Analisis Kelebihan Dan Kekurangan Aplikasi Zoom Meeting Dalam Segi Keamanan PDF

Title Analisis Kelebihan Dan Kekurangan Aplikasi Zoom Meeting Dalam Segi Keamanan
Author Selvi Pusparini
Pages 10
File Size 102.8 KB
File Type PDF
Total Downloads 33
Total Views 749

Summary

Analisis Kelebihan Dan Kekurangan Aplikasi Zoom Meeting Dalam Segi Keamanan Selvi Pusparini Program Studi Ilmu Komunikasi, Fakultas Ilmu Komunikasi, Universitas Bhayangkara Jakarta Raya. Email : [email protected] ABSTRAK – Sejak covid-19 masuk ke indonesia, pemerintah menganjurkan seluruh m...


Description

Analisis Kelebihan Dan Kekurangan Aplikasi Zoom Meeting Dalam Segi Keamanan Selvi Pusparini Program Studi Ilmu Komunikasi, Fakultas Ilmu Komunikasi, Universitas Bhayangkara Jakarta Raya. Email : [email protected]

ABSTRAK – Sejak covid-19 masuk ke indonesia, pemerintah menganjurkan seluruh masyarakat untuk tetap menjalankan aktifitas dari rumah atau Work From Home (WFH). Segala sesuatu yang memerlukan pelayanan tatap muka diubah menjadi pelayanan secara online. Kampus dan sekolah yang pada mulanya hanya sebagian kecil yang menerapkan sistem pembelajaran online, kini justru hampir semua institusi pendidikan menerapkan sistem pembelajaran secara online. Aplikasi yang paling banyak dipakai untuk melakukan kegiatan dari rumah yaitu Zoom Meeting. Baru-baru ini berbagai media melaporkan bahwa aplikasi Zoom tidak aman dan memiliki celah keamanan. Ribuan video rekaman bocor di internet termasuk pertemuan virtual yang selenggarakan oleh berbagai organisasi penting. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kelebihan dan kekurangan aplikasi zoom meeting dalam segi keamanan. Metode yang digunakan dalam kajian ini menggunakan metode atau pendekatan kepustakaan (library research). Data yang dikumpulkan dalam penelitian ini adalah data kualitatif yang bersifat tekstual yakni berupa pandangan dan pemikiran yang berada dalam bahan pustaka. Hasil dari penelitian ini menunujukan bahwa aplikasi zoom meeting tidak aman dan memiliki celah keamanan. Melalui penelitian ini penulis berharap semoga pembaca dapat memahami kelebihan serta kekurangan aplikasi zoom meeting dalam segi keamanan.

Kata Kunci : keamanan, covid-19, work from home, zoom. ABSTRACT - Since Covid-19 entered Indonesia, the government has recommended that all people continue to carry out activities from home or Work From Home (WFH). Everything that requires face-to-face service is turned into an online service. Campuses and schools, which at first were only a small part of which implemented an online learning system, now almost all educational institutions implement an online learning system. The application most used to carry out activities from home is Zoom Meeting. Various media have recently reported that the Zoom application is insecure and has security holes. Thousands of video footage leaked on the internet, including virtual meetings organized by various important organizations. The purpose of this study was to determine the advantages and disadvantages of the zoom meeting application in terms of security. The method used in this study uses a library research method or approach. The data collected in this study are qualitative data that is textual in nature, namely in the form of views and thoughts in library materials. The results of this study indicate that the zoom meeting application is not safe and has a security hole. Through this research the authors hope that readers can understand the advantages and disadvantages of the zoom meeting application in terms of security.

