Title | Reporter: Monique Shintami Antrean di sebuah SPBU |
---|---|
Author | Mahyuddin Susanto |
Pages | 101 |
File Size | 12.9 MB |
File Type | |
Total Downloads | 68 |
Total Views | 138 |
kemesraan kesimpulan konser tak biasa prabowo - sby penyelidikan petrus slank ik kom n c uri e i si p yu jat ka menguak broker Sukhoi beredar foto bos pt trimarga rekatama, agen sukhoi, sujito ng, dengan sby. ia pun dikabarkan dekat dengan mega. EDISI 25 21 MEI 2012 majalah detik Table of Contents F...
kemesraan prabowo - sby
kesimpulan penyelidikan petrus
konser tak biasa slank
ik
uri c n e i si p yu jat ka kom
menguak
broker
Sukhoi beredar foto bos pt trimarga rekatama, agen sukhoi, sujito ng, dengan sby. ia pun dikabarkan dekat dengan mega.
EDISI 25 21 MEI 2012
majalah detik Table of Contents
Favorite
Back
Share FB
Home
Table of Contents
Memutar ipad:
Untuk melihat majalah dalam tampilan horizontal atau vertikal
Rubrik:
Geser kekiri dan kekanan untuk melihat rubrik
Gunakan icon berikut sebagai petunjuk membaca majalah ini Kebawah
Galeri Image
Info
Audio
Close
Video
Go to Website
360
3600 View
Artikel:
Geser keatas dan kebawah untuk membaca artikel
Putar
Map
Kumpulan edisi yang sudah dan belum didownload Pindah halaman lewat scroll
Menampilkan majalah yang sedang dibaca
Edisi 25 21 - 27 mei 2012
Hukum
Iseng Yogi Terancam Bui Seorang pengunggah foto palsu korban pesawat Sukhoi Superjet 100 diperiksa polisi. Ia terancam dibui. Pelajaran bagi siapapun agar tak iseng.
album
Jusuf Kalla Ultah ke-70
Internasional
Makin Brutal di Meksiko
people
Fokus
D’Masiv Tak Lagi Patah Hati
Kisah Si Penyambung Lidah Sukhoi
gaya hidup
PT Trimarga Rekatama terus disorot pascajatuhnya pesawat Sukhoi Superjet 100 (SSJ 100) di Gunung Salak, Bogor. Broker kawakan alutsista dari Rusia. Tapi juga menggangsir untung dari bisnis lain.
Ber-Animal Print Yang Chic
interview
Dirut Merpati: Saya Fokus Dapatkan Uang
wkwkwk
Heboh Makhluk Halus Pembunuh Kambing
Nasional
Tuntas Setelah Aktor Berguguran Komnas HAM menuntaskan penyelidikan kasus pelanggaran HAM Petrus. Dipastikan terjadi pelanggaran HAM. Sayang aktor pelaku telah berguguran. Cover: Kiagus Aulianshah
seni dan hiburan
Slank Tak Pernah Biasa
ekonomi
BBM Seret, Gubernur Ngambek
Bisnis
Merpati di tengah Turbulensi
Lensa
Evakuasi Sukhoi
ik Kom jati i u i1 cur ncam b a ter
Pemimpin Redaksi: Arifin Asydhad Wakil Pemimpin Redaksi: Iin Yumiyanti Redaksi: Deden Gunawan, M Rizal, Irwan Nugroho, Ken Yunita, Mulat Esti Utami, Silvia Galikano, Bahtiar Rifai, Evi Tresnawati, Monique Shintami, Isfari Hikmat, Rahmayoga Wedar, Aryo Bhawono Tim Foto: Dikhy Sasra, Ari Saputra, Haris Suyono, Agus Purnomo Product Management: Rohalina Gunara, Sena Achari, Eko Tri Hatmono Creative Designer: Mahmud Yunus, Kiagus Aulianshah, Galih Gerryaldy, Desy Purwaningrum Kontak Iklan: Arnie Yuliartiningsih, Email: [email protected] Telp: 021-79177000, Fax: 021-79187769 ----------------------------------------------------------------------------------------------------------------Direktur Utama: Budiono Darsono Direktur: Nur Wahyuni Sulistiowati, Andry S. Huzain, Warnedy Kritik dan Saran: [email protected] Alamat Redaksi: Gedung Aldevco Octagon Lantai 2, Jl. Warung Jati Barat Raya No.75 Jakarta Selatan, 12740 Telp: 021-7941177 Fax: 021-7944472 Email: [email protected] Majalah detik dipublikasikan oleh PT Agranet Multicitra Siberkom, Grup Trans Corp. Majalah detik 23 - 29 APRIL 2012
