Minat dan Motivasi dalam Meningkatkan Hasil Belajar Siswa PDF

Title Minat dan Motivasi dalam Meningkatkan Hasil Belajar Siswa
Pages 12
File Size 901.7 KB
File Type PDF
Total Downloads 176
Total Views 717

Summary

Minat dan Motivasi Belajar Siswa Penelitian Minat dan Motivasi dalam Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Keke T. Aritonang*) Abstrak eranggapan bahwa minat dan motivasi belajar penting dalam menentukan hasil belajar, B penelitian ini meneliti tentang mata pelajaran yang diminati dan motivasi belajar si...


Description

Accelerat ing t he world's research.

Minat dan Motivasi dalam Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Muhammad Asrofi

Related papers jurnal-No22-T hn13-Juni2014.pdf Maria Evvy Yant i Kalibat o

Cover dalam depan belakang Gunda GundaW Jurnal No14 T hn9 Juni Ike Fajria

Download a PDF Pack of t he best relat ed papers 

Minat dan Motivasi Belajar Sisw a

Penelitian

M inat dan M otivasi dalam M eningkatkan Hasil Belajar Siswa

Keke T. A ritonang *)

Abstrak eranggapan bahwa minat dan motivasi belajar penting dalam menentukan hasil belajar, penelitian ini meneliti tentang mata pelajaran yang diminati dan motivasi belajar siswa di SMP Kristen 1 BPK PENABUR Jakarta. Di samping itu penelitian, yang dilakukan tahun 2007 juga mengidentfikasi faktor-faktor yang mempengaruhi minat dan motivasi belajar siswa. Data diperoleh dengan melakukan survey menggunakan kuesioner dan setelah diolah menunjukkan bahwa mata pelajaran yang diminati oleh siswa adalah keterampilan, olahraga, dan kesenian. Faktor utama yang mempengaruhi minat dan motivasi belajar adalah cara mengajar guru, karakter guru, suasana kelas tenang dan nyaman, dan fasilitas belajar yang digunakan. Selaras dengan temuan yang diperoleh, penelitian ini memberikan saran operasional bagaimana meningkatkan minat dan motivasi belajar siswa.

B

Kata kunci : Belajar, minat belajar, dan motivasi belajar.

Learning interest and motivation are ones among the important aspects in improving learning achievement. This research aims at identifying the learning interest and motivation of the students of Christian Junior High School I of BPK PENABUR, Jakarta. Applying survey method, the data was collected with questionnaire. The result of the research conducted in 2007 shows that the students are mostly interested and motivated to learn practical skills, sports, and arts. Their interest and motivation are strongly influenced by the teaching strategies and methods implemented by the teachers, the teachers’ characters, convenient classroom situation, and schools facilities. Based on the findings, this research recommends some techniques to improve the students’ learning interest and motivation.

Pendahuluan Minat belajar besar sekali pengaruhnya terhadap hasil belajar sebab dengan minat seseorang akan m elakukan sesuatu y ang d im inatiny a. Sebalikny a tanp a m inat seseo rang tid ak mungkin melakukan sesuatu. Misalnya seorang anak menaruh minat terhadap bidang kesenian, maka ia akan berusaha untuk mengetahui lebih banyak tentang kesenian (Usman, 1995 : 27). Sisw a kelas VIII SM PK 1 BPK PEN A BUR berdasarkan nilai KKM (Kriteria Ketuntasan

Minimal) pada rapot semester 1 Tahun pelajaran 2007 – 2008 sebanyak 137 orang memperoleh hasil belajar pada bidang kesenian, olahraga, dan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) dengan hasil memuaskan. Adapun hasil nilai KKM pada rapot untuk bidang tersebut adalah dapat dilihat pada tabel 1. Tabel 1 menunjukkan bahwa mata pelajaran kesenian, olahraga, dan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) dengan hasil memuaskan berd asarkan nilai rapo t urutan satu, mata p elajaran o lahrag a d eng an hasil belajar sebanyak 100% nilai siswa sesuai KKM. Kedua,

*) Guru SMPK 1 BPK PENA BUR Jakarta Jurnal Pendidikan Penabur - No.10/ Tahun ke-7/ Juni 2008

11

Minat dan Motivasi Belajar Sisw a

T ab el 1 : N ilai Rapot Siswa Kelas V III Semester 1 SM PK 1 BPK PEN A BUR T ahun Pelajaran 2007 - 2008 Jumlah Siswa dengan nilai sesuai KKM