Keywords: security, covid-19, work from home, zoom. Naskah diterima : 13 januari 2021, Naskah dipublikasikan : 13 januari 2021

PENDAHULUAN Bermula dari merebaknya virus Corona jenis baru (SARS-CoV-2), yang disebut Corona Virus Disease 2019 (COVID-19), di dataran negeri Tiongkok tepatnya di provinsi Wuhan pada akhir 2019, seluruh negara di dunia seolah dihantam krisis besar. Bahkan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) telah Mengumumkan wabah COVID-19 sebagai pandemi global sejak 11 Maret 2020. Dikarenakan statusnya sebagai pandemi global, tentu hal ini juga berpengaruh pada negara kita. Jumlah kasus COVID-19 di Indonesia per 4 Mei 2020 mencapai lebih dari 11.000 kasus. Menyikapi hal tersebut, Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo, melalui Konferensi Pers di Bogor pada tanggal 15 Maret 2020 menghimbau kepada seluruh masyarakat untuk bekerja, sekolah dan beribadah dari rumah demi mencegah semakin meluasnya penyebaran virus corona. Menyusul pernyataan tersebut, Kementerian Keuangan juga mulai menerapkan kebijakan Work From Home (WFH) yang kemudian menjadi pedoman seluruh Eselon I untuk menerapkan kebijakan serupa hingga unit layanan terkecil di daerah. Sebagai akibat diterapkannya WFH, tentu diperlukan penyesuaian di berbagai sektor pekerjaan. Segala sesuatu yang memerlukan pelayanan tatap muka diubah menjadi pelayanan secara online. Kampus dan sekolah yang pada mulanya hanya sebagian kecil yang menerapkan sistem pembelajaran online, kini justru hampir semua institusi pendidikan menerapkan sistem pembelajaran secara online. Sebagai bagian dari unit di Kementerian Keuangan, DJKN juga mengalami hal serupa, proses lelang yang pada mulanya harus dihadiri

penjual dan saksi secara langsung, kini bisa dilakukan melalui Video Call. Berbagai aplikasi yang ditawarkan untuk mengakomodasi permintaan akan layanan daring khususnya konferensi video (pertemuan online) mengakibatkan meningkatnya penggunaan layanan aplikasi seperti Zoom, Microsoft Teams, dan cloudX sebesar 443% (CNN Indonesia, 2020) serta beberapa aplikasi lainnya yaitu Jitsi meet, Skype, dan Google meet (Asfar & Asfar, 2020). Namun, aplikasi terbanyak di akses adalah Zoom. Zoom merupakan sebuah teknologi terbarukan yang dirintis oleh Perusahaan Teknologi Komunikasi dari Amerika Serikat. Zoom sendiri merupakan jenis teknologi aplikasi atau website yang dirancang sebagai bentuk kemudahan untuk diskusi atau siaran langsung konferensi jarak jauh. Zoom memberikan fitur layanan melakukan konferensi video atau meeting online yang berbasis pada cloud computing. Aplikasi Zoom menjadi jembatan untuk bertemu dengan orang lain secara virtual, baik panggilan video atau suara serta keduanya yaitu audio dan video sekaligus. Aplikasi ini dapat digunakan pada berbagai perangkat termasuk seluler, desktop, telepon dan sistem ruang. Istilah Zoom mengacu pada kemampuan aplikasi ini dalam konferesi video yang dihosting dengan kemampuan untuk mengundang partisipan dalam melakukan pertemuan melalui webcam atau smart phone secara online. Saat ini, permintaan pengguna aktif aplikasi Zoom sebanyak 2,22 juta per bulan selama bulan Maret 2020. Oleh karena itu, pengguna aplikasi Zoom mengalami peningkatan dibandingkan dengan pengguna aktif 2019 yang berjumlah 1,99 juta pengguna (Dewi, 2020).

Keamanan adalah keadaan aman dan tentram (Tarwoto dan Wartonah, 2010).Keamanan tidak hanya mencegah rasa sakit atau cedera, tapi keamanan juga dapat membuat individu aman dalam aktifitasnya, mengurang stres dan meningkatkan kesehatan umum, sehingga kita bisa menyimpulkan bahwa ketika kita merasa bebas dan tidak dalam keadaan bahaya kita sudah masuk dalam kategori aman. Baru-baru ini berbagai media melaporkan bahwa aplikasi Zoom tidak aman dan memiliki celah keamanan. Ribuan video rekaman bocor di internet termasuk pertemuan virtual yang selenggarakan oleh berbagai organisasi penting (tekno.kompas.com, 2020). Pengguna Zoom saat ini mencapai 200 juta peserta rapat harian (Kompas.com, 2020) yang memiliki keresahan akan terungkapnya kelemahan-kelemahan dari aplikasi Zoom. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kelebihan dan kekurangan aplikasi zoom meeting dalam segi keamanan.