Album
jokowi raih penghargaan
ANTARA/Saptono
Jusuf Kalla Ultah ke-70 Mantan Wakil Presiden sekaligus Ketua PMI Jusuf Kalla (JK) merayakan ulang tahunnya yang ke-70 secara sederhana di kediamannya Jalan Brawijaya nomor 6, Jakarta Selatan pada Selasa 15 Mei 2012. Acara dihadiri keluarga, kolega dekat, staf pribadi serta sejumlah tokoh negara. Acara berlangsung cukup meriah. Tepat pukul 09.00 WIB, JK didampingi istrinya, Mufidah, melakukan potong kue yang berukuran besar. Suasana yang hangat dan kekeluargaan kental terasa. Sekitar pukul 12.00 WIB, Ketua Dewan Pertimbangan Partai Golkar Akbar Tandjung tiba dan disambut secara khusus oleh JK. Mereka melakukan dialog tertutup selama sekitar satu jam di ruang tamu. (Monique)
walikota Solo Joko Widodo meraih penghargaan atas keberhasilannya mengendalikan inflasi di Kota Solo sehingga menjadi yang terendah di Indonesia. Jokowi berhasil mengendalikan harga pangan di Solo, sehingga total inflasi sepanjang 2011 hanya 1,93%. Penghargaan diserahkan Menko Perekonomian Hatta Rajasa, dalam acara rapat Pengendalian Inflasi Daerah di Jakarta, Rabu 16 Mei 2012. Presiden SBY, Gubernur BI Darmin Nasution, Mensesneg Sudi Silalahi, Mendagri Gamawan Fauzi, dan pejabat daerah menghadiri acara tersebut. Jokowi membuka rahasia suksesnya, “Distribusi ada tapi kalau didiamkan saja oleh spekulan, ya masalah,” katanya. (Isfari)
Sri Mulyani, Wanita Paling Berpengaruh Di Dunia Mantan Menteri Keuangan RI yang saat ini menjabat sebagai Direktur di Bank Dunia (World Bank) Sri Mulyani Indrawati, masuk dalam jajaran wanita paling berpengaruh di dunia. Sri Mulyani masuk dalam jajaran 25 wanita “The Most Powerful Women You’ve
Never Heard Of” versi Foreign Policy, majalah di bawah divisi The Washington Post Company. Dalam majalah Foreign Policy edisi Mei-Juni 2012, Sri Mulyani berada di posisi 18 wanita yang paling berpengaruh. Ia tidak kalah dengan Presiden Kosovo Atifete Jah-
jaga, Calon Presiden Meksiko Josefina Vasquez Mota dan Kanselir Jerman Angela Merkel. “Sri Mulyani juga berhasil membuat perekonomian RI lebih baik, melewati krisis global,” tutur Foregin Policy. (Monique) Majalah detik 21 - 27 mei 2012
seni & hiburan
buku
Majalah detik 23 - 29 APRIL 2012
FOKUS
menguak broker sukhoi
Kisah Si Penyambung Lidah Sukhoi PT Trimarga Rekatama terus disorot pascajatuhnya pesawat Sukhoi Superjet 100 (SSJ 100) di Gunung Salak, Bogor. Broker kawakan alutsista dari Rusia. Tapi juga menggangsir untung dari bisnis lain. Reporter: M. Rizal, Evi Tresnawati, Bahtiar Rifai, dan Aryo Bhawono sergeydolyalivejournal.com
Majalah detik 21 - 27 mei 2012
FOKUS
menguak broker sukhoi
S
Kantor Trimarga di Kompleks Pasar Asemka aryo/detikfoto
