INDOMARCO (1) PDF

Title INDOMARCO (1)
Author Syaiful Bakhri
Pages 23
File Size 296.1 KB
File Type PDF
Total Downloads 500
Total Views 726

Summary

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Sejarah Perusahaan PT Indomarco Adi Prima merupakan perusahaan yang bergerak di bidang distributor dan importir consumer goods. Sejarah PT Indomarco Adi Prima dimulai pada tahun 1953. Pada tahun tersebut hanyalah berbentuk sebuah apotek. Dan baru pada tahun 1954, dengan nama PT...


Description

Accelerat ing t he world's research.

INDOMARCO (1) Syaiful Bakhri

Related papers

Download a PDF Pack of t he best relat ed papers 

AK Bab Rangga Hariyadi Laporan PBL Manajeman farmasi KFT D Cabang Tasikmalaya Rat na Sut resnasih GAMBARAN UMUM saufa paramart a

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Sejarah Perusahaan PT Indomarco Adi Prima merupakan perusahaan yang bergerak di bidang distributor dan importir consumer goods. Sejarah PT Indomarco Adi Prima dimulai pada tahun 1953. Pada tahun tersebut hanyalah berbentuk sebuah apotek. Dan baru pada tahun 1954, dengan nama PT Pebapan, bergerak dibidang distribusi barang. Pada mulanya PT. Pebapan mendistribusikan obat-obatan dan baru pada tahun 1970 juga mendistribusikan consumer goods. Pada tahun 1983, PT Indofood Sukses Makmur Tbk., membeli sebagian besar saham dari PT Pebapan, dan akhirnya pada tahun 1988 PT Pebapan mengkonsentrasikan pada distribusi consumer goods saja.

Pada tahun 1990, PT Pebapan berganti nama menjadi PT Indomarco Adi Prima. Di tahun 1990-an itu, PT Indomarco Adi Prima juga membawahi retail seperti Indogrosir, Indomaret, Superindo, Gelael, dan KFC. Dan pada tahun 1997, PT Indofood Sukses Makmur Tbk. memiliki 80% saham PT Indomarco Adi Prima. Akhirnya pada tanggal 2 Mei 2000, PT. Indomarco Adi Prima bergabung (diakuisisi) dengan PT Indofood Sukses Makmur, Tbk., menjadi salah satu divisinya yaitu divisi distribusi. Tapi ada bagian dari PT. Indomarco Adi Prima yang memisahkan diri dan berganti nama menjadi PT. Indomarco Prismatama, yang lebih mengkhususkan diri pada bidang retail.

PT Indofood Sukses Makmur saat ini mengklasifikasikan kegiatan usahanya menjadi 9 (sembilan) segmen usaha utama yang terbagi dalam 4 (empat) usaha grup usaha strategis yaitu: 1. Grup Usaha Produk Makanan Bermerek, yang terdiri dari 4 (empat) segmen usaha utama yaitu: Mi Instan, Makanan Ringan, Nutrisi dan Makanan Khusus, dan Penyedap Makanan 2. Grup Usaha Bogasari sebagai 1 (satu) segmen usaha 3. Grup Usaha Minyak Goreng & Lemak Nabati yang terdiri dari 3 (tiga) segmen usaha yaitu: Minyak Goreng & Margarin, Komoditas, dan Perkebunan

1

4. Grup Usaha Distribusi sebagai 1 (satu) segmen usaha.

PT Indomarco Adi Prima memiliki perbedaan dengan distributor lainnya, karena walaupun sama-sama sebagai jaringan distribusi PT Indofood Sukses Makmur tapi perusahaan-perusahaan tersebut hanya bersifat distributor lokal (hanya untuk regional / wilayah tertentu saja) sedangkan PT Indomarco Adi Prima merupakan jaringan distribusi nasional. PT Indomarco Adi Prima merupakan salah satu distributor yang mempunyai

jaringan

distribusi

yang

paling

ekstensif

di

indonesia.