LANDASAN TEORI

1.Menghemat Biaya Pengeluaran Kerja dari rumah dapat menghemat biaya makan dan biaya transportasi yang harus dikeluarkan, begitu juga bagi perusahaan yang bisa mengatur anggaran lebih hemat. Berbeda halnya, jika berangkat ke kantor. Biarpun mendapat biaya transportasi dan makan dari kantor, tapi biasanya dengan keluar rumah, cobaan untuk membeli makanan di restoran tertentu membuat biaya yang dikeluarkan lebih dari budget yang telah ditetapkan. 2. Fleksibel Bekerja dari rumah memang membuat karyawan lebih fleksibel dan dapat menentukan sesuai keinginan ingin bekerja pada jam berapa. Pasalnya, setiap orang memiliki jam produktif yang berbeda satu sama lain. Jam kerja tidak lagi terpaku lagi pada sistem jam 8-5 atau 9-6. Posisi duduk, pakaian serta jam makan bisa disesuaikan sesuai keinginan. 3. Mendekatkan Diri kepada Keluarga Kerja dari rumah tentu akan sangat menguntungkan seseorang yang telah berkeluarga. Momen ke momen bersama keluarga akan didapatkan seiring waktu berjalan. Meskipun begitu, Anda tetap harus membatasi antara pekerjaan dan keluarga Anda di rumah.

WFH ( Work From Home) WFH adalah singkatan dari work from home yang berarti bekerja dari rumah. Secara umum biasanya work from home diartikan dengan cara kerja karyawan yang berada di luar kantor. Entah dari rumah, dari cafe atau restoran sesuai dengan keinginan karyawan. Sistem kerja wfh memang memiliki fleksibilitas yang tinggi. Hal ini guna mendukung keseimbangan karyawan antara pekerjaan dan kehidupan.

Kekurangan WFH 1. Terganggu Keluarga Tidak dapat dipungkiri, kedekatan Anda dengan keluarga juga bisa berakhir menjadi gangguan. Terlebih jika Anda telah memiliki Anak. Anda tidak mungkin mengabaikan mereka begitu saja. Batasan yang Anda lewati dapat menyebabkan Anda meninggalkan pekerjaan.

Tapi nyatanya kini wfh sedang menjadi solusi karena adanya wabah virus corona. Hal ini agar mengurangi risiko penularan virus corona dan keselamatan karyawan.

2. Jam Kerja Tidak Teratur Sistem kerja dari rumah memang fleksibel, tapi jika Anda terlalu memfleksibelkan diri, Anda tidak akan memiliki batasan jam kerja seperti yang seharusnya. Anda bisa saja terlalu mementingkan pekerjaan di semua hari Anda selama 24/7 atau justru Anda

Kelebihan WFH

mengabaikan pekerjaan Anda dan menundanya secara terus menerus. Anda 3. Kurang Termotivasi Bagi sebagian orang, melihat cara orang lain bekerja di kantor adalah sebuah motivasi tersendiri. Lingkungan dengan situasi yang kompetitif di kantor juga menjadi acuan bagi sebagian orang untuk terus melangkah lebih maju lagi. Cara kerja dari rumah yang sendirian ini cenderung mengakibatkan Anda menjadi tidak termotivasi dan kurang kompetitif. Zoom Meeting Zoom merupakan aplikasi komunikasi dengan menggunakan video. Aplikasi tersebut dapat digunakan dalam berbagai perangkat seluler, desktop, hingga telepon dan sistem ruang. Pada umumnya, para pengguna menggunakan aplikasi ini untuk melakukan meeting hingga konferensi video dan audio. Aplikasi yang berkantor pusat di San Jose, California, Amerika Serikat ini didirikan sejak 2011 lalu dan digunakan oleh berbagai organisasi dan perusahaan untuk mengakomodir para karyawan dari jarak jauh.

