Title | LAPORAN AKTUALISASI VIVIN SATRIANA,SKM |
---|---|
Author | Safri Jie |
Pages | 98 |
File Size | 32.4 MB |
File Type | |
Total Downloads | 589 |
Total Views | 901 |
LAPORAN AKTUALISASI CALON PEGAWAI NEGERI SIPIL MEMBUAT STANDAR PENEGELOLAHAN LIMBAH MEDIS DI PUSKESMAS BARAS 1 DISUSUN OLEH : NAMA : VIVIN SATRIANA, SKM NIP : 19930323 201903 2 027 NAMA COACH : NURBAYANI, SKM. M.Kes PELATIHAN DASAR CALON PEGAWA NEGERI SIPIL DI LINGKUNGAN PEMERINTAH KABUPATEN PASANGK...
LAPORAN AKTUALISASI CALON PEGAWAI NEGERI SIPIL MEMBUAT STANDAR PENEGELOLAHAN LIMBAH MEDIS DI PUSKESMAS BARAS 1
DISUSUN OLEH :
NAMA NIP NAMA COACH
: VIVIN SATRIANA, SKM : 19930323 201903 2 027 : NURBAYANI, SKM. M.Kes
PELATIHAN DASAR CALON PEGAWA NEGERI SIPIL DI LINGKUNGAN PEMERINTAH KABUPATEN PASANGKAYU ANGKATAN II
BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA PROVINSI SULAWESI BARAT TAHUN 2019
1
LEMBAR PENGESAHAN LAPORAN AKTUALISASI
JUDUL
: MEMBUAT STANDAR PENGELOLAHAN LIMBAH MEDIS DI PUSKESMAS BARAS I
DI SUSUN OLEH
: VIVIN SATRIANA, SKM
NIP
: 19930323 201903 2 027
NDH
: 03
ANGKATAN
: 02
JABATAN
: SANITARIAN AHLI PERTAMA
INSTANSI
: PUSKESMAS BARAS I
Telah disetujui untuk di seminarkan pada ujian akreditasi .
Disetujui Oleh, Coach
Diajukan Oleh, Peserta
NURBAYANI, SKM.M. Kes NIP. 19781231 201101 2 009
VIVIN SATRIANA, SKM NIP. 19930323 201903 2 027
MENTOR
R O S T I N I, SKM NIP. 19830207 201001 2 005
ii
BERITA ACARA SEMINAR LAPORAN AKTUALISASI PELATIHAN DASAR CPNS GOL III ANGKATAN 2 DI LINGKUNGAN PEMERINTAH SULAWESI BARAT Pada hari ini Jum’at Tanggal sembilan Bulan agustus tahun dua ribu sembilan belas jam 08.00 wib bertempat di gedung Pelatihan BPSDM telah diseminarkan laporan Aktualisasi Peserta Pelatihan Dasar CPNS Gol III Tahun 2019. JUDUL
: MEMBUAT STANDAR PENGELOLAHAN LIMBAH MEDIS DI PUSKESMAS BARAS I
DI SUSUN OLEH
: VIVIN SATRIANA, SKM
NIP
: 19930323 201903 2 027
NDH
: 03
ANGKATAN
: 02
JABATAN
: SANITARIAN AHLI PERTAMA
INSTANSI
: PUSKESMAS BARAS I
Demikian Berita Acara ini dibuat untuk dipergunakan sebagaimana mestinya. Disetujui Oleh, Coach
NURBAYANI, SKM.M. Kes NIP. 19781231 201101 2 009 PENGUJI / NARASUMBER
SALDAN PAPUTUNGAN,S.Sos, M.Si NIP. 197007172010011002
Diajukan Oleh, Peserta
VIVIN SATRIANA, SKM NIP.199303232019032027 MENTOR
ROSTINI, SKM NIP.19830207 201001 2 005
iii
KATA PENGANTAR
Segala puji hanya milik Allah Subhanahu wa Ta’ala atas segala limpahan rahmat, karunia dan kekuatan dari-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan Laporan Aktualisasi yang berjudul “Membuat standar pengelolahan limbah medis di puskesmas baras 1”. Terima kasih yang tak terhingga saya ucapkan kepada Ibunda Runiah, ayahanda Shobirin, dan untuh suami saya Aswin stari untuk cintanya, dukungan, kesabaran, perhatian, bimbingan dan doanya yang tidak henti-hentinya diberikan kepada penulis Terselesaikannya penulisan Laporan Aktualisasi ini juga tidak terlepas dari bantuan dan kerjasama dari berbagai pihak. Oleh karena itu, pada kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih kepada: 1. H. Agus Ambo Djiwa, selaku Bupati Kota Pasangkayu 2. Dr.Yakub F.Solon, S.H., M.Pd, Selaku Kepala BPSDM Provinsi Sulawesi Barat. 3. Kasmuddin, S.Pd.,M.Si., selaku Kepala Dinas BKPPD Pasangkayu beserta Staf yang bekerjasama dalam Penerimaan CPNS dan Pelatihan Dasar CPNS Tahun 2019 4. Nurbayani, SKM., M.Kes. selaku pembimbing/Coach yang telah begitu tulus meluangkan waktu untuk membimbing penulis. 5. Rostini, SKM, Selaku Mentor dan Kepala Puskesmas UPT Puskesmas Baras 1 yang telah membimbing memberikan arahan serta senantiasa mendukung kami. 6. Saldan Paputungan, S.Sos, M.Si, Selaku Penguji Kami yang telah memberikan saran yang membangun. 7. Seluruh Widyaiswara dari Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Provinsi Sulawesi Barat yang telah berbagi pengetahuan dan menjadi fasilitator bagi peserta.
iv
8. Terima
Kasih
yang
sebesar-besarnya
untuk
para
Staf
UPT
Puskesmas Baras 1 atas Kerjasamanya dan juga terima kasih doa dan dukungannya. 9. Teman-teman Seperjuangan di Angkatan 1 dan Angkatan 2 10. Serta semua Pihak yang tidak bisa penulis sebutkan satu persatu. Terima Kasih telah banyak membantu. Penulis menyadari bahwa Laporan Aktualisasi ini masih belum sempurna.
Dengan
kerendahan
hati,
penulis
mohon
maaf
dan
