LAPORAN PEMBEKALAN TEKNIS CPNS ESDM ANGKATAN 1 GOLONGAN II PDF

Preview

Summary

LAPORAN PEMBEKALAN TEKNIS CALON PEGAWAI NEGERI SIPIL ANGKATAN PERTAMA GOLONGAN II KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL di susun oleh Albertus Galih Prasida Kastawa NIP. 199210132015031001 BADAN GEOLOGI PUSAT VULKANOLOGI DAN MITIGASI BENCANA GEOLOGI KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL 20...

Description

LAPORAN PEMBEKALAN TEKNIS CALON PEGAWAI NEGERI SIPIL ANGKATAN PERTAMA GOLONGAN II KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL

di susun oleh Albertus Galih Prasida Kastawa NIP. 199210132015031001

BADAN GEOLOGI PUSAT VULKANOLOGI DAN MITIGASI BENCANA GEOLOGI KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL 2015 1

DAFTAR ISI

HALAMAN COVER...............................................................................

1

DAFTAR ISI............................................................................................

2

BAB

BAB

BAB

I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang.................................................................... ......

4

1.2 Maksud dan Tujuan............................................................. ......

4

1.3 Materi dan Narasumber Pembekalan.........................................

5

1.4 Tempat dan Waktu Pelaksanaan...............................................

6

1.5 Petunjuk dan Tata Tertib...........................................................

7

II

VISI DAN MISI

2.1 Visi dan Misi Negara Kesatuan Republik Indonesia...............

8

2.2 Visi dan Misi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral...........................................................................

8

III

TUGAS POKOK DAN FUNGSI (TUPOKSI)

3.1 Organisasi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral.....

9

3.2 Bidang Ketenagalistrikan.........................................................

9

3.3 Bidang Minyak dan Gas Bumi.................................................

10

3.4 Bidang Mineral dan Batubara (Minerba)..................................

10

3.5 Bidang Energi Baru Terbarukan dan Konservasi Energi (EBTKE)...................................................................................

11

3.6 Badan Geologi..........................................................................

11

3.7 Kegiatan Badan LITBANG.....................................................

12

3.8 Kegiatan Bidang Badan DIKLAT...........................................

12

3.9 Pengawasan Bidang ESDM................................................. ....

13

BAB IV

KEBIJAKAN DAN PROGRAM

4.1 Organisasi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral......

14

4.2 Kebijakan dan Program Bidang Ketenagalistrikan....................

14

2

4.3 Kebijakan dan Program Kegiatan Bidang Minyak dan Gas Bumi...................................................................................

15

4.4 Kebijakan dan Program Bidang Mineral dan Batubara (Minerba)..................................................................................

15

4.5 Kebijakan dan Program Kegiatan Bidang EBTKE..................

16

4.6 Kebijakan dan Program Kegiatan Bidang Geologi..................

17

4.7 Kebijakan dan Program Kegiatan Badan LITBANG..............

18

4.8 Kebijakan dan Program Kegiatan Badan Diklat......................

19

4.9 Kebijakan Pengawasan Bidang ESDM....................................

20

BAB V

PENUTUP

5.1 Kesimpulan...............................................................................

22

5.2 Saran.........................................................................................

22

DAFTAR PUSTAKA...........................................................................

23

3

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pegawai Negeri Sipil yang terlebih dahulu menjadi Calon Pegawai Negeri Sipil sebelum melaksakan tugas yang menjadi tanggung jawabnya hendaknya memahami organisasi dan segala bentuk proses yang terjadi dari suatu instansi yang menaunginya. Dalam hal ini instansi yang dimaksud ialah Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral. Demi terciptanya Calon Pegawai Negeri Sipil yang berkualitas, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral mengadakan Pembekalan Teknis untuk para Calon Pegawai Negeri Sipil KESDM. Pelaksanaan Pembekalan Teknis KESDM bertujuan untuk menjelaskan kepada Calon Pegawai Negeri Sipil di lingkungan Kementerian ESDM hal-hal yang berkaitan tentang struktur organisasi Kementerian ESDM dan segala bentuk tata kelola di dalamnya serta kebijakan dan program dari unit-unit yang terdapat dalam Kementerian ESDM, sehingga hasil yang diharapkan Calon Pegawai Negeri Sipil dapat memahami Keorganisasian dan Tata Laksana Kementerian ESDM secara komprehensif.

