ANALISIS USAHATANI BUNGA ROSELLA (Hibiscus sabdariffa L) DI KABUPATEN DELI SERDANG SKRIPSI LYANA HAPNI 050304044 PDF

Title ANALISIS USAHATANI BUNGA ROSELLA (Hibiscus sabdariffa L) DI KABUPATEN DELI SERDANG SKRIPSI LYANA HAPNI 050304044
Author Nor Nofal
Pages 95
File Size 628.4 KB
File Type PDF
Total Views 1,005

Summary

ANALISIS USAHATANI BUNGA ROSELLA (Hibiscus sabdariffa L) DI KABUPATEN DELI SERDANG SKRIPSI LYANA HAPNI 050304044 DEPARTEMEN AGRIBISNIS FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN 2010 Universitas Sumatera Utara 2 ANALISIS USAHATANI BUNGA ROSELLA (Hibiscus sabdariffa L) DI KABUPATEN DELI SERD...


Description

ANALISIS USAHATANI BUNGA ROSELLA (Hibiscus sabdariffa L) DI KABUPATEN DELI SERDANG

SKRIPSI

LYANA HAPNI 050304044

DEPARTEMEN AGRIBISNIS FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN 2010

Universitas Sumatera Utara

2

ANALISIS USAHATANI BUNGA ROSELLA (Hibiscus sabdariffa L) DI KABUPATEN DELI SERDANG

SKRIPSI

LYANA HAPNI 050304044

Diajukan Kepada Departemen Agribisnis Fakultas Pertanian Universitas Sumatera Utara untuk memenuhi sebagian dari syarat-syarat guna memperoleh derajat sarjana pertanian

Komisi Pembimbing

Ketua

Anggota (Ir.

(DR.Ir. Rahmanta Ginting, MSi) MT)

Thomson

Sebayang,

DEPARTEMEN AGRIBISNIS FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN 2010

Universitas Sumatera Utara

3

RINGKASAN

Lyana Hapni (050304044/Agribisnis), dengan judul skripsi ”ANALISIS USAHATANI BUNGA ROSELLA DI KABUPATEN DELI SERDANG”, Provinsi Sumatera Utara. Penelitian dibawah bimbingan bapak DR.Ir. Rahmanta Ginting, M.Si sebagai ketua komisi pembimbing dan bapak Ir. Thomson Sebayang, MT sebagai anggota komisi pembimbing. Usahatani bunga rosella merupakan usahatani baru di Sumatera Utara, yang produksi utamanya adalah kelopak bunga rosella.Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui berapa besar biaya produksi bunga rosella, berapa besar pendapatan usahatani bunga rosella di Kabupaten Deli Serdang, untuk mengetahui pengaruh antara produksi, luas lahan, jumlah tenaga kerja, dan harga pupuk terhadap pendapatan petani bunga rosella, serta untuk mengetahui layak atau tidaknya usahatani ini untuk dikembangkan di Kabupaten Deli Serdang. Penentuan daerah penelitian dilakukan secara purposive yakni Kabupaten Deli Serdang. Metode pengambilan sampel dilakukan dengan metode sensus yaitu petani rosella yang terdapat didaerah penelitian. Data yang dikumpulkan adalah data primer dan data sekunder. Data primer diperoleh secara langsung melalui wawancara kepada responden sedangkan data sekunder diperoleh dari lembaga atau instansi yang terkait dalam penelitian ini. Hasil penelitian menunjukkan bahwa : Total biaya rata-rata usahatani rosella yang dikeluarkan petani mulai dari pengolahan lahan sampai panen sebesar Rp. 1.062.371,88 per petani dan Rp 7.834.318,60 per hektar. Pendapatan rata-rata bersih usahatani rosella didaerah penelitian sebesar Rp. 5.644.743,25 per petani dan Rp 40.071.712,87 per hektar. Luas lahan, jumlah tenaga kerja, harga pupuk secara serempak berpengaruh nyata terhadap pendapatan usahatani rosella. Akan tetapi secara parsial hanya luas lahan yang memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap pendapatan bersih usahatani. Usahatani rosella didaerah penelitian layak untuk dikembangkan dimana nilai R/C ratio yaitu sebesar 6,29.