elembar kertas tertempel di kaca pintu kantor PT Trimarga Rekatama di Jl. Pintu Besar Selatan I No. 17, kompleks Pasar Asemka, Jakarta Barat. Isinya pengumuman penting berupa alamat lain perusahaan agen penjual an alat utama sistem pertahanan (alutsista) Rusia di Indonesia itu. Disebutkan, kantor pusat Trimarga yang sebenar nya adalah di Jl. Hankam No. 51, Cilangkap, Jakarta. Salah seorang karyawan yang ditemui majalah detik mengatakan, pengumuman itu ditempel karena kan tornya kerap didatangi wartawan pascakecelakaan maut pesawat Sukhoi Superjet 100 pada Rabu 9 Mei 2012. Trimarga memang diketahui sebagai agen penjualan pesawat ko mersial buatan Rusia itu. Sejak terjadinya kecelakaan maut yang menewaskan seluruh penumpang penerbangan untuk promosi (demo flight) tersebut, Trimarga paling sibuk. Namun, keberadaan nya yang setengah misterius juga mengundang tanda tanya tersendiri hingga sekarang. Karyawan yang enggan disebutkan namanya itu mengaku, pemindahan kantor pusat Trimarga sudah dilakukan dua tahun yang lalu. Pemindahan itu ber tujuan agar lebih dekat dengan Markas Besar TNI di Cilangkap, Jakarta Timur (Jaktim). Sedangkan kantor di Pasar Asemka cuma difungsikan sebagai tempat pembuatan surat. Namun, tak mudah juga untuk menemukan wujud Trimarga di kantor pusatnya. Majalah detik yang men datangi Jl. Hankam No. 51 menemukan sebuah rumah Majalah detik 21 - 27 mei 2012
FOKUS
menguak broker sukhoi
Tap untuk memutar video
semikantor di alamat itu. Namun, bukanlah Trimarga yang menempati, melainkan perusahaan yang berbe da. “Ini PT Lautan Jaya,” kata seorang satpam yang menjaga rumah yang cuma berjarak sekitar 300 me ter dari pintu 1 Mabes TNI itu. Di gedung itu memang tidak terpasang plang nama Trimarga. Berdasarkan salinan Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) Trimarga yang diperoleh majalah detik, terte ra alamat kantor pusat perusahaan itu jelas di Pasar Asemka. Data ini dibenarkan salah seorang konsultan Trimarga, yang juga ditunjuk sebagai juru bicara pas camusibah SSJ 100, Marsda (Purn) Sunaryo. Entahlah mengapa pengumuman yang ter tempel di kantor Trimarga di Pasar Asemka itu ber beda dengan pengakuan Sunaryo . Namun, yang jelas, Trimarga memang telah mendaftarkan diri sebagai badan hukum di Kantor Kementerian Hukum dan HAM. Pada 18 Maret 2010, terbit su rat Keputusan Menkum HAM yang menyetujui perubahan atas Anggaran Dasar Trimarga. SK itu di tandatangani oleh Dirjen Administrasi Hukum Umum, Aidir Amin Daud. Perubahan anggaran dasar Trimarga itu berda sarkan rapat umum pemegang saham (RUPS) yang dilakukan pada 2 Maret 2009 sebelumnya. Tak dise butkan berapa orang perwakilan yang hadir dalam RUPS selama 20 menit itu, tetapi jumlah keseluruh an saham Trimarga adalah 12.000 dengan harga per Majalah detik 21 - 27 mei 2012
FOKUS
menguak broker sukhoi
Vicky Victor Siagian evi/detikfoto
