Manajemen Proyek Bangunan Gedung.pdf PDF

Preview

Summary

LAPORAN MANAJEMEN KONSTRUKSI (HSPB 604) “ANALISA RENCANA ANGGARAN BIAYA PEMBANGUNAN KANTOR KORAMIL KOTA” Dosen Pengajar: Ir.RETNA HAPSARI KARTADIPURA, M.T NIP. 19620831 199003 2 002 CANDRA YULIANA, M.T. NIP. 19730304 199702 2 001 Disusun Oleh: ARIES FIRMAN HIDAYAT H1A115603 SAIDATIL MUHIRAH H1A11560...

Description

LAPORAN MANAJEMEN KONSTRUKSI (HSPB 604) “ANALISA RENCANA ANGGARAN BIAYA PEMBANGUNAN KANTOR KORAMIL KOTA”

Dosen Pengajar: Ir.RETNA HAPSARI KARTADIPURA, M.T NIP. 19620831 199003 2 002 CANDRA YULIANA, M.T. NIP. 19730304 199702 2 001 Disusun Oleh: ARIES FIRMAN HIDAYAT H1A115603 SAIDATIL MUHIRAH H1A115609 SRI WULANDARI H1A115611 YUDISTIRA SAPUTRA H1A115613

KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL FAKULTAS TEKNIK 2017

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penyusun panjatkan ke hadirat Allah SWT yang telah memberikan petunjuk, rahmat dan hidayah-Nya sehingga penyusun dapat menyelesaikan laporan Manajemen Kontruksi “Analisa Rencana Anggaran Biaya Pembangunan Kantor Koramil Kota”. Laporan ini disusun sebagai salah satu syarat mata kuliah Manajemen Konstruksi. Dalam kesempatan ini penyusun mengucapkan terima kasih yang sedalamdalamnya kepada: 1. Ibu Ir. Retna Hapsari, MT selaku dosen pengajar. 2. Ibu Candra Yuliana, MT selaku dosen pengajar. 3. Orang tua dan teman-teman yang telah membantu serta memberikan dorongan dalam penyusunan makalah ini. Tentunya laporan ini belum sempurna dan sangat diharakan masukan dari seluruh pihak untuk menyempurnakannya. Semoga laporan ini bermanfaat bagi seluruh mahasiswa/i S-1 Teknik Sipil Universitas Lambung Mangkurat Banjarmasin.

Banjarmasin,

2017

Penyusun

i

DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL KATA PENGANTAR ..........................................................................................

i

DAFTAR ISI .......................................................................................................

ii

DAFTAR GAMBAR ............................................................................................

iii

DAFTAR TABEL ................................................................................................

iv

BAB I

: DATA-DATA PROYEK 1.1. Data Umum Proyek ............................................................... 1.2. Gambar Rencana Proyek ........................................................ 1.3. Spesifikasi Proyek ....................................................................

BAB II

1 1 9

: PERHITUNGAN VOLUME PEKERJAAN 2.1. 2.2. 2.3.

Lingkup Pekerjaan .................................................................. Perhitungan Volume Pekerjaan............................................... Daftar Kuantitas Pekerjaan .....................................................

17 21 22

BAB III : PERHITUNGAN BIAYA PEKERJAAN 3.1. 3.2. 3.3. 3.4.

Daftar Bahan dan Upah ............................................................ Analisa Harga Pekerjaan .......................................................... Rencana Anggaran Biaya Pekerjaan ........................................ Rekapitulasi Rencana Anggaran Biaya Pekerjaan ...................

ii

26 28 44 47

DAFTAR GAMBAR Gambar 1.1 Tampak Depan dan Tampak Belakang Bangunan Gambar 1.2 Tampak Samping Kanan dan Kiri Bangunan Gambar 1.3 Denah Bangunan Gambar 1.4 Potongan Bangunan Gambar 1.5 Denah Rangka Atap Gambar 1.6 Denah Plafond dan Instalasi Listrik Gambar 1.7 Detail Kuda-kuda 1 Gambar 1.8 Detail Kuda-kuda 2 Gambar 1.9 Detail Kuda-kuda 3 Gambar 1.10 Detail Pondasi Potongan 1-1 Gambar 1.11 Detail Pondasi Potongan 2-2 Gambar 1.12 Detail Pondasi Potongan 3-3, 4-4 dan 5-5 Gambar 1.13 Detail Type Kusen 1 Gambar 1.14 Detail Type Kusen 2 Gambar 1.15 Detail KM/WC Gambar 1.16 Detail Pembuangan KM/WC