Kata Kunci : Biaya Produksi, Pendapatan Bersih, R/C ratio

Universitas Sumatera Utara

4

RIWAYAT HIDUP LYANA HAPNI lahir di Padangsidimpuan pada tangga l0 Pebruari 1987, anak pertama dari empat bersaudara, putri dari Bapak Doli M Siregar dan Ibu Kholijah. Tahun 2005 lulus dari Sekolah Menengah Umum dari SMU Negeri 1 Padangsidimpuan, dan pada tahun 2005 melalui jalur ujian tertulis Seleksi Penerimaan Mahasiswa Baru, diterima di Fakultas Pertanian Universitas Sumatera Utara Departemen Sosial Pertanian Program Studi Agribisnis. Selama masa perkuliahan penulis aktif mengikuti berbagai organisasi kemahasiswaan, antara lain Badan Kenaziran Mushola (BKM) Al-Mukhlisin FP USU, Forum Silaturahmi Mahasiswa Muslim Sosial Ekonomi Pertanian (FSMMSEP). Tahun 2009 penulis melaksakan Praktek Kerja Lapangan di Desa Perrik Mbue Kecamatan Pegagan Hilir, Kabupaten Dairi, dan pada tahun yang sama, penulis melaksanakan penelitian skripsi di Kabupaten Deli Serdang.

Universitas Sumatera Utara

5

KATA PENGANTAR Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT karena atas rahmat, hidayah dan karunia-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini dengan baik. Adapun skripsi ini berjudul ANALISIS USAHATANI BUNGA ROSELLA (Hibiscus sabdariffa L) di KABUPATEN DELI SERDANG. Pada kesempatan ini penulis menghaturkan terimakasih sebesar-besarnya kepada orang tua penulis yang telah membesarkan, memelihara, dan mendidik penulis selama ini. Penulis menyampaikan ucapan terimakasih kepada Bapak DR.Ir.Rahmanta Ginting, M.Si sebagai ketua komisi pembimbing dan Bapak Ir.Thomson Sebayang, MT sebagai anggota komisi pembimbing, yang telah banyak membantu penulis dalam menyelesaikan skripsi ini. Di samping itu, penulis juga mengucapkan terimakasih kepada semua staf pengajar, dan pegawai di Program Studi Agribisnis Departemen Agribisnis Penulis juga menyampaikan ucapan terimakasih kepada teman–teman penulis di Departemen Agibisnis stambuk 2005 telah banyak membantu dan memberi semangat dalam menyelesaikan penulisan skripsi ini. Semoga skripsi ini bermanfaat bagi kita semua.

Universitas Sumatera Utara

6

DAFTAR ISI Hal. RINGKASAN ............................................................................................... .i RIWAYAT HIDUP ...................................................................................... .ii KATA PENGANTAR .................................................................................. iii DAFTAR ISI ................................................................................................ iv DAFTAR TABEL ........................................................................................ vi DAFTAR GAMBAR .................................................................................... Vii DAFTAR LAMPIRAN ................................................................................. Viii PENDAHULUAN Pendahuluan ...................................................................................... 1 Identifikasi Masalah .......................................................................... 5 Tujuan Penelitian .............................................................................. 6 Kegunaan Penelitian… ...................................................................... 7 TINJAUAN PUSTAKA, LANDASAN TEOR DAN KERANGKA PEMIKIRAN Tinjauan Pustaka ............................................................................... 8 Landasan Teori.................................................................................. 11 Kerangka Pemikiran .......................................................................... 14 Hipotesis Penelitian ........................................................................... 16 METODOLOGI PENELITIAN Metode Penentuan Daerah Penelitian................................................. 17 Metode Penentuan Sampel ................................................................ 17 Metode Pengumpulan Data................................................................ 18 Metode Analisis Data ........................................................................ 19 Defenisi dan Batasan Operasional...................................................... 22 Defenisi. ............................................................................. 22 Batasan Operasional............................................................ 23 DESKRIPSI DAERAH PENELITIAN Letak Geografi, Batas, dan Luas Wilayah .......................................... 24 Penggunaan Tanah ............................................................................ 27 Keadaan Penduduk ............................................................................ 28 Perekonomian ................................................................................... 31 Sarana dan Prasarana ......................................................................... 33 Karakteristik Petani Sampel dan Pedagang Sampel ................................ 33 HASIL DAN PEMBAHASAN Tahapan Kegiatan Budidaya Bunga Rosella ................................... 35 Pengolahan Lahan ............................................................. 35 Pemberian Pupuk Kandang ............................................... 35 Penanaman........................................................................ 36 Pemeliharaan .................................................................... 36 Penyiraman ................................................................. 36 Penyiangan ................................................................. 36 Pemupukan Susulan .................................................... 37 Perlindungan Hama dan Penyakit Tanaman ................ 37

