Leaflet HIV/AIDS PDF

Preview

Summary

Seberapa umumkah Apa itu HIV/AIDS ? HIV/AIDS ? Infeksi HIV di Indonesia HIV AIDS sebanyak 349.882 (JUNI 2019) HIV merupakan singkatan dari Human Immunodeficiency Virus. dan terbanyak terjadi pada kelompok umur 25-49 Tahun Virus HIV menyerang sistem (71.1%), diikuti kelompok umur 20- kekebalan tubuh ...

Description

Apa itu HIV/AIDS ?

HIV

AIDS

Nama : Selly Putri Salikin NIM : 2043700024 Kelas : Apoteker A

Universitas 17 Agustus 1945 Profesi Apoteker Angkatan 43 Jakarta 2020

HIV merupakan singkatan dari Human Immunodeficiency Virus. Virus HIV menyerang sistem kekebalan tubuh yang selanjutnya melemahkan kemampuan tubuh melawan infeksi dan penyakit.

AIDS adalah tahap akhir dari infeksi HIV, yaitu ketika kemampuan tubuh untuk melawan infeksi sudah tidak ada lagi. Dengan pendeteksian dan penanganan dini, penderita HIV tidak akan menjadi AIDS.

Seberapa umumkah HIV/AIDS ? Infeksi HIV di Indonesia sebanyak 349.882 (JUNI 2019) dan terbanyak terjadi pada kelompok umur 25-49 Tahun (71.1%), diikuti kelompok umur 2024 tahun (14.4%), dan kelompok umur ≥ 50 Tahun (9%).

Apa saja gejala HIV/AIDS ? Gejala awal HIV begitu ringan dan tidak memiliki karakteristik yang khas. Lama munculnya gejala bisa berlangsung selama 1-2 minggu. Beberapa kondisi berikut adalah gejala-gejala awal yang mungkin muncul saat terinfeksi HIV :

HIV/AIDS TIDAK menular melalui

Diagnosis HIV/AIDS Jenis pemeriksaan untuk

Demam

Kelelahan

Bersentuhan, Bersalaman Kolam renang

mendeteksi HIV, antara lain:

Tes antibodi. Tes ini bertujuan mendeteksi antibodi yang dihasilkan tubuh untuk melawan infeksi HIV. Meski akurat, perlu waktu 3-12 minggu

Nyeri pada kelenjar getah bening dan otot

Bagaimana penularan HIV/AIDS ?

Gigitan nyamuk

agar jumlah antibodi dalam tubuh cukup tinggi untuk terdeteksi saat pemeriksaan.

Peralatan makan dan minum Tes antigen bertujuan mendeteksi protein yang

Tinggal serumah

menjadi bagian dari virus HIV, yaitu p24. Tes antigen tersebut dapat dilakukan 2-6 minggu setelah pengidap yang dicurigai terinfeksi HIV.

Jarum suntik

Obat HIV/AIDS

Berhubungan intim Pemeriksaan yang dilakukan

Peralatan tato Tranfusi darah Ibu hamil pada janin Menyusui

Walaupun hingga kini belum ada obat yang bisa menyembuhkan secara total, tetapi ada yang dapat memperlambat perkembangan virusnya yaitu antiretroviral (ARV).

sebagai langkah diagnosis adalah dengan mengambil sampel darah atau urine pengidap untuk diteliti di laboratorium.

ARV bekerja dengan menghilangkan unsur yang dibutuhkan virus HIV untuk menggandakan diri, dan mencegah virus HIV menghancurkan sel CD4.

Jauhi virusnya Bukan orangnya...