Selain

mendistribusikan produk, PT Indomarco Adi Prima juga menjalankan bisnis di bidang logistik sebagai 3PL (3rd Party Logistics) bagi grup maupun non grup.

Sejak diterapkan proyek Stock Point di tahun 2005, total Stock Point meningkat empat kali lipat, sistem pasokan & pengiriman menjadi efisien, sehingga memperluas dan memperdalam penetrasi pasar. Stock Point berada pada radius tertentu di lokasi yang padat dengan outlet ritel dan dekat pasar tradisional. PT Indomarco Adi Prima mencatat penjualan pihak ketiga (non grup) sebesar Rp 3,13 triliun di tahun 2006, meningkat 32,3% dari tahun 2005 dan memberikan kontribusi 14% terhadap penjualan bersih konsolidasi PT Indofood Sukses Makmur. Peningkatan ini terjadi karena kenaikan volume produk yang didistribusikan melalui Stock Point dan pendekatan proaktif yang dilakukan oleh personil grup distribusi dengan meningkatkan kunjungan ke outlet-outlet ritel. Koordinasi dengan para prinsipal diperkuat melalui aktifitas promosi bersama seperti bundling sales dan kegiatan promosi setempat lainnya. Informasi mengenai persaingan dan hal-hal yang berkaitan dengan produk, dilaporkan kepada prinsipal secara tepat waktu, sehingga memungkinkan mereka menanggapinya dengan cepat.

1.2 Visi & Misi PT Indomarco Adi Prima 1.2.1 Visi PT Indomarco Adi Prima “Menjadi perusahaan distribusi nasional untuk barang konsumsi yang memiliki jaringan terluas dan terdalam”.

1.2.2 Misi PT Indomarco Adi Prima “Memberikan kustomer pelayanan paling responsif dan dapat diandalkan dengan biaya yang kompetitif”. 2

1.3 Struktur Organisasi

Pada dasarnya struktur organisasi manajemen yang ada di seluruh Cabang PT Indomarco Adi Prima mempunyai pola yang sama yaitu dikepalai oleh seorang Branch Manager dan dibantu oleh 3 manajer bagian yaitu Sales Manager, Office Manager, dan Logistics Manager. Tugas dan tanggung jawab dari masing-masing manajer tersebut yaitu sebagai berikut : 1. Sales Manager Dibawah pengarahan Branch Manager, merencanakan, mengkoordinasikan dan mengendalikan seluruh aktivitas dan fungsi penjualan, untuk mencapai tujuan dan target pemasaran/penjualan yang telah ditetapkan. 2. Office Manager Dibawah pengarahan Branch Manager, merencanakan, mengkoordinasikan, mengendalikan seluruh administrasi fungsi keuangan, persediaan, pembelian, penjualan, perpajakan, personalia dan general affair di Cabang. 3. Logistics Manager Dibawah pengarahan Branch Manager, merencanakan, mengkoordinasikan, mengendalikan seluruh operasional logistik di Cabang dan seluruh Depo dan Stock Point dibawahnya.

Kepala Cabang dikepalai oleh General Manager Region yang membawahi beberapa Cabang. PT Indomarco secara nasional membagi menjadi tiga region yaitu Region 1 (Medan, Pekanbaru, Padang, Palembang, Bengkulu, Bandar Lampung, dan Pontianak), Region 2 (Jakarta 1, Jakarta 2, Bekasi, Tangerang, Bogor, Bandung, Semarang, dan Yogyakarta), dan Region 3 (Surabaya, Jember, Malang, Denpasar, Samarinda, Banjarmasin, Makassar, dan Manado).