1.2 Maksud dan Tujuan Maksud dari penyelenggaraan Pembekalan Teknis ESDM bagi CPNS adalah untuk meningkatkan pengetahuan substansi bidang Energi dan Sumber Daya Mineral dan memupuk jiwa kepemimpinan dan kebersamaan di alam terbuka. Adapun tujuan dari penyelenggaraan Pembekalan Teknis ESDM bagi CPNS adalah sebagai berikut : 1

Mengetahui ruang lingkup dan tugas pokok dan fungsi unit-unit di lingkungan Departemen ESDM;

2

Menjalin keakraban dan memupuk rasa kerja sama diantara setiap CPNS di lingkungan Departemen ESDM;

3

Menciptakan aparatur yang mampu berperan sebagai pembaharu dan perekat persatuan dan kesatuan bangsa;

4

Memantapkan sikap dan semangat pengabdian yang berorientasi pada pelayanan, pengayoman dan pemberdayaan masyarakat; 4

5

Menciptakan kesamaan visi dan dinamika pola pikir dalam melaksanakan tugas pemerintahan umum dan pembangunan demi terwujudnya pemerintahan yang baik.

1.3 Materi dan Narasumber Pembekalan Pembekalan Teknis Hari Pertama (Senin , 11 Mei 2015) 1

Pembukaan dan Pengarahan Waktu : 08.45 – 09.00 WIB Oleh : Sekertariat Jenderal Biro Kepegawaian dan Organisasi. Kepala Biro Kepegawaian dan Organisasi (Yond Rizal, Ak, M.A, Ph.D ) Disampaikan oleh: Dra. Hj. Elita Yulianti

2

Kebijakan dan Program Bidang Ketenagalistrikan Waktu : 09.00 – 12.00 WIB. Oleh : Sekretariat Ditjen Ketenagalistrikan. Kepala Bagian Rencana dan Laporan ( Totok Abdul Fatah, S.Si ).

3

Kebijakan dan Program Kegiatan Bidang Minyak dan Gas Bumi Waktu : 13.00 – 15.00 WIB. Oleh : Sekretariat Ditjen Minyak dan Gas Bumi. Kepala Subag Pertimbangan Hukum ( Safriansyah Yanwar Rosyadi, S.H, M.S.E, M.A. )

4

Organisasi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral Waktu : 15.30 – 18.00 WIB. Oleh : Sekretariat Jenderal Biro Kepegawaian dan Organisasi. Kepala Subbagian Kelembagaan ( Alpen Djuperi, S.T. M.Si )

Pembekalan Teknis Hari Kedua (Selasa , 12 Mei 2015) 1

Kebijakan dan Program Kegiatan Bidang Minerba Waktu : 08.00 – 10.15 WIB. Oleh:

Ditjen Mineral dan Batubara Kepala Subdit Penyiapan Program

Minerba ( Dra. Samsia Gustina, M.Si ) 2

Kebijakan dan Program Kegiatan Bidang EBTKE Waktu: 10.30 – 12.45 WIB. Oleh: Ditjen EBTKE. 5

Sekretaris Ditjen EBTKE ( Ir. Tunggal M.Sc ) Disampaikan

Oleh:

Kasub

Direktorat

Teknik

dan

Lingkungan

Bioenergi ( Ir. Edi Wibowo, M.T.) 3

Kebijakan dan Program Kegiatan Bidang Geologi Waktu: 13.40 – 15.30 WIB. Oleh: Badan Geologi. Kepala Badan Geologi ( Dr. Ir. Surono )

4

Kebijakan dan Program Kegiatan Bidang Litbang ESDM Waktu : 16.00 – 18.30 WIB. Oleh : Sekretariat Badan Litbang ESDM. Kepala Bagian Kepegawaian (Maompang Harahap, S.T, M.M )

Pembekalan Teknis Hari Ketiga (Rabu , 13 Mei 2015) 1

Kebijakan dan Program Kegiatan Bidang Badan Diklat ESDM Waktu : 08.00 – 10.15 WIB. Oleh: Sekretariat Badan Diklat ESDM Kepala Bagian Kepegawaian (Nur Hadi Kusumo, S.T).

2

Kebijakan Pengawasan Bidang ESDM Waktu : 10.30 – 13.45 WIB. Oleh : Sekretariat Jenderal Biro Kepegawaian dan Organisasi. Kepala Bagian Organisasi dan Tata Usaha (Sugindar, S.Sos )

3

Penutupan Waktu : 13.45 – 14.00 WIB. Oleh : Kepala Biro Kepegawaian dan Organisasi Kemeterian ESDM. (Dra. Indriyati, M.M) dan segenap Panitia Pembekalan Teknis ESDM CPNS Tahun 2015.