iii

DAFTAR TABEL Tabel 2.1 Volume Pekerjaan Tabel 2.2 Daftar Kuantitas Pekerjaan Tabel 3.1 Daftar Harga Satuan Bahan/Material Tabel 3.2 Daftar Harga Satuan Upah Tabel 3.3 Daftar Harga Peralatan Tabel 3.4 Analisa Harga Satuan Pekerjaan 1 m 2 Pengukuran dan Pemasangan Bouwplank Tabel 3.5 Analisa Harga Satuan Pekerjaan 1 m2 Pembersihan Lahan Tabel 3.6 Analisa Harga Satuan Pekerjaan 1 m3 Galian Tanah Biasa Sedalam 1 m Tabel 3.7 Analisa Harga Satuan Pekerjaan 1 m3 Urugan Kembali Tabel 3.8 Analisa Harga Satuan Pekerjaan 1 m3 Timbunan dengan Pasir Urug Tabel 3.9 Analisa Harga Satuan Pekerjaan 1 m3 Timbunan dengan Tanah Pilihan Tabel 3.10 Analisa Harga Satuan Pekerjaan 1 m3 Pasangan Pondasi Batu Kali Camp. Adukan 1 Pc : 3 Psr Tabel 3.11 Analisa Harga Satuan Pekerjaan 1 m 3 Pasangan Pondasi Batu Kali Camp. Adukan 1 Pc : 4 Psr Tabel 3.12 Analisa Harga Satuan Pekerjaan 1 m 3 Pembuatan Lantai Kerja Beton (Bedding) Tabel 3.13 Analisa Harga Satuan Pekerjaan 1 m3 Pembuatan Beton Mutu Fc = 14,5 Mpa ; Slump (12 2) cm ; w/c (0,66) Tabel 3.14 Analisa Harga Satuan Pekerjaan 1 m 3 Pembuatan Pondasi Beton Bertulang Tabel 3.15 Analisa Harga Satuan Pekerjaan 1 m 3 Pembuatan Sloof Beton Bertulang Tabel 3.16 Analisa Harga Satuan Pekerjaan 1 m 3 Pembuatan Kolom Beton Bertulang Tabel 3.17 Analisa Harga Satuan Pekerjaan 1 m 3 Pembuatan Kolom Beton Bertulang Tabel 3.18 Analisa Harga Satuan Pekerjaan 1 m Pembuatan Ringbalk Beton Bertulang (10 x 15) cm

iv

Tabel 3.19 Analisa Harga Satuan Pekerjaan 1 m 2 Pasang Bata (5 x 11 x 22) Tebal 1 Batu Tabel 3.20 Analisa Harga Satuan Pekerjaan 1 kg Pekerjaan Besi Tabel 3.21 Analisa Harga Satuan Pekerjaan 1 m2 Pasangan Bata Merah (5 x 11 x 22) Tebal ½ Batu Tabel 3.22 Analisa Harga Satuan Pekerjaan 1 m 2 Plesteran Tebal 15 cm Tabel 3.23 Analisa Harga Satuan Pekerjaan 1 m2 Pemasangan Lantai Keramik (20 x 20) cm Tabel 3.24 Analisa Harga Satuan Pekerjaan 1 m2 Pemasangan Lantai Keramik (40 x 40) cm Tabel 3.25 Analisa Harga Satuan Pekerjaan 1 m 2 Pemasangan Lantai Keramik Motif (30 x 30) cm Tabel 3.26 Analisa Harga Satuan Pekerjaan 1 m 2 Pemasangan Dinding Keramik (20 x 25) cm Tabel 3.27 Analisa Harga Satuan Pekerjaan 1 m 2 Plesteran Langit-langit Kalsiboard (120 x 240 x 3,5) mm Tabel 3.28 Analisa Harga Satuan Pekerjaan 1 m 2 Pemasangan Rangka Langitlangit (60 x 120) Bahan Kayu Klas II atau III Tabel 3.29 Analisa Harga Satuan Pekerjaan 1 m 2 Pemasangan Penutup Atap Genteng Metal Tabel 3.30 Analisa Harga Satuan Pekerjaan 1 m2 Pemasangan Nok Genteng Metal Tabel 3.31 Analisa Harga Satuan Pekerjaan 1 m2 Pengecatan Bidang Kayu Baru Tabel 3.32 Analisa Harga Satuan Pekerjaan 1 m2 Pengecatan Bidang Tembok Tabel 3.33 Analisa Harga Satuan Pekerjaan 1 m 3 Pembuatan dan Pemasangan Kusen Pintu Jendela Tabel 3.34 Analisa Harga Satuan Pekerjaan 1 m 2 Pembuatan dan Pemasangan Pintu Panil Tabel 3.35 Analisa Harga Satuan Pekerjaan 1 m 2 Pembuatan dan Pemasangan Pintu panil Tabel 3.36 Analisa Harga Satuan Pekerjaan 1 m ’ Pancang Cerucuk Galam 10, P = 4,00 m