lembarnya Rp 100 ribu. RUPS sekaligus mengubah status Trimarga jadi perseroan berdasarkan UU No. 40/2007 Tentang Perseroan Terbatas. PT Trimarga dimiliki oleh pebisnis berdarah Tiong hoa, Eng Djin Tjong alias Sujito Ng sebagai Direktur Utama. Kemudian, seorang perempuan bernama Lina Gunawan Sutjiati duduk sebagai komisaris. Adapun jabatan direktur dipegang oleh seorang purnawira wan TNI AU bernama Vicky Victor Siagian. Tanggal 20 Desember 2012, Trimarga kembali mengadakan RUPS, yang hasilnya sedikit mengubah struktur perusahaan. Satu orang lagi, bernama Like Branda Ng, didudukkan sebagai direktur. Komposisi lainnya tidak berubah alias tetap. Bila selama ini Trimarga dikenal sebagai broker SSJ 100 dan jet tempur Sukhoi di Indonesia, ternyata pe rusahaan itu mempunyai bidang bisnis cukup banyak. Antara lain pertanian, pertambangan, dan industri. Di bidang perdagangan, disebutkan Trimarga melakukan bisnis perdagangan senjata api, amunisi, pesawat jenis ringan, dan mobil. Mengenai modal, tertera modal dasar perseroan itu ‘hanya’ Rp 1,2 miliar atau setara dengan jumlah saham. Seluruh saham itu hanya dimiliki dua orang, yaitu Sujito dan Victor. Sujito menguasai mayoritas sa ham dengan kepemilikan sebesar 10.800 lembar atau Rp 1,080 miliar. Sementara sisanya, 1.200 ribu lembar (Rp 120 juta) menjadi milik Victor. Trimarga juga menjadi pemegang saham mayoritas di PT Citra Persada, rekanan TNI Angkatan Laut un tuk pengadaan alutsista. Trimarga menguasai 13.440 lembar saham atau sekitar Rp 6,7 miliar. Direktur Utama Citra Persada adalah Indra Surya Djani. Indra adalah konsultan Trimarga yang juga hilir mudik di Bandara Halim Perdanakusuma ketika kecelakaan Sukhoi terjadi. Majalah detik 21 - 27 mei 2012
FOKUS
menguak broker sukhoi
Pesawat Sukhoi SU-30MK2 antara
Majalah detik yang selama dua pekan menghubungi telepon genggam Sujito tak pernah mendapatkan jawaban. Rumahnya yang berada di Pluit, Jakarta Utara, sudah sempat didatangi. Namun pria kelahir an Bekasi, 63 tahun silam itu tak ada di rumahnya. Begitu pula dengan Lina Gunawan yang berdiam di Srengseng, Jakarta Barat. Kepada majalah detik, Victor yang ditemui di se buah pusat perbelanjaan di Jakarta Barat, bicara blak-blakan mengenai Trimarga dan juga bisnisnya. Menurutnya, Trimarga sudah berdiri sejak lama dan malang melintang di bisnis alutsista. Victor sendiri, yang pensiun sejak 1998, bergabung dengan peru sahaan Sujito tiga tahun sebelumnya. Pria berkacamata itu membenarkan, Trimar ga adalah perusahaan pihak ketiga yang meng hubungkan pemerintah Indonesia dengan Rusia dalam pembelian alutsista. Penunjukan sebagai peng hubung itu adalah Rosoboronexport sendiri, karena melihat pengalaman Trimarga itu. Rosoboronexport adalah BUMN Rusia yang khusus menangani penjual an alutsista ke luar negeri. “Jadi, walaupun G to G (government to government), orang ketiga harus ada. Orang ketiga itu yang menun juk Rusianya” kata Direktur Trimarga itu. Bentuk penghubungan itu, jelas Victor, adalah mem fasilitasi komunikasi bisnis antara pemerintah Indo nesia, dalam hal ini TNI, dengan Rosoboronexport. Trimarga tidak ikut campur dalam penentuan harga alutsista maupun lobi pemerintah ke DPR. Victor ke beratan perseroannya disebut sebagai broker alutsis Majalah detik 21 - 27 mei 2012
FOKUS
menguak broker sukhoi
“
Jadi kita hanya penyambung lidah antara Pemerintah Rusia dengan Indonesia.
