwan ternama. Menurut Sutarni dan Sukardi (2008), beliau menyatakan ciri-ciri dari teks/paragraf eksposisi yaitu sebagai berikut: 1. Isi dalam paragraf membahas tentang gagasan, uraian pendapat, atau keyakinan penulis tentang suatu topik pada bidang tertentu.

2. Menggaliinformasi melalui analisi dan sintesis.

3. Paragraf atau teks diakhiri dengan pendapat penegasan, bukan ajakan ataupun permintaan dukungan.

4. Uraian yang dijelaskan dalam paragraf bersifat objektif, hanya untuk menambah wawasanpembaca tanpa didasari dengan tujuan tertentu.

5. Uraian yang dipaparkan dalam paragraf diperjelas dengan fakta yang dilengkapi dengan grafik, angka, peta, gambar, statistik, ataupun bagan sebagai ilustrasi.

Kaidah Kebahasaan Teks Eksposisi Dalam menulis sebuah teks eksposisi ada beberapa kaidah yang harus dipenuhi. Diantara kaidah-kaidah yanng harus terpebuhi tersebut adalah sebagai berikut:

1. Menggunakan Bahasa yang Baku Bahasa yang Baku merupakan kaidah bahasa yang diperlukan karena dapat menentukan kualitas teks ekposisi

2. Tema Teks Eksposisi Berdasarkan dan Merupakan Fakta Di dalam teks eksposisi terdapat fakta-fakta yang berfungsi sebagai penunjang pernyataan pendapat serta penegasan ulang pendapat sebagai penutup teks eksposisi. Teks eksposisi digunakan untuk menjelaskan serta menambah wawasan dengan yain sehingga keberadaan fakta sangat diperlukan

3. Disertai Alasan yang Logis Alasan yang logis dapat mendukung fakta yang telah ada menjjadi suatu rangkaian paragraf yang jelas dan memudahkan pembaca untuk memahami isi teks tersebut

3/14

Paragraf kohesi merupakan kesatuan dari paragraph dimana paragraph tersebut dikendalikan oleh satu gagasan utama. Jadi pada paragraf kohesi ini gagasan utama sebagai acuan gagasangagasan pendukung lainnya.

doc-masbidin.net

Berdasarkan dari kaidah-kaidah peulisan teks eksposisi yang telah dijelaskan diatas dapat kita simpulkan sebagai berikut: Teks eksposisi memiliki kaidah bahasa berupa bahasa baku, fakta yang digunakan sebagai dasar, adanya penggunaan kalimat efektif, adanya alasan yang jelas untuk mendukung fakta memiliki paragraf kohesi dimana gagasan utama sebagai pengendali gagasan pendukung. Lagi Tren Kumpulan Berbagai Contoh Resensi Buku Non Fiksi Terbaru Paling Lengkap

Struktur Kebahasaan dalam Teks Eksposisi Dalam Penulisan teks eksposisi terdapat tiga struktur penulisan yang harus dipenuhi. Tiga struktur penulisan tersebut adalah sebagai berikut:

1. Tersis atau Pernyataan Pendapat Tesis (Pernyataan pendapat) adalah bagian teks yang berisi tentang pernyataan pendapat (tesis) atau gagasan utama dalam permasalahan berdasarkan fakta. Pernyataan ini merupakan pernyataan pendapat yang dibuat oleh penulis berdasarkan fakta yang ada.

2. Argumentasi atau Pendapat Argumentasi adalah bagian teks yang yang menjelasan secara mendalam terkait pernyataan pendapat dan pengungkapan fakta yang ditlulis sebagai penjelasan dari pernyataan pendapat (tesis) dari penulis. Untuk isi argumentasi ini dapat berupa gagasan menerima atau memperkuat fakta namun dapat juga menolak.

3. Reiteration atau Penegasan Ulang Pendapat Reiteration (penegasan ulang pendapat) adalah bagian teks yang berisi penegasan ulang atau teks penguat dari pendapat maupun argument penulis yang ditunjang dengan fakta.

4/14

Jenis-jenis Teks Eksposisi dan Pengertiannya 1. Teks Eksposisi definisi adalah suatu teks eksposisi yang menjelaskan definisi suatu topik tertentu.

2. Teks Eksposisi ilustrasi merupakan teks yang menjelaskan atau pemaparan informasi tertentu dengan cara memberikan gambaran yang lebih sederhana terkait pembahasan suatu topik dengan topik lainnya. Antara topik yang dibahas tersebut masih terdapat kesamaan sifat ataupun kemiripan dalam hal-hal tertentu. 3. Teks Eksposisi proses adalah langkah-langkah atau cara-cara untuk melakukan sesuatu dari awal hingga akhir.