1.4 Tempat dan Waktu Pelaksanaan Pembekalan Teknis ESDM Angkatan I Calon Pegawai Negeri Sipil di Lingkungan Kementerian ESDM diselenggarakan pada : hari

: Senin s/d Rabu

tanggal

: 10 – 13 Mei 2015

tempat

: Grand Pesona Hotel dan Resort

alamat

: Jalan Cimande Hilir, Kelurahan Lemah Dhuhur, Kecamatan 6

Caringin, Kabupaten Bogor

1.5 Petunjuk dan Tata Tertib Pada penyelenggaraan kegiatan Pembekalan Teknis ESDM Calon Pegawai Negeri Sipil di Lingkungan Kementerian ESDM terdapat beberapa Petunjuk dan Tata Tertib yang harus dipenuhi, antara lain sebagai berikut : 1

Seluruh peserta diwajibkan mengikuti seluruh kegiatan pembekalan teknis dan ketentuan yang telah ditetapkan.

2

Setiap peserta diharapkan menandatangani daftar hadir pada waktu dan tempat yang telah disediakan.

3

Para peserta diharapkan telah berada di ruang pembekalan teknis 30 menit sebelum acara dimulai.

4

Peserta yang karena sesuatu alasan yang mendesak tidak dapat mengikuti pelajaran diminta melapor kepada penyelenggara dengan memberikan suatu bukti atau alasan ketidakhadirannya.

5

Seluruh peserta wajib menginap di hotel yang telah ditentukan penyelenggara selama pembekalan teknis berlangsung.

6

Apabila meninggalkan hotel hanya diperbolehkan untuk keperluan khusus yang mendesak dengan membuat pernyataan yang ditunjukkan kepada ketua panitia penyelenggara.

7

BAB II VISI DAN MISI 2.1 Visi dan Misi Negara Kesatuan Republik Indonesia 2.1.1 Visi “Terwujudnya Indonesia yang Berdaulat, Madiri dan Berkepribadian Berlandaskan Gotong Royong” 2.1.2 Misi 1 Mewujudkan keamanan nasional 2 Mewujudkan masyarakat maju, berkesinambungan dan demokratis 3 Mewujudkan politik luar neregi bebas-aktif dan memperkuat jati diri sebagai negara maritim 4 Mewujudkan kualtis hidup manusia Indonesia yang tinggi, maju dan sejahtera. 5 Mewujudkan Bangsa yang berdaya-saing 6 Mewujudkan Indonesia menjadi negara maritim 7 Mewujudkan masyarakat yang berkepribadian dalam kebudayaan 2.2 Visi dan Misi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral 2.2.1 Visi “Terwujudnya ketahanan dan kemandirian energi serta peningkatan nilai tambah energi dan mineral yang berwawasan Iingkungan untuk memberikan manfaat yang sebesar-besarnya bagi kemakmuran rakyat” 2.2.2 Misi 1

Meningkatkan keamanan pasokan energi dan mineral dalam negeri

2 Meningkatkan aksesibilitas masyarakat terhadap energi, mineral dan informasi geologi 3

Mendorong keekonomian harga energi dan mineral mempertimbangkan kemampuan ekonomi masyarakat

dengan

4 Mendorong peningkatan kemampuan dalam negeri dalam pengelolaan energi, mineral dan kegeologian 5

Meningkatkan nilai tambah energi dan mineral

6

Meningkatkan pembinaan, pengelolaan dan pengendalian kegiatan usaha energi dan mineral secara berdaya guna, berhasil guna, berdaya saing, berkelanjutan dan berwawasan lingkungan. 8

BAB III TUGAS POKOK DAN FUNGSI (TUPOKSI)

