Cuboni test materials and step by step PDF

Preview

Summary

NAMA :NIM :ALIFYA PUTRI061811133018KELAS BTOPIK BAHASAN PRAKTIKUMPREPARAT KERING(UJI CUBONI)DOSEN PENGAMPU Dr. Sri Mulyati, drh.,M.25 SEMPTEMBER2021 Prinsip dan kegunaan uji Cuboni. Jelaskan! Prinsip uji cuboni : mengetahui adanya hormon esterogen pada urin hewan yang diduga mengalami kebuntingan sa...

Description

NAMA :

ALIFYA PUTRI

NIM :

061811133018

TOPIK BAHASAN

PRAKTIKUM

KELAS B

PREPARAT KERING (UJI CUBONI) DOSEN PENGAMPU

Dr. Sri Mulyati, drh.,

25 SEMPTEMBER

M.Kes.

2021

1. Prinsip dan kegunaan uji Cuboni. Jelaskan! Prinsip uji cuboni : mengetahui adanya hormon esterogen pada urin hewan yang diduga mengalami kebuntingan sampel yang positif menunjukan kebuntingan akan terlihat tanda cicin atau sinar flouresence pada tabung. Kegunaan : mendeteksi kebuntingan pada kuda dan babi yang bersifat kualitatif dengan mendeteksi adanya hormon esterogen pada urin 2. Alat-alat dan kegunaanya dalam uji cuboni : - Tabung reaksi : sebagai tempat penampungan urin dari hewan bunting dan yang satunya sebagai tempat urin dari hewab yang tidak bunting - Rak tabung: untuk meletakkan tabung reaksi - Penjepit kayu: untuk menjepit tabung yang telah di panaskan - Pipet besar: untuk mengambil sampel dan reagen - Pompa karet : untuk menyedot - Penangas air : untuk menghidrolisis konjugatestrogen - Kertas putih : sebagai alat yang membantu melihat adanya cincin. 3. Bahan-bahan dan kegunaanya : a. Urin hewan yang diduga bunting : yang akan di uji untuk mengetahui ada tidaknya estrogen b. Urin hewan yang tidak bunting: sebagai pembanding c. HCL(asam klorida) pekat : yang akan ditambahkan pada sampel sehingga dapat menghidrolisis konjugat estrogen ketika saat berada di penangas air.

d. Benzena untuk mengekstrasi estrogen setelah dilakukan hidrolisis e. H2So4 : yang akan di tambahkan pada benzena yang mengandung estrogen agar terbentuk cincin fluouresence 4. Interpretasi dan kesimpulan : Hasil positif ditandau dengan terbentuknya cincin yang berwarna hijau flouresence pada urin yang dijadikan sampel, karena urine mengandung hormon estrogen dan pada sampel yang tidak terbentuk cincin hijau flouresence menandakan tidak adanya hormon estrogen yang berarti tidak bunting atau hasilnya negatif....