Jumlah Office Manager & Logistics Manager di Cabang masing-masing hanya 1 (satu) orang, sedangkan untuk Sales Manager terdiri dari 3 (orang) atau lebih tergantung kebutuhan operasional sales di masing-masing Cabang yang biasanya ditentukan berdasarkan luas jangkauan wilayah penjualan & jumlah prinsipal (produk) yang ditangani. Struktur organisasi di bawah masing-masing manajer bagian tersebut pada seluruh cabang pada dasarnya mempunyai pola yang hampir sama seperti pada gambar 1.1 berikut. 3

4 Struktur organisasi Cabang di PT Indomarco Adi Prima

Gambar 1.1 Struktur Organisasi Cabang PT Indomarco Adi Prima

4

1.4 Sumber Daya

1.4.1

Sumber Daya Manusia

Komposisi karyawan Kantor Pusat dan seluruh Cabang PT Indomarco Adi Prima pada akhir tahun 2007 dapat dilihat pada tabel berikut

Tabel 1.1 Komposisi Karyawan Berdasarkan Rentang Usia LEVEL

1 3 5 38 31 44 91 213

12 32 627 2,216 2,887

73 164 930 3,230 4,397

3 103 223 413 924 1,666

1 3 8 226 450 2,014 6,461 9,163

Tabel 1.2 Komposisi Karyawan Berdasarkan Tingkat Pendidikan LEVEL SD Kadiv Direktur GM Manager Supervisor Staff Operative Total

SLTP

12 138 150

1 1 33 393 428

Pendidikan SLTA AMD 1

64 307 1,360 5,585 7,317

1 2 24 52 362 206 647

Jumlah S1

S2

2 6 135 89 246 139 617

2 1 1 4

1 3 8 226 450 2,014 6,461 9,163

Tabel 1.3 Komposisi Karyawan Berdasarkan Per Departemen LEVEL Kadiv Direktur GM Manager Supervisor Staff Operative Total

Departemen Marketing Keuangan Personalia 1 2 1 5 2 1 161 47 18 310 121 19 692 1,035 287 5,618 436 407 6,789 1,642 732

Jumlah 1 3 8 226 450 2,014 6,461 9,163

5

Yang termasuk dalam bagian marketing yaitu posisi karyawan di bawah sales dan logistik. Untuk bagian keuangan yaitu karyawan yang menempati posisi accounting, finance, audit, dan administrasi. Sedangkan bagian personalia yaitu karyawan yang menempati posisi personalia, general affair, dan satpam.

Tabel 1.4 Komposisi Karyawan Berdasarkan Status Kepegawaian Marketing Keuangan Personalia Total

1.4.2

Perm. 6,584 1,624 715 8,923

Temp. 204 18 18 240

Jumlah 6,788 1,642 733 9,163

Sumber Daya Fisik

Untuk menunjang kelancaran operasional bisnisnya yang semakin luas & dinamis, PT Indomarco Adi Prima melakukan pembenahan maupun investasi pada infrastrukturnya. Dengan dijalankannya proyek pengembangan Stock Point, PT Indomarco Adi Prima melakukan pembenahan pada sisi pengadaan bangunan maupun kendaraan operasional. Untuk pemenuhan kebutuhan bangunan bagi perluasan ataupun pembukaan Depo/Stock Point baru dilakukan melalui kontrak atau pembelian bangunan. Fungsi Depo yaitu sebagai Small Distribution Center bagi Stock Point-Stock Point dibawahnya, sedangkan Stock Point berperan dalam melakukan penjualan ke pelanggan.

Tabel 1.5 Jumlah Depo & Stock Point Per Cabang PT Indomarco Adi Prima Region

Region 1

Region 2

6

Cabang 1. Medan 2. Pekanbaru 3. Padang 4. Palembang 5. Bengkulu 6. Bandar Lampung 7. Pontianak 1. Jakarta 1 2. Jakarta 2 3. Bekasi 4. Tangerang 5. Bogor

Jumlah Depo / Stock Point 52 37 31 44 18 44 24 24 2 26 41 37

Total

250

380

Tabel 1.5 Jumlah Depo & Stock Point Per Cabang PT Indomarco Adi Prima (lanjutan) Region

Cabang

Jumlah Depo / Stock Point

6. Bandung 7. Semarang 8. Yogyakarta 1. Surabaya 2. Jember 3. Malang 4. Denpasar 5. Samarinda 6. Banjarmasin 7. Makassar 8. Manado