3.1 Organisasi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral Sesuai dengan Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 24 Tahun 2010, berikut adalah Tugas Pokok dan Fungsi Kementerian ESDM : 3.1.1 Tugas Pokok Menyelenggarakan urusan di bidang energi dan sumber daya mineral dalam Pemerintahan untuk membantu Presiden dalam menyelenggarakan Pemerintahan Negara. 3.1.2 Fungsi 1. Perumusan, penetapan dan pelaksanaan kebijakan di bidang energy dan sumber daya mineral 2. Pengelolaan barang milik / kekayaan Negara yang menjadi tanggung jawab Kementerian ESDM 3. Pengawasan atas Pelaksanaan tugas di lingkungan KESDM 4. Pelaksanaan bimbingan teknis dan supervise atas pelaksanaan urusan KESDM di daerah 5. Pelaksanaan kegiatan teknis yang berskala Nasional 3.2 Bidang Ketenagalistrikan Sesuai dengan Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 24 Tahun 2010, berikut adalah Tugas Pokok dan Fungsi Kementerian ESDM bidang Ketenagalistrikan : 3.2.1 Tugas Pokok Merumuskan serta melaksanakan kebijakan dan standardisasi teknis di bidang ketenagalistrikan. 3.2.2 Fungsi 9

1. Perumusan kebijakan di bidang ketenagalistrikan 2. Pelaksanaan kebijakan di bidang ketenagalistrikan 3. Penyusunan

norma,

standar,

prosedur,

dan

kriteria

di

bidang

ketenagalistrikan 4. Pemberian bimbingan teknis dan evaluasi di bidang ketenagalistrikan 5. Pelaksanaan administrasi Direktorat Jenderal Ketenagalistrikan 3.3 Bidang Minyak dan Gas Bumi (MIGAS) Sesuai dengan Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 24 Tahun 2010, berikut adalah Tugas Pokok dan Fungsi Kementerian ESDM bidang MIGAS : 3.3.1 Tugas Pokok Merumuskan serta melaksanakan kebijakan dan standardisasi teknis di bidang minyak dan gas bumi. 3.3.2 Fungsi 1

Perumusan kebijakan di bidang migas

2

Pelaksanaan kebijakan di bidang migas

3

Penyusunan norma, standar, prosedur, dan kriteria di bidang migas

4

Pemberian bimbingan teknis dan evaluasi di bidang migas

5

Pelaksanaan adminstrasi Ditjen migas

3.4 Bidang Mineral dan Batubara (MINERBA) Sesuai dengan Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 24 Tahun 2010, berikut adalah Tugas Pokok dan Fungsi Kementerian ESDM bidang MINERBA : 3.4.1 Tugas Pokok Direktorat Jenderal Mineral dan Batubara mempunyai tugas merumuskan serta melaksanakan kebijakan dan standardisasi teknis di bidang mineral dan batubara. 3.4.2 Fungsi 1 Perumusan kebijakan di bidang mineral dan batubara 10

2 Pelaksanaan kebijakan di bidang mineral dan batubara 3 Penyusunan norma, standar, prosedur dan kriteria di bidang mineral dan batubara 4 Pemberian bimbingan teknis dan evaluasi di bidang mineral dan batubara 5 Pelaksanaan adminstrasi Direktorat Jenderal (Ditjen) Mineral dan Batubara 3.5 Bidang Energi Baru Terbarukan dan Konservasi Energi (EBTKE) Sesuai dengan Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 24 Tahun 2010, berikut adalah Tugas Pokok dan Fungsi Kementerian ESDM bidang EBTKE : 3.5.1 Tugas Pokok Merumuskan serta melaksanakan kebijakan dan standardisasi teknis di bidang energi baru, terbarukan dan konservasi energi. 3.5.2 Fungsi 1 Perumusan kebijakan di bidang energi baru, terbarukan dan konservasi energi 2 Pelaksanaan kebijakan di bidang energi baru, terbarukan dan konservasi energi 3 Penyusunan norma, standar, prosedur, dan criteria di bidang energi baru, terbarukan, dan konservasi energi 4 Pemberian bimbingan teknis dan evaluasi di bidang energi baru, terbarukan dan konservasi energi 5 Pelaksanaan admistrasi Direktorat Jenderal Energi Baru Terbarukan dan Konservasi Energi 3.6 Badan Geologi Sesuai dengan Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 24 Tahun 2010, berikut adalah Tugas Pokok dan Fungsi Badan Geologi : 3.6.1 Tugas Pokok Melaksanakan penelitian dan pelayanan di bidang geologi 11

3.6.2 Fungsi 1

Perumusan kebijakan di bidang geologi

2

Perumusan rencana dan program penelitian dan pelayanan

3

Pembinaan dan pelaksanaan penelitian dan pelayanan

4

Pelayanan survei geologi, serta penelitian dan pelayanan di bidang sumber daya geologi, vulkanologi dan mitigasi bencana geologi, dan geologi lingkungan

