Title | KERUSAKAN LINGKUNGAN AKIBAT REKLAMASI PANTAI DEMI PEMBANGUNAN INDUSTRI PARIWISATA |
---|---|
Author | Rizal Kurniansah |
Pages | 15 |
File Size | 42 KB |
File Type | DOCX |
Total Downloads | 119 |
Total Views | 155 |
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Negara indonesia merupakan salah satu Negara berkembang di wilayah ASIA Tenggara yang memiliki kepulauan terbesar di seluruh dunia, kemajuan perkembangan Indonesia sangat menjanjikan seiiring besarnya pembangunan di daerah-daerah. Kemajuan pembanguna tersebut mer...
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Negara indonesia merupakan salah satu Negara berkembang di wilayah ASIA Tenggara yang memiliki kepulauan terbesar di seluruh dunia, kemajuan perkembangan Indonesia sangat menjanjikan seiiring besarnya pembangunan di daerah-daerah. Kemajuan pembanguna tersebut merupakan sebagai cermin akan kemajuan Negara Indonesia itu sendiri, salah satu pembangunan yang telah menuaikan keberhasilan dalam memajukan perekonomian indonesia yaitu pembangunan dibidang pariwisata di setiap daerah di indonesia seperti Pulau Bali, Yogyakarta, Raja Ampat, dan Wakatobi. Pembangunan pada prinsipnya adalah merupakan sesuatu proses perubahan pokok pada masyarakat dari suatu keadaan nasional tertentu menuju keadaan nasional lain yang dianggap lebih bernilai, Katz (dalam Sunaryo, 2013). Dalam pengertian yang agak mirip, Philip Roup mengartikan pembangunan sebagai proses perubahan dengn tanda-tanda dari sesuatu keadaan nasiona tertentu yang dianggap kurang dikehendaki menuju ke sesuatu keadaan nasional tertentu yang dinilai lebih dikehendaki, Plilip Roup (dalam Sunaryo, 2013). Manakala pemahaman pengertian pengertian pembagunan seperti tersebut diatas diaplikasikan pada sektor kepariwisataan, maka dapat dikonstruksikan bahwa pembangunan kepariwisataan merupakan seuatu proses perubahan poko yang dilakukan oleh manusia secara terencana pada suatu kondisi kepariwisataan tertentu yang dinilai kurang baik, yang diarahkan menuju ke suatu kondisi kepariwisataan tertentu yang dianggap lebih baik atau lebih diinginkan, Sunaryo (2013). Pada hakikatnya pembangunan bertujuan untuk meningkatkan kemakmuran dan menciptakan keaneka-ragaman kegiatan perekonomian, seperti adanya pembangunan sektor pertambangan, pertanian, perindustria, peternakan, jasa-jasa dan pariwisata serta banyak sektor lainnya. Semakin banyak kegiatan perekonomian disuatu Negara, akan semakin kuat kemampuan Negara bersangkutan dalam segala hal. Itu pulalah sebabnya mengapa pemerintah berusaha mengadakan divertivikasi kegiatan perekonomian di Indonesia, dan industri pariwisata adalah salah satu kegiatan tersebut. Proses penciptaan keaneka-ragaman kegiatan itu seharusnya berbarengan dengan pemeliharaan lingkungan, Karena lingkungan memang menyangkut semua aspek kehidupan didunia ini, termaksud diantaranya kehidupan manusia. Faktor manusia besar pengaruhnya terhadap keadaan lingkungan, baik dilihat dari segi jumlahnya, aktivitas yang dilakukan, 1...