’

Tabel 3.37 Rencana Anggaran Biaya

v

8–

Tabel 3.38 Rekapitulasi Rencana Anggaran Biaya

vi

BAB I DATA-DATA PROYEK

1.1 Data Umum Proyek a. Pemilik Bangunan

: Pemerintah Kota Kapuas

b. Kontraktor

: CV. Mitra Utama

c. Nomor Kontrak

: 056/1228/KONTRAK-CK/IX/PU2014

d. Kegiatan

: Pembangunan/Peningkatan Infrastruktur

e. Pekerjaan

: Pembangunan Kantor Koramil Kota

f. Lokasi

: Kecamatan Selat

g. Nilai Kontrak

: Rp. 974.915.000,00

h. Sumber Dana

: APBD 2014

1.2 Gambar Rencana Proyek

Gambar 1.1 Tampak Depan dan Tampak Belakang Bangunan 1

Gambar 1.2 Tampak Samping Kanan dan Kiri Bangunan

Gambar 1.3 Denah Bangunan

2

Gambar 1.4 Potongan Bangunan

Gambar 1.5 Denah Rangka Atap

3

Gambar 1.6 Denah Plafond dan Instalasi Listrik

Gambar 1.7 Detail Kuda-kuda 1 4

Gambar 1.8 Detail Kuda-kuda 2

Gambar 1.9 Detail Kuda-kuda 3 5

Gambar 1.10 Detail Pondasi Potongan 1-1

Gambar 1.11 Detail Pondasi Potongan 2-2 6

Gambar 1.12 Detail Pondasi Potongan 3-3, 4-4 dan 5-5

Gambar 1.13 Detail Type Kusen 1 7

Gambar 1.14 Detail Type Kusen 2

Gambar 1.15 Detail KM/WC 8

Gambar 1.16 Detail Pembuangan KM/WC

1.3 Spesifikasi Proyek Spesifikasi Proyek pada Pembangunan Kantor Koramil Kota adalah sebagai berikut: Lingkup Pekerjaan/Kegiatan, Lokasi dan Area Kerja Pembangunan Kantor Koramil Kota di Kabupaten Kapuas sebagai berikut: Terletak di lokasi Kecamatan Selat Kabupaten Kapuas, untuk lahan lokasi pembangunan tersebut merupakan milik Pemerintah Kabupaten Kapuas. Batas-batas area kerja dan ukuran duga/peil untuk masing-masing kontraktor selanjutnya akan diatur bersama-sama oleh pihak Direksi Proyek bersamasama dengan Konsulatan Perencana dan Pengawas. Hal ini dilakukan mengingat lokasi proyek dilaksanakan bersamaan dengan kegiatan fisik oleh kontraktor lain. Sistematika penggerakan alat kerja dan penimbunan, material akan diatur sedemikian rupa sehingga tidak akan saling menggangu satu sama lain.