5

Pemberian rekomendasi serta penyajian informasi hasil survei, penelitian dan pelayanan

6

Evaluasi pelaksanaan penelitian dan pelayanan di bidang geologi

7

Pelaksanaan urusan administrasi Badan Geologi

3.7 Kegiatan Badan LITBANG Sesuai dengan Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 24 Tahun 2010, berikut adalah Tugas Pokok dan Fungsi Kegiatan Badan LITBANG : 3.7.1 Tugas Pokok Melaksanakan penelitian dan pengembangan di bidang energi dan sumber daya mineral. 3.7.2 Fungsi 1

Penyusunan kebijakan teknis, rencana dan program penelitian dan pengembangan di bidang ESDM

2

Pelaksanaan penelitian dan pengembangan di bidang ESDM

3

Pemantauan, evaluasi dan pelaporan pelaksanaan penelitian dan pengembangan di bidang ESDM

4

Pelaksanaan administrasi Badan Penelitian dan Pengembangan ESDM

3.8 Kegiatan Bidang DIKLAT Sesuai dengan Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 24 Tahun 2010, berikut adalah Tugas Pokok dan Fungsi Kegiatan Bidang DIKLAT : 3.8.1 Tugas Pokok 12

Melaksanakan Diklat di bidang ESDM 3.8.2 Fungsi 1

Penyusunan kebijakan teknis, rencana dan program diklat bidang ESDM

2

Pelaksanaan diklat di bidang ESDM

3

Pemantauan evaluasi dan pelaporan pelaksanaan

4

Pelaksanaan administrasi Badiklat ESDM

3.9 Pengawasan Bidang ESDM Sesuai dengan Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 24 Tahun 2010, berikut adalah Tugas Pokok dan Fungsi Pengawasan (Inspektorat Jenderal) bidang ESDM : 3.9.1 Tugas Pokok Melaksanakan pengawasan intern di lingkungan KESDM 3.9.2 Fungsi 1

Penyiapan perumusan kebijakan pengawasan intern di lingkungan KESDM

2

Pelaksanaan pengawasan intern di lingkungan KESDM terhadap kinerja dan keuangan melalui audit, reviu, evaluasi, pemantauan dan kegiatan pengawasan lainnya

3

Pelaksanaan pengawasan untuk tujuan tertentu atas penugasan Menteri ESDM

4

Penyusunan laporan hasil pengawasam di lingkungan KESDM

5

Pelaksanaan administrasi Inspektorat Jendral (Irjen)

13

BAB IV KEBIJAKAN DAN PROGRAM

4.1 Organisasi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral Materi Organisasi yang disampaikan oleh Kepala Subbagian Kelembagaan Sekretariat Jenderal Biro Kepegawaian dan Organisasi menjelaskan berbagai macam tata cara pencgorganisasian hingga struktur organisasi tiap Direktorat Jenderal (Dirjen) sebagai Pelaksana, Sekretariat Jenderal (Sekjen) sebagai Pembantu Menteri, serta adanya unsur Pendukung yaitu Badan hingga unsur Pengawas yang di jalankan oleh Inspektorat Jenderal (Itjen) dalam lingkup KESDM. 4.2 Kebijakan dan Program Bidang Ketenagalistrikan 4.2.1 Kebijakan 1 Kebijakan penyediaan tenaga listrik 2 Kebijakan bauran energi primer untuk pembangkit tenaga listrik 3 Kebijakan manajemen permintaan tenaga listrik 4 Kebijakan penanggulangan krisis penyediaan tenaga listrik 5 Kebijakan investasi dan pendanaan tenaga listrik 6 Kebijakan penetapan wilayah usaha 7 Kebijakan harga jual dan sewa jaringan tenaga listrik 8 Kebijakan tarif tenaga listrik 9 Kebijakan jual beli tenaga listrik lintas negara 10 Kebijakan program listrik perdesaan 11 Kebijakan keselamatan, ketenagalistrikan

standarisasi

dan

4.2.2 Program kegiatan 1 Pengembangan kapasitas pembangkit tenaga listrik 2 Pengembangan sistem transmisi tenaga listrik 3 Pengembangan jaringan distribusi tenaga listrik

14

tenaga

teknik

4.3 Kebijakan dan Program Kegiatan Bidang Minyak dan Gas Bumi 4.3.1 Kebijakan Sumber Daya Alam 1

Jaminan Ketersediaan Migas

2

Alokasi Pemanfaatan Migas

3

Pene...