SISTEM INFORMASI DAN TRANSAKSI MARKETING BERBASIS WEBSITE PADA STUDIO PELANGI PDF

Title SISTEM INFORMASI DAN TRANSAKSI MARKETING BERBASIS WEBSITE PADA STUDIO PELANGI
Author Deva candra wijaya
Pages 35
File Size 1.7 MB
File Type PDF
Total Downloads 54
Total Views 591

Summary

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Di jaman modern ini khususnya buat studio pelangi teknologi informasi ter update harus mengikuti perkembangan yang berlaku di lingkungan tetangga. Maka dengan dibantu oleh kurikulum 2018 dari kita ingin menerapkan sistem informasi berupa website gratis ya...


Description

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Di jaman modern ini khususnya buat studio pelangi teknologi informasi ter update harus mengikuti perkembangan yang berlaku di lingkungan tetangga. Maka dengan dibantu oleh kurikulum 2018 dari kita ingin menerapkan sistem informasi berupa website gratis yang bisa di akses oleh semua masyarakat. Untuk menjadi mahasiswa yang professional dan berkualitas, maka dari itu kita harus melakukan observasi dan survey serta melakukan penelitian langsung dengan warga sebagai bahan percobaan. Studio Pelangi merupakan perusahaan jasa multimedia dan penyewaan perlengkapan vidio dan kamera yang berkantor pusat di Jl. Watukaji 6 No.6B, Gedawang, Banyumanik, Kota Semarang, Jawa Tengah, perusahaan ini bergerak dibidang jasa multimedia. Dalam proses pemasaran jasa multimedia di Studio Pelangi ini menggunakan website dan iklan google. Permasalahan yang sering dihadapi adalah media promosi, penyimpanan data dan pencetakan laporan masih berupa pencatatan dalam bentuk arsip. Tujuan dari penulis adalah memberi solusi pemecahan masalah-masalah yang ada dengan merancang sebuah sistem berbasis website. Hasil dan kesimpulan dari penulis ini adalah website dapat dijadikan sebagai media promosi, mempermudah proses penjualan yang dilakukan secara online, serta dapat mempermudah dalam pengolahan data dan pencetakan laporan yang tidak lagi memerlukan pencatatan dalam bentuk arsip. Alasan penulis menggunakan Teknik Analisi Sistem Informasi dan Transaksi Marketing dengan metode waterfall adalah mengikuti era globalisasi modern selain itu kata kunci juga lebih konsisten berada di mesin pencari google. Oleh karena itu dipilihlah judul “Sistem Informasi dan Transaksi Marketing Berbasis Website Pada Studio Pelangi” untuk menjadi judul laporan kerja praktek tersebut. Metodologi pemasaran yang terkait dengan segmentasi, targeting, positioning yang ditetapkan studio pelangi dan rencana pengembangan.

1

1.2 Rumusan Masalah Berdasarkan latar belakang diatas maka rumusan masalah pada kerja praktek ini adalah sebagai berikut: 1. Dari sini kita dapat mengambil kesimpulan bahwasannya akan diterapkan metode waterfall di website Studio Pelangi. 2. Agar membantu mempermudah pemesanan barang dan jasa di Studio Pelangi, maka dari itu penulis membuat sistem informasi dan transaksi marketing online berbasis website. 1.3 Tujuan Kerja Praktek Tujuan umum dilaksanakannya tugas praktik : 1. Menerapkan Sistem Informasi dan Transaksi Marketing pada website Studio Pelangi, sehigga memungkinkan pengunjung untuk mengakses kedalam dan melakukan transaksi dengan metode waterfall. 2. Menarik pengunjung untuk dapat masuk ke situs website dan membuat website tersebut menjadi lebih mudah ditemukan oleh pengunjung yang mencari dengan keyword mengenai jasa multimedia. 3. Memberikan solusi dalam penyimpanan data dan pencetakan laporan yang dapat disimpan dan diakses melalui website. 1.4 Batasan Kerja Praktek Batasan-batasan Kerja Praktek yang dilakukan di Studio Pelangi yaitu: 1.

Sesuai dengan rumusan yang telah dipaparkan diatas, maka dibangun menggunakan software XAMPP, CorelDRAW, Adobe Dreamweaver cs6, Mozilla Firefox dan Notepad.

2.

Objek data yang dijadikan sebagai acuan adalah jasa multimedia dan penyewaan barang (baik yang telah terjual sampai dengan stock yang masih ada).

3.

Sistem informasi yang dibuat hanya meliputi sistem pemasaran yang terdiri dari jenis barang, tipe unit, dan harga jasa multimedia di Studio Pelangi.

