Rancangan Strategis Sistem Informasi: Merancang Arsitektur Teknologi PDF

Title Rancangan Strategis Sistem Informasi: Merancang Arsitektur Teknologi
Author R. Indrajit
Pages
File Size 652.7 KB
File Type PDF
Total Downloads 607
Total Views 735

Summary

EDISI 529 19 FEBRUARI 2014 PENGEMBANGAN RENCANA STRATEGIS SISTEM INFORMASI: RANCANGAN TEKNOLOGI INFORMASI Merancang Arsitektur Teknologi Prof. Richardus Eko Indrajit – [email protected] Tulang punggung atau backbone fisik dari sebuah sistem informasi adalah infrastruktur, yaitu jaringan kone...


Description

EDISI 529

19 FEBRUARI 2014

PENGEMBANGAN RENCANA STRATEGIS SISTEM INFORMASI: RANCANGAN TEKNOLOGI INFORMASI Merancang Arsitektur Teknologi Prof. Richardus Eko Indrajit – [email protected] Tulang punggung atau backbone fisik dari sebuah sistem informasi adalah infrastruktur, yaitu jaringan koneksi yang mengubungkan satu unit dengan unit lainnya dalam sebuah organisasi. Ada tiga kategori jaringan umum dibuhkan oleh perusahaan: • Intranet – yaitu jaringan yang secara fisik dan/atau virtual menghubungkan seluruh komponen internal dari organisasi (dapat dalam bentuk jaringan tertutup seperti LAN, antar wilayah seperti WAN, atau tertutup seperti VPN); • Ekstranet – yaitu jaringan yang secara fisik dan/atau virtual menghubungkan perusahaan dengan pemasok atau mitra kerjanya; dan • Internet – yaitu jaringan yang secara virtual menhubungkan perusahaan dengan ranah publik (biasanya dipakai untuk menjangkau pelanggan atau pihak terkait lainnya).

Menggambarkan arsitektur dari topologi jaringan ini sangatlah perlu mengingat data/ informasi yang dimiliki perusahaan perlu ditransmisi dari satu tempat ke tempat lainnya. Sistem operasi serta aplikasi terkait akan mengatur bagaimana data/informasi bergerak PROF. RICHARDUS EKO INDRAJIT

1

EDISI 529

19 FEBRUARI 2014

dari satu tempat ke tempat lainnya secara simultan dalam sebuah lingkungan lalu lintas (data traffic) yang sangat padat. Berbeda dengan aplikasi dan informasi, teknik penggambaran arsitektur teknologi ini telah mengikuti pola yang cukup standar, atau paling tidak dikenal para praktisi karena sifatnya yang teknis – serta menggunakan simbol-simbol yang relatif cukup mudah dimegerti bagi para praktisi atau profesional jaringan atau infrastruktur (teknologi).

Jika pada masa terdahulu perusahaan harus memiliki aset jejaring teknologi ini, dengan kemajuan yang ada dewasa ini, banyak segmen jaringan yang bisa dialihdayakan alias dioutsource ke pihak lain. Misalnya untuk internet menggunakan jasa ISP (Internet Service Provider), atau ekstranet memanfaatkan model berbagi pakai (shared resources, utility model), sementara untuk intranet menggunakan model cloud computing. --- akhir dokumen ---

PROF. RICHARDUS EKO INDRAJIT

2...


Similar Free PDFs