Universitas Sumatera Utara

7

Pemanenan........................................................................ 38 Biaya Usahatani Bunga Rosella ....................................................... 40 Biaya Tetap ....................................................................... 40 Biaya Tidak Tetap ............................................................. 41 Pendapatan Usahatani Bunga Rosella .............................................. 43 Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Pendapatan Usahatani Bunga Rosella .............................................. 44 Secara Serempak......................................................... 45 Secara Parsial ............................................................. 45 Kelayakan Usahatani Bunga Rosella ............................................... 47 KESIMPULAN DAN SARAN Kesimpulan ............................................................................... 49 Saran ......................................................................................... 50 DAFTAR PUSTAKA ................................................................................... 51 LAMPIRAN ................................................................................................. 53

Universitas Sumatera Utara

8

DAFTAR TABEL No. Hal. 1. Luas Lahan, Produksi, dan Produktivitas Kelopak Rosella Basah Per Kabupaten/Kota di Provinsi Sumatera Utara, Tahun 2008 ................ 4 2.

Data Populasi Petani Bunga Rosella di Kabupaten Deli Serdang Tahun 2008 ............................................................................................ 18

3.

Distribusi Penggunaan Tanah di Kabupaten Deli Serdang Tahun 2007 ........................................................................................... 27

4.

Distribusi Penduduk Menurut Suku Bangsa di Kabupaten Deli Serdang Tahun 2007 ................................................. 29

5.

Distribusi Penduduk Menurut Tingkat Pendidikan Formal di Kabupaten Deli Serdang Tahun 2007 ................................................. 30

6.

Distribusi Penduduk Jenis Mata Pencaharian di Kabupaten Deli Serdang Tahun 2007 ................................................. 32

7.

Sarana dan Prasarana, di Kabupaten Deli Serdang Tahun 2007 ............. 33

8.

Karaketristik Petani Sampel, di Kabupaten Deli Serdang Tahun 2008 ... 34

9.

Total Biaya Tetap Rata-Rata Usahatani Bunga Rosella di Kabupaten Deli Serdang Tahun 2009 ................................................ 40

10.

Total Biaya Tidak Tetap Rata-Rata Usahatani Bunga Rosella, di Kabupaten Deli Serdang Tahun 2009 ................................................ 41

10.

Total Rataan Pendapatan Bersih per Hektar dan per Bulan per Musim Usahatani Bunga Rosella, di Kabupaten Deli Serdang Tahun 2009 ........ 43

11.

Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Pendapatan Petani Bunga Rosella di Kabupaten Deli Serdang Tahun 2009 ................................................. 44

12.

Kelayakan Usahatani Bunga Rosella, Tahun 2009 ................................. 47

Universitas Sumatera Utara

9

DAFTAR GAMBAR No

Hal

1.

Skema Kerangka Pemikiran............................................................... 15

2.

Lahan Rosella Siap Panen ................................................................. 38

3.

