LAPORAN INDIVIDUAL PROGRAM PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) PPG PDF

Title LAPORAN INDIVIDUAL PROGRAM PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) PPG
Author Iwan Setiawan
Pages 26
File Size 420 KB
File Type PDF
Total Downloads 108
Total Views 320

Summary

LAPORAN INDIVIDUAL PROGRAM PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) PPG DALAM JABATAN ANGKATAN V DI SMA KARTIKA XIX-2 BANDUNG TANGGAL 21 OKTOBER – 9 NOPEMBER 2019 Oleh : IWAN SETIAWAN, S.Pd. 19026215410084 Prodi Pendidikan Kewarganegaraan Fakultas Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial DIVISI PENDIDIKAN PROFESI DAN JA...


Description

LAPORAN INDIVIDUAL PROGRAM PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) PPG DALAM JABATAN ANGKATAN V DI SMA KARTIKA XIX-2 BANDUNG TANGGAL 21 OKTOBER – 9 NOPEMBER 2019

Oleh : IWAN SETIAWAN, S.Pd. 19026215410084 Prodi Pendidikan Kewarganegaraan Fakultas Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial

DIVISI PENDIDIKAN PROFESI DAN JASA KEPROFESIAN DIREKTORAT AKADEMIK UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA 2019

ii

KATA PENGANTAR

Alhamdulilah penulis ucapkan puji dan syukur kehadirat Allah SWT, karena atas rahmatnya penulis mampu menyelesaikan Laporan Individual Prorgram Pengalaman Lapangan Pendidikan Profesi Guru (PPL-PPG) ini. Shalawat serta salam semoga selalu tercurah limpah bagi junjungan alam Nabi Muhammad SAW. Laporan ini disusun sebagai salah satu syarat untuk mengikuti Ujian Akhir Program Pengalaman Lapangan Pendidikan Profesi Guru (PPL-PPG) Dalam Jabatan yang diselenggarakan oleh pihak UPI dalam hal ini jurusan Pendidikan Kewarganegaraan dan UPT PPL PPG Universitas Pendidikan Pendidikan Indonesia. Laporan ini merupakan hasil pengamatan, orientasi, dan adaptasi selama pelaksanaan PPL PPG di SMA Kartika XIX-2 Bandung. Laporan ini berisi tentang berbagai kegiatan yang dilakukan dan berbagai permasalahan yang dialami praktikkan selama mengikuti PPL PPG, faktor penyebab permasalahan, upaya penanggulangan masalah tersebut. Penulis mendapatkan banyak pengalaman dalam pelaksanaan PPL PPG ini berupa nasehat, bimbingan, ide, dan ilmu yang bermanfaat dari berbagai pihak. Oleh karena itu, penulis ingin menyampaikan ucapan terima kasih kepada : 1. Pimpinan dan Staf P2JK PPL PPG Universitas Pendidikan Indonesia yang telah memberikan pengarahan dan bekal kepada praktikan berupa pedoman administrasi mengajar di SMA Kartika XIX-2 Bandung. 2. Bapak Dr. Rahmat, M.Si. selaku Koordinator PPG Universitas Pendidikan Indonesia Prodi PKn FPIPS beserta stafnya. 3. Bapak Dr. Dadang Sundawa, M.Pd., selaku dosen pembimbing PPL di SMA Kartika XIX-2 Bandung yang telah memberikan bekal dalam berbagai kegiatan untuk menunjang terlaksananya PPL PPG dengan baik dan benar. 4. Ibu Dra. Hj. Mardiana Sopianingsih, selaku Kepala SMA Kartika XIX-2 Bandung yang telah memberikan kesempatan kepada praktikan untuk melaksanakan PPL PPG di SMA Kartika XIX-2 Bandung. 5. Ibu Yenni Yuningsih, S.Pd, selaku koordinator PPL PPG Dalam Jabatan jurusan Pendidikan Kewarganegaraan UPI di SMA Kartika XIX-2 Bandung. 6. Bapak Taufik Angga P, S.Pd,

selaku guru pamong PPKn yang telah

membimbing memberi banyak ilmu yang bermanfaat kepada praktikan, mengevaluasi dan memberikan petunjuk serta berbagi pengalaman mengajar kepada praktikan selama pelaksanaan PPL PPG. iii