mengharapkan kritik serta saran yang bersifat membangun. Semoga Laporan ini dapat memberi suatu manfaat kepada semua pihak dan dapat diaktulisasikan menjadi program habituasi yang lebih baik. Wassalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.
Mamuju, 08 Agustus 2019 Penyusun
Vivin Satriana, SKM NIP.199303232019032027
v
DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL ..................................................................................
i
LEMBAR PENGESAHAN RANCANGAN AKTUALISASI ...................... ii BERITA ACARA SEMINAR RANCANGAN AKTUALISASI ................... iii KATA PENGANTAR ............................................................................... iv DAFTAR ISI ............................................................................................. v BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang ....................................................................... 1 B. Tujuan dan Manfaat ............................................................... 3 1. Tujuan ................................................................................ 3 2. Manfaat ............................................................................. 4 3. Ruang Lingkup ................................................................... 4 BAB II NILAI-NALAI DASAR ASN A. Akuntabilitas .......................................................................... 5 B. Nasionalisme .......................................................................... 8 C. Etika Publik ............................................................................ 9 D. Komitmen Mutu ...................................................................... 10 E. Anti Korupsi ........................................................................... 11 F. Sikap Perilaku Disiplin ASN .................................................. 12 G. Peran dan Kedudukan ASN .................................................. 17 BAB III RANCANGAN AKTUALISASI A. Deskripsi Organisasi ............................................................ 23 1. Keadaan Geografis ............................................................ 23 2. Keadaan Demografis ......................................................... 28 B. Visi, Misi, dan Nilai- nalai Organisasi .................................. 24 1. Visi ..................................................................................... 24 2. Misi .................................................................................... 24 3. Nilai- nilai Organisasi ......................................................... 25 C. Tugas Pokok dan Fungsi dalam Organisasi ....................... 26 D. Role Mode .............................................................................. 27
vi
E. Derkripsi Isu .......................................................................... 28 F. Analisis Isu ............................................................................ 31 G. Rancangan Aktualisasi ........................................................ 34 BAB IV CAPAIAN AKTUALISASI DAN ANALISIS DAMPAK NILAINILAI DASAR ASN A. Capaian Aktualisasi .............................................................. 41 B. Analisis Dampak Nilai- nilai Dasar ASN .............................. 45 1. Kegiatan 1 ......................................................................... 45 2. Kegiatan 2 ......................................................................... 48 3. Kegiatan 3 ......................................................................... 51 4. Kegiatan 4 ......................................................................... 55 5. Kegiatan 5 ......................................................................... 58 BAB V PENUTUP A. Kesimpulan ............................................................................ 62 B. Saran ...................................................................................... 63 DAFTAR PUSTAKA ............................................................................... 64 LAMPIRAN
vii
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Perkembangan Suatu Negara di tentukan oleh Sumber Daya Alam yang melimpah dan Sumber Daya Manusia yang harus mempuni untuk mengelolah dan memnafaat sumber daya yang dimiliki oleh Negara. menentukan
Pegawai Negeri Sipil (PNS) memiliki peranan yang dalam
mengelola
prakondisi
tersebut.