4.

Menggunakan database MYSQL dan bahasa pemrograman PHP dan HTML.

2

BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Penelitian Terkait Sebelumnya telah ada model pengembangan software yang diperkenalkan oleh Winston Royce pada tahun 70-an ini merupakan modelklasik yang sederhana dengan aliran sistem yang linier, keluaran dari tahap sebelumnya merupakan masukan untuk tahap berikutnya. Pengembangan dengan model ini adalah hasil adaptasi dari pengembangan perangkat keras, karena pada waktu itu belum terdapat metodologi pengembangan perangkat lunak yang lain. Alasan penulis menggunakan metode waterfall sebagai pengembangan sistem informasi dan transaksi marketing adalah agar mempermudah dalam proses pembuatan website dan database, yang kemudian akan mempercepat project dengan melewati fase-fase perencanaan, pemodelan, implementasi (konstruksi), dan pengujian yang nantinya bisa di akses semua orang. 2.2 Tinjauan Pustaka 2.2.1 Situs/Web Sebuah situs web sering pula disingkat situs; website, site adalah sebutan bagi sekolompok halaman (domainname) atau subdomain di World Wide Web (WWW) diinternet. WWW terdiri dari situs web diakses dari sebuah URL yang menjadi “akar” (root), yang disebut homepage (halaman induk sering diterjemahkan menjadi “beranda”,“halaman muka”), dan biasanya disimpan dalam server yang sama. Tidak semua situs web dapat diakses dengan gratis beberapa situs web melakukan pembayaran agar dapat menjadi pelanggan misalnya situs-situs berita,layanan surat elektronik (e-mail), dan lain-lain. Terminologi dari website adalah kumpulan dari halaman-halaman situs, yang biasanya terangkum dalam sebuah domain atau subdomain didalam World WideWeb (WWW) pada internet. Sebuah webpage adalah sebuah dokumen yang tertulis dalam format HTML (HyperTexMarkupLanguage), yang hampir selalu bisa diakses melalui HTTP, yaitu protokol yang menyampaikan informasi dari server website-website tersebut dapat membentuk sebuah jaringan informasi yang sangat 3

besar. Halaman-halaman dari website akan bisa diakses melalui URL yang biasa disebut homepage. URL ini mengatur halaman-halaman situs untuk menjadi sebuah hirarki, meskipun hyperlink-hyperlink yang ada di halaman tersebut mengatur para pembaca dan memberitahukan mereka susunan keseluruhan dan bagian arus informasi ini berjalan. Beberapa website membutuhkan subskripsi (data masukan) agar para user bisa mengakses situs tersebut. Website ditulis, atau secara dinamik dikonversikan menjadi HTML dan PHP yang diakses melalui sebuah program software yang bisa disebut dengan webbrowser, yang dikenal juga dengan HTTP Client. Halaman web dapat dilihat atau diakses melalui jaringan komputer dan terkoneksi internet, perangkatnya bisa saja berupa personal komputer, laptop komputer, PDA ataupun Cellphone. Sebuah website dibuat didalam sebuah sistem komputer yang dikenal dengan web server juga disebut dengan HTTP Server,dan pengertian ini juga bisa menunjukkan pada software yang dipakai menurut (Hendriadi dan Dedhi, 2014). Berbagai macam cara atau metode (HTTP cookies atau Variabel Database, sejarah kunjungan, variabel sesi dan lain-lain) bisa juga dengan cara interaksi langsung menggunakan form dan pergerakan mouse serta ketikan keyword dengan keyboard yang saling terhubung dengan yang lain menjadi satu. Ketika web server menerima permintaan dari user untuk memberikan halaman tertentu, maka halaman tersebut akan secara otomatis di ambil dari media penyimpanan sebagai respon dari permintaan yang diminta oleh user. Sebuah situs dapat menampilkan dialog yang sedang berlangsung diantara dua user, memantau perubahan situasi, atau menyediakan informasi yang berkaitan dengan sang user. Ada banyak jenis sistem software yang dapat dipakai untuk meng-generate Dynamic Web System dan Situs Dinamis, beberapa diantaranya adalah ColdFusion (CFM), Active Server Pages (ASP), JavaServerPages (JSP) dan PHP, bahasa program yang mampu untuk meng-generate dynamic web system dan situs dinamis. Situs juga bisa termasuk didalamnya berisi informasi yang diambil dari satu atau lebih data base atau bisa juga menggunakan teknologi berbasis XML, contohnya adalah RSS. Menurut Iyan Gustiana (2018) PHP adalah skrip bersifat server-slide yang ditambahkan ke dalam HTML (Hyper Text Markup Language). Pada awalnya PHP 4

