Putusan Sela Hakim (Hukum Acara Dan Praktek Peradilan Pidana) PDF

Title Putusan Sela Hakim (Hukum Acara Dan Praktek Peradilan Pidana)
Pages 31
File Size 246.7 KB
File Type PDF
Total Downloads 272
Total Views 360

Summary

PUTUSAN SELA No. Reg. Perkara : 10/Pid.B/2020/PN TJK ATAS NAMA TERDAKWA : IZAH KARMILA Binti SUROSO PENGADILAN NEGERI TANJUNG KARANG Jl. Wolter Monginsidi No.27, Kec. Telukbetung Selatan, Kota Bandarlampung, Lampung 35222 PUTUSAN SELA No.Reg.Perkara : 10/Pid.B/2019/PN Tjk “DEMI KEADILAN BERDASARKAN ...


Description

PUTUSAN SELA No. Reg. Perkara : 10/Pid.B/2020/PN TJK

ATAS NAMA TERDAKWA : IZAH KARMILA Binti SUROSO

PENGADILAN NEGERI TANJUNG KARANG Jl. Wolter Monginsidi No.27, Kec. Telukbetung Selatan, Kota Bandarlampung, Lampung 35222

PUTUSAN SELA No.Reg.Perkara : 10/Pid.B/2019/PN Tjk

“DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA” Pengadilan Tindak Pidana Pembunuhan Berencana dan Pencurian dengan Kekerasan pada Pengadilan Negeri Tanjung Karang, yang memeriksa dan mengadili perkara-perkara pidana dalam acara biasa, menjatuhkan putusan sela sebagai berikut dalam perkara Terdakwa : Nama Lengkap

: IZAH KARMILA Binti

Umur/Tgl. Lahir

: 21 Tahun/ 01 April 1999

Tempat Lahir

:

Bandar Lampung

Jenis Kelamin

:

Perempuan

Kebangsaan/Kewarganegaraan

:

Indonesia

Tempat Tinggal

: Jln. ZA Pagar Alam No. 21, Rajabasa, Kecamatan Rajabasa, kota Bandar Lampung

Agama

:

Islam

Pekerjaan/Jabatan

:

Mahasiswa

Pendidikan

:

SMA

PENAHANAN Terdakwa IZAH KARMILA Binti SUROSO ditahan di dalam tahanan Rumah Tahanan Negara (Rutan) :

1. Di tingkat penyidikan oleh penyidik pada Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Lampung di Rumah Tahanan Negara (RUTAN) Kelas 1 Bandar lampung. Tanggal

: 12 September 2020

Nomor

: SPH-95/12/09/2020

Sejak Tanggal

: 12 September 2020 s.d 02 Oktober 2020, di

Rumah Tahanan Negara (RUTAN) kelas I Bandar Lampung.

2. Perpanjangan Penahanan Di Tingkat Penyidikan Oleh Penyidik Pada Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Lampung Di Rumah Tahanan Negara (RUTAN) Kelas 1 Bandar Lampung. Tanggal

: 02 Oktober 2020

Nomor

: SPH-96/02/10/2020

Sejak Tanggal

: 02 Oktober 2020 s.d 03 November 2020, di Rumah

Tahanan Negara (RUTAN) kelas I Bandar Lampung.

3. Penahanan Di Tingkat Penuntut Umum

Oleh Penuntut Umum Pada

Kejaksaan Negeri Bandar Lampung. Tanggal

: 03 November 2020

Nomor

: 120/Rt.3/Epp./2/2020

Sejak tanggal

:03 November 2020 s.d 23 November 2020,

di Lapas Kelas IA Rajabasa.

4. Diperpanjangan penahanan di tingkat penuntutan oleh Penuntut Umum Pada Kejaksaan Negeri Bandar Lampung.

Tanggal

: 23 November 2020

Nomor

: 121/Rt.4/Epp./3/2020

Sejak tanggal

: 23 November 2020 s.d 13 Desember 2020, di

Lapas Kelas IA Rajabasa.

5. Penahanan di tingkat pengadilan oleh hakim ketua pada Pengadilan Negeri Tanjung Karang. Tanggal

: 13 Desember 2020

Nomor

: 216/Rt.6/Epp./5/2020

Sejak tanggal

: 13 Desember 2020 s.d 02 Januari 2020, di Rumah

Tahanan Negara (RUTAN) Kelas IA Bandar Lampung.