Terkait keamanannya, para pengguna tidak perlu meragukannya lagi. Pasalnya, aplikasi ini telah disokong dengan end-to-end encryotion untuk seluruh rapat yang telah diagendakan melalui aplikasi Zoom. Selain itu ada pula perlindungan kata sandi hingga keamanan pengguna menjadi lebih aman. 4. Rekaman dan transkrip Sementara itu, para pengguna juga dapat merekam rapat yang dilakukan dengan Zoom dan menyimpanya secara di perangkat masing-masing yang digunakan atau pada akun cloud. Lebih lanjut, rekaman tersebut dapat ditemukan dengan mudah apabila Anda memerlukannya lagi. 5. Fitur penjadwalan Aplikasi ini juga memiliki fitur penjadwalan untuk memulai rapat. Selain itu, Anda juga dapat memulai rapat melalui akun Outlook, Gmail, atau iCal Anda. 6. Obrolan tim Mengobrol dengan grup dapat dilakukan dengan mudah. Sementara, riwayat percakapan juga dapat dengan mudah dicari, berbagi file terintegrasi, dan arsip dapat disimpan selama sepuluh tahun. Hal ini memudahkan para pengguna untuk melakukan panggilan dari satu pengguna ke yang lain atau panggilan grup.

Fitur-fitur dalam aplikasi tersebut antara lain: 1. Video dan audio HD Dengan menggunakan aplikasi ini, Anda tidak perlu khawatir pada gambar dan audio yang dihasilkan. Pasalnya, aplikasi Zoom telah disokong dengan kualitas high definition atau sering disebut HD. Selain itu, aplikasi Zoom ini juga dapat mendukung hingga 1000 peserta dan 49 video di layar. 2. Alat kolaborasi bawaan Beberapa pengguna dapat berbagi layar secara bersamaan dan ikut menulis catatan untuk pertemuan yang lebih interaktif dengan alat kolaborasi dari aplikasi Zoom. 3. Keamanan

Untuk menggunakan aplikasi ini, Anda dapat menggunakan perangkat komputer maupun seluler. Para pengguna dapat mengunduh aplikasi Zoom pada perangkat iOS maupun Android dengan nama Zoom Cloud Meetings. Dilansir dari situs Zoom, setiap rapat yang dilakukan dengan aplikasi Zoom akan memiliki nomor unik 9, 10, atau 11 digit yang disebut sebagai ID rapat. Para pengguna akan diminta untuk memasukkannya untuk bergabung dengan rapat Zoom. Jika Anda bergabung melalui telepon, Anda memerlukan nomor telekonferensi yang disediakan dalam undangan.

Berikut adalah langkah yang dapat Anda tempuh untuk pengguna Windows maupun Mac: 1. Buka Zoom desktop. 2. Bergabunglah dengan rapat menggunakan salah satu metode ini: -

-

Klik Gabung Rapat jika Anda ingin bergabung tanpa Sign In. Masuk ke Zoom lalu klik Gabung. Masukkan nomor ID rapat dan nama tampilan Anda. Jika Anda telah melakukan Sign In, ubah nama Anda jika Anda tidak ingin nama default Anda muncul. Jika Anda tidak melakukan Sign In, masukkan nama tampilan. Pilih jika Anda ingin menghubungkan audio dan/ atau video dan klik Gabung.

Dari situs resminya, Zoom juga menuliskan berbagai penghargaan yang telah diraih seperti Leader in Gartner 2019 Magic Quadrant for Meeting Solution, 2019 Reader’s Choice Award Winner, 2019 Inc. 5000 list of the fastest-growing private company in America, Glassdoor #2 Best Place to Work 2019, TMC 2018 Communications Solutions Products of the Year Award, dan masih banyak lagi.