merupakan singkatan dari Personal Home Page. Skrip ini akan membuat suatu aplikasi yang dapat diintegrasikan kedalam HTML sehingga halaman web tidak lagi bersifat statis, akan tetapi bersifat dinamis 2.2.2 Informasi Menurut Jogiyanto (2005) Informasi sangatlah penting artinya bagi suatu sistem, karena tanpa adanya informasi sebuah organisasi akan lemah dan akhirnya runtuh. Informasi dapat didefinisikan sebagai berikut : Informasi adalah data yang diolah menjadi bentuk yang lebih berguna dan lebih berarti bagi yang menerimanya. Informasi dikatakan berguna apabila mempunyai kualitas yang baik bagi pengambilan keputusan untuk mencapai tujuan tertentu. Kualitas informasi sangat dipengaruhi atau ditentukan oleh tiga hal, yaitu : 1. Akurat (Akurate) Informasi tersebut adalah bebas dari kesalahan dan memiliki maksud yang jelas. 2. Tepat Pada Waktunya ( Time Lines) Tepat waktu berarti informasi tidak boleh terlambat untuk sampai kepada penerima, karena informasi yang telah usang akan berpengaruh tidak baik terhadap pengambilan keputusan. 3. Relevan (Relevancy) Informasi harus relevan atau mempunyai hubungan dengan masalah yang akan diselesaikan dan mempunyai manfaat bagi penerimanya. 2.2.3 Sistem Informasi Menurut Azhar Susanto (2000) Sistem adalah kumpulan atau grup dari bagian atau komponen apapun baik secara fisik maupun nonfisik yang saling berhubungan satu sama lain danbekerjasama secara harmonis untuk mencapai satu tujuan tertentu. Sistem Informasi (SI) dalam sebuah sistem meliputi pemasukan data (input) kemudian diolah melalui suatu model dalam pemrosesan data, dan hasil informasi akan ditangkap kembali sebagai suatu input dan seterusnya sehingga membentuk siklus informasi yang dapat diperoleh dari sistem informasi sebagai sistem khusus dalam organisasi untuk mengolah informasi tersebut. Sistem Informasi adalah 5

kumpulan dari sub-sub sistem komponen baik fisik maupun non fisik yang saling berhubungan satu sama lain dan bekerjasama secara harmonis untuk mencapai satu tujuan yaitu mengolah data menjadi informasi yang berguna. Menurut John Burch dan Gary Grudnitski (1986) Sistem Informasi adalah suatu sistem di dalam suatu organisasi yang merupakan kombinasi dari orangorang, fasilitas, teknologi, media, prosedur-prosedur dan pengendalian yang ditujukan untuk mendapatkan jalur komunikasi penting, memproses tipe transaksi rutin tertentu, dan menyediakan suatu dasar informasi untuk pengambilan keputusan yang cerdik. 2.2.4 Basis Data Menurut Dr. Said Mirza Pahlevi (2013) basis data adalah sekumpulan data yang saling berhubungan secara logis dan terorganisir dengan baik. Basis data merupakan salah satu komponen utama pendukung program aplikasi. Hampir semua program aplikasi yang melabatkan pengolahan data dapat dipastikan menggunakan basis data sebagai tempat penyimpanan datanya. a. MySQL (My Structure Query Languange) Menurut Madcoms (2016) “MySQL adalah sistem manajemen database SQL yang bersifat Open Source dan paling populer saat ini. Sistem Database MySQL mendukung beberapa fitur seperti multi threaded, multi-user, dan SQL database management system (DBMS). Database ini dibuat untuk keperluan sistem database yang cepat, handal, dan mudah digunakan”. b. PhpMyAdmin Menurut Madcoms (2016) PhpMyAdmin adalah sebuah aplikasi open source yang berfungsi untuk memudahkan manajemen MySQL. PhpMyAdmin dapat membuat database, table, insert, menghapus dan mengupdate data dengan GUI dan terasa lebih mudah, tanpa perlu mengetikkan perintah SQL secara manual”. Karena berbasis web, maka PhpMyAdmin dapat dijalankan dibanyak Operating System, selama dapat menjalankan web server dan MySQL. 2.2.5

Internet Menurut Sutri Handayani (2018) Inter Connection Networking (internet)

adalah jaringan komputer yang menghubungkan antar jaringan secara global, 6

internet dapat juga disebut jaringan dalam suatu satu jaringan yang luas. Internet juga menggunakan protocol komunikasi yaitu TCP/IP (Transmission Control Protocol /Internet Protocol). 2.2.6

