Filsafat dan Teori Bahasa DOCX

Title	Filsafat dan Teori Bahasa
Author	Christian Tumimomor
Pages	13
File Size	35.2 KB
File Type	DOCX
Total Downloads	357
Total Views	632

Summary

Filsafat dan Teori Bahasa H. Filsafat Atomisme Logis Ludwig Wittgenstein Ludwig Wittgenstein merupakan filsuf kelahiran Wina, Austria dan juga adalah teman baik sekaligus murid dari tokoh atomisme logis Bertrand Russell. Dikarenakan hal ini Ludwig Wittgenstein juga adalah penganut aliran atomisme lo...

Description

Filsafat dan Teori Bahasa H. Filsafat Atomisme Logis Ludwig Witgenstein Ludwig Wittgenstein merupakan flsuf kelahiran Wina Ĥustria dan juga adalah teman baik sekaligus murid dari tokoh atomisme logis Bertrand Russell. Dikarenakan hal ini Ludwig Wittgenstein juga adalah penganut aliran atomisme logis. Karya besar Wittgenstein juga menulis sebuah buku yang merupakan ulasan flosofs yang ketat tentang flsafat atomisme logis tersebut berjudul 'tractatus logico philosophicus'. Buku ini hanya terdiri dari 75 halaman dan berupa uraian-uraian singkat yang merupakan suatu proposisi yang secara sistemats diberi nomor. 1. Peranan Logika bahasa Wittgenstein sependapat dengan Russell bahwa tugas utama flsafat adalah memberikan analisis logis dan disertai dengan sintesa logis. Dalam tractatus ia menjelaskan bahwa flsafat bertujuan untuk penjelasan logis dari pikiran. Filsafat itu bukanlah suatu tubuh atau kumpulan ajaran-ajaran atau doktrin. Filsafat lebih cenderung kepada penjelasan-penjelasan tentang proposisi. Tanpa flsafat pikiran itu akan mengawang dan tdak jelas. Pemikiran Wittgenstein searah dengan Russell yang menegaskan bahwa tugas flsafat adalah melakukan analisis tentang ungkapan-ungkapan problema-problema serta konsep-konsep dengan menggunakan bahasa yang memiliki struktur logika. Ketdakjelasan dan kekacauan yang terjadi dalam flsafat dikarenakan abstraknya bahasa flsafat yang tdak menggunakan tolak ukur yang jelas yang dapat menentukan apakah suatu ungkapan flsafat bermakna atau tdak. 2. Pemikiran Filosofs Tractatus Konsep pemikiran Wittgenstein dalam buku Tractatus terdiri atas pernyataan-pernyataan yang secara logis memiliki hubungan. Pernyataan tersebut diungkapkan sebagai berikut: Pertama : dunia itu tdak terbagi atas benda-benda melainkan terdiri atas fakta-fakta dan akhirnya terbagi menjadi suatu kumpulan fakta-fakta atomis yang tertentu secara unik (khas). Kedua : setap proposisi itu pada akhirnya melarut diri melalui analisis menjadi suatu fungsi kebenaran yang tertentu secara unik (khas) dari sebuah proposisi elementer yaitu setap proposisi hanya mempunyai satu analisis akhir. Pernyataan-pernyataan tersebut secara rinci diperjelas lagi secara logis dalam pernyataan- pernyataan sebagai berikut: Pernyataan yang pertama 1. Dunia itu dalah semua hal yang demikian. (The world is all that is the case). 1.1. Dunia itu adalah keseluruhan dari fakta-fakta bukan dari benda-benda. (The world is the totality of fact not of thing). 1.2. Dunia itu terbagi menjadi fakta-fakta (kenyataan-kenyataan). (The world divides into facts)....