LAPORAN KIMIA ORGANIK 1 - REKRISTALISASI DOCX

Title LAPORAN KIMIA ORGANIK 1 - REKRISTALISASI
Author Khafidur Roziqin
Pages 1
File Size 192.8 KB
File Type DOCX
Total Downloads 59
Total Views 159

Summary

ACC NILAI LAPORAN PRAKTIKUM KIMIA ORGANIK REKRISTALISASI Tujuan Percobaan : Mempelajari teknik rekristalisasi untuk pemurnian senyawa organik. Pendahuluan Kristal adalah padatan yang memiliki permukaan datar. Zat padat seperti garam, kursa dan salju memiliki bentuk-bentuk yang jelas dan simetris. Il...


Description

ACC NILAI LAPORAN PRAKTIKUM KIMIA ORGANIK REKRISTALISASI Tujuan Percobaan : Mempelajari teknik rekristalisasi untuk pemurnian senyawa organik. Pendahuluan Kristal adalah padatan yang memiliki permukaan datar. Zat padat seperti garam, kursa dan salju memiliki bentuk-bentuk yang jelas dan simetris. Ilmuan dulu menduga bahwa atom ion, ataupun molekul zat padat juga tersusun secara simetris. Partikel kristal besar penampilan luarnya tidak menentukan perataan partikel. Zat cair yang mengalami pengkristalan, kristalnya dapat terbentuk dari berbagai arah menuju arah lain. Kristal-kristal tersebut akan turun keluar dari larutan yang berfungsi membantu penyaringan (Syabatini, 2010). Kristalisasi yaitu teknik yang paling efektif dan sederhana untuk pemurnian padatan senyawa organik. Hal yang sangat esensi bagi kepentingan kimiawi yaitu memperoleh suatu senyawa kimia dengan kemurnian yang sangat tinggi. Rekristalisasi yaitu kelanjutan dari proses kritalisasi. Rekristalisasi merupakan sebuah metode pemurnian senyawa dengan prinsip perbedaan kelarutan antara zat pengotor dengan zat yang akan dimurnikan. Rekristalisasi banyak dilakukan pada industri-industri (kimia) maupun laboratorium untuk meningkatkan kualitas zat yang bersangkutan (Chang, 2010). Rekristalisasi merupakan salah satu cara pemurnian zat padat yang banyak digunakan. Reksristalisasi dilakukan dengan cara melarutkan zat padat dengan menggunakan pelarut yang sesuai kemudian larutan tersebut dikristalkan kembali. Prinsip yang digunakan dalam proses rekristalisasi yaitu dimana zat dapat larut dalam suatu pelarut tertentu ketika dipanaskan. Konsentrasi total zat dan pengotor biasanya lebih kecil dari konsentrasi zat yang dimurnikan pada saat suhu dingin, maka konsentrasi zat dan pengotor yang rendah, tetapi dalam larutan sementara produk yang berkonsentrasi tinggi akan mengendap (Arsyad, 2001). Metode yang sangat penting untuk pemurnian komponen larutan organik disebut rekristalisasi. Rekristalisasi dibagi menjadi 7 metode, yaitu: memilih pelarut, melarutkan zat terlarut, menghilangkan warna larutan, memindahkan zat padat, mengkristalkan larutan, mengumpul dan mencuci kristal, serta mengeringkan produknya (hasil) (Williamson, 1999). Ukuran kristal yang terbentuk selama proses pengendapan, bergantung pada dua faktor penting, yaitu laju...


Similar Free PDFs