ta Rusia. “Jadi kita hanya penyambung lidah antara Pemerin tah Rusia dengan Indonesia,” elaknya sambil menga takan Trimarga dapat komisi dari Rosoboronexport atas jasanya itu. Victor mengatakan, Trimarga memerantarai pembe lian alutsista dari Rusia untuk TNI AU dan AD. Contoh nya pembelian jet tempur Sukhoi, yang sudah mulai dilakukan RI pada era Presiden Megawati Soekarno putri. Ia membenarkan, pengadaan alutsista bagi AL diurusi oleh PT Citra Persada, yang juga milik Sujito. Mengenai pembelian pesawat komersial Sukhoi, Victor tak mau berkomentar banyak. Intinya mekanis me pembelian pesawat itu sangat berbeda dengan alutsista. Ia juga membantah Trimarga punya usaha di bidang lain seperti pertanian yang disebutkan dalam nota RUPS. “Orang lain itu,” tutupnya. (WAN/YOG)
“
Menggurita Sampai Laut Reporter: M Rizal & Evi Tresnawati
B
isnis Sujito Ng dalam peng adaan alutsista di TNI tak cuma menggunakan bendera PT Tri marga Rekatama. Perseroan itu juga memiliki saham mayoritas di PT Citra Persada. Sesuai dengan dokumen akta pe rusahaan, Citra Persada mempunyai kantor di Crown Palace Blok A, Jl. Soepomo, Jakarta. Saham perusaha
an itu terbagi ke empat pemilik, yaitu Trimarga, Indra Surya Djani, Edgar Willy Tjai, dan Syarifuddin Julinar. Total aset saham perusahaan itu pada tahun 2012 adalah Rp 11 miliar. Menurut salinan dokumen yang diperoleh majalah detik, Indra, yang juga merupakan konsultan Trimarga, tercatat sebagai Direktur Utama di perusahaan itu. Namun, menurut
Majalah detik 21 - 27 mei 2012
FOKUS
menguak broker sukhoi
Direktur Utama Trimarga, Vicky Victor Siagian, Dirut Citra Persada adalah Sujito Ng. Dalam catatan majalah detik, Citra Persada merupakan rekanan TNI AL dalam beberapa pengadaan alutsista. Di antaranya tank BMP-3F, kapal layar latih, tank BMP3 APC, dan mesin kapal MAN untuk Fatahillah Class. Victor mengakui, Citra Persada me mang dikhususkan untuk mengageni alutsista TNI AL. Sementara Trimarga menjadi representatif pabrikan alut sista Rusia untuk keperluan AD dan AU. “Tapi itu saya nggak ada urusan. Ada lagi Arna Semesta, itu kapal se lam, tapi nggak jadi. Banyak lah,” kata purnawirawan TNI AU itu. Citra Persada pernah tersandung masalah internal berupa pembagian keuntungan. Sempat diusulkan agar penggunaan agen dalam pengadaan alutsista dihentikan. Namun, menurut Indra, belakangan Kementerian Per tahanan memediasi konflik bisnis itu. Alhasil, Citra Persada tetap meng ageni pembelian 37 Tank Amfibi BMP-3F yang kontraknya ditandata ngani di Kemhan beberapa waktu lalu. Menurut Kepala Badan Sarana Perta hanan Kemhan, Mayjen TNI Ediwan Prabowo, penunjukan agen sepenuh nya tanggung jawab Rosoboronexport, badan khusus yang dibentuk Rusia
Vadim Varaksin detikfoto
untuk menjual alutsista. Agen tak dilibatkan dalam perjanjian-perjanjian pembelian. “Mereka sebatas membantu penye dianya datang ke Indonesia, memban tu penjemputan di airport dan menye diakan penerjemah,” katanya. Kepala Perwakilan Rosoboronex port Rusia untuk Indonesia, Vadim Varaksin mengatakan, sebuah kon trak perjanjian membutuhkan waktu tidak sebentar. Sementara, delegasi Rusia tidak bisa tinggal lama di Indo nesia. Karena itu, perlu ada lembaga yang memfasilitasi. “Sebatas itu dan tidak terlibat di dalam proses ini,” ujar Vadim. (WAN/YOG)
Majalah detik 21 - 27 mei 2012
FOKUS
menguak broker sukhoi
Jejak Trimarga dari Mega Hingga SBY PT Trimarga Rekatama, agen Sukhoi, milik Sujito Ng. Perusahaan ini sudah menjadi rekanan pemerintah sejak zaman Orde Baru, Megawati hingga SBY. Reporter: Ken Yunita, M. Rizal, Evi Tresnawati, Isfari Hikmat, Bahtiar Rifai Eng Djin Tjong alias Sujito Ng sebagai Direktur Utama. istimewa
E
ng Djin Tjong. Demikian nama asli pria keturunan Tionghoa itu. Tubuhnya kerempeng saja. Pria berkacamata itu juga dikenali dengan nama Sujito Ng. Ia adalah Direktur Utama PT Trimarga Rekatama, agen Sukhoi di Indonesia. Lewat Trimarga, ia berdagang alat utama sistem pertahanan (Alutsista) TNI. Ia mendatangkan pesawat, tank, dan peralatan tempur ke Indonesia. Majalah detik 21 - 27 mei 2012
FOKUS
menguak broker sukhoi
“
Polisi sering ke sana. Wah pokoknya kacau dia, jualannya anggur.