%

Jumlah Siswa dengan nilai tidak sesuai KKM

%

N ilai KKM

A g ama

70

125

91,2

12

8,8

PPKn

65

122

89

15

10,9

B. Ind o nesia

68

118

86,1

19

13,9

B. Ing g ris

68

105

76,6

32

23,4

M atematika

62

53

38,6

84

61,3

IPA

64

93

67,8

44

32

IPS

64

128

93,4

9

6,6

Kesenian

66

136

99,3

1

0,73

O lahrag a

67

137

100

0

0

Keteramp ilan

67

122

89,1

15

10,9

TIK

70

134

97,8

3

2,2

M ata Pelajaran

mata pelajaran kesenian dengan hasil belajar sebanyak 99, 3% nilai siswa sesuai KKM. Ketiga, m ata p elajaran TIK d eng an hasil belajar sebanyak 97, 8% nilai siswa sesuai KKM. Sedangkan mata pelajaran dengan hasil tidak memuaskan berdasarkan urutan satu, mata pelajaran matematika sebanyak 61, 3% atau sebayak 84 sisw a mendapatkan nilai tidak sesuai KKM . Ked ua, m ata p elajaran IPA sebany ak 32% atau sebany ak 44 sisw a mendapatkan nilai tidak sesuai KKM. Ketiga, mata pelajaran bahasa Inggris 23, 4 % atau sebanyak 32 sisw a mendapatkan nilai tidak sesuai KKM. Peng am atan p enulis d i lap ang an menunjukkan bahw a masalah yang terjad i dalam proses belajar-mengajar terutama yang berhubungan dengan minat dan motivasi belajar di SMPK 1 BPK PENABUR siswa tidak berminat terhad ap mata p elajaran tertentu, sep erti Matematika dan IPA yang terbukti banyaknya nilai pada rapot tidak sesuai KKM pada tabel 1 di atas. Beberapa guru juga berpendapat bahw a sisw a d alam pro ses belajar-mengajar tid ak bersemangat dalam mengikuti pelajaran, siswa cenderung pasif dalam menerima penjelasan dari guru. Selain itu, dalam mengerjakan tugas p elajaran y ang d iberikan g uru sisw a 12

Jurnal Pendidikan Penabur - No.10/ Tahun ke-7/ Juni 2008

mengerjakan tugas tersebut asal jadi, tidak tepat w aktu dalam mengumpulkan bahkan tidak mengerjakan sama sekali. Kenyataan lain menunjukkan guru dalam proses belajar-mengajar hanya memberikan materi p elajaran saja. Guru jarang sekali m em berikan m o tiv asi p ad a sisw a d alam mengajar. Hal ini disebabkan banyaknya jumlah pokok bahasan yang harus diajarkan sehingga guru cenderung hanya memberikan materi saja tanpa berusaha membangkitkan minat dan motivasi belajar siswa. Berdasarkan uraian di atas maka penulis tertarik untuk mengetahui seberapa besarnya minat dan motivasi siswa kelas VIII SMPK 1 BPK PEN A BUR terhad ap mata p elajaran y ang diberikan oleh guru.

Identifikasi M asalah Berd asarkan latar belakang masalah yang diuraikan di atas, maka dapat dikemukakan halhal berikut. 1. Mengapa sisw a kelas VIII SMPK 1 BPK PENABUR berminat pada mata pelajaran olahraga, kesenian, dan TIK? 2. Mengapa sisw a kelas VIII SMPK 1 BPK PEN A BUR tid ak berminat p ad a mata

Minat dan Motivasi Belajar Sisw a

3.

4.

5.

pelajaran matematika, IPA , dan bahasa Inggris? Mengapa sisw a kelas VIII SMPK 1 BPK PEN A BUR tid ak bersem ang at d alam mengikuti pelajaran? Mengapa sisw a kelas VIII SMPK 1 BPK PENABUR tidak mengerjakan tugas yang diberikan guru dengan baik? Mengapa guru tidak membangkitkan minat dan motivasi belajar siswa?

Pembatasan M asalah Berd asarkan bany akny a m asalah y ang berhubungan dengan minat dan motivasi belajar, maka penulis perlu membatasi masalah yaitu dengan melihat hasil nilai rapot siswa kelas VIII SMPK 1 BPK PENABUR pada semester 1 Tahun p elajaran 2007 – 2008 serta berd asarkan pendapat siswa yang diperoleh melalui angket.

Perumusan M asalah M emp erhatikan latar belakang masalah, identifikasi masalah, dan pembatasan masalah, maka masalah yang diteliti dalam penulisan ini dapat dirumuskan sebagai berikut: 1. A p akah sisw a kelas VIII SMPK 1 BPK PEN A BUR hanya berminat p ad a mata pelajaran olahraga, kesenian, dan TIK? 2. A p akah sisw a kelas VIII SMPK 1 BPK PEN A BUR tid ak berminat p ad a mata pelajaran matematika, IPA , dan bahasa Inggris? 3. Apakah faktor-faktor yang membuat siswa kelas VIII SMPK 1 BPK PENA BUR tidak berminat belajar?