Sejumlah
keputusan strategis mulai dari merumuskan kebijakan sampai pada implementasi
kebijakan
dalam
berbagai
sektor
pembangunan
dilaksanakan oleh PNS. Sejalan dengan UU No. 5 Tahun 2014 Tentang Aparatur Sipil Negara (ASN) dimana memiliki Fungsi sebagai Pelaskana Kebijakan Publik, sebagai Pelayan Publik, dan sebagai Perekat dan Pemersatu Bangsa diharapkan ASN dapat memberikan kontibusi terbaik dalam mengelola dan memanfaatkan Sumber daya yang ada. Untuk menjalankan peranan tersebut, diperlukan sosok PNS yang profesional, yaitu PNS yang mampu memenuhi standar kompetensi
jabatannya
sehingga mampu melaksanakan tugas
jabatannya secara efektif dan efisien. Untuk dapat membentuk sosok PNS
profesional
seperti
tersebut
di
atas
perlu
dilaksanakan
pembinaan melalui jalur pelatihan dasar (LATSAR) CPNS.
1
Masalah lingkungan erat sekali hubungannya dengan dunia kesehatan.
Untuk
mencapai
kondisi
masyarakat
yang
sehat
diperlukan lingkungan yang baik pula. Dalam hal ini sarana pelayanan kesehatan harus pula memperhatikan keterkaitan tersebut. Sarana pelayanan kesehatan merupakan tempat bertemunya kelompok masyarakat penderita penyakit, kelompok masyarakat pemberi pelayanan, kelompok pengunjung dan kelompok lingkungan sekitar. Adanya interaksi di dalamnya memungkinkan menyebarnya penyakit bila tidak didukung dengan kondisi lingkungan yang baik dan saniter. Pusat kesehatan masyarakat (puskesmas) merupakan salah satu unit pelayanan kesehatan yang dalam kegiatannya menghasilkan limbah medis maupun limbah non medis baik dalam bentuk padat maupun cair. Limbah medis dalam bentuk padat di puskesmas biasanya dihasilkan dari kegiatan yang berasal dari ruang perawatan (bagi puskesmas rawat inap), poliklinik umum, poliklinik gigi, poliklinik ibu dan anak/KIA, laboratorium dan apotik. Sementara limbah cair biasanya berasal dari laboratorium puskesmas yang kemungkinan mengandung mikroorganisme, bahan kimia beracun, dan radioaktif. Sesuai dengan Peraturan Pemerintah No. 66 Tahun 2014 Pasal 46 ayat (1) tentang Kesehatan Lingkungan menjelaskan bahwa Proses pengelolaan limbah dilakukan terhadap limbah cair, padat, dan gas yang bersal dari pemumikiman, tempat kerja, tempat rekreasi, serta tempat dan fasilitas umum
2
Dari hasil pemanatauan selama kurang lebih satu bulan di Puskesmas belum ada pengelolahan limbah medis yang sesuai standar hal ini dapat terlihat di berapa ruang tindakan seperti IGD dan ruang bersalin, masih tercampur antara limbah medis dan limbah Non medis. Untuk menciptakan suasana Puskesmas yang bersih dan sehat perlu di buat standar pengelolahan limbah medis agar pelayanan kesehatan untuk masyarakat berjalan dengan baik dengan menerapkan Nilai- Nilai ANEKA (Akuntabilitas, Nasionalisme, Etika Publik, Komitmen mutu, Anti Korupsi). B. Tujuan dan Manfaat a) Tujuan Dengan mengikuti kegiatan aktualisasi ini diharapkan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) dapat membentuk nilai-nilai dasar profesi Pegawai Negeri Sipil, yaitu : 1. Berakuntabilitas dalam melaksanakan tugas jabatannya; 2. Mengedepankan kepentingan nasional dalam pelaksanaan tugas jabatannya; 3. Menjunjung tinggi standar etika publik dalam pelaksanaan tugas jabatannya; 4. Berinovasi
