Komik itu sehat DOC

Title Komik itu sehat
Author Karna Mustaqim
Pages 12
File Size 63 KB
File Type DOC
Total Downloads 383
Total Views 682

Summary

JURNAL AKSEN, Vol.1, No.1 September 2000 UNIVERSITAS BINA NUSANTARA Komik itu sehat Karna mustaqim Abstrak Membahas sebuah bentuk kesenian kontemporer yaitu komik dalam konteks komunikasi visual dan menunjukkan secara ringkas keterlibatan elemen-elemen disain grafis proses kreatif sebuah buku komik....


Description

JURNAL AKSEN, Vol.1, No.1 September 2000 UNIVERSITAS BINA NUSANTARA Komik itu sehat Karna mustaqim Abstrak Membahas sebuah bentuk kesenian kontemporer yaitu komik dalam konteks komunikasi visual dan menunjukkan secara ringkas keterlibatan elemen-elemen disain grafis proses kreatif sebuah buku komik. Melalui tulisan singkat ini komik diangkat sebagai sebuah media eksprimen dan eksplorasi disain komunikasi visual(grafis). Komik itu sehat. Pernyataan ini terbit di salah satu ufuk pikiran dengan maksud memperlihatkan satu kenyataan positif dari kegiatan membaca komik. Seperti kita ketahui bersama membaca komik menimbulkan keasyikan tersendiri bagi pembacanya, baik itu anak- anak, para remaja, tiada ketinggalan pula para orang tua. Biasanya kegiatan ini di lakukan untuk mengisi waktu senggang atau sering pula ketika anak-anak jenuh dengan bahan pelajaran. Dengan kehadiran komik maka hampir dapat di pastikan sebagian besar orang menghabiskan masa mudanya dengan menikmati bacaan bergambar yang satu ini. Ibarat makanan, komik hadir seperti jajanan atau cemilan yang selalu menggoda hati. Di masa sekarang ini komik merupakan fenomena budaya di Indonesia terutama di kota-kotanya. Bahkan Arswendo Atmowiloto, seorang pemerhati budaya, menyebutkan bahwa komik dapat memberikan sumbangan pada proses pertumbuhan kebudayaan nasional 1) . Di akhir salah satu tulisannya, Arthur Asa Berger dalam buku Signs in Contemporary Culture, mengatakan komik memiliki banyak hal yang dapat kita baca, namun hanya jika kita peduli 2) . Tentunya sebagai sebuah bentuk budaya populer yang ada di masyarakat, memilih konsumsi komik yang berkualitas barulah dapat menyehatkan pikiran dan membuka wawasan baru. Disamping kebaikan dan manfaat yang di bawa oleh komik terdapat pula hal-hal seperti keluhan para guru dan kekuatiran orang tua yang sering menemui gejala kemalasan belajar anak- anaknya sebagai akibat lebih menyukai bacaan komik daripada buku pelajaran, kekuatiran ini berlangsung pula sampai pada perguruan tinggi dimana mahasiswa kurang banyak membaca buku lainnya dibanding komik. Keluhan dan kekuatiran semacam ini sudah selayaknya turut pula menjadi perhatian khusus para pembuat komik. Komikus janganlah sampai bersikap seperti 1...


Similar Free PDFs