7. Rekan-rekan PPL PPG UPI Prodi PKn yang terus bersama untuk bekerja. 8. Siswa siswi SMA Kartika XIX-2 Bandung khususnya kelas XI IPS 1 atas kerjasama dan dukungannya sehingga kegiatan belajar mengajar berlangsung dengan lancar. Penulis menyadari bahwa laporan PPL ini masih jauh dari sempurna, oleh karena itu penulis terbuka atas kritik dan saran untu perbaikan laporan PPL. Dengan dibuatnya laporan PPL ini, semoga dapat memberikan inspirasi dan manfaat kepada semua pihak pendidikan baik dari UPI, SMA Kartika XIX-2 Bandung dan Mahasiswa pada umumnya. Akhir kata, penulis berharap semoga amal baik semua pihak yang telah membantu penulis dalam pelaksanaan dan penyusunan laporan PPL ini mendapatkan pahala dari Allah SWT, Aamiin.

Bandung, Penulis

iv

November 2019

DAFTAR ISI

LEMBAR PENGESAHAN ................................................................................................. ii KATA PENGANTAR ......................................................................................................... iii DAFTAR ISI ........................................................................................................................ v BAB I ..................................................................................................................................... 1 PENDAHULUAN ................................................................................................................ 1 A.

RASIONAL ............................................................................................................ 1

B.

DESKRIPSI SEKOLAH TEMPAT PPL ............................................................ 3

C.

WAKTU PELAKSANAAN PPL PPG ................................................................ 9

D.

TUJUAN PPL ...................................................................................................... 10

BAB II ................................................................................................................................. 11 INTI KEGIATAN .............................................................................................................. 11 A.

PENGEMBANGAN PERANGKAT PEMBELAJARAN ............................... 11

B.

PELAKSANAAN DAN PEMBIMBINGAN PPL ............................................ 13

C.

HASIL KEMAMPUAN YANG DIPEROLEH ................................................ 14

D.

PERSIAPAN UJI KINERJA ............................................................................. 15

E.

PERMASALAHAN DAN ALTERNATIF PENYELESAIAN ....................... 16

BAB III ................................................................................................................................ 18 PENUTUP........................................................................................................................... 18 A.

Simpulan .............................................................................................................. 18

B.

Saran..................................................................................................................... 19

DAFTAR LAMPIRAN ...................................................................................................... 21

v

BAB I PENDAHULUAN

A. RASIONAL Undang-undang Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen pada Pasal 2 Ayat (1) menyatakan bahwa guru mempunyai kedudukan sebagai tenaga profesional pada jenjang pendidikan dasar, pendidikan menengah, dan pendidikan anak usia dini pada jalur pendidikan formal. Selanjutnya pada pasal yang sama ayat (2) disebutkan bahwa pengakuan kedudukan guru sebagai tenaga profesional dibuktikan dengan sertifikat pendidik. Pasal 4 Peraturan Pemerintah Nomor 74 Tahun 2008 menjelaskan bahwa sertifikat pendidik bagi guru diperoleh melalui program pendidikan profesi yang diselenggarakan oleh perguruan tinggi yang memiliki program pengadaan tenaga kependidikan yang terakreditasi, baik yang diselenggarakan oleh Pemerintah maupun Masyarakat, dan ditetapkan oleh Pemerintah. Pendidikan