Tujuan Penelitian Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui seberapa besarnya minat dan motivasi sisw a kelas VIII SMPK 1 BPK PENABUR terhadap mata pelajaran yang diberikan oleh guru berdasarkan pendapat sisw a. Hasil penelitian diharapkan dapat bermanfaat untuk: 1. Guru SMPK 1 BPK PENA BUR, memberi masukan kepada para guru agar dalam proses belajar-mengajar dapat berusaha membangkitkan minat dan motivasi siswa

sehingga siswa berminat dalam mengikuti pelajaran yang diberikan guru. 2. Kepala SMPK 1 BPK PENABUR, memberi masukan kepada kepala sekolah agar dapat mengetahui sampai sejauh mana minat dan motivasi sisw a terhadap mata pelajaran agar dapat juga membangkitkan minat dan mo tivasi sisw a sehingga SMPK 1 BPK PENABUR memperoleh peringkat terbaik. 3. Untuk para guru, khususnya guru-guru yang bekerja di Yayasan BPK PENABUR untuk m elakukan p enelitian sejenis, sehingga d apat mengetahui minat d an m o tiv asi belajar sisw any a d an d ap at mengungkapkan faktor-faktor lain yang berhubungan dengan minat dan motivasi belajar.

Kajian Teoretis Pengertian belajar menurut beberapa ahli adalah (a) Whittaker, belajar adalah proses tingkah laku yang ditimbulkan atau diubah melalui latihan atau pengalaman, (b) Kimble, belajar adalah perubahan relatif permanen d alam po tensi bertindak, yang berlangsung sebagai akibat adanya latihan yang diperkuat, (c) Winkel, belajar adalah aktivitas mental atau psikis, yang berlangsung d alam interaksi aktif d engan lingkungan yang menghasilkan perubahanperubahan dalam pengetahuan, pemahaman, keterampilan, nilai, dan sikap, (d) Sdaffer, belajar merupakan perubahan tingkah laku yang relatif m enetap , sebag ai hasil p eng alam anp eng alam an atau p raktik. (sum ber: heritl.blo g sp o t.co m/ 2007/ 12/ belajar-d anmotivasinya). Berdasarkan definisi itu dapat dikatakan bahwa belajar adalah suatu proses usaha yang d ilakukan ind iv id u untuk m em p ero leh perubahan tingkah laku yang baru sebagai pengalaman individu itu sendiri. Belajar adalah suatu proses dan bukan suatu hasil. Oleh karena itu belajar berlangsung secara aktif dan integratif dengan menggunakan berbagai bentuk perbuatan untuk mencapai suatu tujuan (So emanto , 1990:99). Individu dikatakan belajar atau tidak sangat tergantung kepada kebutuhan dan motivasinya. Kebutuhan d an mo tiv asi ind iv id u/ seseo rang menjad i tujuan ind iv id u/ seseo rang d alam belajar. Sedangkan motivasi akan timbul jika individu memiliki minat yang besar.