Region 2

Region 3

Total

80 83 87 116 50 103 29 21 27 36 18

400

TOTAL

1030

Untuk kendaraan operasional juga diterapkan kebijakan yang serupa yaitu dengan melakukan sewa kendaraan melalui sistem kontrak tahunan atau pembelian kendaraan. Jumlah dan jenis kendaraan operasional yang saat ini dikelola oleh PT Indomarco Adi Prima di masing-masing Cabang yaitu sebagai berikut :

Tabel 1.6 Jenis & Jumlah Kendaraan Per Cabang PT Indomarco Adi Prima Kendaraan Roda 4 CABANG REGION 1 1. Medan 2. Pekanbaru 3. Padang 4. Palembang 5. Bengkulu 6. Bandar Lampung 7. Pontianak Sub Total : REGION 1 1. Jakarta 1 2. Jakarta 2 3. Bekasi 4. Tangerang 5. Bogor 6. Bandung

Kendaraan Roda 3 (Tossa)

Kendaraan Roda 2

Milik Sendiri

Sewa

Total

Milik Sendiri

Sewa

Total

Milik Sendiri

Sewa

Total

77 59 44 65 28 57 43 373

22 0 0 0 0 3 0 25

99 59 44 65 28 60 43 398

0 0 0 0 2 3 0 5

0 0 0 0 0 0 0 0

0 0 0 0 2 3 0 5

26 15 3 24 5 11 12 96

0 0 24 0 0 37 0 61

26 15 27 24 5 48 12 157

60 73 65 82 87 122

0 0 2 7 6 0

60 73 67 89 93 122

0 0 1 7 2 17

0 0 0 0 0 0

0 0 1 7 2 17

53 42 34 30 58 19

35 13 0 0 0 77

88 55 34 30 58 96

7

Tabel 1.6 Jenis & Jumlah Kendaraan Per Cabang PT Indomarco Adi Prima (lanjutan) Kendaraan Roda 4 CABANG 7. Semarang 8. Yogyakarta Sub Total : REGION 1 1. Surabaya 2. Jember 3. Malang 4. Denpasar 5. Samarinda 6. Banjarmasin 7. Makassar 8. Manado Sub Total : TOTAL :

1.4.3

Milik Sendiri 117 123 729 124 51 115 45 38 37 51 28 489 1591

Sewa

Total

0 0 15

117 123 744

17 0 0 0 0 0 0 0 17 57

141 51 115 45 38 37 51 28 506 1648

Kendaraan Roda 3 (Tossa) Milik Sewa Total Sendiri 0 36 36 29 0 29 56 36 92 33 18 43 2 0 8 8 3 115 176

0 0 0 0 0 0 0 0 0 36

33 18 43 2 0 8 8 3 115 212

Kendaraan Roda 2 Milik Sendiri 17 47 300 45 12 32 8 39 3 3 5 147 543

Sewa

Total

0 0 125

17 47 425

100 56 0 41 0 0 0 19 216 402

145 68 32 49 39 3 3 24 363 945

Sumber Daya Teknologi

Sejalan dengan perkembangan teknologi & usaha untuk selalu memenuhi tuntutan kepuasan konsumen & prinsipal, maka PT Indomarco Adi Prima melakukan beberapa pengembangan dalam bidang teknologi secara internal dan eksternal. Pengembangan yang sedang dilakukan untuk internal yaitu melalui implementasi program ERP SAP & MARS secara nasional untuk menggantikan program tailor made PPS yang sudah ada sebelumnya. Dengan adanya implementasi SAP tersebut kedepannya diharapkan akan

semakin

mempermudah dalam transaksi dan mendapatkan pertukaran informasi antara PT Indomarco Adi Prima & principal-prinsipal dalam grup Indofood. Berikut ini gambar mengenai hierarki sistem yang digunakan oleh PT Indomarco Adi Prima.