Profesi

Guru

(PPG)

adalah

program

pendidikan

yang

diselenggarakan bagi lulusan S-1 Kependidikan dan S-1 non-Kependidikan yang memiliki bakat dan minat menjadi guru, agar mereka dapat menjadi guru yang profesional setelah memenuhi syarat-syarat tertentu, sesuai dengan standar nasional pendidikan, dan memperoleh sertifikat pendidik. Tujuan program PPG, seperti yang tercantum dalam Peraturan Menteri Ristekdikti Nomor 55 Tahun 2017 adalah untuk menghasilkan calon guru yang memiliki kompetensi dalam merencanakan, melaksanakan, dan menilai pembelajaran, menindak lanjuti hasil penilaian, melakukan pembimbingan, dan pelatihan peserta didik serta melakukan penelitian, dan mampu mengembangkan profesionalitas secara berkelanjutan. PPG dalam jabatan merupakan pendidikan profesi bagi guru – guru yang sudah melaksanakan tugas mendidik di sekolah tetapi mereka belum memiliki sertifikat yang menunjang sebagai guru yang profesional. Proses pendidikan yang dimaksud untuk menyiapkan guru menjadi guru yang profesional, lazimnya ditempuh melalui dua tahap pendidikan melaksanakan workshop perangkat pembeljaran dan melaksanakan PPL pada sekolah mitra yang telah ditentukan dengan bimbingan guru yang profesional.

1

Pendidikan profesi bertujuan untuk membentuk kompetensi profesional berupa penguasaan kiat – kiat menerapkan kompetensi akademik yang telah dikuasai sebelumnya di jenjang S1 dalam situasi otentik dilapangan, dipadukan dengan penguasaan kompetensi sosial dan profesional.Mengacu pada konsep diatas, maka Pendidikan Profesi Guru (PPG) harus dimaknai sebagai pembentukan dan pengasahan kiat profesioanl, berupa latihan menerapkan perangkat utuh kompetensi akademik dan profesional yang diprasyaratkan bagi guru dalam praktek nyata berlangsung dalam setting otentik dan tersupervisi secara efektif. Proses pembentukan kompetensi profesional ini dikemas dalam bentuk Program Pengalaman Lapangan Pendidikan Profesi Guru (PPL-PPG). Ekspektasi kinerja guru profesional adalah menyelenggarakan pembelajaran yang mendidik dan digerakkan oleh motif altruistic dalam arti selalu mengedepankan penyikapan empatik, menghormati keragaman, serta mengedepankan kemaslahatan peserta didik yang dilayaninya dalam arti selalu mencermati kemungkinan dampak jangka panjang dari tindak layanannya itu terhadap peserta didik, sehingga guru profesional seperti itu disebut “reflektif practitioner”. Terdapat perbedaan durasi waktu bagi peserta PPG dalam jabatan yaitu sekitar 4 – 5 bulan untuk proses workshop dan PPL di sekolah. Pada hakikatnya, PPL dalam program PPG Dalam Jabatan memberikan pengalaman nyata dan kontekstual kepada mahasiswa untuk menerapkan pengetahuan, sikap, dan keterampilan yang dapat menunjang tercapainya penguasaan kompetensi pedagogik, kompetensi kepribadian, kompetensi sosial, dan kompetensi profesional secara utuh. Dengan demikian, pelaksanaan PPL PPG Dalam Jabatan Bersubsidi perlu dilakukan dengan menerapkan prinsip berkelanjutan, terstruktur, dan relevan, sehingga program ini dapat menjadi wahana bagi mahasiswa PPG Dalam Jabatan Bersubsidi dalam menyiapkan calon guru profesional yang memiliki kompetensi utuh dan berkarakter unggul.