4. Teks Eksposisi laporan adalah teks eksposisi yang memaparkan laporan dari sebuah berita atau penelitian tertentu. 5. Teks Eksposisi perbandingan merupakan eksposisi yang gagasan utamanya disajikan dengan cara membandingkan dengan gagasan-gagasan yang lain.

6. Teks Eksposisi Pertentangan adalah eksposisi ini berisi tentang hal pertentangan akan suatu hal dengan hal lainnya.

Unsur-unsur Kebahasaan dalam Teks Eksposisi Unsur-unsur kebahasaan dalam teks eksposisi merupakan bagianbagian teks yang membangun teks eksposisi itu sendiri. Unsur kebahasaan yang ada pada teks eksposisi adalah pronomina, konjungsi dan kata leksikal.

doc-masbidin.net

Unsur Kebahasaan Teks Eksposisi: Pronomina Pronomina merupakan kata ganti orang yang dapat digunakan terutama pada saat pernyataan pendapat pribadi diungkapkan. Pronomina dapat dikelompokkan menjadi dua jenis:

1. Pronomina Persona (kata ganti orang) Pronomina persona atau kata ganti orang merupakan sebuah kata ganti yang digunakan untuk menggantikan orang dalam sebuah topik. Pronominal ini dapat berfungsi sebagai kata ganti orang dalam posisi subjek atau pun okjek.

5/14

Di dalam pronomina persona ini dikelompokkan menjadi dua jenis yaitu pronomina persona tunggal dan pronomina persona jamak. Prnomina persona tunggal merupakan kata ganti orang yang digunakan untuk orang sendiri (tunggal). Sebagai contoh pronomina tunggal: Aku, kamu, Ia, Dia, Anda, Saudara, -nya, -ku, -mu, si-. Sedangkan pronomina persona jamak merupakan kata ganti orang yang berjumlah bayak atau minimal lebih dari sama dengan dua. Contoh pronomina persona jamak seperti : Kami, Kita, Kalian, Mereka, Para, Hadirin.

2. Pronomina Nonpersona (kata ganti bukan orang) Di dalam pronomina nonpersona ini masih dikelompokkan menjadi dua jenis yaitu pronomina penunjuk dan pronomina penanya. Pronomina penunjuk adalah kata ganti bukan orang yang digunakan untuk menunjukkan sesuatu. Sebagai contohnya yaitu: Ini, Itu, San, Sini, Situ. Sedangkan pronomina penanya adalah kata ganti bukan orang yang digunakan untuk menanyakann sesuatu. Sebagai contoh contohnya: Apa, Kenapa, Mana, Siapa Kapan.

Unsur Kebahasaan Teks Eksposisi: Konjungsi Konjungsi atau kata penghubung digunakan dalam teks eksposisi untuk memperkuat argumentasi. Dibawah ini merupakan jenis konjungsi yang dapat kita temukan pada sebagian besar teks eksposisi. Diantaranya adalah: 1. Konjungsi waktu: sesudah, setelah, lalu, selanjutnya, sebelum, setelah itu, kemudian 2. Konjungsi gabungan: serta, dan, juga, dengan

3. Konjungsi pembatasan: asal, kecuali, terkecuali, selain 4. Konjungsi tujuan: untuk, agar, supaya

5. Konjungsi persyaratan: jika, jikalau, bila, apabila, asalkan, bilamana, 6. Konjungsi perincian: adalah, ialah, antara lain, yaitu, yakni

7. Konjungsi sebab-akibat: sehingga, sebab, karena, akibat, akibatnya

8. Konjungsi pertentangan: namun, melainkan, sedangkan akan tetapi, tetapi, tapi 9. Konjungsi pilihan: atau, ataupun, maupun

10. Konjungsi penguatan/penegasan: bahkan, hanya, apalagi, lagi pula, itu pun 11. Konjungsi penjelasan: bahwa

12. Konjungsi perbandingan: bagai, bagaikan, bak, seperti, serupa, ibarat

13. Konjungsi penyimpulan: oleh sebab itu, oleh karena itu, jadi, dengan demikian.

Unsur Kebahasaan Teks Eksposisi: Kata leksikal 1. Nomina merupakan kata yang mengacu pada benda, baik nyata ataupun abstrak.

2. Verba merupakan kata yang mengandung makna dasar perbuatan, proses, atau keadaan namun kata bukan sifat. 3. Adjektiv adalah kata yang digunaka untuk mengungkapkan sifat atau keadaan orang, binatang ataupun benda.