6. Perpanjangan penahanan di tingkat pengadilan oleh hakim ketua pada Pengadilan Negeri Tanjung Karang. Tanggal

: 02 Januari 2020

Nomor

: 217/Rt.7/Epp./6/2020

Sejak Tanggal

: 02 Januari 2020 s.d 22 Januari 2020, di Rumah Tahanan Negara

(RUTAN) kelas

I Bandar

Lampung.

Dalam perkara ini Terdakwa didampingi oleh Tim Penasihat Hukumnya: 1. Adib Hasbullah,S.H.,M.H. , 2. Susi Susanti,S.H.,M.H; masing-masing selaku Advokat dan Konsutan Hukum pada Kantor Hukum Hasbullah & Partners, beralamat di Jl. Abdul Muis No.24, Bandar Lampung. Dalam hal ini bertindak untuk dan atas nama terdakwa IZAH KARMILA Binti SUROSO berdasarkan surat kuasa khusus tertanggal 28 Desember 2020 yang telah didaftarkan pada kantor Kepaniteraan Pengadilan Negeri Tanjung Karang pada tanggal 9 Desember 2020 dengan Nomor Register

Perkara:

10/Pid.B/2020/PN

TJK

Pendaftaran

Surat

Kuasa:

Nomor:

32/SK/APN/06/01/2021, bertindak sebagai Tim Penasehat Hukum Terdakwa.

Pengadilan Negeri Tanjung Karang: - Setelah membaca dan mempelajari: 1. Surat Penetapan Ketua Pengadilan Negeri Tanjung Karang Nomor : 012/Pid.B/III/2021/PN

Tjk

Tanggal

11

Januari

2021

Tentang

Penunjukan Majelis Hakim yang memerikasa dan mengadili perkara ini;

2. Berkas-berkas yang berhubungan dengan perkara ini ; 3. Surat Penetapan Majelis Hakim Nomor : 013/Pid.B/III/2021/PN Tjk, tanggal 25 Desember 2020Tentang Penetapan Hari Sidang. - Setelah mendengar dan memerhatikan: 1. Pembacaan Surat Dakwaan oleh Penuntut Umum dengan Nomor Reg.Perkara: 10/Pid.B/2020/PN TJK tertanggal 25 Desember 2020yang dibacakan pada tanggal 28 Desember 2020di muka pengadilan; 2. Pembacaan Keberatan dari Tim Penasihat Hukum Terdakwa atas Dakwaan Penuntut Umum yang dibacakan pada tanggal 20 Februari 2019 di muka persidangan; 3. Pembacaan Pendapat Penuntut Umum atas Keberatan Penasehat Hukum Terdakwa yang dibacakan pada tanggal 01 Januari 2020di muka persidangan. Menimbang, bahwa Terdakwa diajukan ke depan persidangan dengan Dakwaan berbentuk Kumulatif oleh Penuntut Umum sebagaimana dimuat

dalam

Surat

Dakwaan

Penuntut

Umum

No.

Reg.

Perkara:

10/Pid.B/2020/PN TJK tertanggal 25 Desember 2020, yang dibacakan di persidangan pada hari Rabu tanggal 28 Desember 2020 yang pada pokoknya adalah sebagai berikut:

DAKWAAN: KESATU :

SUBSIDAIR ; Bahwa ia Terdakwa IZAH KARMILA Binti SUROSO sebagai mahasiswi. Pada hari Selasa, tanggal 08 September 2020 sekitar pukul 17:00 WIB atau setidak-tidaknya pada Bulan September 2020 atau setidak-tidaknya masih dalam tahun 2020, bertempat di Jalan Abdul Muis, No. 80 Labuhan Ratu, Bandar Lampung atau setidak-tidaknya disuatu tempat lain yang masih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Tanjung karang yang berwenang

memeriksa

dan

mengadili

perkara

terdakwa,

melakukan

perbuatan dan dilakukan dalam daerah hukum pengadilan negeri, maka pengadilan Negeri Tanjung Karang berwenang mengadili perkara tersebut berdasarkan ketentuan pasal 339 KUHP , Pembunuhan yang diikuti,

disertai atau didahului oleh suatu perbuatan pidana, yang dilakukan dengan

maksud

untuk

mempersiapkan

atau

mempermudah

pelaksanaannya, atau untuk melepaskan diri sendiri maupun peserta lainnya dari pidana dalam hal tertangkap tangan ataupun untuk memastikan penguasaan barang yang diperolehnya secara melawan hukum, diancahm dengan pidana penjara seumur hidup atau selama waktu tertentu, paling lama dua puluh tahun , yang dilakukan oleh terdakwa dengan cara-cara sebagai berikut: ----------------------------------------------------------------------------

Bahwa, terdakwa IZAH KARMILA Binti SUROSO telah melakukan pembunuhan berencana terhadap Ketrin pada hari Selasa, Tanggal 08 September 2020 sekitar pukul 17:00 atau setidak-tidaknya pada bulan September 2020 atau setidak-tidaknya masih dalam tahun 2020, bertempat di Kosan Ketrin Sari Ayu Kost di Jln.