2

B. DESKRIPSI SEKOLAH TEMPAT PPL 1. Sejarah SMA Kartika XIX-2 Bandung SMA KARTIKA XIX-2 mulai melakukan aktivitas operasional penerimaan siswa baru untuk pertama kalinya pada tanggal 20 Mei 1979. Pada mulanya sekolah ini didirikan dengan maksud untuk menampung lulusan SMP Kartika Chandra 2 yang tidak tertampung di SMA Negeri. Sebab pada masa itu, di wilayah Kecamatan Sukasari dan Sukajadi belum ada SMA Negeri maupun SMA Swasta. Atas dasar kenyataan itu, pada tahun 1979 Persit KCK PD VI/Siliwangi yang pada saat itu diketuai oleh Ny.H.R.E. Yogie SM dan didampingi oleh pembina harian Mayor Kav. Yusuf Effendi (Alm) menugaskan SMP Kartika Chandra 1 dan 2 untuk menjajagi kemungkinan berdirinya SMA Kartika Chandra di masing-masing lokasi. Untuk SMP Kartika Chandra 2 yang pada waktu itu masih bernama SMP 2 Persit, dibentuk kepanitian untuk pendirian SMA yang terdiri atas : a. Ketua

: Wakil Kepala SMP 2 Persit Drs. Ugun Suhana

b. Sekretaris : Guru SMP 2 Persit Sumono Budio, ditambah beberapa anggota yang diambil dari guru-guru SMP 2 Persit. Panitia ini memulai pekerjaan pertamanya dengan mempersiapkan Proposal, Tenaga Edukatif, Penyebaran Informasi, Berkas Penerimaan Siswa baru. Sedangkan proses perizinan akan diselesaikan oleh Pembina Harian. Maka pada tahun 1979 berdirilah SMA Kartika Chandra di dua lokasi, yaitu di KPAD Gegerkalong dan di Jalan Bangka. Namun atas keputusan Ketua Persit kedua sekolah itu disatukan dan dipusatkan di Jalan Taman Pramuka 157. Jadi pada tahun 1979 secara resmi berdiri SMA Kartika Chandra di Bandung dengan kampus yang terletak di komplek SD Persit I – II – III Jalan Taman Pramuka 157, sedangkan SMA Kartika Chandra di KPAD Gegerkalong menjadi “Kelas Jauh”. 2. Perkembangan Sekolah Dalam Status “Kelas Jauh” SMA Kartika Chandra Gegerkalong memiliki siswa binaan sebanyak 3 kelas atau 135 orang siswa. Kepala sekolah saat pertama itu di jabat oleh R. Hattu, pegawai negeri pada Kanwil Depdikbud yang mengabdikan diri pada SMA Kartika Chandra selaku pribadi-pribadi yang bekerja diluar jam dinas. Karena semua kegiatan administrasi dan pengawasan terpusatkan di Taman Pramuka, ditambah lagi dengan faktor geografis yang cukup menghambat maka terlihat kelas jauh ini kurang pembinaan. Terutama karena pimpinan sekolah tidak