METODE PENELITIAN Metode yang digunakan dalam kajian ini menggunakan metode atau pendekatan kepustakaan (library research). Penelitian ini ditulis berdasarkan hasil kajian terhadap bahan pustaka yang relevan, baik berupa buku, jurnal, artikel dan lain sebagainya yang terkait dengan fokus masalah diatas. Data yang dikumpulkan dalam penelitian ini adalah data kualitatif yang bersifat tekstual yakni berupa pandangan dan pemikiran yang berada dalam bahan pustaka yang dimaksud. Sejalan dengan metode yang dipakai, maka teknik

pengumpulan data yang tepat digunakan untuk penelitian ini adalah teknik dokumenter artinya data dikumpulkan melalui dokumen-dokumen seperti yang dimaksud sebagai bahan pustaka. PEMBAHASAN Sebelum adanya COVID-19 kegitan pembelajaran berjalan secara konvensional. Sebagai akibat diterapkannya WFH, segala sesuatu yang memerlukan pelayanan tatap muka diubah menjadi pelayanan secara online. Berbagai aplikasi yang ditawarkan untuk mengakomodasi permintaan akan layanan daring khususnya konferensi video (pertemuan online) mengakibatkan meningkatnya penggunaan layanan aplikasi seperti Zoom, Microsoft Teams, dan cloudX sebesar 443% (CNN Indonesia, 2020) serta beberapa aplikasi lainnya yaitu Jitsi meet, Skype, dan Google meet (Asfar & Asfar, 2020). Namun, aplikasi terbanyak di akses adalah Zoom. Kelebihan Zoom Meeting 1. Kapasitas ruang besar Sebuah aplikasi pertemuan virtual tentu harus bisa menampung banyak partisipan dalam satu sesi konferensi. Seperti rapat pada umumnya, rapat virtual biasanya memiliki jumlah peserta yang cukup banyak. Dan aplikasi Zoom Meeting diklaim dapat menampung hingga 1.000 partisipan serta 10.000 penonton dalam suatu grup atau ruang live video. Angka tersebut tentunya sudah sangat besar karena rata-rata orang mengadakan rapat online paling banyak pesertanya berjumlah ratusan saja. 2. Kualitas video dan suara terbaik Suatu pertemuan online tentu akan menjadi sangat buruk jika kualitas suara dan resolusi video yang ditampilkan bukan yang terbaik. Bisa-bisa, kita tidak bisa menangkap apa yang lawan bicara ucapkan. Salah satu kelebihan Zoom Meeting adalah mampu menghadirkan kualitas video yang jernih dan suara yang jelas sehingga akan memudahkan saat sedang berkomunikasi.

3. Tersedia berbagai fitur menarik Kelebihan yang tak kalah menakjubkan dari aplikasi Zoom Meeting ialah tersedia berbagai macam fitur-fitur menarik. Zoom Meeting bisa merekam dan menyimpan video selama meeting berlangsung, mencerahkan warna kulit wajah, mengubah background sesuai dengan yang diinginkan, hingga menjadwalkan pertemuan online. Fitur-fitur ini mungkin hanya akan tersedia pada aplikasi Zoom saja. 4. Mendukung presentasi Bagi yang ingin menjelaskan atau memahami sebuah materi secara lebih dalam, di dalam aplikasi Zoom Meeting bisa mempresentasikan file materi kepada partisipan lainnya. Baik partisipan maupun pemateri bisa mencoret-coret presentasi tersebut sehingga akan lebih mempermudah pendalaman materi. 5. Fitur on/off video Jika di dalam sebuah meeting tidak lagi membutuhkan wajah dan suara untuk ditampilkan, maka bisa mengatur untuk mematikan video dan audio. Kelebihan ini tentu saja akan menjaga privasi tanpa menganggu jalannya sebuah rapat. 6. Tersedia di berbagai macam perangkat Aplikasi Zoom Meeting dapat dijalankan di berbagai perangkat diantaranya HP android, iPhone, PC, atau pun laptop. Kelemahan Zoom Meeting Baru-baru ini berbagai media melaporkan bahwa aplikasi Zoom tidak aman dan memiliki celah keamanan. Ribuan video rekaman bocor di internet termasuk pertemuan virtual yang selenggarakan oleh berbagai organisasi penting (tekno.kompas.com, 2020). Pengguna Zoom saat ini mencapai 200 juta peserta rapat harian (Kompas.com, 2020) yang memiliki keresahan akan terungkapnya kelemahan-kelemahan dari aplikasi Zoom. Sistem keamanan yang digunakan mengandalkan protokol

