Rancangan Strategis Sistem Informasi: Menentukan Strategi Pengadaan PDF

Title Rancangan Strategis Sistem Informasi: Menentukan Strategi Pengadaan
Author R. Indrajit
Pages
File Size 229.3 KB
File Type PDF
Total Downloads 121
Total Views 399

Summary

EDISI 549 11 MARET 2014 PENGEMBANGAN RENCANA STRATEGIS SISTEM INFORMASI: ANALISA GAP TEKNOLOGI Menentukan Strategi Pengadaan Prof. Richardus Eko Indrajit – [email protected] Pada jaman dahulu, hanya ada satu cara untuk menutupi gap teknologi, yaitu dengan cara membeli. Saat ini, telah berkem...


Description

EDISI 549

11 MARET 2014

PENGEMBANGAN RENCANA STRATEGIS SISTEM INFORMASI: ANALISA GAP TEKNOLOGI Menentukan Strategi Pengadaan Prof. Richardus Eko Indrajit – [email protected] Pada jaman dahulu, hanya ada satu cara untuk menutupi gap teknologi, yaitu dengan cara membeli. Saat ini, telah berkembang berbagai pendekatan dan model pengadaan yang dapat dipilih dan diadopsi perusahaan. Beragam model ini akan menjadi program atau aktivitas yang akan dijalankan untuk menuju pada status yang diinginkan di masa mendatang.

Adapun inisiatif yang dimaksud adalah sebagai berikut: • Membeli sendiri aplikasi, database, teknologi, program, atau pun komponen-komponen lain dari sistem informasi. Artinya adalah bahwa perusahaan melakukan investasi untuk mengadakan aset teknologi tersebut. • Menyewa atau meminjam perangkat yang dibutuhkan dari pihak lain, yang fokus bisnisnya pada penyediaan komponen yang dibutuhkan perusahaan. Dengan demikian, maka perusahaan tidak harus pusing-pusing mengadakan dan mengelolanya. • Mengembangkan atau memutakhirkan yang sudah ada sekarng, dalam arti kata adalah dengan menggunakan kekuatan sendiri (atau bantuan orang lain) perusahaan meremajakan sistemnya agar dapat sesuai dengan kebutuhannya.

PROF. RICHARDUS EKO INDRAJIT

1

EDISI 549

11 MARET 2014

• Mengalihdayakan atau meng-outsource perencanaan, pengadaan, penerapan,





• • • • • •

pengelolaan, penilaian, pengendalian, dan pengawasan sistem informasi ke pihak eksternal yang menjadi mitra strategis perusahaan. Menghadirkan profesional atau pihak eksternal luar ke dalam perusahaan dengan menggunakan berbagai jenis atau model penugasan, seperti kontrak kerja, pendampingan, sesuai kebutuhan (on-demand), dan lain sebagainya; Menyepakati kerjasama berbagi pakai dengan perusahaan-perusahaan lain yang memiliki kebutuhan yang sama, baik dalam hal pengadaan, pembangunan, pengelolaan, pengembangan, maupun pengendalian; Melakukan migrasi dari satu sistem ke sistem yang lain, baik yang bersifat parsial maupun keseluruhan sistem; Memutakhirkan, meremajakan, atau meng-update sistem ke versi yang terbaru; Mendapatkan hibah atau sumbangan dari pihak lain di luar perusahaan, baik yang bersifat mengikat maupun tanpa syarat; Meminjam komponen atau piranti teknologi dari satu atau berbagai pihak yang berbeda dengan perjanjian kerjasama atau pembayaran yang disepakati; Memakai sumber daya yang bersifat terbuka (open resources) dan mudah didapatkan di mana-mana; Menukarkan sumber daya atau produk/layanan antar beberapa pihak (barter) dalam konteks kerjasama saling menguntungkan; dan lain sebagainya.

Berbagai jenis pengadaan ini tentu saja memiliki model komersial/pembayaran yang berbeda-beda. Setiap tipe atau model selain memiliki karakteristik uniknya masingmasing, juga ada kelebihan dan kekurangannya. Intinya adalah terlepas dari model apa pun yang dipilih, harus memberikan nilai tambah paling optimum bagi perusahaan yang membutuhkannya. Disinyalir akan semakin banyak lagi model-model pengadaan baru yang akan diperkenalkan oleh para pelaku bisnis teknologi informasi di industri informatika. --- akhir dokumen ---

PROF. RICHARDUS EKO INDRAJIT

2...


Similar Free PDFs