3

berada di tempat setiap hari, disamping itu tidak ada seseorang yang ditunjuk mewakilinya. Akibat dari kondisi semacam ini, animo masyarakat untuk menyekolahkan anak-anaknya ke SMA Kartika Chandra di Gegerkalong menjadi menurun. Pada tahun pelajaran 1981/1982 bahkan tidak menerima sama sekali karena ada isu bahwa sekolah ini akan dibubarkan, padahal baru dua tahun berdiri. Pada tahun pelajaran 1981/1982, Persit KCK PD VI/Siliwangi mengangkat Drs. D. Djamhur selaku Wakil Kepala SMA Kartika Chandra di Gegerkalong. Pada tahun ini pula SMA Kartika Chandra mulai mengikuti Ebtanas yang berafiliasi dengan SMA Negeri 5 Jl. Belitung Bandung. Dengan Skep Ketua Persit PD VI/Siliwangi Nomor : Skep/20/KCK.VI/1982 tertanggal 1 Mei 1982, maka Drs. D. Djamhur dikukuhkan sebagai Kepala SMA Kartika Chandra di KPAD Gegerkalong. Konsekuensi dari Skep itu, maka mulai tanggal 1 Mei 1982 berdirilah SMA Kartika Chandra 1 dan SMA Kartika Chandra 2. Namun demikian, untuk pelaksanaan Ebta/Ebtanas tahun 1982/1983 siswa kelas III SMA Kartika Chandra di KPAD Gegerkalong masih dianggap sebagai siswa SMA Kartika Chandra di Taman Pramuka, sehingga masih mengikuti Ebtanas di SMA Negeri 5. Hasil dari pelaksanaan Ebta/Ebtanas yang menggabung ke SMA Negeri 5 selama dua tahun rata-rata 76%, kelak dapat dimanfaatkan sebagai salah satu syarat memperoleh Hak untuk menyelenggarakan Ebta secara mandiri. Selanjutnya proses perizinan sekolah mulai diproses pada tahun 1983. Pada tahun 1984, keluar Surat Keputusan Pendirian Sekolah dari Kanwil Depdikbud Propinsi Jawa Barat, dan pada tahun 1985 keluar pula surat keputusan tentang Akreditasi dari Dirjen Dikdasmen Depdikbud Republik Indonesia yang menyatakan Status “Diakui” bagi SMA Kartika Chandra 2 Bandung. Selanjutnya pada tanggal 30 Oktober 1989 dilaksanakan Akreditasi Ulang dan keluar Surat Keputusan dari Dirjen Dikdasmen Depdikbud Republik Indonesia Nomor : 009/C/Kep/I/19990, tanggal 20 Januari 1990 yang juga dikukuhkan dengan Piagam Akreditasi yang menyatakan status “Disamakan” bagi SMA Kartika Chandra 2 Bandung dengan Nomor Piagam : A.02.588, tanggal 24 Januari 1990, dan pada bulan Oktober 1994 akan dilaksanakan Akreditasi Ulang. Pada

tanggal 29 Oktober 1994 diadakan akrediatasi ualang untuk status

Disamakan. Berdasarkan keputusan Direktur Jendral Pendidikan Dasar dan Menengah

4

No: 024/C/Kep/I/1995 tanggal 22 Maret 1995 dengan Piagam Akreditasinya menyatakan Status tetap “Disamakan”. Pada tanggal 4 Oktober 2000 dilaksanakan akreditasi ulang ke-3. Departemen

Pendidikan

Nasional

Kanwil

Prop.

Jawa

Barat

Surat No.

14/2/I02/Kep/MN/2000 tanggal 28 Oktober 2000, dengan Piagam Akreditasinya menyatakan Status tetap “Disamakan”. Akreditasi yang ke-4, dilaksanakan pada tanggal 21-22 September 2006 dan Hasilnya menurut Badan Akreditasi Sekolah Nasional Propinsi Jawa Barat No.02.00 MA 0162/06, SMA Kartika III-2 memperoleh Terakreditasi “A” (Amat Baik). Bedasarkan

SK Yayasan

Kartika

Jaya

Siliwangi

Badan

Pengawas

No: Sekp/23/X/2004 tanggal 12 Oktober 2004 SMA Kartika III-2 diganti namanya menjadi SMA Kartika Siliwangi 2. Tahun 2012 diganti kembali namanya Menjadi SMA Kartika XIX – 2. 3. Daftar Penjabat Kepala Sekolah Sejak pertama berdiri hingga sekarang, yang pernah menjabat sebagai Kepala Sekolah di SMA KARTIKA XIX-2 adalah sebagai berikut : 1. R. Hattu

: Periode 1979 – 1982

2. Drs. D. Djamhur

: Periode 1982 – 1983 ( 8 bulan )

3. Mayor CAJ Suharto

: Periode 1983 – 1983 ( 6 bulan )

4. Dra.Ny.Soegiharti Wahyudi

: Periode 1983 s.d. 2003

5. Dra. Entin Kartini

: Periode 2003 s.d. 2012

6. Dra. Hj. Mardiana Sofianingsih

: Periode 2012 s.d Sekarang

4. Tanggal Pendirian Sekolah Sesuai dengan Penugasan pertama, maka ditetapkan tanggal berdirinya SMA KARTIKA XIX-2 Bandung adalah tanggal 20 Mei 1979. 5. Fasilitas SMA Kartika XIX-2 Bandung Berbagai fasilitas dimiliki SMA Kartika XIX-2 Bandung untuk menunjang kegiatan belajar mengajar antara lain: 1. Laboratorium Komputer