Google Menurut Muhammad Slamet (2018) google adalah website yang paling

banyak mudah dan banyak digunakan untuk mencari informasi melalui jaringan internet. Jumlah pengguna internet yang semakin banyak dan penggunaan internet yang sudah membudaya tidak terkecuali pada anak tunarungu. Perkembangan tekhnologi yang pesat berpengaruh besar pada perkembangan ilmu pengetahuan. Salah satu menu yang terdapat pada google adalah google image yang berfungsi untuk mencari gambar dengan mengetik kata yang terdapat dibawa kata google search. 2.2.7 Jasa Multimedia Jasa Multimedia juga dikenal sebagai digital marketing, web marketing, online marketing atau e-marketing. Pemasaran produk dapat dilakukan dengan menggunakan media internet dan teknologi terkemuka. Dengan bekerja sama yang di lakukan oleh pihak google kegiatan pemasaran dilakukan secara online menggunakan teknologi koneksi internet. Termasuk aktivitas online seperti e-mail dan jejaring sosial. 2.2.8 Metode Waterfall Menurut Rosa A.S. dan M. Shalahuddin (2014) Waterfall adalah model SDLC paling sederhana. Model ini hanya cocok untuk pengembangan perangkat lunak dengan spesifikasi yang tidak berubah-ubah”. Model SDLC air terjun (waterfall) sering juga disebut model sekuensial linier (sequential linear) atau alur hidup klasik (classic life cycle). Model air terjun menyediakan pendekatan alur hidup perangkat lunak secara sekuensial atau terurut dimulai dari analisis, desain, pengodean, pengujian, dan tahap pendukung (support). Dengan bahasa pemrograman PHP dan HTML database yang digunakan adalah MySQL. Diharapkan dengan sistem informasi dan transaksi yang berbasis Website ini dapat mengurangi biaya yang dikeluarkan untuk pemasaran produk, promosi, serta mampu meningkatkan kegiatan pemasaran Studio Pelangi menjadi 7

lebih efektif dan efisien tanpa harus ke perusahaan secara langsung. Secara garis besar, teknik yang digunakan dalam penerapan metode waterfall. a)

Berikut adalah gambar model air terjun:

Gambar II.1 Ilustrasi Model Waterfall b)

Keterangan Gambar II.1 Ilusatrasi Model Waterfall a. Analisis Proses

pengumpulan

kebutuhan

dilakukan

secara

intensif

untuk

spesifikasikan kebutuhan perangkat lunak agar dapat dipahami perangkat lunak seperti apa yang dibutuhkan oleh user. Spesifikasi kebutuhan perangkat lunak pada tahap ini perlu untuk didokumentasikan. b. Desain Desain perangkat lunak adalah proses multi langkah yang fokus pada desain pembuatan program perangkat lunak termasuk struktur data, arsitektur perangkat lunak, representasi antar muka, dan prosedur pengkodean. Tahap ini mentranslasi kebutuhan perangkat lunak dari tahap analisis kebutuhan ke representasi desain agar dapat diimplmentasikan menjadi program pada tahap selanjutnya. Desain perangkat lunak yang dihasilkan pada tahap ini juga perlu didokumentasikan. c. Pengodean Hasil dari tahap ini adalah program di komputer sesuai dengan desain yang telah dibuat pada tahap desain. d. Pengujian

8

Pengujian fokus pada perangkat lunak secara dari segi lojik dan fungsional dan memastikan bahwa semua bagian sudah diuji. Hal ini dilakukan untuk meminimalisir kesalahan (error) dan memastikan keluaran yang dihasilkan sesuai dengan yang diinginkan. 2.2.9 Marketing Menurut Blythe (2005) marketing merupakan istilah yang diberikan pada semua aktifitas yang terjadi antara individu atau perusahaan dengan pelanggan.Ini merupakan konsep mendasar dari sebuah pasar, dimana penjual dan pembeli melakukan transaksi yang saling menguntungkan. Dua istilah lain dari pemasaran yang paling banyak digunakan adalah: 1)

Pemasaran

merupakan

proses

manajemen

yang

mengidentifikasi,

mengantisipasi, serta memenuhi kebutuhan pelanggan secara efisien dan menguntungkan. (UK Chartered Institute of Marketing). 2)

Pemasaran merupakan proses perencanaan dan konsep pelaksanaan, penetapan harga, promosi dan distribusi gagasan atas barang dan jasa untuk menciptakan pertukaran dalam rangka memenuhi kebutuhan individu dan organisasi. (American Marketing Association ).