untuk
peningkatan
mutu
pelaksanaan
tugas
jabatannya; 5. Tidak korupsi dan mendorong percepatan pemberantasan korupsi di lingkungan instansinya; 6. Menjaga sikap dan perilaku disiplin PNS dalam melaksanakan tugas jabatannya; 7. Memahami kedudukan dan peran PNS dalam Negara Kesatuan Republik Indonesia; serta
3
8. Mampu menginternalisasikan nilai-nilai dasar profesi PNS dengan
cara mengalami
aktualisasi
pada
sendiri
instansi,
dalam
sehingga
penerapan PNS
dan
merasakan
manfaatnya secara langsung. 9. Bermusyawarah
dalam
mengambil
tindakan
dan
menyelesaikan masalah. b) Manfaat 1. Manfaat bagi diri pribadi, yaitu penulis dapat memahami dan menginternalisasi
nilai-nilai
dasar
profesi
PNS
dalam
melaksanakn tugas dan fungsi di puskesmas 2. Manfaat bagi unit kerja, yaitu meningkatkan kinerja unit kerja yang menyangkut pada pelayanan publik setelah menjadikan kegiatan-kegiatan menjadi sebuah kebiasaan (habituasi) dalam mengelola limbah medis di puskesmas; 3. Manfaat bagi organisasi, yaitu menguatkan misi puskesmas dalam
mewujudnya
masyarakat
yang
sehat,mandiri
dan
berkwalitas dengan memberikan pelayanan prima. 4. Manfaat bagi masyarakat pada umumnya, di mana mereka mendapatkan kenyamanan bagi pasien dan keluarga pasien baik pasien rawat jalan maupun rawat inap di Puskesmas. C. Ruang Lingkup Ruang lingkup kegiatan ini meliputi penrapan nilai – nilai dasar ASN
yaitu Akuntabilitas, Nasionalisme, Etika Publik,
Komitmen mutu, dan Anti Korupsi dalam melaksanakan tugas dan Fungsi sebagai ASN. Penerapan nilai-nilai dasar ini berlangsung di lingkup kerja Puskesmas Baras 1 selama 30 hari kerja mulai dari tanggal 3 Juli sampai tanggal 7 Agustus 2019.
4
BAB II NILAI- NILAI DASAR PROFESI ASN A. Akuntabilitas Akuntabilitas adalah kewajiban mempertanggungjawabkan amanah yang telah diberikan. Akuntabilitas merujuk pada kewajiban setiap individu, kelompok, atau institusi untuk memenuhi tanggung jawab yang menjadi amanahnya (Lembaga Administrasi Negara, 2014: 8). Adapun indicator dari nilai dasar akuntabilitas yaitu: 1) Kepemimpinan, yaitu kemampuan untuk mempengaruhi orang lain. Lingkungan yang akuntabel tercipta dari atas ke bawah di mana pimpinan memainkan peranan yang penting dalam menciptakan lingkungannya. 2) Transparansi.
Dengan
adanya
transparansi
maka
dapat
memberikan perlindungan terhadap pengaruh yang tidak seharusnya dan
korupsi
dalam
mengambil
keputusan
sehingga
dapat
meningkatkan akuntabilitas dalam keputusan-keputusan. 3) Integritas. Dengan adanya integritas menjadikan suatu kewajiban untuk menjunjung tinggi dan mematuhi semua hukum yang berlaku, undang-undang, kontrak, kebijakan, dan peraturan yang berlaku. Dengan adanya integritas institusi, dapat memberikan kepercayaan dan keyakinan kepada publik dan/atau stakeholders. 4) Tanggung
Jawab
(Responsibilitas).