Abdul Muis, No. 80 Labuhan Ratu, Bandar Lampung. -----------------------------------------------------------------------------------

Bahwa, terdakwa IZAH KARMILA Binti SUROSO sebelum peristiwa pembunuhan ini terjadi pada pagi hari Selasa, 08 September 2020 pukul 09:00 pagi, tidak sengaja bertemu dengan Ketrin di tempat makan. Terdakwa sempat merasa kebingungan ketika bertemu dengan Ketrin. Terdakwa khawatir jika Ketrin mengetahui perbuatannya, yang telah menjual motor miliknya yang terdakwa pinjam seminggu lalu ketika terdakwa berkunjung ke kosan Ketrin .----------------------------------------------------------------------------

-

Bahwa, terdakwa IZAH KARMILA Binti SUROSO sempat dicerca pertanyaan oleh Ketrin terkait motor yang terdakwa pinjam. Ketrin berupaya agar terdakwa berkata jujur, kalau terdakwa telah menjual motor miliknya. Ketrin bertanya kepada terdakwa terkait motornya yang telah terdakwa jual, karena teman satu kos Ketrin sempat melihat terdakwa menjual motornya.-----------------------------------------------------------------------------------------------

-

Bahwa, terdakwa IZAH KARMILA Binti SUROSO selalu berdalih akan mengembalikan motor yang terdakwa pinjam kepada Ketrin. Seolah tidak terjadi apa-apa terdakwa bersikap seperti biasanya, dengan

tujuan

agar

Ketrin

percaya

bahwa

terdakwa

akan

mengembalikan motor yang terdakwa pinjam.----------------------------------------------------------------

Bahwa,

terdakwa

IZAH

KARMILA

Binti

SUROSO

telah

merencanakan aksi pembunuhan ini ketika terdakwa masih berada di kampus. Terdakwa sempat berfikir bagaimana jika Ketrin memang benar sudah mengetahui jika motor miliknya telah ia jual. Tanpa berpikir panjang terdakwa memutuskan untuk menghilangkan

nyawa Ketrin, karena terdakwa takut jika dirinya dilaporkan ke Kantor Polisi.---------------------------------------------------------------------

-

Bahwa, terdakwa IZAH KARMILA Binti SUROSO berencana untuk kekosan Ketrin sekalian untuk beristirahat disana. Tetapi terdakwa dan Ketrin tidak pulang bersama. Ketrin pulang duluan dan terdakwa berjanji untuk menyusul setelah menyelesaikan urusannya di kampus.----------------------------------------------------------------------

-

Bahwa,

terdakwa

IZAH

KARMILA

Binti

SUROSO

setelah

menyelesaikan urusannya di kampus, terdakwa tidak langsung pulang ke kosan Ketrin, tetapi terdakwa menuju sebuah toko bahan kimia di Jalan Kenanga No.9, Kemiling Bandar Lampung. Terdakwa pergi ke toko bahan kimia tersebut untuk membeli bahan kimia yang rencananya ia gunakan untuk membunuh Ketrin.--------------------------------------------------------------------------

Bahwa, terdakwa IZAH KARMILA Binti SUROSO sampai di toko bahan kimia tersebut pukul 16:30. Terdakwa langsung membeli bahan kimia yang bisa membuat orang meninggal.-----------------------------------------------------------

-

Bahwa, terdakwa IZAH KARMILA Binti SUROSO ketika di toko bahan kimia, terdakwa sempat bertanya kepada pelayan toko tersebut untuk mencari bahan kimia yang bisa membunuh hama di lingkungan rumahnya.---------------------------------------------------------------------------------------------------------

-

Bahwa, terdakwa IZAH KARMILA Binti SUROSO sampai di kosan Ketrin pukul 17:00, sebelum masuk ke kamar Ketrin, terdakwa membeli minuman dan makanan ringan di warung makan tempat mereka biasa makan, yaitu warung makan mesti marem yang

terletak di seberang kosan Ketrin.-----------------------------------------------------------------------------------------------------------