Proses Pemanenan Rosella ................................................................ 39

Universitas Sumatera Utara

10

DAFTAR LAMPIRAN No. Hal. 1. Karakteristik Petani Sampel ........................................................................ 53 2. Biaya Penggunaan Benih Per Petani dan Per Hektar .................................... 54 Per Musim Tanam 3. Biaya Penggunaan Pupuk dan Obat-Obatan Per Musim Tanam ................... 55 3a. Penggunaan Pupuk dan Obat-Obatan Per Petani .................. 55 3b Penggunaan Pupuk dan Obat-Obatan Per Hektar ................. 57 4.

Biaya Bahan Pendukung (Karung Plastik) Per Petani dan Per Hektar Per Musim Tanam ...................................................................................... 59

5.

Distribusi Curahan Tenaga Kerja Usahatani Bunga Rosella Per Musim Tanam...........................................................................................60 5a. Distribusi Curahan Tenaga Kerja Usahatani Bunga Rosella Per Petani ........................................................................... 60 5b. Distribusi Curahan Tenaga Kerja Usahatani Bunga Rosella Per Hektar ........................................................................... 62 Biaya Curahan Tenaga Kerja Usahatani Bunga Rosella Per Musim Tanam........................................................................................... 6a. Biaya Curahan Tenaga Kerja Usahatani Bunga Rosella Per Petani .......................................................................... 64 6b. Biaya Curahan Tenaga Kerja Usahatani Bunga Rosella Per Hektar ........................................................................... 65

6.

7.

Biaya Penyusutan Peralatan Per Musim Tanam .......................................... 66 7a. Penyusutan Peralatan Per Petani .......................................... 66 7e. Total Biaya Penyusutan ....................................................... 70

8. Total Biaya Produksi Usahatani Bunga Rosella Per Musim Tanam ....................................................................................... 71 8a. Total Biaya Produksi Usahatani Bunga Rosella Per Petani ............................................................................ 71 8b. Total Biaya Produksi Usahatani Bunga Rosella Per Hektar ........................................................................... 72 9. Total Produksi, Penerimaan, Pendapatan Bersih, dan nilai R/C Usahatani Bunga Rosella Per Musim Tanam 9a. Total Produksi, Penerimaan, Pendapatan Bersih dan nilai R/C Usahatani Bunga Rosella Per Petani............... 73 9b. Total Produksi, Penerimaan, Pendapatan Bersih dan nilai R/C Usahatani Bunga Rosella Per hektar ............... 74 10. Analisis Regresi Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Pendapatan Usahatani Bunga Rosella ............................................................................................. 7

Universitas Sumatera Utara

3

RINGKASAN

Lyana Hapni (050304044/Agribisnis), dengan judul skripsi ”ANALISIS USAHATANI BUNGA ROSELLA DI KABUPATEN DELI SERDANG”, Provinsi Sumatera Utara. Penelitian dibawah bimbingan bapak DR.Ir. Rahmanta Ginting, M.Si sebagai ketua komisi pembimbing dan bapak Ir. Thomson Sebayang, MT sebagai anggota komisi pembimbing. Usahatani bunga rosella merupakan usahatani baru di Sumatera Utara, yang produksi utamanya adalah kelopak bunga rosella.Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui berapa besar biaya produksi bunga rosella, berapa besar pendapatan usahatani bunga rosella di Kabupaten Deli Serdang, untuk mengetahui pengaruh antara produksi, luas lahan, jumlah tenaga kerja, dan harga pupuk terhadap pendapatan petani bunga rosella, serta untuk mengetahui layak atau tidaknya usahatani ini untuk dikembangkan di Kabupaten Deli Serdang. Penentuan daerah penelitian dilakukan secara purposive yakni Kabupaten Deli Serdang. Metode pengambilan sampel dilakukan dengan metode sensus yaitu petani rosella yang terdapat didaerah penelitian. Data yang dikumpulkan adalah data primer dan data sekunder. Data primer diperoleh secara langsung melalui wawancara kepada responden sedangkan data sekunder diperoleh dari lembaga atau instansi yang terkait dalam penelitian ini. Hasil penelitian menunjukkan bahwa : Total biaya rata-rata usahatani rosella yang dikeluarkan petani mulai dari pengolahan lahan sampai panen sebesar Rp. 1.062.371,88 per petani dan Rp 7.834.318,60 per hektar. Pendapatan rata-rata bersih usahatani rosella didaerah penelitian sebesar Rp. 5.644.743,25 per petani dan Rp 40.071.712,87 per hektar. Luas lahan, jumlah tenaga kerja, harga pupuk secara serempak berpengaruh nyata terhadap pendapatan usahatani rosella. Akan tetapi secara parsial hanya luas lahan yang memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap pendapatan bersih usahatani. Usahatani rosella didaerah penelitian layak untuk dikembangkan dimana nilai R/C ratio yaitu sebesar 6,29.

