KONSEP ACARA PERAYAAN NATAL TAHUN 2016 PDF

Title KONSEP ACARA PERAYAAN NATAL TAHUN 2016
Author David Sitompul
Pages 4
File Size 39.4 KB
File Type PDF
Total Downloads 88
Total Views 116

Summary

KONSEP ACARA PERAYAAN NATAL TAHUN 2016 PEMUDA GKPI JEMAAT KHUSUS KOSERNA A. Rencana Umum Rencana tanggal: Sabtu, 17 Desember 2016 Rencana jam: 16.30 sd 19.30 wib Tema: Allah sumber keselamatan Ayat Khotbah: Zakaria 8: 1-17 dan Matius 8: 14-17 + 28-34 (dari Almanak GKPI) B. Dasar Firman Kegiatan Seki...


Description

KONSEP ACARA PERAYAAN NATAL TAHUN 2016 PEMUDA GKPI JEMAAT KHUSUS KOSERNA

A. Rencana Umum Rencana tanggal: Sabtu, 17 Desember 2016 Rencana jam: 16.30 sd 19.30 wib Tema: Allah sumber keselamatan Ayat Khotbah: Zakaria 8: 1-17 dan Matius 8: 14-17 + 28-34 (dari Almanak GKPI)

B. Dasar Firman Kegiatan Sekilas ayat khotbah 1. Zakaria 8: 1-17: a. TUHAN akan kembali ke tengah umat yang percaya (Zakaria 8:1-8); b. TUHAN selalu membawa damai dan menyelamatkan umat yang percaya pada kesetiaan dan kebenaran (Zakaria 8:9-17). 2. Matius 8: 14-17 + 28-34 a. Matius 8: 14-17 mengenai kesembuhan b. Matius 8: 28-34 mengenai kesembuhan yang memerlukan pengorbanan

C. Rencana Detil Kegiatan Berdasarkan pilihan firman Allah dalam Almanak GKPI untuk tanggal 17 Desember 2016, maka saya mengajukan usulan kegiatan kegiatan yang akan pemuda GKPI Jemaat Khusus Koserna laksanakan dalam rangka perayaan hari lahirnya Yesus Kristus antara lain: 1. Prosesi Pendeta dan penatua memasuki gereja diiringi musik dari PKJ 2 2. Votum, masuk pembaca liturgi 1 dan 2 Lukas 1: 35+37: Jawab malaikat itu kepadanya: “Roh Kudus akan turun atasmu dan kuasa Allah Yang Maha Tinggi akan menaungi engkau; sebab itu anak yang akan kaulahirkan itu akan disebut kudus, Anak Allah. Sebab bagi Allah tidak ada yang mustahil” Lukas 1: 38: Kata Maria: “Sesungguhnya aku ini adalah hamba Tuhan; jadilah padaku menurut perkataan mu itu.” Lalu malaikat itu meninggalkan dia. Setelah itu pembaca liturgi keluar. 3. Lalu bernyanyi dari PKJ 6: 2. Setelah bernyanyi, pembaca liturgi 3,4,5 Yohanes 1: 14: Firman itu telah menjadi manusia, dan diam diantara kita, dan kita telah melihat kemuliaan_nya, yaitu kemuliaan yang diberikan kepada-Nya sebagai anak Tunggal Bapa, penuh kasih karunia dan kebenaran. Yohanes 1: 16: Karena dari kepenuhan-Nya kita semua telah menerima kasih karunia demi kasih karunia;