2.2.10 Software Pendukung Sesuai dengan keinginan user atau brainware yang memberikan perintah kepadanya. Penulis menggunakan software yang digunakan dalam pembuatan sistem informasi dan transaksi marketing berbasis website antara lain: 1. CorelDRAW 2. XAMPP 3. Adobe Dreamweafer CS6 4. Notepad 5. Mozilla Firefox 2.2.11 Bagan Alir Sistem (System Flowchart) Bagan Alir Sistem (System Flowchart) merupakan suatu bagan yang berurutan yang mempresentasikan langkah kerja suatu proses sistem yang digambarkan dengan menggunakan simbol-simbol yang disusun secara sistematis. Bagan yang digunakan dengan menggunakan simbol-simbol berikut: 9

Tabel II.1 Simbol-simbol Flowchart Simbol terminal, merupakan simbol yang menunjukkan permulaan atau akhiran sebuah program. Simbol arus, merupakan simbol yang menunjukkan jalanya arus suatu proses. Simbol conector, merupakan simbol yang menyatakan sambungan dari proses ke proses lainya dalam halaman yang sama. Simbol offline connector, menyatakan sambungan dari proses ke proses lainya dalam halaman yang berbeda. Simbol proses, merupakan simbol yang menunjukkan suatu tindakan atau proses yang dilakukan oleh computer. Simbol manual, merupakan simbol yang menunjukkan suatu tindakan atau proses yang tidak dilakukan oleh manusia. Simbol keying, merupakan simbol yang menunjukkan segala jenis operasi yang diproses dengan menggunakan suatu mesin yang mempunyai keyboard. Simbol offline-storage, merupakan simbol yang menunjukkan data yang akan disimpan dalam simbol ini ke suatu media tertentu. Simbol manual input, merupakan simbol yang digunakan untuk memasukkan data secara manual dengan menggunakan online keyboard. Simbol input/ output, merupakan simbol yang menyatakan suatu proses input atau output tanpa tergantung jenis peralatanya. Simbol punched card, menyatakan input berasal dari kartu atau output ditulis ke kartu. Simbol disk storage, menyatakan input berasal dari disk atau output disimpam ke disk. Simbol magnetic tape, menyatakan input berasal dari pita magnetis atau output disimpan ke pita magnetis. Simbol document, merupakan simbol yang menunjukkan pencetakan keluaran dalam bentuk dokumen (melalui printer).

10

2.2.12 Tahapan Metode Waterfall Dalam pengembangannya metode waterfall memiliki beberapa tahapan yang runtut sebagai berikut: a)

Analisa Kebutuhan, adalah analisa kebutuhan sistem yang dibuat dalam bentuk yang dapat dimengerti oleh klien dan staf pengembang. Dalam tahap ini klien atau pengguna menjelaskan segala kendala dan tujuan serta mendefinisikan apa yang diinginkan dari sistem. Setelah dokumen spesifikasi disetujui maka dokumen tersebut menjadi kontrak kerja antara klien dan pihak pengembang serta melakukan analisis keterkaitan dari halaman satu dengan halaman lainnya (link).

b)

Desain Sistem, adalah fase dimana metode tersebut dirancang atau bagaimana nantinya pelaksanan metode pada website yang akan dibuat. Mulai dari menu navigasi, bentuk, kata yang digunakan, isi dari website serta style css yang akan digunakan.

c)

Implementasi, pada fase implementasi ini yang dilakukan adalah penerapan dari arsitektur desain yang telah disepakati, baik pembuatan template website atau penerapan metode waterfall pada website seperti penerapan penggunaan kata kunci yang tepat pada setiap topik yang akan ditulis pada website.

d)

Integrasi dan Pengujian, adalah tahapan di mana tahapan implementasi telah selesai dilakukan. Pada tahapan pengujian ini yang dilakukan adalah melakukan uji coba dari website yang telah dikembangkan.

e)

Pemeliharaan, melakukan pemeliharaan dan perawatan website dari gangguan atau kerusakan link, kata kunci serta hal lainnya yang mengganggu.

Gambar II.2 Tahapan Metode Waterfall 11

BAB III ANALISIS DAN ALTERNATIF SISTEM 3.1 Sejarah Perusahaan Dan Struktur Organisasi 3.1.1 Studio Pelangi Studio Pelangi adalah perusahaan yang bergerak dalam bidang jasa multimedia dan penyewaan, seperti edit vidio dan foto terbaru dengan berbagai varian editing yang berkualitas yang dapat melayani jasa sewa perlengkapan di seluruh Indonesia dengan dasar kebu...


Similar Free PDFs