Jurnal Pendidikan Penabur - No.10/ Tahun ke-7/ Juni 2008

13

Minat dan Motivasi Belajar Sisw a

Menurut Usman (2003:27) kondisi belajarmengajar yang efektif adalah adanya minat dan p erhatian sisw a d alam belajar. M inat merupakan suatu sifat yang relatif menetap pada diri seseorang. Minat besar sekali pengaruhnya terhadap belajar sebab dengan minat seseorang akan melakukan sesuatu yang diminatinya. Sebalikny a, tanp a m inat seseo rang tid ak mungkin melakukan sesuatu. Dengan mengutip pend apat Sard iman, Rid uw an (2006 : 200). mengatakan bahw a mo tiv asi belajar ad alah keseluruhan d aya p eng g erak d i d alam d iri sisw a y ang menimbulkan kegiatan belajar, yang menjamin kelangsungan dari kegiatan belajar dan memberi arah pada kegiatan belajar, sehingga tujuan yang d ikehend aki o leh subjek belajar itu d ap at tercapai. Lebih lanjut Riduw an (2006 : 210) mengatakan motivasi merupakan suatu daya atau kekuatan yang timbul dari dalam diri siswa untuk memberikan kesiapan agar tujuan yang telah ditetapkan tercapai. Sedangkan belajar merupakan suatu proses yang dilakukan siswa untuk memperoleh perubahaan tingkah laku yang lebih baik dan sebelumnya sebagai hasil pengalaman siswa dalam berinteraksi dengan lingkungannya. Motivasi belajar siswa meliputi dimensi: a. Ketekunan dalam belajar (subvariabel) 1) Kehadiran di sekolah (indikator) 2) Mengikuti PBM di kelas (indikator) 3) Belajar di rumah (indikator) b. Ulet dalam menghadapi kesulitan ( sub variabel) 1) Sikap terhadap kesulitan (indikator) 2) Usaha mengatasi kesulitan (indikator) c. Minat d an ketajaman perhatian d alam belajar (subvariabel) 1) Kebiasaan dalam mengikuti pelajaran (indikator) 2) Sem ang at d alam m eng ikuti PBM (indikator) d. Berprestasi dalam belajar (sub variabel) 1) Keinginan untuk berprestasi (indikator) 2) Kualifikasi hasil (indikator) e. Mandiri dalam belajar (sub variabel) 1) Penyelesaian tugas/ PR (indikator) 2) Menggunakan kesempatan di luar jam pelajaran (indikator) William James mengatakan bahwa minat sisw a m erup akan fakto r utam a y ang menentukan derajat keaktifan belajar sisw a (Usman, 2003:27). 14

Jurnal Pendidikan Penabur - No.10/ Tahun ke-7/ Juni 2008

Menurut Suryabrata (1989:142), faktor-faktor yang mempengaruhi hasil belajar digolongkan menjadi tiga, yaitu: faktor dari dalam, faktor dari luar, dan faktor instrumen. Faktor dari dalam yaitu faktor-faktor yang dapat mempengaruhi belajar yang berasal dari sisw a yang sedang belajar. Faktor-faktor ini d iantarany a ad alah: (a) m inat ind iv id u merupakan ketertarikan ind ivid u terhad ap sesuatu. M inat belajar sisw a y ang ting g i menyebabkan belajar siswa lebih mudah dan cepat (b) motivasi belajar antara siswa yang satu dengan siswa lainnya tidaklah sama. Motivasi belajar dipengaruhi oleh beberapa faktor, antara lain: cita-cita siswa, kemampuan belajar siswa, kondisi siswa, kondisi lingkungan, unsur-unsur d inam is d alam belajar, d an up ay a g uru membelajarkan siswa. Faktor dari luar yaitu faktor-faktor yang berasal dari luar sisw a yang mempengaruhi proses dan hasil belajar. Faktor-faktor ini di antaranya ad alah lingkungan so sial. Yang dimaksud dengan lingkungan sosial di sini yaitu manusia atau sesama manusia, baik manusia itu hadir ataupun tidak langsung hadir. Kehadiran orang lain pada waktu sedang belajar, sering mengganggu aktivitas belajar. Salah satu dari lingkungan sosial tersebut yaitu lingkungan siswa di sekolah yang terdiri dari teman sebaya, teman lain kelas, guru, kepala sekolah serta karyawan lainnya yang dapat juga m em p eng aruhi p ro ses d an hasil belajar individu. Fakto r instrum en y aitu fakto r y ang berhubungan dengan perangkat pembelajaran seperti kurikulum, struktur program, sarana dan prasarana pembelajaran (media pembelajaran), serta guru sebagai perancang pembelajaran. Dalam penggunaan perangkat pembelajaran tersebut harus d irancang o leh guru sesuai d eng an hasil y ang d iharap kan. (sum ber: heritl.blo g sp o t.co m/ 2007/ 12/ belajar-d anmotivasinya.) Berd asarkan hal d i atas fakto r y ang mempengaruhi proses dan hasil belajar siswa baik itu fakto r d ari d alam, luar, maup un instrumen yang paling utama adalah minat, motivasi, dan guru. Mursell dalam bukunya Successfull Teaching, mengemukakan terdapat 22 macam minat yang salah satunya adalah bahw a anak memiliki minat terhadap belajar. Dengan demikian, pada hakikatnya setiap anak berminat terhad ap belajar. Untuk itu sudah menjadi tugas bagi guru

Minat dan Motivasi Belajar Sisw a

agar berusaha membangkitkan minat d an motivasi siswa dalam belajar sehingga proses belajar-mengajar yang efektif tercipta di dalam kelas dan siswa mencapai suatu tujuan sebagai hasil dari belajarnya. Dalam tulisan ini yang dibahas adalah: 1) d imensi berp restasi d alam belajar d engan indikator kualifikasi hasil berdasarkan nilai KKM pada rapot semester 1 Tahun pelajaran 2007-2008, 2) dimensi minat dan ketajaman p erhatian d alam belajar d engan ind ikato r semangat dalam mengikuti PBM berdasarkan hasil angket yang d isebarkan kep ad a 137 responden siswa kelas VIII SMPK 1 BPK BPK PENABUR.