9

Pekerjaan Persiapan 1) Pembersihan lokasi sekeliling bangunan meliputi pembersihan semua tanam tumbuhan termasuk pembongkaran akar-akar pohon yang terkena bangunan dan halaman sekolah di sekeliling bangunan, termasuk peralatan perataan tanah/pembuatan terasering jika diperlukan. Hasil bongkaran tersebut di atas dibuang ke luar lokasi pekerjaan. 2) Bangsal kerja, untuk gudang dan bangsal kerja darurat dibuat bangunan sementara yang dapat melindungi pekerja dari panas dan hujan. Bangunan ini harus dibongkar setelah pekerjaan selesai dilaksanakan,dibuat dengan dengan ukuran minimal luas = 24 m2. 3) Pembuatan papan nama proyek Membuat papan nama proyek dengan ukuran 200 x 100 cm. Didirikan tegak diatas kayu 5/7 cm setinggi 240 cm. Diletakkan pada tempat yang mudah dilihat umum. Papan nama proyek memuat : a) Nama proyek. b) Pemilik proyek. c) Lokasi proyek. d) Jumlah biaya (kontrak). e) Nama konsultan pengawas. f) Nama pelaksana (kontraktor). g) Proyek dimulai tanggal, bulan, tahun. 4) Pemasangan Bouwplank a) Bowplank harus ditempatkan sedemikian rupa sehingga tidak terganggu sewaktu pelaksanaan pekerjaan. b) Bowplank harus dibuat dari papan kayu kelas II sekeliling pondasi ukuran pada sisi atasnya dan dipasang waterpass ( timbang air ) dengan sudut harus siku dan dipakukan kepada patok – patok kayu ukuran 5/7 cm yang dipancangkan kuat ke dalam tanah sedalam minus 75 cm kedalam tanah. c) Penguraian ukuran – ukuran / sumber – sumber utama pada bouwplank harus dilakukan dengan sepengetahuan direksi dengan memberikan tanda – tanda yang cukup jelas.

10

d) Tanda – tanda dijaga dan tersebut dipelihara selama pekerjaan berlangsung Pekerjaan Tanah 1) Pembersihan Tanah/ Lokasi / Halaman Pembersihan tanah / halaman termasuk pembongkaran bangunan dan perataan tanah harus dilaksanakan sesuai ketinggian / peil tanah sesuai ketentuan dalam gambar. Pekerjaan ini harus sudah dilaksanakan dengan baik sebelum pekerjaan pemasangan bouwplank. Sebelum dan selama pelaksanaan pekerjaan ini kontraktor harus selalu mengadakan koordinasi dengan pemilik proyek dan konsultan pengawas, barang – barang hasil bongkaran bangunan tersebut adalah milik proyek. 2) Galian a) Kedalaman galian harus disesuaikan dengan ukuran gambar, terutama untuk pondasi

footplate, pondasi batu belah, pondasi rollag yang

semuanya terhitung dari muka tanah. b) Bila diperlukan penurapan, maka harus diadakan penurapan atas biaya pemborong. c) Kelebihan tanah bekas galian pondasi harus diangkat / dibuang ke tempat – tempat terendah ( masih di dalam lokasi pemborongan 0 atau dibuang keluar lokasi pekerjaan atas dasar petunjuk direksi dan menjadi tanggung jawab pemborong. 3) Urugan Tanah Pekerjaan urugan tanah kembali untuk mencapai ketinggian lantai yang ditentukan harus dilakukan dengan tanah bersih, bebas dari sampah – sampah, akar – akar dan dipadatkan lapis demi lapis sambil dibasahi dengan ketebalan tiap lapis 20 cm. 4) Urugan Pasir a) Urugan pasir dilakukan dengan pasir urug yang memenuhi syarat. b) Urugan pasir harus dipadatkan sambil dibasahi. c) Urugan pasir dilaksanakan pada pekerjaan – pekerjaan di bawah pondasi seperti urugan pasir di bawah pondasi foot plate, pondasi batu belah, pondasi rollag, selasar, lantai dan rabat beton.

11

d) Untuk pekerjaan di bawah pondasi masing – masing ketebalannya ± 0.1 m sedangkan tebal dan ukuran lainnya untuk pekerjaan tersebut sesuai gambar bestek. Pekerjaan Beton Dan Pondasi 1) Pondasi Bangunan menggunakan Pondasi Footplate dengan ukuran dan kedalaman pondasi sesuai dengan gambar bestek. Untuk pasangan pondasi batu kali bangunan menggunakan campuran adukan 1 Pc : 4 Psr. 2) Dalam hal ini meliputi pekerjaan beton biasa/non struktur/beton rabat dan pekerjaan Beton Bertulang. 3) Pembuatan Beton Non Struktur ( B0 )adalah beton rabat tanpa besi tulangan untuk keperluan lantai kerja pondasi ( bedding ). 4) Pekerjaan Beton Struktur ( Beton