Responsibilitas
terbagi
menjadi responsibilitas institusi dan responsibilitas perseorangan. Responsibilitas institusi dan perseorangan memberikan kewajiban 5
bagi setiap individu dan lembaga bahwa ada suatu konsekuensi dari setiap tindakan yang telah dilakukan karena adanya tuntutan untuk bertanggung jawab atas keputusan yang telah dibuat. 5) Keadilan. Keadilan merupakan landasan utama dari akuntabilitas sehingga harus dipelihara dan dipromosikan oleh pimpinan kepada unit organisasinya. 6) Kepercayaan. Rasa keadilan akan membawa pada sebuah kepercayaan. Kepercayaan kemudian akan melahirkan akuntabilitas sehingga lingkungan akuntabilitas tidak akan lahir dari hal-hal yang tidak dapat dipercaya. 7) Keseimbangan.
Keseimbangan
diperlukan
untuk
mencapai
akuntabilitas dalam lingkungan kerja. Setiap individu yang ada di lingkungan kerja harus dapat menggunakan kewenangannya untuk meningkatkan kinerja. 8) Kejelasan. Kejelasan juga merupakan salah satu elemen untuk menciptakan dan mempertahankan akuntabilitas. Focus utama kejelasan adalah mengetahui kewenangan, peran dan tanggung jawab, misi organisasi, kinerja yang diharapkan organisasi, dan system pelaporan kinerja baik individu maupun organisasi. 9) Konsistensi. Konsistensi menjamin stabilitas. Penerapan yang tidak konsisten dari sebuah kebijakan, prosedur, sumber daya akan memiliki konsekuensi terhadap tercapainya lingkungan kerja yang
6
tidak akuntabel akibat melemahnya komitmen dan kredibilitas anggota organisasi. 10) Menghindari Perilaku yang Curang dan Koruptif. Tiga cabang utama dari fraud tree adalah kecurangan tindak pidana korupsi, kecurangan penggelapan asset, dan kecurangan dalam hal laporan keuangan. Sebagai seorang PNS yang akuntabel harus terhindar dari praktek kecurangan dan perilaku korupsi. 11) Penggunaan Sumber Daya Milik Negara. Setiap PNS harus memastikan bahwa penggunaan sumber daya milik negara sesuai dengan prosedur yang berlaku, dilakukan secara bertanggung jawab dan efisien, serta pemeliharaannya secara benar dan bertanggung jawab. 12) Penyimpanan
dan
Penggunaan
Data
serta
Informasi
Pemerintah. Informasi dan data yang disimpan dan dikumpulkan serta dilaporkan oleh pemerintah harus relevan, dapat dipercaya, dapat dimengerti, serta dapat diperbandingkan, sehingga dapat digunakan sebagaimana mestinya oleh pengambil keputusan dan dapat menunjukkan akuntabilitas publik. 13) Mengatasi Konflik Kepentingan. Konflik kepentingan adalah situasi yang timbul di mana tugas publik dan kepentingan pribadi bertentangan. Tidak masalah jika seseorang memunyai konflik kepentingan, tetapi bagaimana seseorang tersebut menyikapinya.
7
B. Nasionalisme Nasionalisme dalam arti sempit adalah suatu sikap yang meninggikan bangsanya
sendiri,
sekaligus
tidak
menghargai
bangsa
lain
sebagaimana mestinya. Sedangkan dalam arti luas, nasionalisme berarti pandangan tentang rasa cinta yang wajar terhadap bangsa dan Negara, dan sekaligus menghormati bangsa lain. Adapun indikatorindikator dari nilai dasar nasionalisme di mana ASN sebagai pelaksana kebijakan publik, ASN sebagai pelayan publik, dan ASN sebagai perekat dan pemersatu bangsa adalah: 1. Kerja
Keras.
Artinya
pantang
menyerah,
gigih
dan
selalu
mengerahkan segala macam bentuk daya dan upaya dalam melakukan sesuatu. 2. Disiplin. Disiplin berarti taat atau patuh terhadap tata tertib atau peraturan yang berlaku. 3. Tidak Diskriminatif. Setiap perilaku untuk tidak membatasi, tidak melecehkan, atau tidak mengucilkan orang lain berdasarkan pada pembedaan manusia atas dasar agama, suku, ras, etnik, kelompok, golongan, status sosial, status ekonomi, jenis kelamin, bahasa dan keyakinan politik. 4. Taqwa.
Bertakwa
merupakan
indikator
yang
mencerminkan
perwujudan sila pertama Pancasila yang ...