Kata Kunci : Biaya Produksi, Pendapatan Bersih, R/C ratio

Universitas Sumatera Utara

11

PENDAHULUAN

Latar Belakang Akhir-akhir ini upaya pengembangan tanaman hortikultura mendapat perhatian besar dari pemerintah. Tanaman hortikultura terdiri dari buah-buahan, sayur-sayuran, bunga-bungaan, dan tanaman obat-obatan. Tanaman hortikultura ini telah terbukti sebagai komoditi yang dapat dipakai sebagai sumber pertumbuhan baru di sektor pertanian, serta merupakan komoditas yang sangat prospektif untuk dikembangkan mengingat potensi sumberdaya alam, sumberdaya manusia, ketersediaan teknologi, dan potensi serapan pasar di dalam negeri maupun pasar internasional yang terus meningkat (Soekartawi, 1996). Pertanian hortikultura bukan saja mampu meningkatkan pendapatan petani di daerah produsen, tetapi pertanian hortikultura ini juga mampu untuk menyerap banyak tenaga kerja, memunculkan industri baru, serta nilai tambah, sehingga pertanian hortikultura diyakini dapat dijadikan sebagai sumber pertumbuhan di sektor pertanian (Soekartawi, 1996). Pemakaian tanaman herbal atau obat-obatan dalam dekade terakhir ini semakin meningkat sejalan dengan berkembangnya industri jamu atau obat tradisional, farmasi, kosmetik, makanan, dan minuman. Tanaman obat yang dipergunakan biasanya dalam bentuk simplisia (bahan yang telah dikeringkan dan belum mengalami pengolahan apapun) yang berasal dari akar, daun, bunga, biji, buah, dan kulit batang. Dan secara resmi pemakaian tanaman herbal telah dianjurkan oleh praktisi di dunia kesehatan, bahkan Menteri Kesehatan juga mengeluarkan himbauan agar dokter menggunakan obat asli Indonesia berupa

Universitas Sumatera Utara

12

obat tradisional yang berasal dari tanaman obat atau herbal (Syukur dan Hernani, 2001). Salah satu jenis tanaman herbal yang dibudidayakan saat ini adalah tanaman rosella. Tanaman rosella yang awalnya banyak ditemukan sebagai tanaman pagar dan bahkan hanya dianggap sebagai tanaman liar yang tidak memiliki nilai ekonomis. Umumnya masyarakat lebih mengenal rosella sebagai tanaman penghasil serat karung goni (Wiguna, 2007). Belakangan ini, tanaman rosella (Hibiscus sabdariffa L) semakin populer di Indonesia dan sekarang ini kelopak rosella dibuat sebagai bahan minuman yang dikenal sebagai Teh Rosella. Berdasarkan hasil penelitian kesehatan, ternyata rosela berguna untuk pencegahan berbagai penyakit. Secara tradisional, tanaman ini banyak dimanfaatkan untuk mengatasi batuk, lesu, demam, dan gusi berdarah. Kelopak rosella dapat dijadikan sebagai penyejuk (astringent), menurunkan kadar penyerapan alkohol, menurunkan kadar kolesterol dalam darah, asam urat, tonik (Agums, 2008). Di Amerika dan Eropa, rosella digunakan sebagai pewarna makanan, sebagai pembuatan warna alami pakaian, sebagai perasa dalam membuat anggur rosella,...


Similar Free PDFs