K atau Beton yang mempunyai

Karakteristik tertentu ), meliputi: Beton K-175 atau beton struktur Mutu Rendah/Beton Mutu fc = 14,5 Mpa dengan faktor kekentalan/slump test = (12±2) Cm dan w/c = (0,66); Dan kominasi campuran K-175 minimal dengan campuran 1 Pc : 2 Psr : 3 Krl. 5) Penggunaan dimensi/diameter besi tulangan dan jumlah besi tulangan yang dipasang serta jarak pemasangan tulangan pada pelaksanaan pekerjaan beton bertulang harus sesuai dengan yang diisyaratkan pada Gambar Desain/Rencana. Pelaksanaan : 1) Segera setelah lubang pondasi selesai digali maka dilakukan pekerjaan pembuatan lantai kerja dengan ketebalan 0.10 m yang seluruh kegiatan beton berhubungan dengan tanah atau sesuai yang ditunjukkan dalam gambar bestek. 2) Lantai kerja, rabat beton pondasi dan rabat beton keliling bangunan berupa beton bedding dengan adukan 1 Pc : 3 Ps : 5 krl. 3) Kontraktor harus bertanggung jawab untuk menyediakan peralatan untuk mengangkut dan menuang beton dengan kekentalan secukupnya agar didapat beton padat tanpa menggetarkan secara berlebihan.

12

4) Pada daerah pembesian yang penuh ( padat ) harus digetarkan dengan penggetar berfrekuensi tinggi agar dijamin pengisian beton dan pemadatan yang baik. 5) Selanjutnya pekerjaan beton dilaksanakan menurut spesifikasi beton pada umumnya dan gambar – gambar rencana. Pekerjaan Pasangan Bata dan Plesteran Pelaksanaan pekerjaan meliputi semua pekerjaan, peralatan dan bahan- bahan yang berhubungan dengan pekerjaan pasangan bata seperti yang tercantum dalam spesifikasi dan gambar, antara lain : 1) Pasangan Rollag Bata Pasangan untuk rollag merupakan pasangan bata dengan susunan bata 1 Batu untuk pondasi keliling selasar, dan menggunakan campuran adukan 1 pc : 3 ps. 2) Pasangan Bata Dinding a) Pekerjaan pasangan bata untuk dinding dengan susunan bata ½ Batu, dan menggunankan campuran adukan 1 pc : 4 ps. b) Harus disediakan bobokan-bobokan bilamana perlu untuk pekerjaan listrik, leadeng dan lain-lainnya. c) Bagian bata yang terkena air direncanakan pelesteran trasraam, maka pasangan batanya harus memakai adukan 1 pc : 3 ps. d) Adukan harus diaduk dengan mesin pengaduk seperti yang disyaratkan dalam pekerjaan beton.Semua pemasangan harus diletakkan tegak lurus, datar dalam satu garis lurus dan berjarak sama dengan tebal spesi 1 – 2 cm. Sebelum dipasang batu bata tersebut harus dibasahi dengan air. Bata yang lebarnya kurang dari 12 cm tidak boleh dipergunakan. e) Pekerjaan pelesteran dinding hanya hanya diperkenankan setelah selesainya pemasangan persiapan instalasi listrik, instalasi leideng/air bersih dan lain-lainnya. Tebal minimal pelesteran 15 mm dan maksimum 25 mm ketebalan lebih dari 25 mm harus lebih diperkuat dengan kawat anyaman yang ukurannya telah disepakati.