Transport layer Security (TLS) yang banyak meragukan bahwa Zoom tidak melakukan enkripsi end to end untuk panggilan video. Zoom menggunakan kombinasi TCP (Transmision Control Protocol) dan UDP (User Datagram Potocol) sebagai pengamanan. TCP dibuat berdasarkan protokol TLS (Kompas.com, 2020), dimana TLS merupakan protokol keamanan website dengan komunikasi berupa HTTPS (Hypertext Transfer Protocol Secure). UDP adalah jenis protokol internet yang memungkinkan sebuah perangkat lunak pada komputer bisa mengirimkan pesan ke komputer lain melalui jaringan tanpa perlu ada komunikasi awal. TCP adalah bagian inti penting dari Internet Protocol (IP) yang kemudian sering disebut sebagai TCP/IP (Transmision Control Protocol/Internet protocol). TCP berada di transport layer yang memiliki urutan rapi dan menyediakan komunikasi yang dapat diandalkan. UDP merupakan jenis protokol yang memiliki karakteristik connectionless atau tidak berbasis koneksi. Sedangkan TCP adalah kebalikannya, yaitu berbasis koneksi (Mardiana & Sahputra, 2017; Suherman et al., 2018). Contoh aplikasi yang menggunakan protokol UDP dan TCP adalah DHCP, SNMP, HTTP, FTP, SMTP, dan TELNET (Kumar& Sonam, 2012). Pihak pengembang Zoom menyadari bahwa aplikasi Zoom kurang memenuhi harapan privasi dan keamanan komunitas, sehingga akan memperbaiki dengan akan melakukan laporan transparansi yang merinci data atau konten dari otoritas pemerintah. Beberapa celah keamanan Zoom adalah melakukan share data pengguna dengan Facebook. Zoom tidak pernah menyadari bahwa ke depan dengan hitungan minggu, setiap orang akan secara tiba-tiba akan belajar, bekerja, dan bersosialisasi dari rumah, sesungguhnya Zoom tidak memiliki fitur keamanan end to end untuk pengguna (Budiansyah, 2020; Iyengar, 2020), hanya mengelola dan

menyimpan semua kunci enkripsi data pengguna serta infrasturuktur menggunakan cloud. Oleh karena itu, data tidak mampu terlindungi secara maksimal (Iskandar, 2020). Laporan Toms Guide pada bulan april tahun 2020 mengungkapkan bahwa lebih dari 500.000 akun zoom yang diperjualbelikan di darkweb atau pasar gelap dunia maya yang disebabkan adanya pencurian kata sandi dan nama pengguna, serta peneliti Kaspersky menyatakan telah menemukan lebih dari 500 dokumen mencurigakan yang meniru Zoom serta mengandung adware maupun malware (legalreaindonesia.com, 2020). Beberapa kelemahan Zoom dalam aplikasi keamanannya sebagai berikut (Iskandar, 2020): 1. Ekspos data dikirim ke Facebok Isu pertama yang meledak ke publik yaitu tanpa pemberitahuan dan tanpa persetujuan dari pengguna Zoom melakukan ekspos data ke Facebook di versi iOS. Akhirnya zoom menghapus SDK Login via Facebook (FB). Fitur login lewat FB inilah yang menjadi pintu untuk mengirimkan sejumlah data ke FB. Pihak Facebook tidak mengetahui sistem ekspos data yang selama ini terjadi tanpa persetujuan pengguna....


Similar Free PDFs