Bahwa, terdakwa IZAH KARMILA Binti SUROSO sudah memberikan bahan kimia tersebut ke makanan dan minuman yang ia beli di warung makan tempat mereka biasa makan, yaitu warung makan mesti marem.--------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

-

Bahwa, terdakwa IZAH KARMILA Binti SUROSO langsung menuju kamar Ketrin, saat itu pintu kamar Ketrin memang tidak terkunci. Terdakwa kemudian membangunkan Ketrin dan memberikan makanan dan minuman yang ia bawa dari luar. Ketrin tidak menyadari jika di dalam makanan yang ia makan sudah diberikan bahan kimia oleh terdakwa.--------------------------------------------------------------------------------------------------------------

-

Bahwa, terdakwa IZAH KARMILA Binti SUROSO seolah-olah tidak mengerti apa yang terjadi, terdakwa langsung lari keluar kamar dan berteriak jika mulut Ketrin mengeluarkan busa setelah memakan makanan yang ia bawa.--------------------------------------------------------------------------

-

Bahwa, terdakwa IZAH KARMILA Binti SUROSO bersama bapak dan ibu kos serta teman kosan Ketrin langsung berlari ke kamar. Ketrin langsung dibawa ke Rumah Sakit Abdul Muluk, tetapi nyawa Ketrin tidak tertolong.---------------------------------------------------------------------------------------

-

Bahwa, Ketrin telah meninggal dunia sebagaimana hasil Visum Et Repertum No. R/120/Sk.A/XIII/2020/Rumkit RS Abdoel Moelok Bandar Lampung tanggal 08 September 2020 dengan kesimpulan ditemukan bahan kimia di sistem pencernaaan Ketrin.-------------------------------------------------------------------

-----------------Perbuatan Terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 339 KUHP tentang Kejahatan Terhadap Nyawa.

LEBIH SUBSIDAIR ; Bahwa ia Terdakwa IZAH KARMILA Binti SUROSO sebagai mahasiswi. Pada hari Selasa, tanggal 08 September 2020 sekitar pukul 17:00 WIB atau setidak-tidaknya pada Bulan September 2020 atau setidak-tidaknya masih dalam tahun 2020, bertempat di Jalan Abdul Muis, No. 80 Labuhan Ratu, Bandar Lampung atau setidak-tidaknya disuatu tempat lain yang masih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Tanjung karang yang berwenang

memeriksa

dan

mengadili

perkara

terdakwa,

melakukan

perbuatan dan dilakukan dalam daerah hukum pengadilan negeri, maka pengadilan Negeri Tanjung Karang berwenang mengadili perkara tersebut berdasarkan ketentuan pasal 338 KUHP , Barangsiapa dengan sengaja

merampas nyawa orang lain, diancam karena pembunuhan dengan pidana penjara paling lama lima belas tahun, yang dilakukan oleh terdakwa dengan cara-cara sebagai berikut: ----------------------------------------------------------------------------

Bahwa, terdakwa IZAH KARMILA Binti SUROSO telah melakukan pembunuhan berencana terhadap Ketrin pada hari Selasa, Tanggal 08 September 2020 sekitar pukul 17:00 atau setidak-tidaknya pada bulan September 2020 atau setidak-tidaknya masih dalam tahun 2020, bertempat di Kosan Ketrin Sari Ayu Kost di Jln. Abdul Muis, No. 80 Labuhan Ratu, Bandar Lampung. -----------------------------------------------------------------------------------

-

Bahwa, terdakwa IZAH KARMILA Binti SUROSO sebelum peristiwa pembunuhan ini terjadi pada pagi hari Selasa, 08 September 2020 pukul 09:00 pagi, tidak sengaja bertemu dengan

Ketrin di tempat makan. Terdakwa sempat merasa kebingungan ketika bertemu dengan Ketrin. Terdakwa khawatir jika Ketrin mengetahui perbuatannya, yang telah menjual motor miliknya yang terdakwa pinjam seminggu lalu ketika terdakwa berkunjung ke kosan Ketrin .----------------------------------------------------------------------------