13

Pekerjaan Penutup Lantai dan Dinding Penutup Lantai menggunakan bahan Keramik dengan jenis dan ukuran yang telah ditentukan/diisyaratkan dalam bestek, untuk warna keramik yang akan digunakan selanjutnya berdasarkan petunjuk direksi pekerjaan Pekerjaan Kusen, Pintu dan Jendela 1) Pekerjaan kusen pintu dan jendela dari rangka kayu kelas I ukuran 5/10 ( kayu ulin 5/10 pasaran ), pelaksanaan pekerjaan harus rapi dengan bentuk serta ukuran yang sama dengan Gambar Rencana. 2) Setelah selesai semua pekerjaan kosen/pintu harus dibersihkan dari kotoran dan bekas plesteran. 3) Contoh bahan jadi, harus diajukan terlebih dahulu kepada Direksi Pekerjaan. 4) Untuk daun pintu masuk dan pintu gudang/rumah pompa menggunakan bahan pintu kayu kelas I ( kayu ulin ), bentuk dan ukuran disesuaikan dengan gambar. 5) Kaca jendela menggunakan kaca biasa ( kaca bening ) tebal 5mm, pemasangannya tidak boleh terlalu rapat , harus sedikit memiliki rongga dan didempul untuk menjaga kaca agar tidak pecah bila terjadi pemuaian. 6) Di sela-sela kaca dan rangka kusen harus dipasang sealent/karet penahan agar kaga tidak goyah. Setelah selesai semua pekerjaan harus dibersihkan dari kotoran dan bekas sealent, dll. 7) Untuk pintu-pintu Toilet/WC menggunakan Pintu PVC Standart lengkap dengan assesorisnya pada saat pemasangan termasuk Kusen, Engsel dan Kunci-kunci. 8) Pada pemasangan kusen pintu PVC, pada bagian dalam kusen terdapat rongga dan harus diisi dengan Spesi beton atau kayu dengan ukuran sesuai agar kusen berbentuk padat, tidak mudah bengkok/kempis akibat tekanan. 9) Semua daun pintu dipasang engsel kupu-kupu sebanyak 3 buah ukuran 4” 10) Kunci tanam dipakai kunci tanam Tessa atau setara. 11) Untuk Pintu harus dipasang atau dilengkapi dengan grendel tanam. 12) Sebelum dipasang semua bahan-bahan diatas harus dalam kondisi baik dan mendapat persetujuan dari pengawas lapangan. Semua alat-alat kunci

14

harus dipasang dengan sekrup (ukuran disesuaikan) dan tidak dibenarkan memakai paku. Pekerjaan Atap dan Plafon Rangka atap bangunan menggunakan rangka atap baja ringan sesuai standart. Pada pemasangan pada bagian ujung rangka kuda-kuda harus diperkuat dengan kaki-kaki

yang menempel pada ringbalk sebagai pengikat.

Pelaksanaan dan perakitan kuda-kuda baja ringan sesuai dengan gambar bestek. Bahan penutup atap menggunakan bahan atap metal setara Sakura Roof t = 0,03, direkatkan dengan menggunakan paku sekrup atau paku tembak sebagai pengikat penutup atap pada rangka atap baja ringan. Bahan plafon menggunakan Kalsiboard 3,5 mm, dan rangka plafon dari kayu klas II ukuran 5/7 cm. Sebelum dipasang, kayu rangka plafon harus diketam rapi pada bagian sisi menempelkan kalsiboard agar didapatkan kerataan permukaan kayu, dan pada tiap pertemuan sambungan plafon kalsieboard ditutup dengan kain kasa dan lem fox, dan dirapikan agar sambungan tidak terlihat. Pekerjaan Pengecatan 1) Meliputi semua pekerjaan, peralatan dan bahan-bahan sehubungan dengan pengecatan sesuai dengan spesifikasi. 2) Semua permukaan kayu, dinding, plafond, besi dan lain-lain dicat kecuali kalau ditentukan lain dalam gambar. Pengecatan terdiri dari :  

Dinding : Plamur, cat dasar 1 (satu) kali dan warna tembok minimum 2 (dua) kali. Kayu : meni kayu, plamur, cat dasar 1 (satu) kali dan warna kayu minimum 2 (dua) kali.

Pekerjaan Mekanikal Elektrikal Material dan Pelaksanaan meliputipekerjaan dan bahan-bahan instalasi listrik yang digunakan pada bangunan ini adalah : 1) Lampu SL 18 watt model biasa/umum atau model spiral setara Phillips + Fitting tempel setara Brocco.

15

2) Untuk instalasi penerangan dan daya dalam bangunan menggunakan kabel NYY 4x25 mm2. 3) Instalasi pengkabelan menggunakan kabel NYY 4x2,5 mm, 4x4 mm, dan 4x6 mm sesuai kebutuhan instalasi yang dimaksud. 4) Stop Kontak dan Saklaar yang digunakan setara Brocco.

16

BAB II PERHITUNGAN VOLUME PEKERJAAN

2.1 Lingkup Pekerjaan Lingkup pekerjaan pada pembangunan kantor koramil kota adalah sebagai berikut: a. PEKERJAAN PENDAHULUAN 1. Papan Nama Kegiatan 2. Direksi Keet 3. Pengukuran Dan Pasang Bouwplank 4. Pembersihan Lokasi dan Perataan b. PEKERJAAN TANAH 1. Galian Tanah Pondasi Plat 2. Galian Tanah Pondasi Batu Kali 3. Galian Tanah Pondasi Rollag Selasar Keliling 4. Urugan ...