2. Laboratorium Biologi

5

3. Laboratorium Fisika 4. Laboratorium Kimia 5. Ruang Belajar

6. Kantin Kejujuran 7. UKS 8. Pos Ekstrakulikuler

9. Ruang OSIS 10. Perpustakaan 11. Aula

12. Hotspot Area 13. Musholla 14. Toilet siswa 15. Toilet guru dan staff 16. Lapangan serbaguna 17. Area parkir motor dan mobil 6. Ekstrakurikuler SMA Kartika XIX-2 Bandung SMA Kartika XIX-2 Bandung memiliki beberapa kegiatan ekstrakurikuler, di antaranya: 1. Pramuka 2. Paskibra 3. Rohis/Nasyid 4. Paduan suara 5. Seni music (angklung, band/akustik) 6. Seni tari (tari Sunda, modern dance) 7. Rampak gendang 8. Menulis kreatif 9. Deutsch Club 10. Science IT Club 11. Tenis meja 12. Sepak bola/futsal 13. Tadjimalela 14. Tarung derajat

6

7. Profil SMA Kartika XIX-2 Bandung

NPSN

: 20219725

NSS

: 304026001003

Nama Sekolah

: SMA KARTIKA XIX-2

Akreditasi

: Akreditasi A

Alamat

: Jl. Pak Gatot Raya No. 73 S.KPAD

Kode Pos

: 40153

No Telpon

: 0222011854

No Faks

: -

Surel

: [email protected]

Jenjang

: SMA

Status

: Swasta

Situs

: karsil2.wordpress.com, smakartika2.sch.id

Lintang

: -6.865193222787874

Bujur

: 107.5876670476282

Ketinggian

: 886

Waktu Belajar

: Sekolah Pagi

8. Lokasi Sekolah Kota

Kota Bandung

Propinsi

Jawa Barat

Kecamatan

Sukasari

Kelurahan

-

Kodepos

40153

7

9. Visi Dan Misi SMA Kartika XIX-2 Bandung VISI Berprestasi dalam bidang akademik maupun non akademik yang siap menyongsong era globalisasi berlandaskan keimanan dan ketagwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa serta menanamkan budaya karakterbangsa dan cinta lingkungan. MISI 1. Mewujudkan pribadi yang beriman dan bertaqwa kepada Tuhan TME 2. Berprestasi dan berguna bagi masyarakat 3. Disiplin, kerja keras, kreatif, motivative, mandiri, demokratis, dan memiliki rasaingin tahu.

10. Rekapitulasi Data SMA KARTIKA XIX-2 BANDUNG Per Oktober 2019 1. Data PTK dan PD No Uraian 1 Laki-laki 2 Perempuan TOTAL

Guru 13 14 27

Tendik 7 2 9

PTK 20 16 36

PD 168 190 358

Keterangan: Perhitungan jumlah PTK adalah yang sudah mendapat penugasan, berstatus aktif dan terdaftar di sekolah induk. Singkatan : 1. PTK = Guru ditambah Tendik 2. PD = Peserta Didik 2. Data Sarpras No. Uraian 1 Ruang Kelas 2 Ruang Lab 3 Ruang Perpus TOTAL 3. Data Rombongan Belajar No. Uraian 1 Kelas 10 2

Kelas 11

3

Kelas 12

Jumlah 11 4 1 16

Detail L P L P L P

8

Jumlah 64 37 57 41 47 76

Total 137 98 123

C. WAKTU PELAKSANAAN PPL PPG Program Pengalaman Lapangan (PPL) dilaksanakan pada : Hari/Tanggal : Senin, 21 Oktober 2019 – Jum’at, 8 Nopember 2019 Tempat PPL : SMA Kartika XIX-2 Bandung Kelas : Kela...


Similar Free PDFs