6/14

4. Adverbia adalah kata yang melengkapi atau memberikan informasi berupa keterangan waktu, suasana, tempat, alat, cara dan lain-lain.

Contoh Teks Eksposisi Singkat 1. Contoh Teks Eksposisi Singkat Tentang

Gambar via: pixabay.com

Ekonomi Indonesia Tesis atau Pernyataan Pendapat: Ekonomi rakyat merupakan “kegiatan ekonomi rakyat banyak” . Apabila dikaitkan dengan kegiatan pertanian, maka maksud dari kegiatan ekonomi rakyat ialah kegiatan ekonomi petani atau petani gurem, atau petani tanpa tanah, peternak, nelayan tanpa perahu, nelayan kecil dan sejenisnya serta bukan perkebunan ataupun peternak besar atau MNC pertanian, dan yang sejenisnya. Argumentasi: Perspektif lain dari ekonomi rakyat ini dapat juga dilihat menggunakan perspektif jargon: “ekonomi dari rakyat, oleh rakyat dan untuk rakyat”. “Dari rakyat”, maksudnya kegiatan ekonomi tersebut berhubungan dengan penguasaan rakyat dan aksesibilitas dari rakyat terhadap sumber daya ekonomi. Penguasa dan pemilik hak atas sumber daya untuk membantu kegiatan produktif dan konsumtifnya. “Oleh rakyat”, maksudnya proses produksi dan konsumsi dilaksanakan dan diputuskan oleh rakyat. Rakyat mempunyai penuh hak atas pengelolaan proses produktif dan konsumtif. Lagi Tren Contoh Resensi Buku Pengetahuan yang Baik dan Benar Sesuai Kaidah EYD

7/14

Terkait dengan sumber daya (produktif dan konsumtif), rakyat mempunyai alternatif untuk menyeleksi dan menentukan sistem pemanfaatan, misalnya berapa banyak jumlah yang harus digunakan, siapa yang menggunakannya, bagaimana proses penggunaannnya, bagaimana menjaga kelestarian bagi proses penggunaan berikutnya. “Untuk rakyat”, maksudnya adalah rakyat yang banyak merupakan ‘beneficiaries pokok dari setiap kegiatan produksi maupun konsumsi. Rakyat menerima manfaat, dan indikator kemanfaatan paling utama ialah kepentingan rakyat. Penegasan Ulang: Dalam hal ini perlu juga diungkapkan bahwa ekonomi rakyat dapat berkaitan “dengan siapa saja”, dalam artian kegiatan transaksi bisa dijalankan pula dengan “non-ekonomi-rakyat”. Tak ada batasan terhadap besaran, permodalan, sifat usaha, jenis produk dan sebagainya. Ekonomi rakyat tidak eksklusif namun inklusif dan terbuka. Meskipun demikian, sifat fundamental tersebut juga telah menciptakan suatu sistem ekonomi yang terdiri dari mekanisme transaksi, pelaku ekonomi, kesepakatan dan norma (“rule of the game”) khas, yang pada umumnya telah memberikan fasilitas ekonomi rakyat untuk survive dan berkembang searah dengan perkembangan sosial ekonomi masyarakatnya juga.

2. Contoh Teks Eksposisi Singkat Tentang Pendidikan Perubahan Kurikulum Pendidikan di Indonesia Tesis atau Pernyataan Pendapat: Akhir-akhir ini sistem pendidikan di Indonesia mengalami suatu perubahan yang begitu signifikan. Perubahan tersebut Gambar via: pixabay.com terkait dengan kurikulum yang dijalankan dalam dunia pendidikan di Indonesia. Dimana, kurikulum 2006 yang sejak lama digunakan diganti dengan kurikulum 2013. Meskipun tidak semua sekolah menggunakannya, namun kurikulum ini tetap berjalan sebagimana mestinya. Argumentasi:

8/14

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan pada beberapa kesempatan memaparkan bahwa, kurikulum 2013 diutamakan pada sekolah berstandar Internasional atau sekolah-sekolah yang mempunyai akreditasi A, yang biasa disebut dengan Rintisan Sekolah Berstandar Internasional (RSBI). Syarat ketercapainya distribusi buku juga menjadi syarat kepada sekolah yang melaksanakan kurikulum 2013. Kemendikbud juga menjelaskan bahwa kurikulum 2013 ini fokus kepada pembangunan sikap, keterampilan, pengetahuan, karakter yang berdasarkan pada pendekatan ilmiah atau scientific approach. Disamping itu, kurikulum 2013 pula menitikberatkan pada hubungan antara pembelajaran terhadap rasa syukur atas pemberian Tuhan Yang Maha Esa kepada manusia sebagai pengelola alam sekitar. Khususnya menunjuk pada pembelajaran yang diawal dengan mengamati, menalar, menanya dan mencoba atau mencipta. Sebagai wakil Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Musliar Kasim beranggapan, bahwa Kurikulum 2013 ini lebih menonjolkan praktek diabnding hafalan. Karena selama ini, peserta didik banyak dibebankan hafalan, yang bahkan dirasa kurang meningkatkan kreativitas. Adanya kurikulum 2013 ini, pemerintah ingin mencetak anak bangsa Indonesia yang kreatif, produktif dan afektif. Pada kurikulum 2013 massing-masing dari peserta didik dibentuk agar mempunyai pengetahuan, sikap, dan keterampilan. Anggota Dewan Pertimbangan Presiden, Meutia Hatta mengungkapkan bahwa kurikulum 2013 bertujuan untuk membentuk karakter generasi berkualitas, cinta terhadap tanah air dan bangsanya. Disamping itu kurikulum 2013 juga menitikberatkan pada peran aktif siswa dalam proses belajar mengajar, sehingga generasi yang lahir tetap memiliki kualitas dan jati diri sebagai bangsa Indonesia. Penegasan Ulang: Akan tetapi, ternyata banyak pula masyarakat yang menolak berlakunya kurikulum 2013. Perubahan pada kurikulum ini dianggap sangat di paksakan dan mendadak. Malah ada yang menganggap kurikulum ini kurang fokus sebab menggabungkan dua mata pelajaran yang mempunyai substansi pokok berbeda. Walaupun di buat lebih sederhana mata pelajaran yang akan diajarkan, namun tingkat pemahaman dan pengetahuan yang dimiliki oleh peserta didik akan semakin berkurang karena materi tersebut tidak dipelajari secara utuh, melainkan secara terpisah-pisah sehingga membuat peserta didik menjadi bingung.

3. Contoh Teks Eksposisi Singkat Tentang Lingkungan Sekolah Tesis atau Pernyataan Pendapat: Kebersihan lingkungan sekolah merupakan salah satu faktor penting untuk membangun kenyamanan dalam proses KBM (Kegiatan Belajar Mengajar). Disamping untuk membangun kenyamanan dalam proses KBM kebersihan dibutuhkan untuk menjaga kesehatan siswa. Para Siswa akan lebih nyaman belajar dalam suasana yang bersih dan asri. Akan tetapi, masih ada banyak siswa yang kurang bisa menjaga kebersihan sekolah. Misalnya saja di laci meja kelas sering ditemukan sampah bekas makanan dan minuman. Tingkat kesadaran siswa masih kurang dalam menjaga kebersihan lingkungan. Masih ada banyak yang membuang sampah di sembarang

9/14

tempat. Argumentasi: Salah satu penyebab mereka tidak menjaga kebersihan ialah malas dan kurang paham akan pentingya menjaga kebersihan. Padahal disetiap sudut lingkungan sekolah telah disediakan tempat sampah. Kurangnya kesadaran akan kebersihan dan malas itulah penyakit siswa dan siswi di sekolah pada saat ini. Akibat dari tidak menjaga kebersihan lingkungan sekolah ialah lingkungan sekolah menjadi kotor, bau dan banyak serangga. Laci-laci meja ruang kelas yang banyak sampahnya akan menjadi sarang nyamuk dan serangga.Ruangan kelas yang tidak dibersihkan akan kotor dan dapat mengganggu kenyamanan dalam proses belajar mengajar. Tempat sampah yang tidak dibersihkan maupun sampah yang berserakan dapat menimbulkan bau yang menyengat dan penyakitpenyakit baru.

Gambar via: megatantiana.blogspot.com

Faktor lainnya yaitu para siswa berpikiran bahwa, kebersihan sekolah adalah tanggung jawab perawat dan penjaga sekolah sehingga mereka dengan enaknya dapat membuang sampah sembarangan. Padahal kebersihan lingkungan sekolah merupakan tanggung jawab bersama seluruh warga sekolah. Penegasan Ulang: Menjaga kebersihan lingkungan sekolah perlu dilaksanakan. Dengan cara membersihkan setiap ruang kelas dan lingkungan sekolah atupun membuang sampah pada tempatnya. Lingkungan sekolah akan menjadi nyaman untuk ditinggali warganya. Perlu adanya sanksi yang tegas kepada siswa yang masih membuang sampah sembarangan. Disamping itu, pengadaan kerja bakti bersih-bersih lingkungan sekolah setiap bulan juga dirasa perlu. Selain untuk membersihan lingkun...


Similar Free PDFs