Bahwa, terdakwa IZAH KARMILA Binti SUROSO sempat dicerca pertanyaan oleh Ketrin terkait motor yang terdakwa pinjam. Ketrin berupaya agar terdakwa berkata jujur, kalau terdakwa telah menjual motor miliknya. Ketrin bertanya kepada terdakwa terkait motornya yang telah terdakwa jual, karena teman satu kos Ketrin sempat melihat terdakwa menjual motornya.-----------------------------------------------------------------------------------------------

-

Bahwa, terdakwa IZAH KARMILA Binti SUROSO selalu berdalih akan mengembalikan motor yang terdakwa pinjam kepada Ketrin. Seolah tidak terjadi apa-apa terdakwa bersikap seperti biasanya, dengan

tujuan

agar

Ketrin

percaya

bahwa

terdakwa

akan

mengembalikan motor yang terdakwa pinjam.----------------------------------------------------------------

Bahwa,

terdakwa

IZAH

KARMILA

Binti

SUROSO

telah

merencanakan aksi pembunuhan ini ketika terdakwa masih berada di kampus. Terdakwa sempat berfikir bagaimana jika Ketrin memang benar sudah mengetahui jika motor miliknya telah ia jual. Tanpa berpikir panjang terdakwa memutuskan untuk menghilangkan nyawa Ketrin, karena terdakwa takut jika dirinya dilaporkan ke Kantor Polisi.--------------------------------------------------------------------

-

Bahwa, terdakwa IZAH KARMILA Binti SUROSO berencana untuk kekosan Ketrin sekalian untuk beristirahat disana. Tetapi terdakwa dan Ketrin tidak pulang bersama. Ketrin pulang

duluan dan terdakwa berjanji untuk menyusul setelah menyelesaikan urusannya di kampus.-----------------------------------------------------------------------

Bahwa,

terdakwa

IZAH

KARMILA

Binti

SUROSO

setelah

menyelesaikan urusannya di kampus, terdakwa tidak langsung pulang ke kosan Ketrin, tetapi terdakwa menuju sebuah toko bahan kimia di Jalan Kenanga No.9, Kemiling Bandar Lampung. Terdakwa pergi ke toko bahan kimia tersebut untuk membeli bahan kimia yang rencananya ia gunakan untuk membunuh Ketrin.--------------------------------------------------------------------------

Bahwa, terdakwa IZAH KARMILA Binti SUROSO sampai di toko bahan kimia tersebut pukul 16:30. Terdakwa langsung membeli bahan kimia yang bisa membuat orang meninggal.-----------------------------------------------------------

-

Bahwa, terdakwa IZAH KARMILA Binti SUROSO ketika di toko bahan kimia, terdakwa sempat bertanya kepada pelayan toko tersebut untuk mencari bahan kimia yang bisa membunuh hama di lingkungan rumahnya.---------------------------------------------------------------------------------------------------------

-

Bahwa, terdakwa IZAH KARMILA Binti SUROSO sampai di kosan Ketrin pukul 17:00, sebelum masuk ke kamar Ketrin, terdakwa membeli minuman dan makanan ringan di warung makan tempat mereka biasa makan, yaitu warung makan mesti marem yang terletak di seberang kosan Ketrin.-----------------------------------------------------------------------------------------------------------

-

Bahwa, terdakwa IZAH KARMILA Binti SUROSO sudah memberikan bahan kimia tersebut ke makanan dan minuman yang ia beli di warung makan tempat mereka biasa makan, yaitu

warung makan mesti marem.--------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Bahwa, terdakwa IZAH KARMILA Binti SUROSO langsung menuju kamar Ketrin, saat itu pintu kamar Ketrin memang tidak terkunci. Terdakwa kemudian membangunkan Ketrin dan memberikan makanan dan minuman yang ia bawa dari luar. Ketrin tidak menyadari jika di dalam makanan yang ia makan sudah diberikan bahan kimia oleh terdakwa.--------------------------------------------------------------------------------------------------------------

-

Bahwa, terdakwa IZAH KARMILA Binti SUROSO seolah-olah tidak mengerti apa yang terjadi, terdakwa langsung lari keluar kamar dan berteriak jika mulut Ketrin mengeluarkan busa setelah memakan makanan yang ia bawa.--------------------------------------------------------------------------

-

Bahwa, terdakwa IZAH KARMILA Binti SUROSO bersama bapak dan ibu kos serta teman kosan Ketrin langsung berlari ke kamar. Ketrin langsung dibawa ke Rumah Sakit Abdul Muluk, tetapi nyawa Ketrin tidak tertolong.-------------------------------------------------------------------...


Similar Free PDFs