Nama Kelompok : Bima Kurnia Adji (06) Robby Yanuar (23 DOCX

Title Nama Kelompok : Bima Kurnia Adji (06) Robby Yanuar (23
Author Sovian Arief
Pages 8
File Size 26 KB
File Type DOCX
Total Downloads 187
Total Views 949

Summary

Nama Kelompok : Bima Kurnia Adji (06) Robby Yanuar (23) Pengertian Ekuitas Karena artikulasi harus dipertahankan, ekuitas tidak didefinisikan secara semantic tetapi secara sintaktik. Artinya, ekuitas didefinisikan secara mekanik atau procedural dalam kaitannya dengan elemen-elemen statemen keuangan ...


Description

Nama Kelompok : Bima Kurnia Adji (06) Robby Yanuar (23) Pengertian Ekuitas Karena artikulasi harus dipertahankan, ekuitas tidak didefinisikan secara semantic tetapi secara sintaktik. Artinya, ekuitas didefinisikan secara mekanik atau procedural dalam kaitannya dengan elemen-elemen statemen keuangan yang lain. Lebih tegasnya, ekuitas tidak dapat didefinisi secara independen terhadap aset damn kewajiban. Dalam kerangka dasar Standar Akuntansi Keuangan (2002), misalnya, Ikatan Akuntan Indonesia (IAI) mendefinisi ekuitas sebagai berikut (pasal 49); Ekuitas adalah hak residual atau aktiva perusahaan setelah dikurangi semua kewajiban. Ekuitas didefinisi sebagai hak residual untuk menunjukkan bahwa ekuitas bukan kewajiban. Ini berarti ekuitas bukan pengorbanan sumber ekonomi masa datang. Karena didefinisi atas dasar eset dan kewajiban, nilai ekuitas juga bergantung pada bagaimana aset dan kewajiban diukur. Godfrey, Hodgson, dan Holmes (1997) membedakan ekuitas dan kewajiban atas dasar kriteria berikut: a. Hak-hak masing-masing pihak atas penyelesaian klaim. b. Hak penggunaan aset dalam operasi. c. Substansi ekonomik perjanjian. Komponen Ekuitas Pemegang Saham Ekuitas pemegang saham diklasifikasi atas dasar dua komponen penting, yaitu modal setoran dan laba ditahan. Modal setoran dipecah menjadi modal saham (capital stock sebagai modal yuridis (legal capital) dan modal setiran tambahan (additional paid-in capital), dan komponen lain yang merefleksi transaksi pemilik (misalnya saham treasuri atau modal sumbangan). Dalam berbagai literatur, modal setoran sering disebut pula sebagai invested capital, original capital, atau bahkan original investment. Modal yuridis (legal capital) sering disebut sebagai formal capital, restricted capital, stated capital , atau capital stock. Modal setoran lain sering disebut secara spesifik sebagaipaid-in-surplu,unrestricted capital, paid-in capital in excess of capital stock,capital in excess of par( stated value), capital surplus, atau stock premium. Tujuan Penyajian Ekuitas Pengungkapan informasi ekuitas pemegang saham akan sangat dipengaruhi oleh tujuan penyajian informasi tersebut kepada pemakai statemen keuangan. Pada umumnya,...


Similar Free PDFs