8

Logistics

SAP

TMS, FMS

Head Office

Manhattan

SAP

Branch

SAP

SAP

SAP

Depo / Stock Point

MARS

MARS

MARS

MARS

MARS

MARS

Gambar 1.2 Hierarki Sistem Yang Digunakan PT Indomarco Adi Prima

Untuk mempermudah jajaran sales dalam melaksanakan tugasnya, salesman dibekali dengan perangkat PDA (Personal Data Assistant). Proses pesanan para pelanggan diproses oleh salesman menggunakan PDA tersebut. Dengan beberapa pelanggan terutama dengan pelanggan kategori modern market, PT Indomarco sudah mulai mengembangkan kerjasama dalam bentuk sistem order secara online.

1.4.4

Sumber Daya Mitra Kerja

Untuk mendukung kegiatan operasionalnya, PT Indomarco Adi Prima memiliki kerjasama dengan beberapa mitra kerja. Masing-masing Cabang mempunyai mitra kerja yang dapat berbeda satu sama lain karena Cabang diberi kebijakan untuk dapat menentukan mitra kerja sesuai kebutuhan yang ada. Hubungan dengan mitra kerja tersebut ditujukan agar

9

mempermudah operasional & Cabang dapat tetap fokus pada bisnis utamanya yaitu dalam mencapai target penjualan yang disepakati. Secara umum jenis mitra kerja yang saat ini terlibat dalam operasional Cabang PT Indomarco Adi Prima yaitu sebagai berikut.

Tabel 1.7 Mitra Kerja Cabang PT Indomarco Adi Prima Bidang Kerja 1. Perbaikan & Pemeliharaan Kendaraan

Mitra Kerja a. Bengkel Internal atau b. Kerjasama dengan bengkel luar dalam bentuk kontrak pemeliharaan

2. Transaksi Perbankan

a. Bank BCA b. Bank Mandiri a. ISS (Wilayah Jabotabek & Bandung) atau b. Tenaga kebersihan internal atau Sistem Kontrak dengan penyedia jasa kebersihan lokal a. TRAC (Astra Rent Car) atau b. Sesuai ketersediaan ekspedisi

3. Kebersihan Gudang Depo & Stock Point

4. Pengiriman Barang ke Depo / Stock Point (Outsourcing)

1.4.5

Sumber Daya Finansial

Sumber pendanaan PT Indomarco Adi Prima selain berasal dari hasil usaha yang dijalankan juga diperoleh dari subsidi oleh PT Indofood Sukses Makmur. Dalam beberapa hal terkait pengadaan infrastruktur maupun perlengkapan & peralatan penunjang operasional harus mendapat persetujuan dari jajaran manajemen kantor pusat PT Indomarco Adi Prima dan PT Indofood Sukses Makmur.

Cabang selain menanggung beberapa biaya operasional internalnya juga menanggung biaya operasional kantor pusat PT Indomarco Adi Prima yang dibebankan kepada masing-masing Cabang secara proporsional sesuai kebijakan yang ditentukan kantor pusat. Meski demikian, tiap Cabang mempunyai tanggung jawab dalam menentukan kebijakan keuangannya masing-masing yang akan mempengaruhi kondisi keuangannya. Secara nasional, rata-rata penjualan sepanjang 6 (enam) bulan di akhir tahun 2007 dari total seluruh Cabang mencapai lebih dari 900 milyar/bulan. Berikut ini contoh laporan rugi laba & laporan keuangan neraca dari salah satu Cabang PT Indomarco Adi Prima yaitu Cabang Bengkulu.

10

Tabel 1.8 Laporan Keuangan Neraca Rugi Laba Cabang Bengkulu – PT Indomarco Adi Prima

CABANG BENGKULU PT. INDOMARCO ADI PRIMA NERACA RUGI LABA Untuk masa 12 bulan yang berakhir pada 31 Desember 2007 dan 2006 (Dinyatakan dalam Rupiah penuh)

2007 Hasil Penjualan Harga Pokok Standar Alokasi Price Variance Harga Pokok Aktual Gross Margin

2006

72,859,010,110 (64,695,335,993) (1,672,827,144) (66,368,163,137) 6,490,846,973

63,011,734,000 (56,434,744,000) (1,326,348,856) (57,761,092,856) 5,250,641,144

Biaya Variabel Freight in Gudang Induk Alokasi Freight in HO Freight Cabang, Handling, & Packing Insentif Karyawan Biaya Piutang Tidak Tertagih Biaya Barang Rusak / Hilang Biaya Tender Biaya Variabel Lainnya Jumlah Biaya Variabel