M etodologi Penelitian Untuk m em p ero leh g am baran seberap a besarny a d im ensi m inat d an ketajam an p erhatian d alam belajar d engan ind ikato r semangat dalam mengikuti PBM terhadap mata pelajaran yang diberikan oleh guru penulis menyebarkan angket di SMPK 1 BPK PENABUR Jakarta pada tahun 2008. Hasil angket ini tidak dimaksudkan untuk melakukan generalisasi minat dan motivasi belajar siswa. Akan tetapi hasil angket ini kiranya memberikan sedikit gambaran tentang minat dan motivasi belajar siswa di sekolah itu. A ng ket d imensi minat d an ketajaman p erhatian d alam belajar d engan ind ikato r semangat dalam mengikuti PBM disebarkan pada siswa kelas VIII SMPK 1 BPK PENABUR Jakarta dengan jumlah sebanyak 137 responden. Angket tersebut memuat tiga pertanyaan dan responden diminta memberikan tanda silang (X) pada kolom jawaban yang tersedia. Rum us y ang d ip erg unakan untuk mengetahui seberapa besar minat dan motivasi siswa terhadap mata pelajaran yang diberikan guru adalah: Persentase = Jumlah jawaban siswa X 100% Jumlah siswa 0 - 50% = kurang (mata pelajaran kurang diminati siswa) 60 - 69% = cukup (mata pelajaran cukup diminati siswa) 70 - 79% = baik (mata pelajaran banyak diminati siswa) 80 - 100% = sangat baik (mata pelajaran yang paling banyak diminati siswa)

Hasil A ngket dan Pembahasan Hasil angket tentang semangat dalam mengikuti PBM mata pelajaran yang diberikan guru di SMPK 1 BPK PENABUR, sebagai berikut.

T ab el 2: Hasil A ngket tentang Semangat M engikuti PBM M ata Pelajaran Siswa Kelas V III SM PK 1 BPK PEN A BUR Jumlah Responden

%

A g ama

32

23,4

PPKn

16

11,6

B. Ind o nesia

44

32,1

B. Ing g ris

61

44,5

M atematika

28

20,4

IPA

19

13,9

IPS

37

27

Kesenian

63

46

O lahrag a

77

56,2

Keteramp ilan

87

63,5

TIK

27

19,7

M ata Pelajaran

Data pada tabel 2 menunjukkan bahwa mata p elajaran yang p aling d iminati d an sisw a mengikuti PBM dengan semangat berdasarkan p end ap at sisw a urutan teratas ad alah keterampilan, olahraga, dan kesenian. Hal ini tidak sesuai dengan hasil rapor semester 1 tahun pelajaran 2007 – 2008 pada tabel 1 di atas yaitu mata pelajaran yang diminati urutan teratas adalah olahraga, kesenian, dan TIK (Teknologi Informasi dan Komunikasi) D asar utam a m eng ap a resp o nd en bersemangat dalam mengikuti PBM pada ketiga mata pelajaran tersebut karena guru yang m eng ajar baik, p elajaran itu tid ak membosankan, mudah dipelajari, tidak banyak teo ri, m enarik, berg una, d an d ap at menghilangkan kejenuhan. H asil ang ket d asar utam a m eng ap a responden berminat belajar, dapat dilihat pada tabel 3.

Jurnal Pendidikan Penabur - No.10/ Tahun ke-7/ Juni 2008

15

Minat dan Motivasi Belajar Sisw a

T ab el 3 : A lasan Responden Bermangat dalam M engikuti PBM A lasan Responden Bersemangat dalam M engikuti PBM

Jumlah Responden

%

Pelajaran mu d ah d imeng erti

111

81

Gu ru y ang meng ajar b aik

109

79,5

Pelajaran tid ak memb o sankan

118

86,1

Tid ak b any ak teo ri

36

26,3

M enarik d an b erg u na

82

59,8

Dap at meng hilang kan kejenu han

41

29,9

Sedangkan mata pelajaran yang tidak diminati responden, sebagai berikut. T ab el 4: Hasil A ngket tentang T idak Bersemangat dalam M engikuti PBM T erhadap M ata Pelajaran Siswa Kelas V III SM PK 1 BPK PEN A BUR Jumlah Responden

%

A g ama

8

5,8

PPKn

44

32,1

B. Ind o nesia<...


Similar Free PDFs