Yohanes 1: 17: sebab hukum Taurat diberikan oleh Musa, tetapi Kasih karunia dan kebenaran datang oleh Yesus Kristus. Setelah itu pembaca liturgi keluar. 4. Menyanyikan KJ 1: 1-2 Setelah itu masuk pembaca liturgi 6 Matius 5: 17: Janganlah kamu menyangka, bahwa Aku datang untuk meniadakan hukum Taurat atau kitab para nabi. Aku datang bukan untuk meniadakannya, melainkan untuk menggenapinya. Setelah pembaca liturgi 6 keluar. 5. Setelah itu penyalaan lilin oleh: 1. Pendeta, 2. Mewakili Penatua, 3. Mewakili orang tua, 4. Mewakili PP GKPI Koserna, 5. Mewakili Anak Sekolah Minggu. Diiringi penyalaan lilin di jemaat sambil menyanyikan dilanjutkan koor dari PP GKPI Koserna dan Koor Ina Parari Kamis. 6. Setelah itu masuk pemeran adegan pertama (diadopsi dari youtube berjudul “-Dosa(Pantomim) by Rising Team @Abbalove Got Talent” Pemeran 1 dalam keadaan 1a: duduk dengan peralatan tulisan “Pesta Nikah”, tulisan “Lobster, Kepiting Rebus, Sate Kambing”, tulisan “Kolesterol”. Pemeran 2 dalam keadaan 1b: duduk dengan peralatan tulisan “Pesta Memasuki Rumah Baru”, tulisan “Nasi, Mie Gomak, Teh Manis Banget”, tulisan “Diabetes”. Pemeran 3 dalam keadaan 1c: duduk dengan peralatan tulisan “Nonton Bareng PON”, tulisan “Kacang goreng, Paru Goreng, Bir”, tulisan “Asam Urat”. Pemeran 4 dalam keadaan 1a, 1b, 1c mendatangi pemeran 1, 2, 3 dengan adegan memakan dengan lahap, kemudian memakai kalung tulisan “Kolesterol”, “Diabetes”, “Asam Urat” lalu bergerak menuju ke arah jemaat menunjukkan adegan kenyang dan senyum. Pemeran 1 dalam keadaan 2a: duduk dengan peralatan tulisan “Mimpi Indah”, tulisan “Heroin”, tulisan “Ketergantungan”. Pemeran 2 dalam keadaan 2b: duduk dengan peralatan tulisan “Berani dan Agresif”, tulisan “Sabu-Sabu”, tulisan “Ketergantungan”. Pemeran 3 dalam keadaan 2c: duduk dengan peralatan tulisan “Semangat”, tulisan “Kokain”, tulisan “Ketergantungan”. Pemeran 5 dalam keadaan 2a, 2b, 2c mendatangi pemeran 1, 2, 3 dengan adegan menggunakan heroin (disuntik), memakai sabu-sabu (dibakar lalu dihisap dari mulut), memakai kokain (dihirup dari hidung), dan mengalungkan tulisan “Ketergantungan” dari pemeran 1, 2, dan 3, lalu berjalan ke arah jemaat dengan adegan senyum, lari, terlihat semangat. Pemeran 1 dalam keadaan 3a: duduk dengan peralatan tulisan “Uang”, tulisan “Rp1juta”, tulisan “Hedonisme”. Pemeran 2 dalam keadaan 3b: duduk dengan peralatan tulisan “Sensasi”, tulisan “Doggy Style, Oral Sex, Anal Sex”, tulisan “penyakit menular sexual” Pemeran 3 dalam keadaan 3c: duduk dengan peralatan tulisan “Butuh Perhatian”, tulisan “Teman Curhat, Teman Selingkuh”, tulisan “keretakan pernikahan”. Pemeran 6 dalam keadaan 3a, 3b, 3c, mendatangi pemeran 1,2, 3 dengan adegan melakukan hubungan sexual lalu mengalungkan tulisan “Hedonisme”, “Penyakit Menular Sexual”, dan tulisan “Keretakan Pernikahan” lalu berjalan ke arah jemaat dengan adegan senyum dan gembira.