(1,859,868,258) 0 (697,759,894) (23,260,717) (72,559,009) (290,200,918) 0 (10,605,882) (2,954,254,678)

(1,088,750,000) 0 (569,837,000) (34,208,000) (58,012,000) (228,046,000) 0 (11,404,000) (1,990,257,000)

Biaya Periodik Tipe A Biaya Periodik Tipe B Jumlah Biaya Periodik

(1,186,239,591) (1,714,383,417) (2,900,623,008)

(1,122,687,000) (1,510,873,000) (2,633,560,000)

Laba (Rugi) Operasional Alokasi Biaya Bunga Pendapatan Lain-Lain Biaya lain-Lain Laba (Rugi) Kotor Alokasi HO Alokasi Biaya Variabel HO Alokasi Biaya Periodik HO Alokasi Lain-Lain HO Jumlah Alokasi HO Laba (Rugi) Bersih

635,969,287

626,824,144

(126,097,518) 4,558,068 (12,144,593)

(116,027,000) 3,991,005 (10,942,666)

502,285,244

503,845,483

(48,236,711) (675,064,123) 609,725,107 (113,575,727)

(35,625,411) (690,183,000) 526,042,000 (199,766,411)

388,709,517

304,079,072

11

Tabel 1.9 Laporan Keuangan Neraca Cabang Bengkulu – PT Indomarco Adi Prima

CABANG BENGKULU PT. INDOMARCO ADI PRIMA NERACA Per Tanggal 31 Desember 2007 dan 2006 (Dinyatakan dalam Rupiah penuh)

2007 Aktiva Lancar Kas & Bank Piutang Dagang Piutang Lain-Lain Persediaan Barang Uang Muka Biaya & Pajak Dibayar Dimuka Total Aktiva Lancar

2,264,879,056 7,233,445,219 575,374,413 8,833,179,594 105,518,788 6,372,971 19,018,770,041

2,478,980,796 7,663,105,758 460,975,266 7,957,568,568 87,999,990 5,424,508 18,654,054,886

Aktiva Tetap & Lainnya Total Aktiva Tetap Total Akumulasi Penyusutan Nilai Buku Aktiva Tetap

2,647,371,199 (1,819,049,283) 828,321,916

2,606,411,699 (1,851,807,758) 754,603,941

Total Aktiva Lain-Lain Total Aktiva Tetap & Lain-Lain TOTAL AKTIVA

Passiva Lancar Pajak Yang Masih Harus Dibayar Hutang Dagang Kewajiban Jangka Pendek Lainnya Total Passiva Lancar Inter Company Account HO Account Balance Items -HO Account Laba / (Rugi) Tahun Berjalan Total Inter Company Account TOTAL PASSIVA

12

2006

696,139,494

616,346,468

1,524,461,410

1,370,950,409

20,543,231,451

20,025,005,295

9,664,638 42,357,950 182,302,646 234,325,234

8,959,137 31,100,026 171,141,642 211,200,805

0 4,862,030,546 15,058,166,154 388,709,517 20,308,906,217

0 4,451,559,253 15,058,166,165 304,079,072 19,813,804,490

20,543,231,451

20,025,005,295

1.5 Pelanggan

Secara garis besar, pelanggan PT Indomarco Adi Prima dibagi menjadi 2 (dua) segmen yaitu Traditional Market (Wet Market) dan Modern Market (High Class Outlet). Dari tiap segmen pelanggan tersebut PT Indomarco Adi Prima kemudian mengklasifikasikannya lagi berdasarkan tipe outlet seperti yang dapat dilihat pada tabel 1.10 berikut.

Tabel 1.10 Pembagian Klasifikasi Tipe Outlet Oleh PT Indomarco Adi Prima Klasifikasi

Tipe Ou...


Similar Free PDFs