Belakangan ia juga memasok pesawat Sukhoi komersial, Sukhoi Superjet 100 yang jatuh menabrak Gunung Salak, Bogor, Jawa Barat. Dalam dunia usaha, Sujito lebih dikenal sebagai pengimpor anggur. Kepada sejumlah kenalannya, ia memang selalu mengaku sebagai pengusaha wine. Orang-orang yang tinggal tidak jauh dari kantor Trimarga, di kompleks Pasar Asemka, Jakarta Barat juga mengenal Sujito sebagai penjual anggur. Bahkan kantor agen pesawat itu sering diduga sebagai toko yang menjual anggur. “Polisi sering ke sana. Wah pokoknya kacau dia, jualannya anggur,” kata seorang pria yang sudah tinggal belasan tahun di dekat kantor Trimarga. Sumber majalah detik di Bea Cukai menuturkan, Sujito memang sengaja mengaku berdagang wine sebagai kedok menutupi bisnis jualan alutsista yang sudah lama dijalaninya. Kiprah Sujito dalam bisnis alat militer di Indonesia tidak bisa disepelekan. Ia merupakan pemain lama, sudah belasan tahun memasok alat-alat perang dari Rusia. Perusahaan Sujito sudah 10-15 tahun menjadi rekanan TNI. Sujito masuk dalam bisnis pesawat tempur karena punya kenalan para petinggi di TNI, terutama TNI Angkatan Udara (AU). Ia misalnya akrab dengan Vicky Victor Siagian, kolonel purnawirawan TNI AU. Victor merupakan lulusan Akademi Militer Nasional Magelang 1967. Ia satu angkatan dengan Hendropriyono. Perkenalan Victor dan Sujito terjadi sejak 1995. Saat itu Sujito minta bantuan Victor untuk menangani pengadaan pesawat dari Rusia. Maklum, Victor punya banyak kenalan di kalangan Angkatan Udara Rusia karena pada 1964, ia dikirim Presiden Soekarno ke Akademi Angkatan Udara Soviet (sekarang Rusia). Bersama Victor inilah, Sujito mendirikan PT Trimarga Majalah detik 21 - 27 mei 2012
“
FOKUS
menguak broker sukhoi
Sujito menyaksikan Annisa Pohan tanda tangan saat peresmian M2V. istimewa
Rekatama. Dalam perusahaan agen Sukhoi itu, Sujito menjadi Direktur Utama, sementara Victor menjabat direktur. “Victor itu fasih banget bahasa Rusia. Mungkin karena itu dia direkrut oleh Trimarga,” kata Kadispen TNI AU Marsekal Pertama Azman Yunus kepada majalah detik. Bisnis peralatan militer Sujito dan Victor dimulai dengan memperbaiki kapal perang bekas Jerman Timur yang dibeli Indonesia saat pemerintahan Orde Baru. Namanya kapal tua, tentu saja 39 kapal perang eks Jerman Timur yang datang ke Indonesia banyak yang harus dirombak. Baik mesin, persenjataan, maupun tampilannya perlu dipermak. Proyek permak kapal bekas Jerman Timur itu ternyata jadi berkah tersendiri bagi Trimarga. Sebab selain bisa dapat fulus dari proyek di era Orde Baru, nama Trimarga saat itu langsung berkibar. Selanjutnya Trimarga banyak mendapat permintaan dari TNI untuk pengadaan alutsista, terutama dari Rusia. “Yang menginginkan kita (Trimarga) adalah Rosoboron (Rusia). Jadi kita membantu Rusia un...