7. Kemudian Pemeran 1, 2, 3, 4, 5, 6 keluar. Kemudian menyanyikan PKJ 40: 1 dilanjutkan Koor yang lain. 8. Pengakuan dosa dipimpin Penatua 9. Masuk adegan kedua. Pemeran 4, 5, 6 masuk dengan keadaan di adegan pertama. Kemudian pemeran 4, 5, dan 6 beradegan kesakitan lalu tertidur. Kemudian masuk pemeran 7 dengan membaca 1 Yohanes 5: 13: Semuanya itu kutuliskan kepada kamu, supaya kamu yang percaya kepada nama Anak Allah, tahu, bahwa kamu memiliki hidup yang kekal. Setelah membaca 1 Yohanes 5: 13 kemudian pembaca liturgi membangunkan pemeran 4, 5, 6 dan menanyakan “Apakah kamu percaya Yesus sebagai Anak Allah?” Kemudian pemeran 4, 5, 6 menjawab dengan terbata-bata “Kaaami percaya bahwa Yesus adalah Anak Allah”. Bacalah dan imanilah: pemeran 4 membaca 1 Yohanes 5: 14: Dan inilah keberanian percaya kita kepadaNya, yaitu bahwa Ia mengabulkan doa kita, jikalau kita meminta sesuatu kepada-Nya menurut kehendak-Nya. pemeran 5 membaca 1 Yohanes 5: 15: Dan jikalau kita tahu, bahwa Ia mengabulkan apa saja yang kita minta, maka kita juga tahu, bahwa kita telah memperoleh segala sesuatu yang telah kita minta kepada-Nya. pemeran 6 membaca 1 Yohanes 5: 16: Kalau ada seorang melihat saudaranya berbuat dosa, yaitu dosa yang tidak mendatangkan maut, hendaklah ia berdoa kepada Allah dan Dia akan memberikan hidup kepadanya, yaitu mereka, yang berbuat dosa yang berbuat dosa yang tidak mendatangkan maut. Ada dosa yang mendatangkan maut: tentang itu tidak kukatakan, bahwa ia harus berdoa. Setelah itu pemeran 4,5,6, 7 beradegan berdoa. 10. Pemeran masih di depan mengarah ke jemaat dilanjutkan menyanyikan PKJ 40: 2 atau PKJ 41: 1. Setelah menyanyikan PKJ 40:2, lalu pemeran 7 membangkitkan pemeran 4, 5, dan 6 secara berurutan dan mengambil kalung tulisan yang ada dan mengganti dengan kalung tulisan “Sembuh dan bertobat”. Setelah itu keluar dan jemaat menyanyikan lagu PKJ 134: 1-4. 11. Khotbah 12. Menyanyikah PKJ 142: 1-3 13. Pengumpulan Persembahan diiringi musik PKJ 271 14. Doa Persembahan 15. Bernyanyi PKJ 271:1 16. Doa: Bapa Kami 17. Pengutusan dan Berkat 18. Ucapan selamat Natal mewakili Pemuda, Penatua, dan Orang tua. 19. Pembagian makanan dan minuman D. Rencana Waktu Hari Sabtu dan Minggu yang ada setelah 18 September 2016 hingga 17 Desember 2016 ada sebanyak 24 hari jadi minimal latihan sebanyak 24 kali. E. Rencana Kebutuhan Dana 1. Ucapan syukur ke Pengkhotbah: Rp300.000 2. Ucapan syukur ke Penatua yang melayani: Rp150.000 3. Fotokopi lembar acara: 4*250*Rp100: Rp100.000 4. Makanan dan Minuman: 250*Rp10.000: Rp2.500.000

5. Pernak-pernik hiasan: Rp500.000 6. Cemilan saat latihan: 24*30*Rp3.000: Rp1.080.000 7. Total rencana Kebutuhan Dana: Rp4.630.000 Demikian yang saya dapat usulkan untuk mendapatkan tanggapan dari adek-adek/ rekan-rekan Pemuda GKPI Jemaat Khusus Koserna....


Similar Free PDFs